PEMILIHAN STRATEGI DAN IMPLEMENTASI STRATEGI PEMILIHAN STRATEGI Adalah

  • Slides: 32
Download presentation
PEMILIHAN STRATEGI DAN IMPLEMENTASI STRATEGI

PEMILIHAN STRATEGI DAN IMPLEMENTASI STRATEGI

PEMILIHAN STRATEGI Adalah pembuatan keputusan untuk memilih diantara alternatif-alternatif strategi induk maupun variasi strategi

PEMILIHAN STRATEGI Adalah pembuatan keputusan untuk memilih diantara alternatif-alternatif strategi induk maupun variasi strategi induk untuk mencapai tujuan perusahaan Pengujian Konsistensi Proses dimana alternatif-alternatif strategi dievaluasi konsistensinya terhadap kesempatan dan tantangan lingkungan maupun keuntungan baik saat sekarang maupun masa yang akan datang

Faktor-faktor pertimbangan dalam pemilihan strategi 1. Persepsi manajerial terhadap ketergantungan eksternal 2. Sikap manajerial

Faktor-faktor pertimbangan dalam pemilihan strategi 1. Persepsi manajerial terhadap ketergantungan eksternal 2. Sikap manajerial menghadapi risiko 3. Kesadaran manajerial terhadap strategi masa lalu 4. Hubungan kekuatan manajerial dan struktur organisasi 5. Pengaruh manajemen tingkat bawah pada pemilihan strategi

Pemilihan strategi dapat dilakukan dengan : 1. Judgment 2. Bergainning atau persetujuan 3. Analisis

Pemilihan strategi dapat dilakukan dengan : 1. Judgment 2. Bergainning atau persetujuan 3. Analisis

IMPLEMENTASI STRATEGI

IMPLEMENTASI STRATEGI

HAKIKAT IMPLEMENTASI STRATEGI Implementasi adalah pekerjaan yang dilakukan setelah merumuskan strategi. Dengan keterampilan intuitif

HAKIKAT IMPLEMENTASI STRATEGI Implementasi adalah pekerjaan yang dilakukan setelah merumuskan strategi. Dengan keterampilan intuitif dan analitis yang baik, motivasi, dan kepemimpinan khusus serta mampu melakukan banyak koordinasi Implementasi strategi merupakan penugasan atau penugasan kembali kepada para pemimpin perusahaan, baik pada tingkat corporate maupun tingkat unit bisnis untuk mengkomunikasikan dan mengimplementasikan strategi bersama karyawan.

ISU-ISU MANAJEMEN : SEPUTAR IMPLEMENTASI STRATEGI 1. Tujuan Tahunan 2. Kebijakan Tujuh Isu-Isu Manajemen

ISU-ISU MANAJEMEN : SEPUTAR IMPLEMENTASI STRATEGI 1. Tujuan Tahunan 2. Kebijakan Tujuh Isu-Isu Manajemen 3. Alokasi Sumber Daya 4. Mengelola Konflik 5. Struktur Organisasi 6. Restrukturisasi 7. Reward/ Incentive

Implementasi strategi meliputi : 1. Implementasi kepemimpinan 2. Implementasi kebijaksanaan 3. Implementasi organisasional

Implementasi strategi meliputi : 1. Implementasi kepemimpinan 2. Implementasi kebijaksanaan 3. Implementasi organisasional

Implementasi Kepemimpinan 1. Mengubah kepemimpinan saat sekarang pada tingkatan yang tepat 2. Memperkuat motivasi

Implementasi Kepemimpinan 1. Mengubah kepemimpinan saat sekarang pada tingkatan yang tepat 2. Memperkuat motivasi para manajer melalui pemberian insentif 3. Melibatkan pengembangan karir para penyusun strategi dimasa depan

Implementasi Kebijaksanaan (policy) adalah pedoman pelaksanaan tindakan-tindakan tertentu. Kebijasanaan merupakan kumpulan keputusan yang :

