MIMIK DALAM ARTI KATA SEMPIT KELOMPOK 4 A

  • Slides: 41
Download presentation
MIMIK DALAM ARTI KATA SEMPIT KELOMPOK 4 : A. PRICILA PUTRI ELVIRA (1824090003) B.

MIMIK DALAM ARTI KATA SEMPIT KELOMPOK 4 : A. PRICILA PUTRI ELVIRA (1824090003) B. MARIA MAGDALENA EDWINA DYAS (1824090052) C. YESAGI SAVITRI FEBRIANI (1824090149) D. FAHRIA NABILA OKTALIANA (1824090194) E. LABIIB AMIN (1824090197) F. PUTRA MILENIO RAMADHAN (1824090201) G. NIKEN HARTATI (1824090206) H. RINI PUSPA ARUM (1824090216) I. MARTHA SAMUELLA KRISTINA (1824090219) J. SABILA UMAMI (1824090220) K. DIIAH FEBRIYANTI (1824090229)

Mimik Dalam Arti Kata Sempit Ekspresi wajah atau mimik adalah hasil dari satu atau

Mimik Dalam Arti Kata Sempit Ekspresi wajah atau mimik adalah hasil dari satu atau lebih gerakan atau posisi otot pada wajah. Ekspresi wajah merupakan salah satu bentuk komunikasi nonverbal, dan dapat menyampaikan keadaan emosi dari seseorang kepada orang yang mengamatinya.

Ada banyak gerakan yang sama tetapi mempunyai arti berlainan sehingga agar tidak terjadi salah

Ada banyak gerakan yang sama tetapi mempunyai arti berlainan sehingga agar tidak terjadi salah interpretasi maka kita harus melihat pernyataan seluruh tubuh dan mengetahui situasi dimana pernyataan itu terjadi. Dapat diketahui bahwa dalam semua keadaan, setiap keadaan berkisar pada suatu situasi psikis dan dalam situasi itu individu memerlukan suatu orientasi melalui alat indera dengan cara secepat dan sesempurna mungkin. Ada beberapa kombinasi pernyataan pada wajah yang membentuk pernyataan tidak mengerti, naik dan pernyataan tiba-tiba mengerti, yaitu :

1. Petanyaan tidak dimengerti Timbul jika dalam suatu situasi asing, tiba-tiba secara tidak disangka-sangka

1. Petanyaan tidak dimengerti Timbul jika dalam suatu situasi asing, tiba-tiba secara tidak disangka-sangka ada pertanyaan dari seorang hingga kita memberikan pernyataan dengan mata yang memberi kesan bodoh dan mulut terbuka serta keluar suara.

Contoh : pada saat kita sedang memikirkan sesuatu, tiba-tiba teman menanyakan hal yang sama

Contoh : pada saat kita sedang memikirkan sesuatu, tiba-tiba teman menanyakan hal yang sama sekali tak ada hubungannya dengan yang dipikirkan dengan demikian sering menimbulkan pernyataan tidak mengerti.

2. PERNYATAAN YANG NAIF Orang yang naif dapat dikatakan, setiap kali jatuh dalam situasi

2. PERNYATAAN YANG NAIF Orang yang naif dapat dikatakan, setiap kali jatuh dalam situasi keheranan. Setiap gejala merupakan sesuatu yang baru baginya, jadi ia tidak selalu mengerti, kagum, alat indra terbuka lebar. Seseorang akan dianggap “naif” jika dia menaruh kepercayaan secara berlebihan atau belum terlalu banyak mengecap asam garam kehidupan. Contohnya ketika Adi mendengar kabar dari temannya tentang berita buruk, ia langsung percaya dengan berita itu tanpa mencari tahu kebenarannya terlebih dahulu

3. PERNYATAAN TIBA-TIBA MENGERTI Jika kita menerangkan sesuatu pada teman, dan setelah beberapa waktu

3. PERNYATAAN TIBA-TIBA MENGERTI Jika kita menerangkan sesuatu pada teman, dan setelah beberapa waktu ia mengerti kita dapat melihat pada mimiknya yaitu wajah cerah dan senyum dan menghela nafas. Demikian pula kalau kita sedang memikirkan persoalan dan pada saat timbul insight maka wajah juga terlihat senyuman, wajah ceria dan sebagainya.

