Tata Surya dan Alam Semesta Pengertian Jagat Raya

  • Slides: 59
Download presentation
Tata Surya dan Alam Semesta

Tata Surya dan Alam Semesta

Pengertian Jagat Raya Jagat raya adalah ruangan yang maha luas, yang tak dapat diketahui

Pengertian Jagat Raya Jagat raya adalah ruangan yang maha luas, yang tak dapat diketahui atau dibayangkan luasnya. Jagat raya diduga bentuknya melengkung dan dalam keadaan memuai serta terdiri atas galaksi atau sistem-sistem bintang yang jumlahnya ribuan. Jagat raya kita diperkirakan berumur sekitar 15 miliar tahun.

Galaksi adalah sebuah sistem yang terikat oleh gaya gravitasi yang terdiri atas bintang (dengan

Galaksi adalah sebuah sistem yang terikat oleh gaya gravitasi yang terdiri atas bintang (dengan segala bentuk manifestasinya, antara lain bintang neutron dan lubang hitam), gas dan debu kosmik medium antarbintang, dan kemungkinan substansi hipotetis yang dikenal dengan materi gelap.

Macam Galaksi • Galaksi Bimasakti Merupakan galaksi di mana bumi berada. Galaksi ini memiliki

Macam Galaksi • Galaksi Bimasakti Merupakan galaksi di mana bumi berada. Galaksi ini memiliki bentuk sepiral dengan diameter kira-kira 100. 000 tahun cahaya, Galaksi Megellan merupakan galaksi yang paling dekat dengan Galaksi Bimasakti. Jaraknya kurang lebih 150. 000 tahun cahaya dan berada di belahan langit selatan. • Galaksi Ursa Mayor Berjarak 10. 000 tahun cahaya dari galaksi bimasakti. Bentuk galaksi ursa mayor adalah elips dan rapat. • Galaksi Andromeda • Galaksi Awan Magelan (Magellanic Clouds) • Galaksi Jauh Yang terletak lebih dari 10. 000 tahun cahaya dari Galaksi Bimasakti termasuk galaksi jauh. Contoh galaksi jauh yaitu: Galaksi Silvery, Triangulum, dan Whirlpool

Tata Surya Tata surya adalah sekelompok benda langit yang terdiri atas matahari sebagai pusat

Tata Surya Tata surya adalah sekelompok benda langit yang terdiri atas matahari sebagai pusat dan sumber cahaya yang dikelilingi oleh planet-planet beserta satelit-satelitnya, asteroid (planetoid), komet dan meteor.

Anggota-Anggota Tata Surya

Anggota-Anggota Tata Surya

1. Planet • Planet adalah benda langit yang tidak dapat memancarkan cahaya sendiri. Contoh

1. Planet • Planet adalah benda langit yang tidak dapat memancarkan cahaya sendiri. Contoh : Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus Merkurius Uranus Saturnus Venus Yupiter Bumi Mars Komet Asteroid

MERKURY

MERKURY

Merkurius • Merkurius adalah planet yang paling dekat dengan matahari. MErkurius memiliki diameter sekitar

Merkurius • Merkurius adalah planet yang paling dekat dengan matahari. MErkurius memiliki diameter sekitar 40% lebih kecil dibandingkan Bumi(4879, 4 km), dan 40% lebih besar daripada Bulan. merkurius ini memiliki permukaan yang hampir sama dengan bulan milik bumi, yaitu terdapat kawah -kawah asteroid dan yang tebing yang memiliki ketinggian lebih dari puluhan kilometer. Karena planet ini tidak memiliki atmosfer cahaya tidak dapat diserakkan sehingga menyebabkan langit kelihatan gelap seperti di angkasa luar. • Merkurius bukan planet yang ramah bagi manusia. Selain memiliki atmosfer yang amat tipis, temperaturnya teramat panas dan mampu melelehkan panci logam sehingga tak ada manusia yang bisa hidup di sana.

