REVIU LAPORAN KEUANGAN Tim Direktorat Hankam Kamis 4

  • Slides: 29
Download presentation
REVIU LAPORAN KEUANGAN Tim Direktorat Hankam Kamis, 4 Juli 2019

REVIU LAPORAN KEUANGAN Tim Direktorat Hankam Kamis, 4 Juli 2019

DEFINISI REVIU penelaahan atas penyelenggaraan akuntansi dan penyajian LK K/L auditor aparat pengawasan intern

DEFINISI REVIU penelaahan atas penyelenggaraan akuntansi dan penyajian LK K/L auditor aparat pengawasan intern yg kompeten Reviu LK K/L memberikan keyakinan terbatas bahwa akuntansi telah diselenggarakan berdasarkan Sistem Akuntansi Instansi dan LK K/L telah disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan membantu Menteri/Pimpinan Lembaga untuk menghasilkan LK K/L yang berkualitas 2

KEYAKINAN TERBATAS Akurasi Informasi Kehandalan Informasi Keyakinan Terbatas Keabsahan Informasi Pengakuan Transaksi Sesuai SAP

KEYAKINAN TERBATAS Akurasi Informasi Kehandalan Informasi Keyakinan Terbatas Keabsahan Informasi Pengakuan Transaksi Sesuai SAP Pengukuran Transaksi sesuai SAP Pelaporan Transaksi sesuai SAP harso@2010 3

TUJUAN REVIU Membantu terlaksananya penyelenggaraan akuntansi dan penyajian LK K/L Memberikan keyakinan terbatas mengenai

TUJUAN REVIU Membantu terlaksananya penyelenggaraan akuntansi dan penyajian LK K/L Memberikan keyakinan terbatas mengenai akurasi, keandalan, dan keabsahan informasi LK K/L serta pengakuan, pengukuran, dan pelaporan transaksi sesuai dengan SAP LK berkualitas pelaksanaan reviu Kelemahan dan/atau kesalahan Pereviu bersama-sama dengan unit akuntansi harus segera melakukan perbaikan dan/atau koreksi secara berjenjang 4

RUANG LINGKUP REVIU • Penelaahan atas penyelenggaraan akuntansi dan penyajian LK K/L • Penelaahan

RUANG LINGKUP REVIU • Penelaahan atas penyelenggaraan akuntansi dan penyajian LK K/L • Penelaahan atas catatan akuntansi dan dokumen sumber yg diperlukan REVIU Pengujian: • sistem pengendalian intern • catatan akuntansi & dokumen sumber • respon atas permintaan keterangan ü Titik berat pada unit akuntansi dan/atau akun yang berpotensi tinggi terhadap permasalahan ü Pendekatan berjenjang ü Aktivitas: • penelusuran ke catatan & dokumen sumber • permintaan keterangan • analitik AUDIT 5

PERBEDAAN AUDIT DAN REVIU ASPEK AUDIT REVIU Keyakinan Memadai Terbatas Sistem Pengendalian Intern Dasar

PERBEDAAN AUDIT DAN REVIU ASPEK AUDIT REVIU Keyakinan Memadai Terbatas Sistem Pengendalian Intern Dasar Menilai Resiko Audit Telaah + Rekomendasi Output Opini Rekomendasi + Dasar Pernyaatan Manajemen Pengguna External Stakeholder Internal Manajemen 5

Standar Reviu atas Laporan Keuangan (PP 60/2008, Ps. 57 ayat (5)) Menteri Keuangan selaku

Standar Reviu atas Laporan Keuangan (PP 60/2008, Ps. 57 ayat (5)) Menteri Keuangan selaku Bendahara Umum Negara menetapkan standar reviu atas laporan keuangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ayat (2), ayat (3), dan ayat (4) untuk digunakan sebagai pedoman dalam pelaksanaan reviu atas laporan keuangan oleh aparat pengawasan intern pemerintah. PMK No. 255/PMK. 09/2015 tanggal 31 Desember 2015 tentang Standar Reviu atas Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga 5

DEFINISI STANDAR REVIU Aparat Pengawasan Intern Menjalankan reviu LK K/L Mengevaluasi pelaksanaan reviu LK

DEFINISI STANDAR REVIU Aparat Pengawasan Intern Menjalankan reviu LK K/L Mengevaluasi pelaksanaan reviu LK K/L tata cara pelaksanaan prasyarat yg diperlukan Standar Reviu PMK-255/2015 Pasal 1 Juknis PMK-255/2015 Pasal 3 (2) 8

