Overview of Understanding of Heavy Equipment Coal Mining

Overview of Understanding of Heavy Equipment & Coal Mining Risk JAKARTA , 17 JULY 2020 by Aries Tiara

What is Heavy Equipment ? https: //www. nationalplant. com. au/news/what-is-heavy-equipment/ In today’s workforce, the consensus is that heavy equipment refers to heavy-duty vehicles that are specifically designed for construction and earthmoving tasks it includes machines such as: • • • Wheel loaders Bulldozers Excavators Dumping Truck Mobile Crane • • • Scrapers Backhoes Dump trucks Graders All-terrain forklifts

Sample type of Heavy Equipment

Usage of Heavy Equipment Majority • Mining • Quarry • Plantation • Construction

Usage of Heavy Equipment Minority • Industry that operates coal fueled boiler • Crude Palm Oil Manufacture, etc

Operating Heavy equipment • • • Health • Enough sleep/good nutrition/ well & peace mind • Well trained/refresh training • Personal Protective device • Etc. River Slop Hill Mud Etc • Unit must be fit & reliable • Well with maintenance check list & schedule • Lockout & Tagout • Workshop & Service truck • Etc • Extreme temperature cold/hot • Rain • Dust • Wind • Etc Human Machine or Unit Weather Nature/ working area

Typical Loss in Heavy Equipment Operation Low Frequency and High Severity

Insurance Policy • Heavy Equipment Insurance (tailor made) Including with some wordings, with named perils or unnamed perils, depends on insurance company • CPE / CPM – Contract’s Plant and Equipment / Machinery (better with HE, with standard wordings and All Risks) Coverage (at work, at rest or overhauling)

CPE/CPM Jaminan • Jaminan Contractors’ Plant and Equipment (CPE) termasuk: • Jaminan untuk Kebakaran, Petir, Ledakan, Kejatuhan Pesawat dan Asap • Jaminan untuk Kerusuhan, Pemogokan, Perbuatan Jahat dan Huru Hara • Jaminan untuk Angin Topan, Badai, Banjir dan Kerusakan akibat Air • Jaminan untuk Gempa Bumi, Letusan Gunung Berapi dan Tsunami • Jaminan untuk Tanah Longsor dan Pergerakan Tanah • Jaminan untuk Perampokan dan Pencurian • Jaminan untuk Kesalahan atau kelalaian dalam pengoperasian • Jaminan untuk Kecelakaan lainnya. Pengecualian • · Kerusakan elektrik atau mekanik dan Ledakan boiler • · Replaceable parts: saringan, tali, baterai, dll • · Kendaraan umum, perahu, pesawat • · Kerusakan karena air pasang (rob) • · Kerusakan selama dalam perjalanan (in transit) • · Aus, korosi, sifat barang itu sendiri • · Kerusakan selama pengetesan • · Pekerjaan dibawah tanah (underground) • · Perang, terorisme, nuklir dan radioaktif • · Kesengajaan oleh Tertanggung • · Kerusakan yang masih dalam garansi pabrik • · Gangguan usaha dan Tanggung Jawab Hukum

