SOSIALISASI JAMPERSAL TAHUN 2019 Bantul Februari Maret 2019
SOSIALISASI JAMPERSAL TAHUN 2019 Bantul, Februari -Maret 2019
OUTLINE I. Situasi KIA Bantul th 2013 -2018 II. Program Jampersal III. Alur dan prosedur pelayanan
SITUASI AKB BANTUL 3
HASIL AMP 2018 1 2 3 4 Kejadian kematian ibu di wilayah Bantul tahun 2018 : 14 kasus Penghitungan kematian ibu di wilayah berdasarkan KTP dan atau domisili minimal 1 tahun (Permendagri no 19 tahun 2010) AMP sudah dilakukan pada 13 kasus , 1 kasus belum bisa dilakukan AMP karena meninggal di RS luar DIY dan mengalami kesulitan dalam data RMP Rekomendasi diharapkan menjadi upaya perbaikan kualitas pelayanan maternal dan neonatal 4
TREND KEMATIAN IBU KAB. BANTUL (2013 -2018) 14 14 13 12 11 2013 5 2014 2015 9 2016 2017 2018
Capaian AKI CAPAIAN AKI BANTUL DAN DIY Capaian AKI terhadap renstra 120 102 100 80 96. 83 CAPAIAN 104. 7 89 87. 5 97. 6 87 64 60 RENSTRA 104. 8 97. 6 84 73. 4 87. 5 DIY BANTUL 87. 5 85 73. 4 40 20 0 Th 2013 Th 2014 Th 2015 Th 2016 Th 2017 AKI Bantul dibanding capaian DIY masih fluktuatif, tahun 2017 AKI Bantul di bawah AKI DIY Th 2016 Th 2017 Th 2018
TREND KEMATIAN IBU KAB. BANTUL (2013 -2018) TB; 3 PERDARAHA N; 5 PENYERTA; 3 PEB; 2 JANTUNG; 1 7
PELACAKAN 3 T (terlambat) KEMATIAN IBU 2018 6 7 1 mengambil keputusan melakukan rujukan melakukan penanganan/ pengenalan tanda bahaya 8
0 0 0 Srandakan Bantul I Dlingo II 1 Kasihan II 1 Jetis II 1 Banguntapan II 1 Sewon I Bambanglipuro 3 Piyungan 2 Dlingo I 2 Sedayu II Sedayu I 3 Pandak II 3 Imogiri II 3 Pundong 3 Pajangan Pandak I 4 Imogiri I 4 Banguntapan III 4 Banguntapan I 4 Sanden Kretek 6 Pleret Bantul II 6 Jetis I Sewon II Grafik AKI Menurut wilayah kerja Puskesmas Tahun 2013 -2018 6 5 4 3 2 1
Hi h ea t ak Ot ia c. D rd Ca or m EA K rip Pe ar tu m 1 1 Ca rd 1 io 1 S AI D d 1 ie 1 ss if 1 D 2 cla 2 DB 2 Un 3 pe rti Ke ro ra id cu na n Na f At le kt C ak a sis Pa ru en dd Tu 3 As 3 m a 4 ik m ks i fe le vo po Hi In 5 Su ok Sy 6 TB g tu n B PE ha n ar a an l. J ga Ga rd Pe Grafik AKI Menurut Penyebab Tahun 2013 -2018 21 15
Grafik KIA Menurut Waktu Kematian Tahun 2016 -2018 11 11 9 2 1 Hamil Bersalin KF 1 (6 jam - 3 hari) KF 2 (3 hari - 28 hari) KF 3 (28 hari - 42 hari)
AKI MENURUT TEMPAT PARTUS TAHUN 2013 -2018 22 21 5 3 2 RS Ponek RS Non Ponek RB PMB Klinik/RB 2 Puskesmas 12
PERSENTASE AKI MENURUT TEMPAT MENINGGAL TAHUN 2013 -2018 JUMLAH AKI MENURUT TEMPAT MENINGGAL TAHUN 2013 -2018 40 33 45% 55% RS PONEK RS NON PONEK 13