TUJUAN STANDAR REVIU Kenapa perlu Standar Reviu? Memberikan prinsip dasar yang diperlukan dalam praktik

TUJUAN STANDAR REVIU Kenapa perlu Standar Reviu? Memberikan prinsip dasar yang diperlukan dalam praktik reviu Menyediakan kerangka untuk menjalankan dan meningkatkan nilai tambah reviu Menetapkan dasar-dasar untuk mengevaluasi pelaksanaan reviu mendorong peningkatan kualitas LK K/L PMK-41 Pasal 2 9

ORGANISASI PENGELOLA KEUANGAN (UAI) Unit Akuntansi Instansi UA Keuangan + UA Barang UAKPA Kegiatan

ORGANISASI PENGELOLA KEUANGAN (UAI) Unit Akuntansi Instansi UA Keuangan + UA Barang UAKPA Kegiatan Akuntansi dan Pelaporan tkt Satker UAKPA-W Kegiatan penggabungan laporan, baik keuangan maupun barang seluruh UAKPA dalam wilayah kerjanya UAKPA-E 1 Kegiatan penggabungan laporan, baik keuangan maupun barang seluruh UAKPA –W dalam wilayah kerjanya serta UAKPA yg berada langsung dibawahnya UAPA Kegiatan penggabungan laporan, baik keuangan maupun barang seluruh UAKPA –E 1 yang berada dibawahnya

REVIU BERJENJANG PERNYATAAN TELAH DIREVIU PROSES PENYUSUNAN LK UAKPA r e v i u

REVIU BERJENJANG PERNYATAAN TELAH DIREVIU PROSES PENYUSUNAN LK UAKPA r e v i u UAPPA-W r e v i u UAPPA -E 1 r e v i u UAPA r e v i u PERBAIKAN KELEMAHAN PENYELENGGARAAN AKUNTANSI DAN/ATAU KESALAHAN DALAM PENYAJIAN LK r e v i u STATEMENT OF RESPONBILITY

SASARAN REVIU ü memperoleh keyakinan bahwa penyelenggaraan akuntansi telah sesuai dengan SAI dan LK

SASARAN REVIU ü memperoleh keyakinan bahwa penyelenggaraan akuntansi telah sesuai dengan SAI dan LK K/L disajikan sesuai dengan SAP ü dapat menghasilkan LK K/L yang berkualitas Menteri/ Pimpinan Lembaga 12

WAKTU PELAKSANAAN REVIU Pelaksanaan anggaran dan penyusunan LK K/L LK LK LK berkualitas R

WAKTU PELAKSANAAN REVIU Pelaksanaan anggaran dan penyusunan LK K/L LK LK LK berkualitas R E V I U • Tidak menunggu LK selesai disusun • Cukup waktu dalam membantu menghasilkan LK yg berkualitas 13

KOMPETENSI YANG HARUS DIMILIKI OLEH PEREVIU Ø Ø Ø Menguasai SAP ; Menguasai Sistem

KOMPETENSI YANG HARUS DIMILIKI OLEH PEREVIU Ø Ø Ø Menguasai SAP ; Menguasai Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Instansi yaitu Sistem Akuntansi dan Pelaporan Barang Milik Negara; Memahami proses bisnis atau kegiatan pokok unit akuntansi yang direviu; Menguasai dasar-dasar Audit Mengusasi teknik komunikasi; dan Memahami analisis basis data.

OBYEKTIVITAS PEREVIU Pereviu harus objektif dalam melaksanakan kegiatan reviu. Ø Prinsip objektivitas mensyaratkan agar

OBYEKTIVITAS PEREVIU Pereviu harus objektif dalam melaksanakan kegiatan reviu. Ø Prinsip objektivitas mensyaratkan agar pereviu; Ø • • • melaksanakan reviu dengan jujur dan tidak mengkompromikan kualitas. Pereviu harus membuat penilaian seimbang atas semua situasi yang relevan, tidak dipengaruhi oleh kepentingan sendiri atau orang lain dalam mengambil keputusan.