Sample of heavy equipment incident in Mining D. O. L Cause of Loss Value 13 March 2017 ACCIDENT to dump truck with sn WJMJ 4 CSS 5 DC 282413 mired in a ditch 5 Oct 2017 ACCIDENT to Excavator ZX 870 H-5 G HITACHI YEAR 2016 SN: 50336 6 May 2018 ACCIDENT to Hitachi Excavator ZX 138 MF Hydraulic - SN : USD 109, 619. 22 30 June 2018 HCMATX 00 P 00090483 ACCIDENT to DT Terex 50 (TR 50) SN : LA 9 RSAFB 9 CBNHL 736 site : PT PMJ, IDR 118, 136, 151 21 Aug 2018 LANDSLIDE/SUBSIDENCE Unit DOOSAN Excavator S 500 LC-V SN : 11849 13 Nov 2018 ACCIDENT Unit EXCAVATOR ZX 200 -5 G - SN : DCDF 0 C 00003303 Falling by tree-Yo. B : 2017 FIRE Unit Ecavator Doosan. DX 300 -15 A SN : DHKCECA 0 SC 0005955 - Yo. B : 2015 KOMATSU DT HM 400 -3 R (SN : 8568) - mired in side of the road - IDR 127, 778, 015 ADT VOLVO A 40 F - S/N. VCE 0 A 4 OFV 00053103 || pushed by falling rocks at pit wall to sump pond Land broken at hauling rod from disposal to pit 9 north, resulting in the interruption of the road and the broken material is strongly pushed into the pit 9 northern mining work site so that the units working in the pit 9 northern work site are buried in material. // 1(one) Unit Excavator HITACHI ZX 870 with serial number HCMJBE 93 C 00050390 1(one) Unit Excavator HITACHI ZX 870 with serial number HCMJBE 93 T 00050391 1(one) Unit Dozer KOMATSU D 85 SS with serial number J 17636 1(one) Unit ADT KOMATSU HM 400 with serial number 8568 (CTL) Fire to DUMP TRUCK TEREX TR 50 IDR 3, 855, 973, 993 15 Nov 2018 7 Sep 2019 26 Sep 2019 29 Oct 2019 9 Jan 2020 15 Feb 2020 8 Apr 2020 ADT VOLVO A 40 G S/N : VCE 0 A 40 GP 00322025 || Accident Excavator DX 800 LC-5 B IDR 149, 634, 824 IDR 2, 117, 521, 581 IDR 562, 275, 123. 12 USD 156, 602. 54 IDR 172, 616, 900 IDR 5, 292, 000, 000 IDR 5, 858, 294, 803 IDR 2, 068, 714, 771 IDR 1, 006, 785, 648. 15 IDR 211, 644, 573 IDR 71, 823, 754

Sample case and review of client Terima kasih atas laporan hasil risk survey yang telah dilakukan, Ada beberapa hal yang masih ingin kita tanyakan sbb : - Bagaimana menurut risk surveyor atas operasional kita di lapangan saat ini …? Apakah ada hal 2 yang harus di improve supaya bisa meminimalkan accident yang terjadi…baik untuk unit operasi di pit atau unit dt haulingnya… Dalam Pekerjaan pengoperasian tambang 2 hal yang utama adalah unsur manusia sebagai operator dan unit atau alat yang digunakan. Untuk Unit sebelum dioperasikan telah dilakukan P 2 H, dan Workshop standby dilokasi. Banyak kasus kecelekaan dalam pengoperasian alat berat lebih disebabkan oleh "human eror" dan dari sebagain besar permasalah "human eror" disebabkan oleh micro sleep atau Fatigue. Dalam hal ini management RA yang diwakilkan oleh SHERA telah berusaha semaksimal mungkin dengan melakukan yang diharapkan dapat menurunkan angka kecelakaan yang disebabkan oleh Fatigue dengan :

- memasang alarm Fatigue yang pelaksanaannya telah dilakukan sampai mei 2016 - Personil Fatigue Monitoring dan Formulir Daftar hadir yang harus diisi oleh operator dan ditandatangani sebelum mulai bertugas. - Pelaksanaan Fatigue seminar oleh PT RBA (Silaturahim & Seminar Fatigue Untuk Keluarga) terhadap pihak keluarga khususnya istri dan juga dihadiri oleh anak-anak. - Laporan Kunjungan ke Rumah Karyawan antara jam 21: 00 -23: 00, untuk memastikan operator/driver memiliki waktu istirahat yang memadai. Dengan adanya pengawasan dan pengendalian pencegahan Fatigue tersebut, maka sebagai Risk Surveyor melihat hal ini sudah memadai. Sebagai rekomendasi tambahan dari kami, kami harapkan dapat dilakukan "Quotionnaire" terhadap operator/driver menurut pendapat mereka pakah hal ini semua sudah efektif dapat menekan angka "human eror" karena fatigue atau ada masukan lainnya dari operator/driver mengenai efektifitas dari program tersebut. Rekomendasi lainnya dengan menyelenggarakan Yoga class untuk para operator dan driver sehingg relaksasi dan konsenstrai dapat terlaksana dengan seimbang. 13

