TRANSPORTASI STEPPING STONE Prosedur Transportasi 1 Menentukan solusi
- Slides: 33
TRANSPORTASI STEPPING STONE
Prosedur Transportasi 1. Menentukan solusi fisibel basis awal - Metode North West Corner - Metode Least Cost - Metode Vogel Aproximation Method 2. Menentukan entering variabel 3. Menentukan leaving variabel
Penentuan Entering Variabel (1) • Merupakan langkah kedua yang dilakukan setelah mendapatkan solusi fisibel basis awal beserta dengan ongkosnya • Metode yang digunakan untuk menentukan nilai EV ini adalah dengan metode Stepping Stone.
Penentuan Entering Variabel (2) • Pembentukan loop untuk setiap variabel non basis • Tentukan penurunan ongkos dari setiap loop yang dimiliki oleh variabel non basis • Variabel non basis yang memiliki penurunan ongkos terbesar yang terpilih menjadi entering variabel
Langkah 1 : Pembentukan loop • Loop dibuat dari matriks transportasi terpilih dari langkah 1 • Aturan pembuatan loop : - Arah loop selalu searah dengan arah jarum jam - Loop berawal dan berakhir dari matriks variabel non basis - Ujung-ujung tiap loop harus berisikan variabel basis
Langkah 1 : Pembentukan Loop (2) TUJUAN 1 1 2 10 5 3 0 10 SUMBER 2 7 5 3 0 14 9 15 16 Var non basis : X 13, X 14, X 21, X 32, X 33 20 5 0 18 5 0 0 0 11 0 20 12 4 0 0
Langkah 1 : Pembentukan Loop X 13 TUJUAN 1 1 2 10 5 3 0 10 SUMBER 2 7 5 3 0 14 9 15 16 20 5 0 18 5 0 0 0 11 0 20 12 4 0 0
Langkah 1 : Pembentukan Loop X 14 TUJUAN 1 1 2 10 5 3 0 10 SUMBER 2 7 5 3 0 14 9 15 16 20 5 0 18 5 0 0 0 11 0 20 12 4 0 0
Langkah 1 : Pembentukan Loop X 21 TUJUAN 1 1 2 10 5 3 0 10 SUMBER 2 7 5 3 0 14 9 15 16 20 5 0 18 5 0 0 0 11 0 20 12 4 0 0
Langkah 1 : Pembentukan Loop X 31 TUJUAN 1 1 2 10 5 3 0 10 SUMBER 2 7 5 3 0 14 9 15 16 20 5 0 18 5 0 0 0 11 0 20 12 4 0 0
Langkah 1 : Pembentukan Loop X 32 TUJUAN 1 1 2 10 5 3 0 10 SUMBER 2 7 5 3 0 14 9 15 16 20 5 0 18 5 0 0 0 11 0 20 12 4 0 0
Langkah 1 : Pembentukan Loop X 33 TUJUAN 1 1 2 10 5 3 0 10 SUMBER 2 7 5 3 0 14 9 15 16 20 5 0 18 5 0 0 0 11 0 20 12 4 0 0
Langkah 2 : Penurunan ongkos X 13 TUJUAN 1 1 2 10 5 3 0 10 SUMBER 2 7 5 3 0 14 9 15 16 C 13 = (20 - 9) + (7 - 0) = 18 20 5 0 18 5 0 0 0 11 0 20 12 4 0 0
Langkah 2 : Penurunan ongkos X 14 TUJUAN 1 1 2 10 5 3 0 10 SUMBER 2 7 5 3 0 14 9 15 16 C 14 = (11 - 20) + (7 - 0) = -2 20 5 0 18 5 0 0 0 11 0 20 12 4 0 0
Langkah 2 : Penurunan ongkos X 21 TUJUAN 1 1 2 10 5 3 0 10 SUMBER 2 7 5 3 0 14 9 15 16 C 21 = (12 - 10) + (0 - 7) = -5 20 5 0 18 5 0 0 0 11 0 20 12 4 0 0
Langkah 2 : Penurunan ongkos X 31 TUJUAN 1 1 2 10 5 3 0 10 SUMBER 2 7 5 3 0 14 9 15 16 0 20 5 0 11 0 20 12 4 0 18 5 0 C 31 = (0 - 10) + (0 - 7) + (20 – 18) = -15 0 0
Langkah 2 : Penurunan ongkos X 32 TUJUAN 1 1 2 10 5 3 0 10 SUMBER 2 7 5 3 0 14 9 15 16 C 32 = (14 - 7) + (20 – 18) = 9 20 5 0 18 5 0 0 0 11 0 20 12 4 0 0
Langkah 2 : Penurunan Ongkos X 33 TUJUAN 1 1 2 10 5 3 0 10 SUMBER 2 7 5 3 0 14 9 15 16 C 32 = (16 - 9) + (20 – 18) = 9 20 5 0 18 5 0 0 0 11 0 20 12 4 0 0
Langkah 3 : Resume Penurunan Ongkos C 13 = 18 C 14 = -2 C 21 = -5 C 31 = -15 C 32 = 9 C 33 = 9 Dari hasil tersebut maka X 31 terpilih sebagai entering variabel
Penentuan Leaving Variabel (1) • • Buat loop dari entering variabel yang terpilih Lihat ujung – ujung loop yang bertanda negatif Lihat komoditas pada matriks di ujung loop yang bertanda negatif Variabel yang memiliki komoditas terkecil terpilih sebagai leaving variabel
Penentuan Leaving Variabel (2) • • Tentukan nilai k sebagai nilai komoditas terkecil yang terpilih Lakukan proses penambahan dan pengurangan sebesar nilai k sesuai tanda pada tiap ujung loop sehingga terjadi perubahan komoditas Tentukan ongkos transportasi dari matriks yang sudah terbentuk Lakukan kembali proses penentuan EV dan LV seperti langkah sebelumnya hingga tidak ada penurunan ongkos kembali.
