Kuliah 11 FITOHORMON ASAM SALISILAT AS Salicilic Acid

  • Slides: 18
Download presentation
Kuliah 11 : FITOHORMON ASAM SALISILAT (AS) (Salicilic Acid = SA)

Kuliah 11 : FITOHORMON ASAM SALISILAT (AS) (Salicilic Acid = SA)

Asam salisilat dalam dunia farmasi dikenal sbg obat kulit yg disebabkan oleh penebalan dan

Asam salisilat dalam dunia farmasi dikenal sbg obat kulit yg disebabkan oleh penebalan dan pengerasan misalnya, kutil, mata ikan, kulit bersisik, infeksi kuku, dan kapalan. Rumus molekul : C 7 H 6 O 3 Nama kimia 2 -Hydroxybenzoic acid

 • Pohon willow putih (Salix alba) adalah sumber asam salisilat alami • Senyawa

• Pohon willow putih (Salix alba) adalah sumber asam salisilat alami • Senyawa fenolik adalah senyawa cincin aromatik dg gugus hidroksil atau turunannnya

Pada tumbuhan, Asam salisilat (AS) adalah senyawa fenolik yang dikatagoikan sbg Homon karena ikut

Pada tumbuhan, Asam salisilat (AS) adalah senyawa fenolik yang dikatagoikan sbg Homon karena ikut berperan mengatur pertumbuhan tanaman dengan mempengaruhi bebagai proses a. l : Senyawa penolik termasuk metabolit sekunder. fotosintesis, produksi etilen, pembungaan melindungi dari stres (cekaman) • dll • •

Asam Salisilat pertama kali ditemukan orang Indian Amerika dan Yunani kuno dari kulit dan

Asam Salisilat pertama kali ditemukan orang Indian Amerika dan Yunani kuno dari kulit dan daun pohon willow (Salix sp) yang digunakan untuk mengobati gatal dan demam

 • Th 1828 John Buchner mengisolasi senyawa salisin dalam bentuk glukosida dari salicyl

• Th 1828 John Buchner mengisolasi senyawa salisin dalam bentuk glukosida dari salicyl alcohol yang merupakan salisilat utama pada pohon willow. • Aspirin adalah merek dagang untuk acetyl salicylic acid diperkenalkan oleh Bayer.

Hormon asam salisilat berfungi melindungi tanaman dari gangguan makhluk hidup lain (bakteri, jamur, hewan

Hormon asam salisilat berfungi melindungi tanaman dari gangguan makhluk hidup lain (bakteri, jamur, hewan dan bahkan manusia) Caranya : 1) Mengorbankan sel-sel di daerah yang luka 2) Biosintesis lignin yaitu membentuk lapisan tebal misalnya dinding sel, kultikula dll untuk melindungi gangguan dari luar 3) Biosintesis Fitoaleksin seperti racun yang mampu mencegah gangguan mikroba, serangga dan herbifora 4) Membentuk senyawa alelopati

Senyawa Fenol juga berperan : 1. Metabolisme yang mensintesa flavonoid 2. Menginduksi bintil akar

Senyawa Fenol juga berperan : 1. Metabolisme yang mensintesa flavonoid 2. Menginduksi bintil akar dg rhizobium pada tanaman kacang² an

 • SA ditranslokasi dari lokasi ke jaringan lain melalui phloem. • SA tersebar

• SA ditranslokasi dari lokasi ke jaringan lain melalui phloem. • SA tersebar di berbagai jenis tanaman. • Kadar SA tertinggi pada daun padi mencapai 30 µg/g berat basah. • Senyawa SA ini juga ditemukan dalam kadar tinggi pada tanaman yang terserang hama nekrotik.

SA menginduksi : gen-gen yang berperan dalam menghasilkan metabolit sekunder seperti : 1) Nikotin

SA menginduksi : gen-gen yang berperan dalam menghasilkan metabolit sekunder seperti : 1) Nikotin pada tembakau (Nicotiana tabaccum) 2) Morfein pada tanaman Opium (Papaver somniferum) 3) Atropin pada Altropa belladonna L. dan kecubung (Datura sp) 4) Kofein pada kopi (Coffea arabica ) 5) Tein pada T e h (Camellia sinensis). 6) Teobromin pada coklat Theobroma cacao 7) Piperin pada lada Piper Albi Linn 8) Kinin pada kina Cinchona micrantha Ruiz & Pav. 9) Kapsein pada Lombok Capsicum frutescens

Asam salisilat merupakan pelindung bagi tanaman. Misal SA pada dinding sel, kutikula (bentuk fisik)

Asam salisilat merupakan pelindung bagi tanaman. Misal SA pada dinding sel, kutikula (bentuk fisik) dan SA sebagai senyawa anti mikroba (bentuk bahan kimia) yg alamiah dihasilkan oleh tanaman untuk melindungi dirinya dari serangan penyakit (patogen)

 • Jika ada serangan penyakit, maka ada bagian tanaman yang terluka atau rusak

• Jika ada serangan penyakit, maka ada bagian tanaman yang terluka atau rusak akibat serangan. • Tanaman melindungi dirinya dengan cara mengorbankan sel-sel di sekitar daerah infeksi tersebut • Dan ini disebut hipertensive respon (HR).

Penelitian asam salisilat yang diduga mampu : a. Meningkatkan imunitas tanaman b. Memperbaiki DNA

Penelitian asam salisilat yang diduga mampu : a. Meningkatkan imunitas tanaman b. Memperbaiki DNA yang rusak c. Meningkatkan toleransi terhadap panas d. Mempercepat perkecambahan e. Meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan

RAL Faktorial 3 AS x 3 PEG x 4 ulangan. Masing² ulangan 5 planted.

RAL Faktorial 3 AS x 3 PEG x 4 ulangan. Masing² ulangan 5 planted.

Model penggambaran mekanisme Asam Salisilat pada tumbuhan untuk mempertahankan diri dari serangan penyakit

Model penggambaran mekanisme Asam Salisilat pada tumbuhan untuk mempertahankan diri dari serangan penyakit

Saat ada stress As Salisilat Saat ada gangguan gulma, hama, penyakit

Saat ada stress As Salisilat Saat ada gangguan gulma, hama, penyakit

Terima Kasih SAMPAI JUMPA PADA PERTEMUAN BERIKUTNYA

Terima Kasih SAMPAI JUMPA PADA PERTEMUAN BERIKUTNYA