ASAM AMINO PROTEIN Unit dasar struktur protein Asam
- Slides: 26
ASAM AMINO & PROTEIN
Unit dasar struktur protein Asam -amino: asam organik yang mengandung: • gugus amino • gugus karboksil. • atom hidrogen dan • gugus R (rantai samping) pembeda Keempat substituen tsb terikat pada atom karbon (atom C yang letaknya berdekatan dengan gugus karboksil)
Contoh:
Struktur 3 D asam -amino Penulisan asam -amino
Asam amino dengan satu C asimetrik dapat menghasilkan 2 senyawa enansiomer. Alanin memiliki enansiomer L dan D. Dua isomer optis aktif ini memiliki arah yang berlawanan dalam memutar bidang cahaya terpolarisasi.
Asam amino standar: • asam amino penyusun protein dalam makhluk hidup • berbentuk L-asam - amino • jumlahnya 20 buah
Karakter 20 asam amino standar
PDI 2 molekul sistein dapat bereaksi membentuk ikatan/jembatan disulfida ikatan silang (cross link)
Asam amino merupakan molekul amfoter • Memiliki p. K 1, p. K 2 dan p. KR • Pada p. I: semua molekul berbentuk zwitter ion • Pada p. H netral atau > p. I: dominan bentuk anion • Pada p. H < p. I: dominan bentuk kation
Kenaikan p. H
Pembentukan ikatan peptida Gugus peptida Ikatan peptida
• Unit asam amino dalam rantai polipeptida= residu • Konsensus : – ujung amino = residu asam amino awal – ujung karboksil = residu asam amino akhir
ü Ikatan peptida berkarakter parsial ganda akibat adanya delokalisasi elektron dari oksigen gugus COO- ke ikatan C-N ü Gugus amidanya planar, dan berada dalam konfigurasi Trans. ü Rotasi hanya dapat terjadi pada dua ikatan yang dekat C di setiap residu asam amino.
Empat tingkat organisasi struktur dalam protein
Empat tingkat organisasi dalam protein Struktur primer: menunjukkan jumlah, jenis dan urutan asam amino dalam protein Struktur sekunder: • terjadi akibat pembentukan ikatan H antara gugus karboksil dan gugus amino pada residu asam amino tertentu, dan pembatasan rotasi bidang peptida di sekitar atom C • menunjukkan pembentukan konformasi khas dalam rantai polipeptida molekul protein, meliputi: - heliks, -turn -sheet, random coil
-Heliks -Sheet
Sheet antiparalel
Sheet paralel
Struktur tersier: Menunjukkan pembentukan lipatan (folding polypeptide), yang disebabkan oleh adanya interaksi antar gugus pada R. Jenis interaksi tersebut meliputi: ikatan H, ikatan elektrostatik, interaksi hidrofobik antar rantai samping non polar, interaksi dipol-dipol, dan pembentukan ikatan disulfida (ikatan kovalen). Struktur kuartener: Menunjukkan penggabungan 1 rantai polipeptida / subunit penyusun protein. Contoh protein yang memiliki beberapa rantai polipeptida adalah Hemoglobin.
- Asam amino non standar
- Asam amino ketogenik
- Asam ladder
- Peta konsep lipid
- Katabolisme asam amino
- Klasifikasi asam amino
- Konsep dasar unit pemrosesan dan dasar datapath
- Data path adalah
- Pengertian ornitin
- Protein amino acids
- Protein amino acids
- Perangkat input dan output komputer
- Unit dasar struktur membran plasma adalah
- Polysakarida
- Rumus struktur asam tartrat
- Struktur yang membangun kapsid bersama asam nukleat disebut
- Channel vs carrier proteins
- Protein-protein docking
- Fonem
- Konsep dasar bk belajar
- Dasar rpl
- Pertanyaan dasar dasar korespondensi bisnis
- Kode etik desainer
- Peta konsep sistem keamanan jaringan
- Dasar dasar pengambilan keputusan menurut george r terry
- Konsep pengorganisasian masyarakat
- Teori pengukuran fisika