PEMETAAN MASALAH PADA IBU NO 1. MASA HAMIL dan PERSALINAN MASALAH Tidak mau dirujuk sesuai dengan indikasi resiko kehamilannya REKOMENDASI KIE ibu tentang resiko kehamilannya seawal mungkin Kurangnya pemantauan kondisi ibu hamil dengan resiko Pemantauan ibu hamil bereesiko kolaborasi petugas dan masyarakat (kader , TOMA) Kurangnya kesadaran dalam mengkonsumsi TTD sehingga Pemantauan terhadap konsumsi TTD masih banyak ditemukan ibu hamil anemia ibu hamil Belum memiliki jaminan kesehatan Jaminan kesehatan (persalinan) sudah disiapkan ssejak hamil Tidak mempersiapkan calon donnor darah terutama pada Perlu adanya kelompok donor darah ibu hamil dengan anemia atau dengan resiko persalinan sehingga mudah diakses bila ada SC kebutuhan mendadak Tidak mempertimbangkan sarana transportasi yang digunakan bbila menjelang persalinan
PEMETAAN MASALAH PADA IBU NO 2. MASA NIFAS MASALAH Pemantauan terhadap ibu nifas masih kurang REKOMENDASI Pemantauan nifas harus lebih baik (termasuk SOP tentang perawatan masa nifas Adanya anggapan kontrol kehamilan belum sebagai kewajiban KIE pada ibu nifas utuk berkujung ke fasilitas kesehatan minimal 3 kali Potensi gangguan mental emosional pada ibu Keluarga berepran dalam mendampingi ibu nifas Idak menyusui bayi secara eksklusif KIE tentang ASI sejak ibu hamil
KEMATIAN BAYI BERDASARKAN UMUR (2013 - 2018) 117 108 105 107 94 Th 2015 Th 2016 Th 2017 Th 2018 16
Capaian AKB CAPAIAN AKB TERHADAP RENSTRA CAPAIAN AKB BANTUL DAN DIY CAPAIAN 12 10 10 8 9. 38 8. 74 9 8. 75 6 RENSTRA 8. 3500000017. 82 7 6 8. 3500000001 8. 74 7 DIY BANTUL 4 8. 3500000001 7. 82 2 0 Th 2013 Th 2014 Th 2015 Th 2016 Th 2017 AKB Bantul dibanding capaian DIY masih fluktuatif, 3 tahun terakhir AKB Bantul diatas AKB DIY Th 2016 Th 2017 Capaian AKB Bantul th 2017 di atas target renstra
KEMATIAN BAYI BERDASARKAN UMUR (2013 - NOV 2018) Usia 2014 2015 2016 2017 2018 0 – 7 hari 57 65 53 56 64 8 – 28 hari 18 11 8 15 22 1 – 12 bulan 42 29 33 37 21 TOTAL 117 105 94 108 107 18
TREND KEMATIAN BAYI KAB, BANTUL (2013 -2018) NO PENYEBAB 2014 2015 2016 2017 2018 1. BBLR 30 33 22 22 31 2. Asfiksi 31 27 24 14 32 3. Kelainan bawaan 23 21 23 20 19 4. Lain-lain 33 44 25 47 25 117 105 94 108 107 TOTAL 19
PEMETAAN MASALAH PADA BBL NO PENYEBAB KEMATIAN 1. BBLR, ASFIKSI, KELAINAN BAWAAN MASALAH REKOMENDASI Status gizi ibu kurang (bummil anemia, KEK / kurang energi Perbaikan status gizi ibu melalui KIE, kronis) pemberian PMT, Ibu hamil dengan penyakit penyerta kehamilannya Pemantauan ibu hamil dengan resiko penyakit penyerta Bayi rentan terhadap penyakit Kangaroo care, pemantauan pemberian ASI , pemberian imunisasi, perawata kesehatan bayi, kebiasaan cuci tangan sebelum kontak dengan bayi KIE tentang ASI sejak ibu hamil Tidak menyusui bayi secara eksklusif Pemberian MP ASI belum adekuat Pemberian MP ASI sesuai dengan kebutuhan anak
Jejaring Layanan KIA Puskes mas PMB Ket: RS Dinas Kesehatan DPS Klinik Pratama Koordinasi Komunikasi Rujukan
PROGRAM JAMPERSAL 2019 22
LATAR BELAKANG • Data nasional : sampai dengan tahun 2018 prosentase persalinan di fasyankes masih belum mencapai angka optimal pada angka 90% diduga diantaranya terkait masalah finansial meliputi ketidakmampuan menyediakan biaya persalinan, ketidakmampuan menjangkau fasyankes sebagai tempat pertolongan persalinan.