Fungsi dari 3 (tiga) alat indera sehubungan dengan bentuk mimik adalah sebagai berikut: �

Fungsi dari 3 (tiga) alat indera sehubungan dengan bentuk mimik adalah sebagai berikut: � Mata Untuk dapat menerima segala sesuatu secara optimal kita harus membuka mata lebar sehingga pupil tidak terhalangi. Dalam keadaan sebenarnya kita membuka mata agak lebar sehingga ada perasaan bahwa segala sesuatu dapat dilihat.

Hidung Cuping hidung dapat digerakan, dibuka selebar mungkin agar kita dapat menentukan aroma atau

Hidung Cuping hidung dapat digerakan, dibuka selebar mungkin agar kita dapat menentukan aroma atau busuk apa yang masuk dalam hidung kita �

Indera Pengecap (Mulut/Lidah) Lidah yaitu salah satu jenis indera yang mempunyai fungsi untuk merasakan

Indera Pengecap (Mulut/Lidah) Lidah yaitu salah satu jenis indera yang mempunyai fungsi untuk merasakan rangsangan rasa dari makanan yang masuk ke dalam suatu mulut kita. Lidah bisa merespon berbagai jenis dan berbagai macam rasa seperti rasa manis, rasa pahit, rasa asam dan rasa asin Pada lidah terdapat dua kelompok otot, yakni otot intrinsik (melakukan sebuah gerakan halus) dan otot ekstrinsik (melakukan sebuah gerakan kasar saat mengunyah dan menelan serta mengaitkan lidah pada bagian sekitarnya). Pada bagian lidah yang berbintil-bintil disebut dengan papila yaitu ujung saraf pengecap. Setiap bintil-bintil saraf pengecap tersebut memiliki kepekaan terhadap rasa tertentu yang berdasarkan letaknya pada lidah. Pada Pangkal lidah dapat mengecap rasa pahit, pada tepi lidah untuk mengecap rasa asin dan asam serta pada ujung lidah fungsinya untuk mengecap rasa manis. �

� Pada permukaan lidah yang ditutupi oleh tiga macam papila yaitu sebagai berikut. �

� Pada permukaan lidah yang ditutupi oleh tiga macam papila yaitu sebagai berikut. � Papila sirku valata (sirkum : Bulat) berbentuk bulat, tersusun seperti hurut V di belakang lidah. � Papila filiformis (fili : Benang) berbentuk benang halus. � Papila Fungiformis (fungi atau jamur) berbentuk jamur Tunas pengecap terdiri 2 sel yaitu sel penyokong dan sel pengecap, sel pengecap berfungsi sebagai reseptor, sel penyokong berfungsi untuk menopang.

 • Rasa manis dapat dirasakan di sepanjang bagian depan lidah, • Rasa asin

• Rasa manis dapat dirasakan di sepanjang bagian depan lidah, • Rasa asin dapat dirasakan di sepanjang isi depan lidah • Rasa asam dapat dirasakan sisi bagian belakang lidah • Rasa pahit dapat dirasakan bagian belakang lidah

KEMUNGKINAN PERNYATAAN MATA Tingkatan Membuka Mata A. Mata terbuka lebar dan teratur Memiliki arti

KEMUNGKINAN PERNYATAAN MATA Tingkatan Membuka Mata A. Mata terbuka lebar dan teratur Memiliki arti penerimaan terhadap sesuatu dari orang lain, menunjjukan tidak ada yang di sembunyikan atau dirahasiankan dan bisa juga di artikan bahwa yang bersangkutan menyetujui apa yang di sampaikan orang lain.

B. Mata Terbuka Penuh Mata terbuka lebar menyatakan sikap jiwa yang terbuka bagi dunia

B. Mata Terbuka Penuh Mata terbuka lebar menyatakan sikap jiwa yang terbuka bagi dunia luar � Mata yang mengindera menandakan bahwa seseorang ingin menerima pesan dari sekelilingnya �

C. Mata tertutup, tak ada ketegangan Ditemukan dalam keadaan tidur. Dalam keadaan isolasi seketika,

C. Mata tertutup, tak ada ketegangan Ditemukan dalam keadaan tidur. Dalam keadaan isolasi seketika, misalnya ketika kita memberi tugas pada seseorang, sering kali yang bersangkutan menurunkan kelopak mata agak lama dan dengan demikian menyatakan bahwa ia ingin merenungkan tentang apa yang baru diterima dan dengan tenang tanpa ada gangguan dari rangsang baru. � Dengan menutup mata sebentar, berarti bahwa yang bersangkutan sudah mengerti apa yang disampaikan kita. � �

D. Kelopak mata menggantung Biasanya terlihat pada orang yang sedang kelelahan, memiliki perhatian dan

D. Kelopak mata menggantung Biasanya terlihat pada orang yang sedang kelelahan, memiliki perhatian dan minat pada dunia luar sudah menurun namun karena ada seseorang membuat refleks sopan santun. Akibatnya membuat kelopak mata menjadi menggantung agak lemas menutupi sebagain area mata. Apabila keadaan ini mejadi ciri dari bentuk wajah seseorang atau menetap dan melekat pada wajah seseorang, mengidikasikan bahwa orang tersebut lambat, kecewa, atau sombong, tinggi hati, acuh tak acuh, atau pada mereka dengan efek lumpuh.