- Bagaimana dengan penerapan aturan safety yang ada sekarang, apakah masih sesuai dengan kondisi saat ini…? Penerapan aturan safety masih sesuai dengan kondisi sekarang saat ini. Namun pendekatan dalam pelaksanaannya sebaiknya dilakukan tidak berupa punishment juga rewards perlu diberikan, sebagai apresiasi terhadap komitment para stakeholder khususnya operator dan driver. Pendekatan dari sisi kesadaran operator/driver dapat dilakukan, Pelaksanaan pemberian refreshing training berupa "Training K 3 Kesadaran" dapat diberikan terhadap mereka. - Bagaimana dengan rambu 2 safety yang ada saat ini, apakah ada temuan yang kurang atau belum ada…? Mengingat pengoperasian Lati Site oleh pihak RA dan fasilitas yang digunakan bersama dengan contractor mining lainnya seperti BUMA telah berjalan dan terus dilakukan perbaikan. Untuk survey yang dilakukan sehari dengan setengah hari visit ke lapangan, dapat disimpulkan sudah cukup. - Karena kemarin surveyor hanya masuk ke site Lati, padahal kita ada 1 lagi site ( Binungan) yang seharusnya juga bisa di lihat kondisinya, ini tidak dikunjungi. (masih kurang). Untuk hal ini masalah kunjungan pada dasarnya PT Global Intrima siap melakukan survey kemana saja. Karena permintaan dari KBRU hanya untuk 1 lokasi saja di Lati Site , maka kami survey sesuai dengan yang diminta oleh mitra kami dalam hal ini KBRU. 14

Sample of loss and Recommendation • DOL: 20 December 2017 Unit: CTS 41 moved when parked and hit LV BM 352 and boom telescope hit cabin of lowboy PLMB 33001 Corrective Recommendation: 1. Incident recall MCTD 11001 hit LVBM 352 and PLMB 33001 2. Providing administrative sanctions to Mr. Roni base on PSPP (L 2 Simper) and PKB BUMA (SP 3) because the operator did not follow the safety working procedure that harm himself and other and caused property damaged estimated above IDR 150, 000. 3. Providing administrative sanctions to Mr. James Robert base on PSPP (L 1 Simper) and PKB BUMA (SP 2) because the operator did not follow the safety working procedure or SOP that harm himself and other and parked in dangerous area (parked between MCTD 11001 and PLMB 33001) 4. Providing parking area for crane unit 5. Socializing of using tyre stopper when crane parking 6. Coaching session to Mr. Roni and Mr. James Robert 7. Mr. Roni and Mr. James Robert are requested to joint safety expand program Preventive Recommendation: 1. Providing safety campaign banner regarding safety procedure of unit parking 2. Implementation of random checking regarding unit parking procedure by superintendent of each sections 3. Providing escort JSAP of Tadano unit

Mining

What is a mineral A mineral is a solid substance, formed through biogeochemical processes, that has a specific chemical composition and physical properties. There are over 2, 500 different types of minerals as diverse as coal, gold, and rubies. A rock is a solid composed of different minerals and other substances.

Mining Process When mining, companies operate processes to extract or take away from the surrounding rock the minerals that they want to commercialize. A rock that contains a commercially profitable quantity of one or more minerals (or metals in particular) is called an ore. The left-over, worthless rock material from the ore is called gangue. The content of the ore, the cost per unit weight of the extracted mineral, is measured on a scale called the grade. Minerals are generally measured in ton, though gemstones are measured in carats. (One carat is equal to approximately 200 milligrams. ) Minerals can vary in quality. Coal, for example, ranges from brown coal, used for electric power plants, to anthracite coal, used for residential space heating. Minerals are also found in varying states of purity. Gold’s purity is commonly measured in karats (not to be confused with the weight measure of carats). https: //resourcegovernance. org/sites/default/files/nrgi_Mineral-Industry. pdf

Most minerals must be refined for their end use. For example, after tantalum is taken out of the ground it often needs to be chemically refined, a process that separates the tantalum from other particles that might be found in the same rock, before it is used to create an electrical component that eventually ends up in a mobile phone. Gems, a type of mineral noted for their hardness and beauty, often gain value after extraction through the process of polishing and cutting.