VENUS

VENUS

VENUS • Venus adalah planet terdekat kedua dari matahari setelah Merkurius. Planet ini memiliki

VENUS • Venus adalah planet terdekat kedua dari matahari setelah Merkurius. Planet ini memiliki radius 6. 052 km dan mengelilingi matahari dalam waktu 224, 7 hari. Venus terdiri dari 97% karbon dioksida (CO 2) dan 3% nitrogen, sehingga hampir tidak mungkin terdapat kehidupan

BUMI

BUMI

BUMI • Bumi adalah planet ketiga dari sembilan planet dalam Tata Surya. Diperkirakan usianya

BUMI • Bumi adalah planet ketiga dari sembilan planet dalam Tata Surya. Diperkirakan usianya mencapai 4, 6 milyar tahun. • Jarak antara Bumi dengan matahari adalah 149. 6 juta kilometer atau AU (ing: astronomical unit). • Bumi mempunyai lapisan udara (atmosfer) dan medan magnet yang disebut (magnetosfer) yang melindung permukaan Bumi dari angin matahari, sinar ultra ungu, dan radiasi dari luar angkasa. • Lapisan udara ini menyelimuti bumi hingga ketinggian sekitar 700 kilometer. Lapisan udara ini dibagi menjadi Troposfer, Stratosfer, Mesosfer, Termosfer, dan Eksosfer.

 • Lapisan ozon, setinggi 50 kilometer, berada di lapisan stratosfer dan mesosfer dan

• Lapisan ozon, setinggi 50 kilometer, berada di lapisan stratosfer dan mesosfer dan melindungi bumi dari sinar ultra violet. Perbedaan suhu permukaan bumi adalah antara -70°C hingga 55°C bergantung pada iklim setempat. • Sehari di dibagi menjadi 24 jam dan setahun di bumi sama dengan 365, 2425 hari. • Bumi mempunyai massa seberat 59. 760 milyar ton, dengan luas permukaan 510 juta kilometer persegi. • Berat jenis Bumi (sekitar 5. 500 kilogram per meter kubik) digunakan sebagai unit perbandingan berat jenis planet yang lain, dengan berat jenis Bumi dipatok sebagai 1.

 • Bumi mempunyai diameter sepanjang 12. 756 kilometer. Gravitasi Bumi diukur sebagai 10

• Bumi mempunyai diameter sepanjang 12. 756 kilometer. Gravitasi Bumi diukur sebagai 10 N kg-1 dijadikan unit ukuran gravitasi planet lain, dengan gravitasi Bumi dipatok sebagai 1. • Bumi mempunyai 1 bulan. • 70, 8% permukaan bumi diseliputi air. Udara Bumi terdiri dari 78% nitrogen, 21% oksigen, dan 1% uap air, karbondioksida, dan gas lain

 • Bumi diperkirakan tersusun atas inti dalam bumi yang terdiri dari besi nikel

• Bumi diperkirakan tersusun atas inti dalam bumi yang terdiri dari besi nikel beku setebal 1. 370 kilometer dengan suhu 4. 500°C, diselimuti pula oleh inti luar yang bersifat cair setebal 2. 100 kilometer, lalu diselimuti pula oleh mantel silika setebal 2. 800 kilometer membentuk 83% isi bumi, dan akhirnya sekali diselimuti oleh kerak bumi setebal kurang lebih 85 kilometer • Kerak bumi lebih tipis di dasar laut yaitu sekitar 5 kilometer. Kerak bumi terbagi kepada beberapa bagian dan bergerak melalui pergerakan tektonik lempeng (teori Continental Drift) yang menghasilkan gempa bumi

 • Titik tertinggi dipermukaan bumi adalah gunung Everest setinggi 8. 848 meter, dan

• Titik tertinggi dipermukaan bumi adalah gunung Everest setinggi 8. 848 meter, dan titik terdalam adalah palung Mariana di samudra Pasifik dengan kedalaman 10. 924 meter. Danau terdalam adalah Titicaca, danau terbesar adalah Laut Kaspia

MARS

MARS

 • Jarak dengan matahari kurang lebih 228 juta km, dengan garis tengah 6800

• Jarak dengan matahari kurang lebih 228 juta km, dengan garis tengah 6800 km. Rotasi Mars 24 jam 36 menit. Revolusi 1, 88 tahun atau 23 bulan. • Pada planet ini terjadi pergantian musim seperti di bumi. • Pada bagian kutub tertutup es, atmosfer Mars sangat tipis. Mars tampak seperti bintang berwarna merah. Memiliki satelit Phobos dan Deimos