TAHAPAN REVIU perencanaan • penentuan obyek, proses dan akun yang akan direviu • pemilihan

TAHAPAN REVIU perencanaan • penentuan obyek, proses dan akun yang akan direviu • pemilihan langkah reviu pelaksanaan • penelaahan atas penyelenggaraan akuntansi dan LK K/L pada unit reviu • penyusunan KKR pelaporan • penyusunan : üCatatan Hasil Reviu üIkhtisar Hasil Reviu üLaporan Hasil Reviu Pendampingan selama pemeriksaan BPK membantu efektivitas pelaksanaan pemeriksaan LK K/L oleh BPK 16

AKTIVITAS PENDAMPINGAN • Menjelaskan kepada BPK mengenai hasil reviu atas LK K/L agar dapat

AKTIVITAS PENDAMPINGAN • Menjelaskan kepada BPK mengenai hasil reviu atas LK K/L agar dapat digunakan oleh BPK; • Mendukung kelancaran pelaksanaan pemeriksaan BPK; • Mengantisipasi permasalahan/kendala yang dihadapi oleh unit akuntansi pada saat pelaksanaan pemeriksaan LK K/L oleh BPK; • Membantu penyamaan persepsi unit akuntansi terhadap temuan hasil pemeriksaan BPK; • Mendampingi unit akuntansi dalam pertemuan akhir dengan BPK untuk membahas hasil pemeriksaan atas LK K/L; dan • Mendorong unit akuntansi untuk segera memperbaiki LK K/L berdasarkan hasil pemeriksaan BPK LAPORAN MANAJERIAL harso@2010 17

PERENCANAAN REVIU Ø Langkah-langkah perencanaan reviu; 1. 2. 3. Membangun komitmen pada tingkat Pimpinan

PERENCANAAN REVIU Ø Langkah-langkah perencanaan reviu; 1. 2. 3. Membangun komitmen pada tingkat Pimpinan K/L untuk menghasilkan LK K/ L yang berkualitas yang diantaranya melalui penetapan target opini LK K/L yang akan dicapai. Apabila diperlukan maka API K/L atau Sekjen menetapkan fungsi yang membidangi dukungan peningkatan kualitas LK K/ L. Melakukan koordinasi secara intensif dengan unit/lembaga terkait, seperti penyusun LK K/L pada tingkat UAPA (Biro Perencanaan Keuangan Sekretariat Jenderal), penyusun LK K/L pada tingkat UAPPA-E 1 (Bagian Keuangan Sekretariat Eselon 1), dan BPK.

Tahapan Perencanaan Reviu Individual Penyusunan Tim Reviu Penyeleksi an dan penentuan objek reviu Pemahaman

Tahapan Perencanaan Reviu Individual Penyusunan Tim Reviu Penyeleksi an dan penentuan objek reviu Pemahaman obyek reviu, Pemilihan prosedur reviu berbasis risiko yang akan digunakan.

PELAKSANAAN REVIU Ø Tahap pelaksanaan reviu meliputi ; 1. Identifikasi permasalahan pada proses penyelenggaraan

PELAKSANAAN REVIU Ø Tahap pelaksanaan reviu meliputi ; 1. Identifikasi permasalahan pada proses penyelenggaraan akuntansi dan peyajian LK K/L serta pemberian saran perbaikan dan bantuan kepada unit akuntansi agar segera dapat memperbaiki kesalahan dan kelemahan yang terjadi. (Apabila diperlukan, pada tahap ini API Kementerian Negara/ Lembaga dapat melakukan koordinasi dengan BPK). 2. Pengumpulan data dan/atau informasi, 3. Penelaahan penyelenggaraan akuntansi dan laporan keuangan, dan 4. Penyusunan kertas kerja reviu.

Langkah-langkah reviu per akun LK Menetapkan tujuan prosedur reviu, yaitu untuk memastikan kesesuaian dengan

Langkah-langkah reviu per akun LK Menetapkan tujuan prosedur reviu, yaitu untuk memastikan kesesuaian dengan SAP dan terpenuhinya akurasi, keandalan, dan keabsahan informasi dalam LK K/L; Dokumen yang diperlukan untuk kepentingan reviu akun LK K/L; Langkah‐langkah reviu akun LK K/L; Prinsip dasar reviu, yaitu apabila pereviu menemukan kelemahan dalam penyelenggaraan akuntansi dan/atau kesalahan dalam penyajian LK K/L, maka pereviu bersama‐sama dengan unit akuntansi harus segera melakukan perbaikan dan/atau koreksi atas kelemahan dan/atau kesalahan tersebut secara berjenjang.

Informasi dalam KKR Pihak yang melakukan reviu (API atau pejabat yang ditunjuk oleh sekretaris

Informasi dalam KKR Pihak yang melakukan reviu (API atau pejabat yang ditunjuk oleh sekretaris jenderal/pejabat yang setingkat pada kementerian negara/lembaga) Pada tingkatan unit akuntansi mana reviu dilakukan (UAKPA, UAPPA‐W, UAPPA‐E 1 atau UAPA). Aktivitas penyelenggaraan akuntansi dan komponen LK K/L (LRA, LO, LPE, Neraca, Ca. LK) yang direviu. Prinsip dasar reviu, yaitu Asersi yang dinilai dan langkah‐langkah reviu yang dilaksanakan untuk menilai asersi. Hasil pelaksanaan langkah‐langkah reviu dan simpulan/catatan pereviu.