Mine Life Cycle Source : NRGI

Type of Mines 1. Surface 2. Underground 3. Dredge 4. Artisanal

Surface mining includes many types of mining during which the ore is all removed from the ground. When there are hard rocks, such as coal and diamonds, companies often use an open pit, while open cast mining is used for soft rocks, such as limestones. Generally, the terms open-pit, open-cast and open-cut are often used interchangeably. In this process, the minerals are often separated from the other rocks after they are removed from the mining pit. This form of mining often has a large impact on the surface environment both from the extraction site and the nearby waste deposits.

Underground With underground mining, the surface remains intact and workers and machines remove the minerals through tunnels or shafts. Underground mining begins with a phase of development mining whereby rocks are extracted so that miners can get closer to the ore. Production mining is when the ore with the desired mineral is extracted. Health and safety of workers is particularly important to successful underground mining, including ensuring a proper ventilation system and stable tunnels.

Dredge This process occurs when rocks and sediments are removed from the floor of a body of water. The sediment and ores are sorted and the undesired minerals are returned to the water or deposited elsewhere. Traditionally this type of extraction has taken place in shallow areas, but new technology is taking it to deeper sea locations where there are extractions for high yields. This form of extraction often has a large impact on aquatic life that is very difficult to restore after mining operations are complete

Artisanal mines can be either on the surface or below the ground but are distinct in that there is no large company overseeing the extraction. Sometimes artisanal mines are completely informal (i. e. , they do not possess mining rights) and self-organized, while in other cases there is a small company that owns a license and hires day laborers to extract the minerals. Often those who work at artisanal mines do so on a subsistance basis. Artisanal mining is notable for having fewer protections for health and safety of workers and environmental impact. It is also an area of mining that involves a comparatively large percentage of women and children.

How do Miners get Minerals out of the ground ? Exploration and Appraisal Land clearing (Vegetation clearing) Over Burden Removal (drilling & blasting if needed) Exploration usually begins with airborne studies and mapping. Even when minerals are below the ground, geologists can gather initial information based on formations and recordings of magnetic fields. Next, geologists conduct seismic analysis during which they use sound waves to get information about the chemical composition and density of rocks. Stripping Removal of coal or other mineral commodity Closure & Reclamation

• • • The beginning of any mining project begins with the exploration stage. It's where the magic happens. Companies enlist geologists and others to prospect remote areas in search of mineral deposits. Methods such as geological surface mapping and sampling, geophysical measurements and geochemical analysis is often applied at an early stage to pin out potential deposits. Mine-site design and planning Once mapping and mineral resource data is collected, and the results are strong, the project can move forward to the design and planning stage. This typically consist of studies to help companies determine if and how a project can be safe, environmentally sound, economically viable and socially responsible. Construction If you build it, they will come. The construction process occurs after research, permitting and approvals are complete. Construction of mining sites invovles building roads, processing facilities, environmental management systems, employee housing and other facilities. Production The two most common methods of mining are surface and underground mining. The method is determined mainly by the characteristics of the mineral deposit and the limits imposed by safety, technology, environmental and economical concerns. The first step in the production stage is recovering the minerals. This is the process of extracting the ore from rock using a variety of tools and machinery. The second step is processing. The recovered minerals are processed through huge crushers or mills to separate commercially valuable minerals from their ores.

Land Clearing

Sample of Open Pit / Mining Process

Glossary https: //ipcoal. co. id/? p=11 1. OB ( Over burden ) Overburden adalah lapisan tanah penutup ( lapisan yg menutupi bahan galian ) yang biasanya terdiri dari : - Top Soil - Sub Soil - Lapisan tanah inti ( sand Stone, Clay, dan lain – lain ) Top Soil adalah lapisan tanah paling atas (pucuk atau humus) Adalah bagian atas tanah (humus) dengan ketebalan 1 -1. 5 m dari permukaan yang mengandung unsur hara yang diperlukan untuk pertumbuhan vegetasi. Sub Soil adalah lapisan tanah antara top soil dan overburden (lapisan tanah inti). Clay adalah tanah lempung. Sand stone adalah batu pasir. Mud adalah Lumpur. IB (Inter burden) adalah lapisan tanah penutup yang terletak diantara dua lapisan batubara/bahan galian. BCM ( Bank Cubic Meter ) adalah meter kubik tanah insitu/asli. LCM ( Loose Cubic Meter ) adalah meter kubik tanah gembur.