C. Mata yang terlindungi Pada dasarnya adalah perilaku mata yang awalnya melihat kejauhan tanpa

C. Mata yang terlindungi Pada dasarnya adalah perilaku mata yang awalnya melihat kejauhan tanpa fokus terhadap sesuatu, kemudian berubah menjadi terpusat karena ada sesuatu yang menarik peratian mata. Pada kejadian ini menandakan seseorang awalnya sedang dalam proses berpikir secara luas dan tidak terpusat, hingga akhirmya mendapatkan sesuatu pemikiran yang jelas seperti sebuah gagasan atau

F. Mata yang disipitkan Secara primer ini terjadi pada saat ada tindakan untuk melindenrg

F. Mata yang disipitkan Secara primer ini terjadi pada saat ada tindakan untuk melindenrg mata terhadap sesuatu yang tidak menyenangkan, umpamanya pada mata ada yang mengganggu seperti sinar yang menyilaukan asap, busa sabun, debu dan sebagainya

Secara sekunder ini terjadi sebagai pernyataan tidak senang. Jika kita merasa sakit ini pun

Secara sekunder ini terjadi sebagai pernyataan tidak senang. Jika kita merasa sakit ini pun terlihat pada mata, seakan-akan mata diancam sakit. Bila mata sebelah saja yang disipitkan maka ini berfungsi sebagai suatu pemberitahuan, pengertian yang mencuri-curi, artinya untuk berhubungan dengan orang agat endapat pengertian orang tersebut.

Menutup dua mata berarti ki tidak memerlukan alat indera kita, artinya kita sudah mengerti

Menutup dua mata berarti ki tidak memerlukan alat indera kita, artinya kita sudah mengerti persoalannya.

Sebagai bentuk pemberitahuan : Dalam percakapan antara 2 orang, bila seseorang menyempitkan sebelah mata

Sebagai bentuk pemberitahuan : Dalam percakapan antara 2 orang, bila seseorang menyempitkan sebelah mata dan memandang pihak lain dengan terus terang maka ini merupakan pernyataan bahwa yang mememicingkan mata itu telah mengetahui maksud teman yang diajak bicara itu.

Jika pada mata yang tinggal terbuka itu otot cincin ditegangkan maka ini berarti bahwa

Jika pada mata yang tinggal terbuka itu otot cincin ditegangkan maka ini berarti bahwa yang bersangkutan masih bermaksud untuk melakukan sesuatu/menyediakan diri untuk menghadapi suatu serangan. Proses ini sering kita lihat dalam suatu perdebatan.

Gerakan Koket : memicingkan sebelah mata, sambil memiringkan kepala dan tersenyum menantang Artinya ia

Gerakan Koket : memicingkan sebelah mata, sambil memiringkan kepala dan tersenyum menantang Artinya ia tahu maksud uall pandangan/perilaku orang lain atau lawan bicaranya.

G. Kedipan Mata Secara umum, berkedip didefinisikan sebagai bagian dari gerakan membukamenutup kelopak mata

G. Kedipan Mata Secara umum, berkedip didefinisikan sebagai bagian dari gerakan membukamenutup kelopak mata guna membasahi bola mata dengan air mata. Tujuannya agar mata tetap lembap dan dapat berfungsi dengan baik. Lebih dari itu, berkedip juga dapat dijadikan indikator sehat tidaknya mata. � Primer : kedipan mata merupakan reaksi tidak senang terhadap suatu panggilan

� Sekunder : kedipan mata merupakan penghayatan dari kenyataan yang tidak menyenangkan. Kedipan mata

� Sekunder : kedipan mata merupakan penghayatan dari kenyataan yang tidak menyenangkan. Kedipan mata terjadi secara teratur dan dalam keadaan tidak menyenangkan bertambah frekuensinya. Ini dapat ditemukan pada mereka yang ragu, bimbang, tak punya pendapat bebas

H. Mata Berair � Primer mata berair merupakan reaksi tidak senang terhadap suatu gangguan.

H. Mata Berair � Primer mata berair merupakan reaksi tidak senang terhadap suatu gangguan. Jika mata terangsang suatu benda maka respon kedipan kelopak mata, memicingkan mata dan mengeluarkan air mata bertujuan untuk menyingkirkan gannguan

� Sekunder mata berair merupakan pernyataan dari perasaan tak berdaya ini timbul karena merasakan

� Sekunder mata berair merupakan pernyataan dari perasaan tak berdaya ini timbul karena merasakan sesuatu yang amat menyakitkan atau menyenangkan.

