13 Kepangkatan Dr SRY ROSITA SE MM PANGKAT

13. Kepangkatan Dr. SRY ROSITA, SE, MM

PANGKAT Pangkat => kedudukan yang menunjukkan tingkat seseorang dalam rangkaian susunan dan struktur kepegawaian dalam suatu organisasi dan digunakan sebagai dasar penggajian.

3 HAL YANG BERKAITAN DENGAN PANGKAT 1. Tingkat Kepangkatan 2. Masa Pangkat 3. Kenaikan Pangkat

TINGKAT KEPANGKATAN Tingkat pangkat => sejumlah tertentu yang menunjukkan kemungkinan seseorang untuk menduduki suatu tingkat dalam rangkaian susunan kepegawaian. Tingkat kepangkatan pegawai => tingkat pada pangkat yang dimiliki oleh para PNS yang secara berkala & berjenjang akan meningkat setiap 4 tahun sekali. Bagi pegawai fungsional pangkatnya dapat naik setiap 2 tahun sekali apabila memenuhi syarat.

Daftar Golongan dan Pangkat Pegawai Negeri Sipil Indonesia Nama Pangkat Golongan Ruang Jenjang Pendidikan GOLONGAN IV (Pembina) Pembina Utama IV E Pembina Utama. Madya IV D Pembina Utama Muda IV C Pembina Tingkat I IV B Pembina IV A GOLONGAN III (Penata) Penata Tingkat I III D Penata III C lulusan S 3 atau sederajat Penata Muda Tingkat I III B lulusan S 2 sederajad / S 1 Kedokteran/S 1 Apoteker Penata Muda III A lulusan S 1 atau sederajat GOLONGAN II (Pengatur) Pengatur Tingkat I II D Pengatur II C lulusan D 3 atau sederajat Pengatur Muda Tingkat I II B lulusan D 1/D 2 atau sederajat Pengatur Muda II A lulusan SMA atau sederajat GOLONGAN I (Juru) Juru Tingkat I I D Juru I C Juru Muda Tingkat I I B lulusan SMP atau sederajat

Daftar Jabatan Struktural / Eselonisasi Pegawai Negeri Sipil Indonesia Eselon Ia Golongan Pangkat Tertinggi Terendah IV/e IV/d Jabatan instansi pusat Sekretaris Jenderal Direktur Jenderal, Sekretaris Utama, Kepala Badan Inspektur Jenderal Inspektur Utama Direktur Utama Auditor Utama Wakil Jaksa Agung Muda Deputi Wakil Sekretaris Kabinet Jabatan instansi daerah (provinsi) Jabatan instansi daerah (kabupaten/kota) Ib IV/e IV/c Staf Ahli Sekretaris Daerah IIa IV/d IV/c Asisten Staf Ahli Gubernur Sekretaris DPRD Kepala Dinas Kepala Badan Inspektur Direktur RS Umum Daerah Kelas A Sekretaris Daerah IIb IV/c IV/b Kepala Biro Direktur RS Umum Daerah Kelas B Asisten Staf Ahli Bupati/Walikota Sekretaris DPRD Kepala Biro, Kepala Pusat Asisten Deputi

Daftar Jabatan Struktural / Eselonisasi Pegawai Negeri Sipil Indonesia IIIa IV/b IV/a Kepala Bagian Kepala Bidang Kepala Subdirektorat Kepala Kantor Kepala Bagian Sekretais pada Dinas / Badan / Inspektorat Kepala Bidang Inspektur Pembantu Direktur RS Umum Kelas C Direktur RS Khusus Kela B Wakil Direktur RS Umum Kelas B Wakil Direktur RS Khusus Kelas A Kepala UPT Dinas Kepala Kantor Camat Kepala Bagian Sekretaris pada Dinas / Badan / Inspektorat Inspektur Pembantu Direktur RS Umum Kelas C Direktur RS Khusus Kelas B Wakil Direktur RS Umum Kelas A dan B Wakil Direktur RS Khusus Kelas A IIIb IV/a Ill/d Kepala Bagian pada RS Daerah Kepala Bidang pada Dinas dan Badan Kepala Bagian dan Kepala Bidang pada RS Umum Daerah Direktur RS Umum Daerah Kelas D Sekretaris Camat IVa Ill/d Ill/c Kepala Subbagian Kepala Subbidang Kepala Seksi Kepala Subbagian Kepala Subbidang Kepala Seksi Lurah Kepala Subbagian Kepala Subbidang Kepala Seksi Kepala UPT Dinas dan Badan IVb Ill/c Ill/b Sekretaris Kelurahan Kepala Seksi pada Kelurahan Kepala Subbagian pada UPT Kepala Subbagian pada Sekretariat Kecamatan Kepala TU Sekolah Menengah Kejuruan Va Ill/b Ill/a Kepala Urusan Kepala TU Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama

RENTANG TINGKAT PANGKAT q Apabila jumlah tingkat terlampau sedikit maka karyawan akan lama dalam suatu pangkat tertentu. q Akibatnya penurunan tingkat produktivtas dari segi kualitas dan kuantitas. q Apabila jumlah tingkat pangkat terlampau banyak maka karyawan akan sering naik pangkat. q Kecenderungan yang terjadi adalah seseorang tidak menguasai pekerjaan dengan baik.

FUNGSI PANGKAT DALAM KEPEGAWAIAN Membedakan tingkat seorang pegawai berdasarkan jabatan dalam menjalankan tugas, tanggung jawab, wewenang, hak, dan pengkajian seorang pegawai dalam rangka susunan pegawai.

MASA PANGKAT Masa Kepangkatan => Waktu yang dihitung sejak seorang karyawan menduduki suatu pangkat tertentu (berdasarkan surat keputusan tertentu) sampai dengan dia berhak untuk mengajukan kenaikan pangkat berikutnya.

KENAIKAN PANGKAT Penghargaan atas prestasi kerja, disiplin, dan pengabdian seorang karyawan dalam suatu organisasi. Hore …Aku naik pangkat. .

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KENAIKAN PANGKAT KOMPETENSI PEGAWAI SISTEM PROSEDUR KEBIJAKAN PIMPINAN

1. KOMPETENSI PEGAWAI v Kompetensi => karakteristik dasar dari seseorang yang memungkinkan mereka mengeluarkan kinerja superior dalam pekerjaannya. v Kompetensi mengandung bagian kepribadian yang mendalam dan melekat pada seseorang dengan perilaku yang dapat diprediksi pada berbagai keadaan dan tugas pekerjaan. Prediksi mengenai siapa yang berkinerja baik dan kurang baik dapat diukur dari kriteria atau standar yang digunakan. v UU no. 8 Tahun 1974 tentang Pokok-Pokok Kepegawaian pada bagian pertam umum No. 1 adalah sebagai bagian dari pembinaan Pegawai Negeri, pembinaan Pegawai Negeri Sipil (PNS) perlu dilakukan dengan sebaiknya berdasarkan pada perpaduan sistem prestasi kerja dan sistem karir.

2. SISTEM PROSEDUR v Organisasi tidak hanya sebagai perwujudan sususan organisasi, tetapi lebih banyak pada pengaturan & mekanisme kerjanya harus mampu menghasilkan pelayanan yang memadai. v Organisasi sebagai mekanisme adalah perlu sarana pendukung yang berfungsi memperlancar mekanisme itu yang disebut sebagai sistem /prosedur. v Dalam PP diatur ketentuan mengenai sistem, masa, jenis, dan syarat kenaikan pangkat dengan maksud agar dalam mempertimbangkan dan menetapkan kenaikan pangkat berdasarkan norma, standar, dan posedur yang sama pada semua instansi.

3. KEBIJAKAN PIMPINAN Kebijakan pimpinan harus mendukung terwujudnya pelayanan yang prima: 1. Mengadakan perbaikan pada proses sehingga dapat meningkatkan pelayanan & memberikan kepuasan kepada pemakai jasa. 2. Pendelegasian wewenang yang jelas. 3. Berdasarkan SOP. 4. Memiliki benchmarking. 5. Melakukan audit internal secara berkesinambungan.

JABATAN Jabatan adalah kedudukan yang menunjukkan tugas, wewenang, tanggung jawab, dan hak seorang karyawan dalam suatu rangkaian atau susunan organisasi. Struktural (Manajerial) JABATAN Fungsional (Penunjang)

TERIMA KASIH