Auditing II Semester Genap 20202021 Perencanaan pendahuluan 1

  • Slides: 20
Download presentation
Auditing II Semester Genap 2020/2021

Auditing II Semester Genap 2020/2021

Perencanaan pendahuluan 1. 2. 3. 4. 5. Penetapan dan respon risiko perikatan (risiko tinggi,

Perencanaan pendahuluan 1. 2. 3. 4. 5. Penetapan dan respon risiko perikatan (risiko tinggi, sedang tanpa risiko) Pemilihan tim auditor Penetapan tenaga ahli Penetapan budget audit Surat pernyataan independensi

Perencanaan audit 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Pemahaman bisnis klien,

Perencanaan audit 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Pemahaman bisnis klien, Pemahaman risiko bisnis, Perhitungan prosedur analitis awal, Penentuan perencanaan materialitas, Pemahaman metode pengolahan informasi, Pemahaman pengendalian intern dan risiko pengendalian, Pemahaman fungsi internal audit, Penetapan strategi audit Komunikasi perencanaan audit

1. Pemahaman bisnis klien A. Faktor ekonomi umum (1). Tingkat aktivitas ekonomi umum (resesi,

1. Pemahaman bisnis klien A. Faktor ekonomi umum (1). Tingkat aktivitas ekonomi umum (resesi, pertumbuhan), (2). Tarif bunga dan ketersediaan pembiayaan, (3). Inflasi, devaluasi mata uang, (4). Kebijakan pemerintah: moneter, fiskal, perpajakan, insentif keuangan, tarif, pembatasan perdagangan, (5). Tarif tukar dan pengendalian mata uang asing.

b. Industri (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)

b. Industri (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) Pasar dan persaingan, Kegiatan siklus atau musiman, Perubahan dalam teknologi produk, Risiko bisnis (teknologi tinggi, model tinggi, mudahnya masuk pesaing), Penurunan dan peningkatan operasi, Kondisi yang memburuk (penurunan permintaan, kapasitas berlebih, persaingan harga yang tajam), Rasio kunci dan statistik operasi, Praktik akuntansi dan masalah khusus, Persyaratan dan masalah lingkungan, Kerangka peraturan, Penyediaan dan biaya energi, Praktik khusus atau unik (misal kontrak tenaga kerja, metode pembiayaan, dan metode akuntansi.

C. Entitas (1) Pengelolaan dan kepemilikan (a) Struktur korporasi (swasta, publik, pemerintah) (b) Pemilik

C. Entitas (1) Pengelolaan dan kepemilikan (a) Struktur korporasi (swasta, publik, pemerintah) (b) Pemilik dan pihak berkaitan yang menikmati manfaat (lokal, asing, reputasi dan pengalaman bisnis, (c) Struktur permodalan, (d) Struktur organisasi, (e) Tujuan, falsafah, rencana strategik manajemen (f ) Akuisisi, merger, penjualan aktivitas bisnis, (g) Sumber dan metode pembiayaan, (h) Dewan komisaris (komposisi, reputasi dan pengalaman bisnis, independensi & pengendalian terhadap manajemen operasi, frekuensi rapat, adanya komite, kebijakan dan perubahan penasehat profesional)

(i) Manajemen operasi: - pengalaman dan reputasi, - tingkat perputaran, - personel keuangan kunci

(i) Manajemen operasi: - pengalaman dan reputasi, - tingkat perputaran, - personel keuangan kunci dan statusnya dalam organisasi, - penentuan staf departemen akuntansi, - sistem peberian bonus dan insentif, - penggunaan anggaran, - tekanan terhadap manajemen (j) Fungsi audit intern, (k) Sikap terhadap lingkungan pengendalian.

(2) Bisnis entitas : (a) sifat bisnis, (b) lokasi fasilitas produksi, gudang, kantor. (c)

(2) Bisnis entitas : (a) sifat bisnis, (b) lokasi fasilitas produksi, gudang, kantor. (c) ketenagakerjaan, (d) produk atau jasa dan pasar, (e) pemasok utama, (f) persediaan (lokasi, kualitas) (g) wiralaba, lisensi, paten, (h) golongan penting biaya, (i) riset dan pengembangan, (j) aset, kewajiban dan transaksi mata uang asing, (k) perundang-undangan dan peraturan, (l) sistem informasi, (m) struktur kewajiban

(3) Kinerja keuangan (a) Rasio kunci dan statistik operasi, (b) Trends (4) Perundang-undangan (a)

(3) Kinerja keuangan (a) Rasio kunci dan statistik operasi, (b) Trends (4) Perundang-undangan (a) Lingkungan dan persyaratan peraturan, (b) Perpajakan, (c) Isu pengukuran dan pengungkapan khusus, (d) Persyaratan pelaporan audit, (e) Pemakai laporan keuangan.