LATAR BELAKANG • Tahun 2019 tahun terakhir penyusunan peta jalan UHC diharapkan 95% jumah penduduk telah memiliki JKN sehingga terlindung dari risiko finansial apabila mengalami masalah kesehatan termasuk adanya jaminan persalinan dan perawatan bayi baru lahir.
DASAR HUKUM PELAKSANAAN 1. Permenkes No. 03 Tahun 2019 tentang Petunjuk Teknis Penggunaan Dana Alokasi Khusus Non Fisik Bidang Kesehatan 2. Peraturan Bupati Bantul No. 60 Tahun 2017 tentang Petunjuk Pelaksanaan Program Jaminan Persalinan (Jampersal) 3. Peraturan Bupati Bantul No. 93 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Bantul No. 60 Tahun 2017 tentang Petunjuk Pelaksanaan Program Jaminan Persalinan (Jampersal) 4. Peraturan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul No. 842/198 tentang Petunjuk Teknis Jaminan Persalinan (Jampersal) di Kabupaten Bantul Tahun Anggaran 2018
TUJUAN • Umum: Meningkatkan akses pelayanan kesehatan bagi ibu hamil, bersalin dan nifas serta bayi baru lahir ke fasilitas pelayanan kesehatan yang kompeten § Khusus : a. Meningkatnya jumlah persalinan di fasyankes yg kompeten b. Menurunnya kasus komplikasi pada ibu hamil, bersalin dan nifas serta bayi baru lahir
SASARAN • • Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota Rumah Sakit Puskesmas Klinik Pratama/Praktek Mandiri Bidan yang mempunyai Perjanjian Kerjasama (PKS) dengan Dinas Kesehatan Kabupaten
KEBIJAKAN OPERASIONAL • Sasaran Dana Jampersal diperuntukkan untuk membantu ibu hamil, ibu bersalin beserta bayi baru lahir miskin dan tidak mampu yang belum memiliki JKN atau Jaminan/asuransi lain • Penentuan sasaran penerima Jampersal ditetapkan oleh daerah kabupaten/kota • Dana Jampersal diarahkan untuk memobilisasi persalinan ke fasilitas kesehatan yang kompeten sehingga dapat melakukan pencegahan dini terhadap terjadinya komplikasi baik dalam persalinan ataupun masa nifas; • Penyediaan RTK mempertimbangkan sumber daya kesehatan di daerah dan kebutuhan lapangan
KEBIJAKAN OPERASIONAL • Dana Jampersal dapat digunakan untuk membiayai persalinan, perawatan kehamilan risiko tinggi di fasilitas pelayanan kesehatan bagi ibu hamil/bersalin. • Besaran biaya untuk perawatan/pelayanan kelas III, tidak diperkenankan naik kelas • Dana Jampersal tidak boleh digunakan untuk membiayai kegiatan yang telah dibiayai melalui dana APBN, APBD, BPJS, maupun sumber dana lainnya; • Pembayaran menggunakan sistem klaim dari fasyankes kepada bendahara yang ditetapkan oleh Dinkes Kab/Kota
RUANG LINGKUP JAMPERSAL BANTUL • Rujukan persalinan dari rumah ke fasilitas pelayanan kesehatan yang kompeten; • Pertolongan persalinan, KB paska persalinan dan perawatan bayi baru lahir; • RTK belum dilaksanakan