Buat loop EV ( X 31 ) TUJUAN 1 1 2 10 5 3 0 10 SUMBER 2 7 5 3 0 14 9 15 16 20 5 X 11 terpilih sebagai Leaving variabel Nilai k = 5 0 18 5 0 0 0 11 0 20 12 4 0 0
Proses perubahan komoditas TUJUAN 1 2 10 1 3 0 15 SUMBER 2 7 0 3 0 5 14 9 15 16 20 10 0 18 0 0 0 0 11 0 20 12 4 0 0
Total ongkos terbaru TUJUAN 1 2 10 1 3 0 15 SUMBER 2 7 0 3 0 5 14 9 15 16 20 10 0 18 0 0 0 0 11 0 20 12 4 0 TC = 15(0) + 0(7) + 15(9) + 10(20) + 0(18) = 335 0
Buat loop X 11 TUJUAN 1 2 10 1 3 0 15 SUMBER 2 7 0 3 0 5 14 9 15 16 20 10 0 18 0 0 0 0 11 0 20 12 4 0 C 11 = (10 – 0)+ (7 – 20) + (18 – 0) = 15 0
Buat loop X 13 TUJUAN 1 2 10 1 3 0 15 SUMBER 2 7 0 3 0 5 14 9 15 16 0 20 10 0 11 0 20 12 4 0 18 0 0 C 13 = (20 – 9)+ (7 – 0) = 18 0 0
Buat loop X 14 TUJUAN 1 2 10 1 3 0 15 SUMBER 2 7 0 3 0 5 14 9 15 16 0 20 10 0 11 0 20 12 4 0 18 0 0 C 14 = (11 – 20)+ (7 – 0) = - 2 0 0
Buat loop X 21 TUJUAN 1 2 10 1 3 0 15 SUMBER 2 7 0 3 0 5 14 9 15 16 0 20 10 0 11 0 20 12 4 0 18 0 0 C 21 = (12 – 20)+ (18 – 0) = 10 0 0
Buat loop X 32 TUJUAN 1 2 10 1 3 0 15 SUMBER 2 7 0 3 0 5 14 9 15 16 20 10 C 32 = (14 – 7)+ (20 – 18) = 9 0 18 0 0 0 0 11 0 20 12 4 0 0
Buat loop X 33 TUJUAN 1 2 10 1 3 0 15 SUMBER 2 7 0 3 0 5 14 9 15 16 20 10 C 33 = (16 – 9)+ (20 – 18) = 9 0 18 0 0 0 0 11 0 20 12 4 0 0
Resume Penurunan Ongkos C 11 = 15 C 13 = 18 C 14 = -2 C 21 = 10 C 32 = 9 C 33 = 9 Dari hasil tersebut maka X 14 terpilih sebagai entering variabel
Penentuan Leaving Variabel TUJUAN 1 2 10 1 3 0 15 SUMBER 2 7 0 3 0 5 14 9 15 16 20 10 LV yang terpilih adalah X 24 Nilai k = 10 0 18 0 0 0 0 11 0 20 12 4 0 0
Perubahan nilai komoditas TUJUAN 1 2 10 1 3 0 5 SUMBER 2 7 10 3 0 5 15 14 0 20 12 4 0 9 20 16 11 10 18 0 0 TC = 5(0)+10(11)+10(7)+15(9)+5(0)+0(18) = 315
- Metode stepping stone
- Stepping stone server
- Stepping stone method
- Objectives of assignment model
- Sistem transportasi makro
- I made an airplane out of stone. ("stone airplane")
- Substitusi balik
- Sistem persamaan non linier metode numerik
- Solusi sistem persamaan linear
- Ruang solusi diorganisasikan ke dalam
- Merumuskan solusi masalah
- Syukur sebagai solusi hidup
- Solusi covid
- Solusi umum dari persamaan diferensial
- Solusi it bisnis
- Solusi persamaan non linear
- Contoh analisis akar masalah
- Solusi optimum adalah
- Metode apkl adalah
- Divergenr
- Merumuskan solusi masalah
- Stepping stones portsmouth ohio
- David low appeasement cartoon
- Stepping
- Stepping reflex
- Michael stepping
- It should convey all facts required by the audience
- Attachment in psychology
- Delta stepping
- Sujata gupta consultant gynaecologist
- Why completeness is important in communication
- Stepping stones to glory cartoon analysis
- Triple p stepping stones
- Delta stepping