JUPITER

JUPITER

JUPITER • Jupiter adalah planet terdekat kelima dari matahari setelah Merkurius, Venus, Bumi, dan

JUPITER • Jupiter adalah planet terdekat kelima dari matahari setelah Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars. • Jarak rata-rata antara Jupiter dan Matahari adalah 778, 3 juta km. Jupiter adalah planet terbesar dan terberat dengan diameter 14. 980 km dan memiliki massa 318 kali massa bumi. Periode rotasi planet ini adalah 9, 8 jam, sedangkan periode revolusi adalah 11, 86 tahun. • Di permukaan planet ini terdapat bintik merah raksasa. Atmosfer Jupiter mengandung hidrogen (H), helium (He), metana (CH 4), dan amonia (NH 3). Suhu di permukaan planet ini berkisar dari -140 o. C sampai dengan 21 o. C. Seperti planet lain, Jupiter tersusun atas unsur besi dan unsur berat lainnya. Jupiter memiliki 63 satelit, di antaranya Io, Europa, Ganymede, Callisto (Galilean moons).

SATURNUS

SATURNUS

SATURNUS • Saturnus, planet keenam dalam tata surya kita, terkenal sebagai planet bercincin. Jarak

SATURNUS • Saturnus, planet keenam dalam tata surya kita, terkenal sebagai planet bercincin. Jarak Saturnus sangat jauh dari Matahari. Karena itulah, Saturnus tampak tidak terlalu cerah dari Bumi. Saturnus berevolusi dalam waktu 29, 46 tahun. Setiap 378 hari, Bumi, Saturnus, dan Matahari akan berada dalam satu garis lurus. Selain berrevolusi, Saturnus juga berrotasi dalam waktu yang sangat singkat, yaitu 10 jam 14 menit.

 • Saturnus memiliki kerapatan yang rendah karena sebagian besar zat penyusunnya berupa gas

• Saturnus memiliki kerapatan yang rendah karena sebagian besar zat penyusunnya berupa gas dan cairan. Inti Saturnus diperkirakan terdiri dari batuan padat. Atmosfer Saturnus tersusun atas gas amoniak dan metana. Hal ini tentu tidak memungkinkan adanya kehidupan di Saturnus. • Cincin Saturnus sangat unik. Ada beribu-ribu cincin yang mengelilingi planet ini. Bahan pembentuk cincin ini masih belum diketahui. Para ilmuwan berpendapat, cincin itu tidak mungkin terbuat dari lempengan padat karena akan hancur oleh gaya sentrifugal. Namun, tidak mungkin juga terbuat dari zat cair karena gaya sentrifugal akan mengakibatkan timbulnya gelombang. Jadi, sejauh ini, diperkirakan yang paling mungkin membentuk cincin-cincin itu adalah bongkahan-bongkahan es meteorit.

 • Saturnus memiliki 18 buah satelit. Satelit yang terbesar bernama Titan. Ukuran satelit

• Saturnus memiliki 18 buah satelit. Satelit yang terbesar bernama Titan. Ukuran satelit ini lebih besar dari planet Merkurius. Satelit-satelit lainnya bernama Mimas, Enceladus, Tetis, Dione, Rhea, Hyperion, Pan, Atlas, Promentheus, Pandora, Ephiteus, Janus, Telesto, Calypso, Helena, Phoebe, dan Inpetus.

URANUS

URANUS

URANUS • Uranus adalah planat terdekat ke-7 dari Matahari setelah Saturnus. • Uranus memiliki

URANUS • Uranus adalah planat terdekat ke-7 dari Matahari setelah Saturnus. • Uranus memiliki jarak dengan Matahari sebesar 2875 juta km. Uranus memiliki diameter mencapai 51. 118 km dan memiliki massa 14, 54 massa Bumi. Periode rotasi planet ini adalah 17, 25 jam, sedangkan periode evolusi adalah 84 tahun. Bentuk planet ini mirip dengan Bulan dengan permukaan berwarna hijau dan biru. Uranus memiliki 18 satelit alami, diantaranya Ariel, Umbriel, Miranda, Titania, dan Oberon.