PELAPORAN REVIU Ø Fokus pelaporan reviu dititikberatkan pada pertanggungjawaban pelaksanaan reviu yg pada pokoknya

PELAPORAN REVIU Ø Fokus pelaporan reviu dititikberatkan pada pertanggungjawaban pelaksanaan reviu yg pada pokoknya mengungkapkan ; § § prosedur reviu yang dilakukan, kesalahan atau kelemahan yang ditemui, langkah perbaikan yang. disepakati, langkah perbaikan yang telah dilakukan, dan saran perbaikan yang tidak atau belum dilaksanakan.

JENIS PELAPORAN REVIU CHR • UAKPA • UAPPA-W IHR • UAKPA • UAPPA-W LHR

JENIS PELAPORAN REVIU CHR • UAKPA • UAPPA-W IHR • UAKPA • UAPPA-W LHR • UAPPA E-1 • UAPA

PENYUSUNAN CHR Ø Hal-hal yg diuraikan dalam CHR; 1. Penyelenggaraan akuntansi yang harus diperbaiki

PENYUSUNAN CHR Ø Hal-hal yg diuraikan dalam CHR; 1. Penyelenggaraan akuntansi yang harus diperbaiki dan/atau dikoreksi. 2. Permasalahan yang dihadapi oleh unit akuntansi dalam penyusunan LK K/L berdasarkan SAI dan/atau penyajian LK K/L sesuai SAP. 3. Tindakan perbaikan dan/atau koreksi yang disepakati oleh pereviu dan unit akuntansi dan telah atau akan dilakukan oleh unit akuntansi. 4. Tindakan perbaikan dan/atau koreksi yang disarankan oleh pereviu tetapi tidak disepakati dan dilaksanakan oleh unit akuntansi. � batas waktu penyampaian LK K/L kepada Menteri Keuangan (minggu ke-3 Juli atau minggu ke-3 Februari) maka dituangkan dlm paragraf penjelasan Pernyatan Telah Direviu

PENYUSUNAN IHR Ø IHR disusun memudahkan pengguna hasil reviu dalam memahami hasil reviu yang

PENYUSUNAN IHR Ø IHR disusun memudahkan pengguna hasil reviu dalam memahami hasil reviu yang berkaitan dengan penyajian LK K/L , IHR berisi; • Tabulasi tiap akun yang menggambarkan nilai akun sebelum koreksi, • Usulan koreksi, dan nilai sesudah koreksi. Ø Usulan koreksi dalam IHR mencakup seluruh usulan koreksi, baik yang ditemukan pada unit akuntansi

PENYUSUNAN LHR 1. Reviu telah dilakukan atas LK K/L berupa LRA, LO, 2. 3.

PENYUSUNAN LHR 1. Reviu telah dilakukan atas LK K/L berupa LRA, LO, 2. 3. 4. 5. LPE, Neraca, dan Ca. LK untuk periode yang berakhir pada tanggal pelaporan keuangan; Reviu dilaksanakan sesuai dengan standar reviu laporan keuangan K/L; Semua informasi yang dimuat dalam laporan keuangan adalah penyajian manajemen K/L; Tujuan reviu adalah untuk memberikan keyakinan terbatas mengenai akurasi, keandalan, dan keabsahan informasi LK K/L serta pengakuan, pengukuran, dan pelaporan transaksi sesuai dengan SAP kepada menteri/pimpinan lembaga; . . .

. . . LANJUTAN PENYUSUNAN LHR 5. Ruang lingkup reviu jauh lebih sempit dibandingkan

. . . LANJUTAN PENYUSUNAN LHR 5. Ruang lingkup reviu jauh lebih sempit dibandingkan dengan lingkup audit yang dilakukan dengan tujuan untuk menyatakan pendapat atas laporan keuangan secara keseluruhan; 6. Simpulan reviu yaitu apakah LK K/L telah atau belum disajikan sesuai dengan SAP; 7. Paragraf penjelas (apabila diperlukan), yang menguraikan perbaikan penyelenggaraan akuntansi dan/atau koreksi penyajian LK K/L yang belum atau belum selesai dilakukan oleh unit akuntansi.