Implementasi Kebijaksanaan (policy) adalah pedoman pelaksanaan tindakan-tindakan tertentu. Kebijasanaan merupakan kumpulan keputusan yang : a. Menentukan secara teliti tentang bagaimana strategi yang dipilih akan dilaksanakan, b. Mengatur suatu mekanisme tindakan lanjutan untuk membuat yakin atas strategi yang dipilih da kebijaksanaan yang diputuskan Implementasi kebijaksanaan melibatkan : 1. Penyebaran sumber-sumber 2. Pengembangan kebijaksanaan

Kebijakan yang dikembangkan meliputi : 1. 2. 3. 4. 5. 6. Kebijaksanaan manajemen produksi

Kebijakan yang dikembangkan meliputi : 1. 2. 3. 4. 5. 6. Kebijaksanaan manajemen produksi Kebijaksanaan pemasaran Kebijaksanaan Litbang Kebijaksanaan logistik Kebijaksanaan personalia Kebijaksanaan keuangan dan akuntansi

Kebijakan Manajemen Produksi berkaitan dengan : Bahan Baku 2. Proses Produksi 3. Pergudangan 1.

Kebijakan Manajemen Produksi berkaitan dengan : Bahan Baku 2. Proses Produksi 3. Pergudangan 1.

Kebijaksanaan Pemasaran 1. 2. 3. 4. 5. - Promosi Periklanan Penjualan Distribusi Target market

Kebijaksanaan Pemasaran 1. 2. 3. 4. 5. - Promosi Periklanan Penjualan Distribusi Target market Apakah menggunakan dealer tunggal atau banyak Promosi dan periklanan menggunakan media apa? Memutuskan menjadi pemimpin pasar atau pengekor Memberikan garansi Memberikan kompensasi kepada para pramuniaga

Kebijaksanaan Litbang 1. 2. 3. 4. 5. Memilih peningkatan mutu produk atau proses Mengembangkan

Kebijaksanaan Litbang 1. 2. 3. 4. 5. Memilih peningkatan mutu produk atau proses Mengembangkan proses dengan otomatisasi atau manual Belanja litbang tinggi atau rendah Melakukan study banding Bekerjasama dengan akademisi dan swasta lainnya

Kebijaksanaan personalia 1. 2. 3. 4. Pengadaan Sumberdaya manusia Pemberian Kompensasi Pemeliharaan Karyawan Pembinaan

Kebijaksanaan personalia 1. 2. 3. 4. Pengadaan Sumberdaya manusia Pemberian Kompensasi Pemeliharaan Karyawan Pembinaan Karyawan

Kebijaksanaan Keuangan dan Akuntansi 1. 2. 3. 4. 5. Darimana memperoleh modal Apakah menyewa

Kebijaksanaan Keuangan dan Akuntansi 1. 2. 3. 4. 5. Darimana memperoleh modal Apakah menyewa atau membeli aset tetap Menentukan rasio pembayaran deviden Apakah menetapkan presentase diskon tertentu untuk transaksi periode tertentu atau tidak Menentukan uang tunai yang ada di perusahaan

4. Mengelola Konflik (Conflict Management) Konflik (conflict) adalah suatu ketidaksepakatan antara dua pihak atau

4. Mengelola Konflik (Conflict Management) Konflik (conflict) adalah suatu ketidaksepakatan antara dua pihak atau lebih dalam suatu isu, atau beberapa isu “Konflik tidak selalu buruk. Tidak adanya konflik merupakan sinyal terjadinya apatisme dan indiferen. Konflik dapat dijadikan alat untuk mendorong kelompok yang berhadapan untuk bertindak dan mungkin membantu manajer dalam mengidentifikasi masalah”

Pendekatan Penyelesaian Konflik 1. Penghindaran (Avoidance) 2. Penyatuan (Defusion) 3. Konfrontasi (confrontation) Mengabaikan masalah