NEPTUNUS

NEPTUNUS

NEPTUNUS • Neptunus merupakan planet terjauh ke-8 jika ditinjau dari Matahari. • Neptunus memiliki

NEPTUNUS • Neptunus merupakan planet terjauh ke-8 jika ditinjau dari Matahari. • Neptunus memiliki jarak rata-rata dengan Matahari sebesar 4. 450 juta km. Neptunus memiliki diameter mencapai 49. 530 km dan memiliki massa 17, 2 massa Bumi. Periode rotasssi planet ini adaah 16, 1 jam. , sedangkan periode revolusi adalah 164, 8 tahun. Bentuk planet ini mirip dengan Bulan dengan permukaan terdapat lapisan tipis silikat. Komposisi penyusun planet ini adalah besi dan unsur berat lainnya. Planet Neptunus memiliki 8 buah satelit, diantaranya Triton, Proteus, Nereid, dan Larissa.

 • Pengelompokan Planet a. Bumi sebagai pembatas planet dikelompokkan menjadi dua yaitu planet

• Pengelompokan Planet a. Bumi sebagai pembatas planet dikelompokkan menjadi dua yaitu planet inferior dan planet superior. • • Planet inferior Planet superior Planet inferior adalah planet yang orbitnya berada di dalam orbit bumi. Yang termasuk planet inserior antara lain Merkurius dan Venus Planet superior adalah planet yang orbitnya berada diluar orbit bumi. Yang termasuk planet superior adalah Mars, Jupiter , Saturnus, Uranus dan Neptunus Bumi

b. Asteroid sebagai pembatas planet dikelompokkan menjadi dua planet dalam dan planet luar •

b. Asteroid sebagai pembatas planet dikelompokkan menjadi dua planet dalam dan planet luar • • Planet dalam Planet luar Planet dalam planet yang orbitnya di dalam peredaran Asteroid Yang termasuk planet dalam antara lain Merkurius, Venus, Bumi dan Mars. Planet luar adalah planet yang garis edarnya berada diluar garis edar Asteroid, Yang termasuk planet luar antara lain Jupiter, Saturnus, Uranus dan Neptunus. Asteroid

c. • • Berdasarkan ukuran dan komposisi penyusunnya, Planet dikelompokkan menjadi planet Terrestrial dan

c. • • Berdasarkan ukuran dan komposisi penyusunnya, Planet dikelompokkan menjadi planet Terrestrial dan Jovian Planet Terrestrial yaitu planet yang memiliki ukuran dan koposisi yang hampir sama dengan bumi, Yang termasuk planet Terrestrial antara lain Merkurius, Venus, Bumi dan Mars. Planet Jovian yaitu planet yang memiliki ukuran sangat besar dan komposisi penyusunnya hampir sama dengan planet Jupiter. yang termasuk planet Jovian antara lain Jupiter, Saturnus, Uranus dan Neptunus. Planet Jovian Planet Terestrial

Hukum Keppler Hukum keppler merupakan hukum – hukum yang menjelaskan tentang gerak planet. Orbit

Hukum Keppler Hukum keppler merupakan hukum – hukum yang menjelaskan tentang gerak planet. Orbit Planet Perihelium Aphelium Jarak terdekat planet dari matahari Jarak terjauh planet dari matahari Garis edar planet ( orbit ) lintasan yang dilalui planet saat mengitari matahari 1. Hukum I Keppler Orbit planet berbentuk elips dimana matahari terletak pada salah satu titik fokusnya.

Hukum II Keppler • Garis yang menghubungkan planet ke matahari dalam waktu yang sama

Hukum II Keppler • Garis yang menghubungkan planet ke matahari dalam waktu yang sama menempuh luasan yang sama • Jika waktu planet untuk berevolusi dari AB sama dengan waktu planet untuk berevolusi dari CD sama dengan waktu planet untuk berevolusi dari EF • Maka luas AMB = luas CMD = luas EMF • Sehingga kecepatan revolusi planet dari AB lebih besar kecepatan revolusi planet dari CD dan kecepatan revolusi planet dari CD lebih besar kecepatan revolusi planet dari EF. • Semakin dekat matahari kecepatan revolusi planet semakin besar • Semakin jauh dari matahari kecepatan revolusi planet semakin lambat.