JAMINAN PERSALINAN/JAMPERSAL Pengelolaan Dana Jampersal tetap di Kab/Kota PENGGUNAAN 1. Rujukan (pergi dan pulang) ibu hamil/bersalin ke fasilitas pelayanan kesehatan yang kompeten 2. Sewa dan operasional rumah tunggu kelahiran (RTK) Seluruh ibu hamil yang membutuhkan 3. Pertolongan persalinan, perawatan kehamilan risti, KB pasca salin, perawatan bayi baru lahir dan Skrining Hipotiroid Kongenital (SHK) Bayi Baru Lahir (BBL). Ibu hamil miskin, tidak mampu dan tidak memiliki Jaminan Kesehatan Pembiayaan untuk ANC dan PNC tidak termasuk dalam paket Jampersal kecuali ibu hamil risiko tinggi yang atas indikasi medis perlu pelayanan /perawatan di fasilitas rujuakan sekunder/tersier PERNAS STUNTING KESMAS 2018 31
JENIS PEMBIAYAAN JAMPERSAL 1. Transport lokal atau perjalanan dinas petugas kesehatan termasuk kader; 2. Sewa mobilitas/sarana transportasi rujukan; 3. Operasional Rumah Tunggu Kelahiran (RTK) mencakup: 1) Sewa rumah, 2) Makan dan minum bagi ibu hamil dan pendamping yang ada di RTK, 3) Langganan air, listrik, kebersihan; 4. Jasa pelayanan/pemeriksaan, perawatan dan pertolongan persalinan kelas 3 mengacu pada Jaminan Kesehatan Nasional Dana Jampersal tidak boleh dimanfaatkan untuk belanja tidak langsung, belanja modal, pembelian obat dan vaksin serta bayar iuran/premi. PERNAS STUNTING KESMAS 2018 32
DUKUNGAN MANAJEMEN BOK DAN JAMPERSAL DINAS KES KAB/KOTA PENGGUNAAN 1. Pengelolaan satuan kerja 2. Sosialisasi BOK dan jampersal 3. Pembinaan pengelolaan BOK di Puskesmas 4. Kegiatan perencanaan, monitoring dan evaluasi 5. Dukungan administrasi JENIS PEMBIAYAAN 1. Belanja transport lokal 2. Belanja perjalanan dinas dalam daerah dan luar daerah 3. Belanja bahan pakai habis 4. Belanja material 5. Belanja makan dan minum 6. Belanja pertemuan 7. Belanja penggandaan dan percetakan 8. Belanja honor 9. Belanja barang dan jasa lainnya sesuai kebutuhan PERNAS STUNTING KESMAS 2018 33
ALOKASI DANA DAK JAMPERSAL 2019 1. Anggaran Jampersal tahun 2019 : Rp 4. 831. 000 a) b) c) d) Sewa sarana mobilitas (transport rujukan) Biaya pelayanan kesehatan (klaim) Belanja jasa (transport pendamping/petugas) Biaya pengiriman sampel SHK
ALOKASI DANA DAK JAMPERSAL 2019 1. Anggaran dukungan manajemen BOK dan Jampersal a) Pengelolaan satker kabupaten (honor KPA, PPTK, bendahara, verifikator, kepala puskesmas & pengelola BOK puskesmas) b) Pembinaan administrasi (sosialisasi, monev, rakor) c) Sistem informasi (evaluasi pelaporan)
KEGIATAN DUKMAN JAMPERSAL TAHUN 2019 • • • Rakor Perencanaan Program Jampersal (6 kali) Rakor Pelaksanaan Program Jampersal (12 kali) Sosialisasi Program Jampersal Fasyankes (3 kali) Sosialisasi Program Jampersal di Kecamatan (20 kali) Advokasi LP/LS program Jampersal (2 kali) Evaluasi Pelaksanaan Program Jampersal dalam penurunan AKI (1 kali)