Pendekatan Penyelesaian Konflik 1. Penghindaran (Avoidance) 2. Penyatuan (Defusion) 3. Konfrontasi (confrontation) Mengabaikan masalah dengan harapan konflik akan selesai dengan sendirinya Menyingkirkan perbedaan antara kedua belah pihak, dan disaat yang bersamaan menekankan kesamaan dan kepentingan bersama Saling bertukar anggota antara pihak yang berkonflik sehingga masing-masing akan mengerti sudut pandang pihak lain. Atau, melakukan pertemuan di mana masing-masing mempresentasikan pandangannya, lalu bekerja dengan perbedaan tersebut

Implementasi Organisasi Untuk mengimplementasikan strategi memerlukan struktur organisasi yang sesuai dengan strategi tersebut

Implementasi Organisasi Untuk mengimplementasikan strategi memerlukan struktur organisasi yang sesuai dengan strategi tersebut

Hubungan Strategi dengan Struktur menurut Chandler Strategi baru dirumuskan Timbul Masalah Administrasi baru Kinerja

Hubungan Strategi dengan Struktur menurut Chandler Strategi baru dirumuskan Timbul Masalah Administrasi baru Kinerja organisasi meningkat Kinerja organisasi turun Struktur baru Organisasi terbentuk

Perbedaan antara formulasi strategi dengan implementasi strategi Formulasi strategi 1. Pemosisian kekuatan sebelum melakukan

Perbedaan antara formulasi strategi dengan implementasi strategi Formulasi strategi 1. Pemosisian kekuatan sebelum melakukan tindakan 2. Memfokuskan pada suatu efektivitas 3. mengutamakan suatu proses intelektual 4. Inisiatif yang bagus dan keterampilan analitis 5. Memerlukan koordinasi diantara individu yang sedikit Implementasi Strategi 1. Pengaturan kekuatan selama melakukan tindakan 2. Memfokuskan pada suatu efisiensi 3. Mengutamakan suatu proses operasional 4. Motivasi khusus dan keterampilan kepemimpinan 5. Memerlukan koordinasi antar banyak orang

Pada dasarnya Struktur organisasi dapat dikelompokan menjadi 4 1. Organisasi primitif 2. Organisasi fungsional

Pada dasarnya Struktur organisasi dapat dikelompokan menjadi 4 1. Organisasi primitif 2. Organisasi fungsional 3. Organisasi divisional 4. Organisasi matrik

Struktur fungsional : dalam organisasi fungsional setiap manajer bertanggungjawab terhadap salah satu dari berbagai

Struktur fungsional : dalam organisasi fungsional setiap manajer bertanggungjawab terhadap salah satu dari berbagai fungsi yang ada dalam perusahaan Kebaikan struktur fungsional : 1. Sederhana 2. Mendorong spesialisasi tenaga kerja 3. Mendorong efisiensi 4. Meminimalkan kebutuhan akan sistem pengendalian yang rumit 5. Keputusan dapat diambil dengan cepat

Kekurangan struktur fungsional 1. Memusatkan tanggung jawab dipusat 2. Meminimalkan pengembangan karir 3. Sulit

Kekurangan struktur fungsional 1. Memusatkan tanggung jawab dipusat 2. Meminimalkan pengembangan karir 3. Sulit menentukan kontribusi dan tanggung jawab setiap manajer dalam pencapaian tujuan 4. Pendelegasian wewenang kurang

Chief Executive Officer R&D Perusahaan Keuangan Perusahaan Produksi Perencanaan Stratejik Teknik Pemasaran Perusahaan Akuntansi

Chief Executive Officer R&D Perusahaan Keuangan Perusahaan Produksi Perencanaan Stratejik Teknik Pemasaran Perusahaan Akuntansi SDM Perusahaan Penjualan & Pemasaran SDM

Struktur divisional Dalam organisasi divisional manajer divisi dapat mengembangkan suatu strategi untuk bisnisnya masing-masing.