Hukum III Keppler Kuadrat kala revolusi planet sebanding dengan pangkat tiga jarak rata –

Hukum III Keppler Kuadrat kala revolusi planet sebanding dengan pangkat tiga jarak rata – rata planet ke matahari d 2 d 1 T 1 = Periode revolusi planet 1 T 2 = Periode revolusi planet 2 d 1 = jarak rata – rata planet 1 ke matahari d 2 = jarak rata – rata planet 2 ke matahari

Gerak Planet • Gerak planet dan semua nggota tata surya mengikuti hukum grafitasi universal

Gerak Planet • Gerak planet dan semua nggota tata surya mengikuti hukum grafitasi universal F R Mp = massa planet Mm = massa maahari R = jarak antara massa F = gaya tarik matahari pada planet • Hukum Grafitasi Universal. • Planet bumi dan planet yang lainnya bergerak mengitari matahari karena pengaruh gaya grafitasi matahari. • Gerak satelit mengelilingi planet disebabkan ada gaya grafitasi planet pada satelit. • Planet bergerak mengelilingi matahari karena matahari memiliki massa lebih besar dari planet. • Satelit mengelilingi planet karena planet memiliki massa lebih besar dari satelit.

Besar gaya tarik matahari pada planet adalah sebanding dengan besar massa masing-masing dan berbanding

Besar gaya tarik matahari pada planet adalah sebanding dengan besar massa masing-masing dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara pusat massa masing – masing. F=G F R • • • F = gaya tarik ( N ) M 1 = massa matahari (kg) M 2 = massa planet (kg) R = jarak rata- rata matahari dengan planet ( m ) G = konstanta grafitasi umum ( 6, 67. 10 – 11 N m 2/kg 2)

Periode Revolusi • 1. Periode revolusi adalah waktu yang 2. diperlukan planet mengitari matahari

Periode Revolusi • 1. Periode revolusi adalah waktu yang 2. diperlukan planet mengitari matahari 3. 4. satu kali putaran Akibat Revolusi bumi Terjadinya pergantian musim di bumi Terlihatnya rasi bintang yang berbeda tiap bulan Terjadi perbedaan lamanya waktu siang dan malam Gerak semu tahunan matahari Belahan Bumi Selatan Awal musim semi, Malam sama panjang dengan siang Belahan Bumi Utara Awal musim gugur, Malam sama panjang dengan siang Belahan Bumi Selatan lebih condong ke matahari Belahan Bumi Utara menjauhi matahari awal musim panas awal musim dingin Siang lebih panjang dari malam Malam lebih panjang dari siang 23 September 22 Desember 21 Juni 21 Maret KU KS semi, Belahan Bumi Utara Awal musim Malam sama panjang dengan siang Belahan Bumi Selatan Awal musim gugur, Malam sama panjang dengan siang Belahan Bumi Utara lebih condong ke matahari Belahan Bumi Selatan menjauhi matahari awal musim panas awal musim dingin Siang lebih lama dari malam lebih lama dari siang

Periode rotasi adalah waktu yang diperlukan planet berputar pada sumbunya satu kali putaran Akibat

Periode rotasi adalah waktu yang diperlukan planet berputar pada sumbunya satu kali putaran Akibat Rotasi 1. Pergantian siang dan malam 2. Perbedaan waktu dibumi yang garis bujurnya berbeda 3. Gerak semu harian matahari 4. Bentuk bumi menggelembung pada katulisiwa dan pepat pada kutubnya. 5. perubahan arah angin di katulistiwa Siang Matahari Malam

Tabel data planet Data Microsoft encarta Incyclopedia 2008 Mercurius Venus Bumi Mars Jupiter Saturnus

Tabel data planet Data Microsoft encarta Incyclopedia 2008 Mercurius Venus Bumi Mars Jupiter Saturnus Uranus Neptunus Jari-jari katulistiwa (x Jari-jari Bumi ) 0. 3825 0. 9488 1 0. 5325 11. 21 9. 449 4. 007 3. 883 Massa (x massa Bumi) 0. 0553 0. 8150 1 0. 1074 317. 8 95. 16 14. 54 17. 15 Massa jenis (g/cm 3) 5. 4 5. 2 5. 5 3. 9 1. 3 0. 69 1. 3 1. 6 Periode Rotasi (hari) 58. 6 -240 1 1. 03 0. 414 0. 444 -0. 718 0. 671 Periode Revolusi (tahun) 0. 2408 0. 6152 1 1. 881 11. 86 29. 46 84. 01 164. 8 Jarak rata ke matahari (SA) 0. 3871 0. 7233 1 1. 524 5. 203 9. 59 19. 10 30 0 0 1 2 63 56 27 13 Jumlah Satelit

Asteroid • Planet – planet kecil yang berada diantara orbit Mars dan orbit Jupiter.

