ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN Ny R DENGAN MASALAH

  • Slides: 19
Download presentation
ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN Ny ” R” DENGAN MASALAH UTAMA GANGGUAN PERSEPSI SENSORI ;

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN Ny ” R” DENGAN MASALAH UTAMA GANGGUAN PERSEPSI SENSORI ; HALUSINASI PENDENGARAN DI RUANG KENANGA RSKD DADI MAKASSAR TANGGAL 05 - 07 JULI 2012 KARYA TULIS ILMIAH OLEH YUSRIANDI TOMBOKAN AKADEMI KEPERAWATAN MAKASSAR 2012

I B BA N A U L U H A D PEN

I B BA N A U L U H A D PEN

A. Latar Belakang Ø Gangguan jiwa adalah sindroma atau pola perilaku yang secara klinis

A. Latar Belakang Ø Gangguan jiwa adalah sindroma atau pola perilaku yang secara klinis bermakna yang berhubungan dengan distress atau penderitaan dan menimbulkan hendaya pada satu atau lebih fungsi kehidupan manusia. ( Keliat, (2011). Ø Keperawatan jiwa adalah proses dimana perawat membantu individu atau kelompok dalam mengembangkan konsep diri yang positif, meningkatkan pola hubungan antar pribadi yang lebih harmonis serta agar berperan lebih produktif di masyarakat. ( cecelia , 2009).

B. Tujuan Penulisan Tujuan umum Tujuan Khusus C. Manfaat Penelitian 1. Bagi Rumah sakit

B. Tujuan Penulisan Tujuan umum Tujuan Khusus C. Manfaat Penelitian 1. Bagi Rumah sakit 2. Bagi institusi pendidikan 3. Bagi klien dan keluarga 4. Bagi Penulis d. Metodelogi penulisan 1. Tempat dan waktu: RSKD Dadi Makassar 2. tanggal 05 -07 Juli 2012 3. Teknik Pengumpulan Data a. Studi kepustakaan b. Studi kasus => wawancara, observasi, diskusi c. Studi dokumentasi

T A I I K A B T A B PUS N A U

T A I I K A B T A B PUS N A U A J IN

1. Konsep Dasar A. Pengertian Halusinasi adalah hilangnya kemampuan manusia dalam membedakan ransangan internal

1. Konsep Dasar A. Pengertian Halusinasi adalah hilangnya kemampuan manusia dalam membedakan ransangan internal (pikiran) dan ransangan eksternal (dari luar). Klien memberikan persepsi atau pendapat tentang lingkungan tanpa objek atau ransangan yang nyata. Sebagai contoh klien mengatakan mendengar suara padahal tidak ada orang yang berbicara. (Kusumawati F, 2010)

2. Rentang respon Neurologik Respon adaptif Respon maladaptif 3. Faktor Penyebab : a. Predisposisi:

2. Rentang respon Neurologik Respon adaptif Respon maladaptif 3. Faktor Penyebab : a. Predisposisi: biologis, psikologis, Sosial Budaya b. Presipitasi 4. Jenis – jenis Halusinasi a. Halusinasi pendengaran (auditory) b. Halusinasi Penglihatan (visual) c. Halusinasi penciuman (olfactory) d. Halusinasi pengecapan (gustatory) e. Halusinasi perabaan (taktil) f. Halusinasi Sinestik

Tahap- Tahap Halusinasi Menurut Keliat (2006), dan telah di revisi tahap – tahap halusinasi

Tahap- Tahap Halusinasi Menurut Keliat (2006), dan telah di revisi tahap – tahap halusinasi adalah : �Tahap III �Tahap IV Penatalaksanaan Halusinasi Menurut Erlinafsiah (2010), penatalaksanaan halusinasi yaitu : • Psikofarmalogis • Terapi kejang listrik / Elektro Compulsive Therapy (ECT). • Terapi aktifitas kelompok (TAK).