Struktur divisional Dalam organisasi divisional manajer divisi dapat mengembangkan suatu strategi untuk bisnisnya masing-masing. Struktur divisional dapat diorganisasikan dalam 4 cara, yaitu : Ø Menurut wilayah geografi Ø Menurut produk Ø Menurut pelanggan Ø Menurut proses

Kebaikan struktur Divisional 1. Mendorong pengembangan karir sehingga bisa memotivasi karyawan 2. Lebih mudah

Kebaikan struktur Divisional 1. Mendorong pengembangan karir sehingga bisa memotivasi karyawan 2. Lebih mudah mengendalikan operasi kegiatan 3. Menciptakan persaingan dilokasi yang berbeda Kelemahan Investasi mahal

Chief Executive Officer R&D Perusahaan Keuangan Perusahaan Divisi Keuangan Perencanaan Stratejik Divisi Produksi Teknik

Chief Executive Officer R&D Perusahaan Keuangan Perusahaan Divisi Keuangan Perencanaan Stratejik Divisi Produksi Teknik Pemasaran Perusahaan SDM Perusahaan Divisi Akuntansi Penjualan & Pemasaran Divisi SDM

Struktur Matrik Dalam organisasi matrik biasanya ada manajer fungsional dan manajer proyek yang harus

Struktur Matrik Dalam organisasi matrik biasanya ada manajer fungsional dan manajer proyek yang harus mampu menkoordinasikan kegiata-kegiatan fungsi dengan proyek yang dilaksanakan sehingga tujuan proyek dapat dicapai.

Struktur organisasi bisa dikatakan baik jika cocok dengan : 1. Ukuran perusahaan 2. Perubahan-perubahan

Struktur organisasi bisa dikatakan baik jika cocok dengan : 1. Ukuran perusahaan 2. Perubahan-perubahan dalam perusahaan 3. Kompleksitas perusahaan 4. Karakteristik personel 5. Ketergantungan perusahaan pada lingkungan

KASUS PT ASTRA INTERNATIONAL INCOPORATED (PT AI) Tahun 1995: 125 perusahaan; 105 ribu karyawan;

KASUS PT ASTRA INTERNATIONAL INCOPORATED (PT AI) Tahun 1995: 125 perusahaan; 105 ribu karyawan; net omset Rp 12, 6 trilyun; aset Rp 15, 6 trilyun Ø Struktur organisasi divisional dengan 7 divisi: l Otomotif: • Mobil: Toyota, Daihatsu, Nissan, BMW, Peugeot, Renault • Spd motor: Honda l Jasa keuangan l Peralatan berat l Berbasis kayu l Agribisnis l Elektronika l Lain 2 (e. g. MSG, TV, lemari es) Ø Ø Sistem holding company: l Tidak hanya berfungsi kepemilikan tapi koordinasi & pengendalian cabang perusahaan l Sistem kontrol dg Astra TQC sejak 1983: • Kontrol kualitas yg komprehensif • Kontrol kualitas produksi • Kontrol kualitas non-produksi (penjualan, akuntansi, perencanaan, pengembangan) • Rapat pimpinan: para manajer perusahaan afiliasi

KASUS PT ASTRA INTERNATIONAL INCOPORATED (PT AI) Ø Budaya Korporat l l Menjadi aset

KASUS PT ASTRA INTERNATIONAL INCOPORATED (PT AI) Ø Budaya Korporat l l Menjadi aset negara Memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan Menghargai individu & mengembangkan kerja tim Terus mencapai yang terbaik Ø Managerial & struktur kepemilikan: l 1970 -87: kepemilikan eksklusif oleh keluarga pendiri (William S+4 anak) l 1988: kepemilikan oleh manajer yg memiliki hubungan darah (keluarga) l 1989: IFC mulai masuk l 1990: go public di BEJ l Sejak 1993: multiple ownership • Pemodal swasta domestik • Organisasi keuangan pemerintah • Pemodal asing • Publik (masyarakat) • Manajer & organisasi karyawan AI