Arah Pandangan A. Pandangan lurus tanda adanya minat Bila kita ingin mengamati suatu benda

Arah Pandangan A. Pandangan lurus tanda adanya minat Bila kita ingin mengamati suatu benda secara teliti, kita mengarahkan pandangan seluruhnya pada benda tersebut bukan hanya sekedar meliriknya. Pandangan lurus mempunyai arti sosial dan juga berarti adanya pengakuan, tahu sopan santun dan ketertiban. Jika terjadi saling memandang, keduanya saling memeriksa dan tidak ada yang membatasi diri, tapi saling mengukur. Ini dapat terjadi karena 3 kemungkinan : � Tidak ada yang disembunyikan. � Percaya pada orang lain. � Menginginkan orang mengetahui rahasianya.

Varian erotik : Pandangan lurus ditambah dengan melebarnya pupil secara refleks. Pernyataan ini lain

Varian erotik : Pandangan lurus ditambah dengan melebarnya pupil secara refleks. Pernyataan ini lain dapat diartikan sebagai saling membenamkan pandangan ke dalam kontak yang diadakan. Ini merupakan pernyataan akan rahasia yang sangat pribadi dan adanya saling pengertian. � Pandangan lurus dengan mata dilindungi : Terdapat pada mereka yang agak curiga, agresif, ingin tahu maksud orang lain atau sadisme. � Pandangan lurus yang membara : Pandangan lurus berarti adanya minat, tetapi bila minat itu memuncak maka kita memandang secara teliti, atau pandangan kita mengembara dari atas sampai ke bawah sehingga kita terpaksa mengangkat dan menundukkan kepala. �

B. Pandangan menyorong Ini terjadi bila kita melihat dari sudut mata, baik ke samping,

B. Pandangan menyorong Ini terjadi bila kita melihat dari sudut mata, baik ke samping, ke atas, maupun ke bawah. Dengan pandangan menyerong bayangan yang terbentuk pada selaput jala menjadi tidak jelas dibandingkan dengan pandangan lurus, karena itu pandangan menyerong ini digunakan untuk maksud tertentu.

v Arah menyerong ke kanan atas, artinya membayangkan atau menciptakan gambar/objek v Arah menyerong

v Arah menyerong ke kanan atas, artinya membayangkan atau menciptakan gambar/objek v Arah menyerong ke kiri atas, artinya mengingat objek/gambar v Arah menyerong kanan bawah, artinya merasakan sentuhan rasa, perasaan atau aroma penciuman v Arah menyerong kiri bawah, artinya melakukan dialog internal v Arah horizontal kanan, artinya membayangkan atau mencipkan suara v Arah horizontal kiri, artinya mengingat suara

Kemungkinan Pernyataan Dahi Terdapat 3 kemungkinan pernyataan dahi yaitu, kerut horizontal, kerut vertical, dan

Kemungkinan Pernyataan Dahi Terdapat 3 kemungkinan pernyataan dahi yaitu, kerut horizontal, kerut vertical, dan kerut bahaya. A. Kerut Horizontal Adalah kerut-kerut di dahi yang terlihat sebagai garis mendatar dan berbentuk jika kita membuka mata semaksimal mungkin sehingga dengan sendirinya kulit dahi terangkat. Karena itu dengan kulit dahi terangkat dan mata terbuka semaksimal mungkin. Facial Action Coding System oleh Ekman dan Friesen The Three Action Unit In The Brow Area

AU 1 (Alis bagian dalam) Meningkatkan sudut dalam alis, lalu membentuk kerutan di bagian

AU 1 (Alis bagian dalam) Meningkatkan sudut dalam alis, lalu membentuk kerutan di bagian medial alis AU 2 (Alis bagian luar) Meningkatkan bagian luar alis, lalu membentuk kerutan di bagian lateral alis AU 4 Menarik alis kebawah secara bersama lalu membentuk kerutan vertical di antara kerutan horizontal