KEGIATAN DUKMAN JAMPERSAL TAHUN 2019: • Monitoring Implementasi program Jampersal dalam penurunan AKI di fasyankes • Monev admin pengelolaan keuangan Jampersal di puskesmas • Pertemuan evaluasi penyerapan anggaran Jampersal • Rakor Pelaporan Jampersal • Perjalanan dinas dlm rangka Monitoring evaluasi program Jampersal • Konsultasi Program Jampersal
PROSEDUR PELAYANAN Setiap peserta Jampersal yang akan mendapatkan pelayanan harus menunjukkan dokumen : • pelayanan transportasi rujukan : Ø membawa Buku KIA Ø fotocopy identitas diri (KTP dan atau C 1) Ø Surat pernyataan rujukan
PROSEDUR PELAYANAN • pelayanan persalinan : Ø membawa Buku KIA Ø fotocopy identitas diri (KTP dan atau C 1) Ø membawa surat pernyataan tidak mempunyai jaminan kesehatan bermaterai Ø membawa SKM atau SKTM yang telah diverifikasi oleh Dinsos Bantul Ø Membawa surat keterangan penerima manfaat jampersal (SPMJ)
Syarat klaim Biaya Klaim Persalinan di Fasilitas pelayanan kesehatan berupa : • Surat Keterangan Miskin (SKM) atau Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) yang telah diverifikasi oleh Dinas Sosial Kabupaten Bantul • Fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) • Fotocopy C 1/Kartu Keluarga (KK) • Fotocopy buku KIA (lembar identitas dan bukti pelayanan yang diberikan) • Fotocopy Partograf/laporan tindakan persalinan • Fotocopy Surat Kelahiran • Rincian biaya persalinan • Surat pernyataan kepesertaan KB pasca salin • Surat Keterangan Penerima Manfaat Jampersal • Surat pengantar pengajuan klaim
Syarat klaim Biaya Klaim Perawatan Kehamilan, Persalinan, pelayanan KB Paska persalinan dan Perawatan Bayi Baru Lahir berisiko di Rumah Sakit yang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan diajukan ke Dinas Kesehatan disertai bukti lampiran berupa: • Surat Keterangan Miskin (SKM) atau Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) yang telah diverifikasi oleh Dinas Sosial Kabupaten Bantul • Fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) • Fotocopy C 1/Kartu Keluarga (KK) • Fotocopy buku KIA (lembar identitas dan pelayanan yang diberikan) • Fotocopy Partograf / laporan tindakan persalinan / resume perawatan kehamilan / resume perawatan bayi baru lahir berisiko • Fotocopy Surat Kelahiran • Rincian biaya pelayanan perawatan kehamilan, Persalinan dan Bayi Baru Lahir • berisiko di Rumah Sakit • Surat pernyataan kepesertaan KB pasca salin • Surat Keterangan Penerima Manfaat Jampersal • Surat pengantar pengajuan klaim
Daftar RS dan Puskesmas yang bekerjasama dalam program jampersal Th 2019 (Data per 6 Maret 2019) 1. RUMAH SAKIT : ada 9 yaitu § RS. Dr. Sardjito Yogyakarta § RS. Panembahan Senopati Bantul § RS. PKU Muhammmadiyah Bantul § RS. Santa Elisabeth § RS. Rajawali Citra § RS. Rachma Husada § RS. Nur Hidayah § RSKIA Ummi Khasanah § RS. Griya Mahardhika 2. PUSKESMAS se Kabupaten Bantul : 27 puskesmas