2. Pemahaman risiko bisnis Ø Ø Ø Transaksi-transaksi atau akun-akun signifikan, Salah saji material,

2. Pemahaman risiko bisnis Ø Ø Ø Transaksi-transaksi atau akun-akun signifikan, Salah saji material, Transaksi yang tidak lazim, Perubahan signifikan di dalam entitas, Perubahan signifikan dalam industri di mana entitas beroperasi, Produk baru atau jasa atau lini baru dalam bisnis yang signifikan, Lokasi baru, Perubahan signifikan dalam lingkungan teknologi informasi, Perubahan peraturan dan perundang-undangan. Kelangsungan bisnis Tindakan pelanggaran hukum oleh klien Ø Ø Ø

Pemetaan risiko audit : Risiko Akun-akun Kas dan setara kas Piutang usaha Persediaan Biaya

Pemetaan risiko audit : Risiko Akun-akun Kas dan setara kas Piutang usaha Persediaan Biaya dan pajak dibayar dimuka Investasi Risiko Tinggi Risiko rendah Tanpa risiko

3. Buat prosedur analitis awal Ø Ø Ø Rasio-rasio likuiditas, Perputaran aktivitas, Rasio kemampuan

3. Buat prosedur analitis awal Ø Ø Ø Rasio-rasio likuiditas, Perputaran aktivitas, Rasio kemampuan membayar kewajiban, (debt to equity, time interest earned, Rasio profitabilitas, Analisa perbandingan, Ø Ø

4. Perhitungan tingkat materialitas Ø Ø Ø Menetapkan pertimbangan awal materialitas, Menentukan salah saji

4. Perhitungan tingkat materialitas Ø Ø Ø Menetapkan pertimbangan awal materialitas, Menentukan salah saji yang dapat ditolerir, Membandingkan total salah saji dengan pertimbangan awal materialitas.

5. Pemahaman tentang metode pengolahan informasi akuntansi Ø Ø Apakah manual, atau Apakah komputerisasi.

5. Pemahaman tentang metode pengolahan informasi akuntansi Ø Ø Apakah manual, atau Apakah komputerisasi.

6. Pemahaman pengendalian intern dan risiko pengendalian intern Ø Pemahaman pengendalian intern, Meng update

6. Pemahaman pengendalian intern dan risiko pengendalian intern Ø Pemahaman pengendalian intern, Meng update dan mengevaluasi pengalaman auditor sebelumnya Melakukan tanya jawab dengan personal klien, Mempelajari kebijakan dan panduan sistem klien, Memeriksa dokumen dan catatan Observasi aktivitas dan operasi aktivitas entitas. Ø Pengujian pengendalian intern, Melakukan tanya jawab dengan personal klien, Memeriksa dokumen, catatan dan laporan, Observasi pengendalian atas suatu aktivitas, Pengujian ulang atas rposedur-prosedur klien. Ø Menetapkan risiko pengendalian intern.

7. Pemahaman fungsi internal auditing Ø Ø Ø Ø Ø Anggaran dasar, Status dan

7. Pemahaman fungsi internal auditing Ø Ø Ø Ø Ø Anggaran dasar, Status dan independensi, Sasarn dan tujuan Misi dan visi Kompetensi dan objektivitas, Scope internal audit, Program kerja Program audit, Kelengkapan kertas kerja, Pelaporan.

8. Penetapan audit sampling Ø Metode audit sampling, Statistical sampling, Judgmenal sampling. Ø Ø

8. Penetapan audit sampling Ø Metode audit sampling, Statistical sampling, Judgmenal sampling. Ø Ø Ø Metode pemilihan sampel, Audit sampling dalam pengujian pengendalian Audit sampling dalam pengujian substantif.

9. Pengembangan rencana dan program audit Lima jenis pengujian : Ø Ø Ø Prosedur

9. Pengembangan rencana dan program audit Lima jenis pengujian : Ø Ø Ø Prosedur untuk memperoleh pemahaman pengendalian intern, Pengujian substantif atas transaksi, Prosedur analitis, Pengujian rinci atas saldo akun

Pelaksanaan audit Ø Ø Ø Audit tahun berjalan, Audit akhir tahun, Kertas kerja, Supervisi,

Pelaksanaan audit Ø Ø Ø Audit tahun berjalan, Audit akhir tahun, Kertas kerja, Supervisi, Konsultasi,

Penyelesaian audit Ø Ø Ø Ø Menelaah kewajiban bersyarat Menelaah komitmen, Memelaah peristiwa kemudian,

Penyelesaian audit Ø Ø Ø Ø Menelaah kewajiban bersyarat Menelaah komitmen, Memelaah peristiwa kemudian, Evaluasi bukti-bukti akhir, Evaluasi akhir, Penemuan kemudian fakta yang ada pada tanggal laporan auditor, Penerbitan laporan auditor, Komunikasi dengan manajemen dan komite audit.