B. Kerut Verikal Kerut vertikal yaitu kerut-kerut tegak lurus pada dahi di atas pangkal

B. Kerut Verikal Kerut vertikal yaitu kerut-kerut tegak lurus pada dahi di atas pangkal hidung. Memberi kesan adanya pemusatan energi, kekuatan atau kemauan. Karena itu juga disebut kerut kemauan. Visual atau gambar vertikal : Ini satu garis vertikal atau tunggal

Garis ini muncul kalo kalian sering mengerutkan wajah. Nah, biasanya orang dengan garis ini

Garis ini muncul kalo kalian sering mengerutkan wajah. Nah, biasanya orang dengan garis ini sering terlalu berpikir. kalo kalian sering memikirkan segala sesuatu dengan mendalam, kalian bahkan memikirkan hal-hal yang nggak dipikirkan oaring lain secara mendalam Dua garis vertikal/Ganda : Ini adalah pertanda bahwa kalian adalah tipe orang yang passionate. kalian termasuk orang yang pekerja keras dan bertanggungjawab. Kalo dilihat lebih mendalam lagi. kalian sudah termasuk kategori orang yang perfectionist.

C. Kerut bahaya Muncul sebagai kombinasi kerut horizontal dan vertikal. Ini merupakan isyarat bahwa

C. Kerut bahaya Muncul sebagai kombinasi kerut horizontal dan vertikal. Ini merupakan isyarat bahwa yang bersangkutan berada dalam kesukaran dan menjadi beban baginya. Timbul karena ia ingin memunculkan kerut horizontal tetapi pada waktu yang bersamaan, dengan kemauannya ia ingin mengatasi kesukaran itu karena keadaan tidak dapat ia atasi maka ada pernyataan tak berdaya disini. Ini terdapat pada mereka yang penakut dan tidak dapat menolong diri, mereka dengan kecerdasan kurang dan juga pada mereka yang menderita dan tidak dapat mencari jalan ke luar dari penderitaan itu.

Atau seperti ini Yang before yaa gambar gabungan garis kerut dahi gabungan vertikal dan

Atau seperti ini Yang before yaa gambar gabungan garis kerut dahi gabungan vertikal dan horinzal ini menandakan kalo kalian merasa cemas atau ketakutan.

KEMUNGKINAN PERNYATAAN MULUT Ada beberapa variasi pernyataan mulut yaitu reaksi mengecap variasi mulut terbuka,

KEMUNGKINAN PERNYATAAN MULUT Ada beberapa variasi pernyataan mulut yaitu reaksi mengecap variasi mulut terbuka, cara-cara menutup mulut, kelakuan rahang dan gigi, kelakuan lidah, dan terakhir, cara tertawa. � Reaksi Mengecap Dalam reaksi mengecap ada 3 (tiga) macam reaksi yang diberikan terhadap rasa yang masuk mulut.

A. Reaksi Pahit � Secara primer ini terjadi jika ada benda pahit masuk mulut

A. Reaksi Pahit � Secara primer ini terjadi jika ada benda pahit masuk mulut dan rasa sebagai sesuatu yang tidak menyenangkan. � Secara sekunder keadaan ini timbul misalnya kalau kita merasa tersinggung sehingga ada penghayatan yang pahit.

B. REAKSI ASAM Secara primer reaksi ini terjadi apabila terasa ada sesuatu yang asam

B. REAKSI ASAM Secara primer reaksi ini terjadi apabila terasa ada sesuatu yang asam dalam mulut sehingga menimbulkan gerakan pada mulut. Yang terjadi adalah bibir ditarik kesamping hingga menutup. Secara sekunder, reaksi asam jarang timbul secara jelas, tapi hanya dilihat samar-samar dalam keadaan 2 (dua) afek yaitu keadaan marah atau ingin menentang, dan ini terlihat dari bentuk mulut, gigi dikatupkan dan suara mendesis. Contoh : ketika seseorang memakan buah lemon yang asam otomatis ia memejamkan mata atau menarik bibir.

C. Reaksi manis Secara primer reaksi ini muncul jika ada benda manis dalam mulut,

C. Reaksi manis Secara primer reaksi ini muncul jika ada benda manis dalam mulut, menimbulkan gerakan berulang-ulang karena benda itu menyenangkan. Secara sekunder reaksi manis muncul jika ada sesuatu yang menyenangkan, misalnya dipujii, merasa senang, timbul pernyataan manis.