PIT adalah lokasi penambangan. Ripping adalah penggaruan/Pemberian/Loosening material dengan mengunakan Alat Berat, biasanya yang digaru OB. Loading adalah pemuatan, biasanya yang di muat OB atau Coal. Hauling adalah pengangkutan, biasanya ang diangkut OB atau Coal. Digging adalah pengalian. Direct Digging adalah penggalian secara langsung tanpa di ripping. Front Loading Adalah titik lokasi pengambilan OB/batubara yang sudah siap dimuat ke Dump Truck/alat haluing. Disposal Adalah tempat/lokasi yang dirancang/direncanakan untuk menampung material buangan overburden dari tambang. Frame Disposal Adalah bagian luar dari tiap level disposal yang berfungsi sebagai counter bagian tengah disposal. Seleksi Material Adalah proses memilah material yang akan di buang di disposal. Land Clearing adalah pembersihan areal menggunakan A 2 B dari semak belukar atau pohon – pohon yang berdiameter kecil sampai besar untuk persiapan penambangan. Produksi adalah jumlah produksi atau hasil kerja unit persatuan waktu ( per shift/perhari/perbulan ).

Productivity adalah kapasitas produksi unit per jam. Hauling Road adalah jalan angkut OB dan Batubara, OB ke disposal dan batubara ke port site. Cycle Time adalah waktu edar yang diperlukan oleh unit untuk melakukan satu siklus/perputaran kerja. SR (Strpping Ratio ) adalah ratio atau perbandingan antara overburden yang dikupas dengan bahan galian (coal, dll ) yang didapat. Daily Production Report Adalah laporan harian yang dikerjakan secara manual, berisi pencapaian hasil kerja harian (weather condition, production, equipment performance, dan problem- problem). 2. COAL ( Batubara ) Expose Adalah lapisan batubara fresh (segar/baru) yang terbuka oleh karena adanya pengupasan overburden di atas atau di samping lapisan batubara tersebut. Fines Coal Adalah batubara berukuran sangat kecil (halus), terjadi akibat adanya penghancuran oleh unit yang bekerja di atas lapisan batubara. Dirty Coal Adalah batubara yang telah tercampur dengan material overburden atau sisipan. Cleaning Coal Adalah kegiatan untuk membersihkan permukaan lapisan batubara dari material overburden, sisipan, dirty coal, fines coal dan material lain non batubara. .

Coal Getting adalah pengambilan batubara yang siap untuk di loading. Crusher adalah mesin penghancur batubara sehingga menjadi butir – butiran kecil sesuai dengan permintaan pasar. ROM (Run of Mine ) adalah tempat penyetokan batubara yang belum dimasukkan ke tempat crusher /mesin penghancur batubara Spontaneous Combustion adalah terbakarnya batubara baik dalam kondisi insitu maupun dalam stock ROM dikarenakan karena kondisi yang lembab atau panas. Fine Coal Trap adalah tempat untuk menampung dan memisahkan antara batubara yang halus dengan air. ROM Stockpiling Adalah proses penumpukan batubara yang diatur menurut aturan tertentu dan dilakukan di tempat tertentu. Dilusi batubara adalah batubara yang tercampur overburden atau kotoran benda asing. Inspeksi Kontaminasi Adalah proses terencana untuk memeriksa alat produksi yang beraktivitas di batubara untuk memastikan bahwa unit tersebut bebas dari kontaminan (material non batubara yang terangkut bersama batubara). Kontaminasi Adalah terbawanya material-material non batubara ke Crushing Plant Inspeksi Awal Adalah inspeksi kontaminasi sebelum melakukan aktivitas yaitu pada awal shift atau unit yang selesai perbaikan.

Thank You