B. Konsep Keperawatan 1. Pengkajian • Jenis dan isi halusinasi • Waktu, frekuensi, situasi

B. Konsep Keperawatan 1. Pengkajian • Jenis dan isi halusinasi • Waktu, frekuensi, situasi yang menyebakan halusinasi • Respon halusinasi • Faktor predisposisi dan presipitasi • Perilaku -Fungsi kognitif -Fungsi emosi (mod and afek) -Fungsi motorik -Fungsi Sosial • Tanda dan gejala Data objektif dan subjektif mengenai halusinasi pendengaran

7. Pohon masalah Menurut Budi Anna Keliat (2006), adalah : Resiko perilaku kekerasan Gangguan

7. Pohon masalah Menurut Budi Anna Keliat (2006), adalah : Resiko perilaku kekerasan Gangguan pemeliharaan kesehatan Gangguan persepsi sensori : halusinasi pendengaran solasi sosial : menarik diri Gangguankonsep diri : harga diri rendah kronis Defisit perawatan diri

I I I S B U S A BA K N A U A

I I I S B U S A BA K N A U A J N I T

A. Pengkajian Ruang rawat : kenanga Tanggal dirawat : 23 juni 2012 1. Identitas

A. Pengkajian Ruang rawat : kenanga Tanggal dirawat : 23 juni 2012 1. Identitas Klien Inisial : Ny “R” Umur : 39 tahun Tanggal pengkajian : 05 juni 2012 RM No. : 03 08 34 2. Identitas penanggung jawab Nama : Tn. “R” Umur : 45 Tahun Jenis kelamin : Laki- laki Alamat : Kampung Pajala Pekerjaan : wiraswasta Hubungan : Saudara kandung

3. Alasan masuk Di alami sejak 1 minggu sebelum masuk RSKD, Pasien mengamuk dengan

3. Alasan masuk Di alami sejak 1 minggu sebelum masuk RSKD, Pasien mengamuk dengan melempari dan merusak barang-barang di sekitarnya. Berjalan mondarmandir di tengah jalan. Pasien mulai mengamuk jika keinginan tidak di ikuti, Pasien awalnya susah tidur, sering melamun sebelum mulai mengamuk. Pasien sebelumnya pernah di rawat 5 x (lima kali) di RSKD dengan keluhan yang sama. Dan diberikan pengobatan: Haloperydol , Chlorpromazin

Faktor presisposisi klien mengatakan sudah pernah di rawat di rumah sakit jiwa sebanyak 5

Faktor presisposisi klien mengatakan sudah pernah di rawat di rumah sakit jiwa sebanyak 5 kali, kemudian di pertengahan bulan juni tahun 2012 klien kembali menjalani perawatan di rumah sakit karena keluhan yang sama yaitu sering mendengar suara-suara yang berkata “Tegakkan Keadilan”. Masalah keperawatan : Gangguan persepsi sensori ; Halusinasi pendengaran.

Fisik • Tanda vital : TD : 100/60 mm. Hg, N : 80 x/i,

Fisik • Tanda vital : TD : 100/60 mm. Hg, N : 80 x/i, P : 24 x/i, S : 36. 5°C • Ukur : TB : 150 cm, BB : 54 Kg • Keluhan fisik : Tidak Ada Konsep diri Harga diri : klien merasa dirinya sekarang sudah tidak ada gunanya lagi, klien mengatakan jarang bergaul karena malas, sebab sering di hina o/ temannya. Masalah keperawatan : Gangguan konsep diri ; harga diri rendah

V N I B A A S B HA A B M PE

V N I B A A S B HA A B M PE

Terdapat kesenjangan pada teori dan kasus • Pengkajian • Diagnosa Keperawatan • Intervensi Keperawatan

Terdapat kesenjangan pada teori dan kasus • Pengkajian • Diagnosa Keperawatan • Intervensi Keperawatan • Implementasi keperawatan • Evaluasi

V B P A U B T U N E P Kesimpulan Saran

V B P A U B T U N E P Kesimpulan Saran