Asteroid • Planet – planet kecil yang berada diantara orbit Mars dan orbit Jupiter. nama Diameter ( km ) Jarak rata-rata ke matahari (Bumi = 1 ) Periode revolusi (Tahun) Ceres* 950 2. 77 4. 6 Pallas 532 2. 77 4. 6 Vesta 530 2. 36 3. 6 Hygiea 408 3. 13 5. 5 Davida 326 3. 18 5. 7 Interamnia 318 3. 06 5. 4 Sumber data Microsoft Encarta encyclopedia 2008.

Foto Asteroid 243 Ida Asteroid 433 Eros

Foto Asteroid 243 Ida Asteroid 433 Eros

SATELIT • Satelit merupakan benda langit yang mengorbit planet dan mengiring planet di dalam

SATELIT • Satelit merupakan benda langit yang mengorbit planet dan mengiring planet di dalam mengorbit matahari Satelit alam juga dinamakan Bulan Matahari Planet Satelit buatan yang digunakan untuk komunikasi

Periode Rotasi Bulan didalam berevolusi bidang orbit bulanmembentuk sudut 5 o terhadap bidang edar

Periode Rotasi Bulan didalam berevolusi bidang orbit bulanmembentuk sudut 5 o terhadap bidang edar bumi ( ekliptika ) Bulan melakukan tiga gerakan putaran sekaligus 1. Bulan berputara mengitari Bumi ( Revolusi ) 2. Bulan berputar pada porosnya ( Rotasi ) 3. Bulan bersama Bumi mengitari matahari. BL 5 o Bidang edar bulan dan bidang edar bumi yang membentuk sudut 5 o menyebabkan terjadinya gerhana bulan maupun gerhana matahari.

Fase Bulan Kuartil akhir Matahari Bulan tiga perempat Bulan sabit akhir BL BL baru

Fase Bulan Kuartil akhir Matahari Bulan tiga perempat Bulan sabit akhir BL BL baru / BL mati Bulan purnama Konjungsi Oposisi Bulan tiga perempat Bulan sabit awal Kuartil awal

Gerhana Bulan Matahari Penumbra Bumi Umbra Penumbra BL Matahari Penumbra Bumi Umbra Bulan Penumbra

Gerhana Bulan Matahari Penumbra Bumi Umbra Penumbra BL Matahari Penumbra Bumi Umbra Bulan Penumbra Terjadi gerhana bulan

Gerhana Matahari Penumbra Bumi Umbra Penumbra Tempat terjadi Gerhana Matahari Total Gerhana matahari terjadi

Gerhana Matahari Penumbra Bumi Umbra Penumbra Tempat terjadi Gerhana Matahari Total Gerhana matahari terjadi ketika posisi matahari , bulan dan bumi segaris dan sebidang

Pasang surut air laut Pasang neap Matahari Pasang Purnama Atau pasang perbani Pasang Purnama

Pasang surut air laut Pasang neap Matahari Pasang Purnama Atau pasang perbani Pasang Purnama BL Atau pasang perbani Pasang neap

METEOR • Batuan meteorid yang masuk ke atmosfir bumi dan menghasilkan jejak cahaya.

METEOR • Batuan meteorid yang masuk ke atmosfir bumi dan menghasilkan jejak cahaya.

 • Meteor juga dinamakan bintang beralih

• Meteor juga dinamakan bintang beralih

Komet • Benda langit yang mengorbit matahari dengan lintasan yang sangat lonjong • Komet

Komet • Benda langit yang mengorbit matahari dengan lintasan yang sangat lonjong • Komet juga dikenal dengan nama Bintang berekor • Ekor komet selalu menjauhi matahari Bagian dari komet Inti, Coma, Awan Hidrogen dan Ekor

Selamat Belajar…. .

Selamat Belajar…. .