Daftar Klinik Pratama yang bekerjasama dalam program jampersal Th 2019 (Data per 6 Maret 2019) 1. 2. 3. 4. 5. 6. Klinik Pratama Rawat Inap Wiwit (Bantul) Klinik Pratama dan Persalinan Citra Madina (Kasihan) Klinik Pratama Rawat Inap Dharma Husada (kretek) Klinik Pratama Gemilang Medika dengan Persalinan (Piyungan) Klinik Pratama Rawat Jalan & Inap Kartika Husada (Piyungan) Klinik Pratama Wikaden (Imogiri) 7. Klinik Pratama Rawat Jalan dan Pertolongan Persalinan Kedaton (Pleret) 8. Klinik Pratama Bunga Arsari (Sedayu) 9. Klinik Pratama Pelita Hati (Banguntapan)
Daftar Praktek Mandiri Bidan (PMB) yang bekerjasama dalam program jampersal Th 2019 (Data per 6 Maret 2019) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. Saumi Fijriyah, S. ST (Kasihan) Rohani Widiyanti, S. Tr. Keb (Pajangan) Hajaroh Hidayati, S. Si. T (Sanden) Handayati, S. Si. T, S. Pd (Bantul) Maribu Paningsih (Bambanglipuro) Tuti Nuryani, S. Tr. Keb (Sanden) Nur Allailiyah, S. Si. T, MPH (Jetis) Sri Marwanti (Pandak) Sri Martuti (Dlingo) Siti Sudaryati (Sewon) Mujiasih, S. ST (Pandak) Nunuk Setyawati, Amd. Keb (Dlingo) Lidia Anggraini, Amd. Keb (Banguntapan) Wiwik Dwi Prapti, S. Si. T (Kasihan) Juni Astuti, S. ST (Sewon) Tri Mahanani (Pundong) Anastasia Darwati, Amd. Keb (Jetis) Kusni Sri Mawarti, S. ST (Dlingo) Sutarmi, Amd. Keb (Pandak) Suratni, Amd. Keb (Bantul)
ALUR DAN PROSEDUR PELAYANAN 45
ALUR LAYANAN di FASKES tahun 2019 bagi semua ibu hamil, bersalin Pelayanan Rujukan Peserta Jampersal membawa Buku KIA, fotokopi identitas diri berupa KTP dan atau C 1 Fasilitas pelayanan kesehatan
ALUR LAYANAN di FASKES tahun 2019 bagi ibu hamil tanpa resiko (normal)
ALUR LAYANAN di FASKES tahun 2019 bagi ibu hamil beresiko Pelayanan ANC dan PNC Peserta Jampersal membawa : - Buku KIA - fotokopi identitas diri (KTP dan atau C 1) - SKM atau SKTM yang telah diverifikasi Dinsos - Surat keterangan tidak mempunyai jaminan kesehatan - Surat rujukan (bila dirujuk) - Surat Keterangan Penerima Manfaat Jampersal (SPMJ) Fasilitas pelayanan kesehatan
ALUR LAYANAN di FASKES tahun 2019 bagi ibu hamil beresiko
Alur pengajuan klaim masyarakat (Tahun 2019) dari masyarakat Puskesmas UPT Jamkesda Pengajuan berkas klaim secara kolektif satu bulan sekali maksimal tanggal 5 bulan berikutnya
Alur pengajuan klaim ke RS tahun 2019 dari RS ke UPT Jamkesda Pengajuan berkas klaim secara kolektif satu bulan sekali maksimal tanggal 5 bulan berikutnya untuk RS Tipe D dan C serta maksimal tanggal 10 bulan berikutnya untuk RS tipe B dan A
Alur pencairan klaim fasyankes
BUKTI PENDUKUNG KLAIM 53
Bukti penerimaan transport pendamping
Bukti Pendukung Layanan Tanpa kop surat dan diisi oleh pasien/peserta jampersal
Bukti Pendukung Layanan
Bukti Pendukung Layanan
TERIMAKASIH SEMOGA BERMANFAAT
- Slides: 59