Siklus Akuntansi Tahap Penyusunan Laporan Keuangan Siklus Akuntansi
![Siklus Akuntansi Tahap Penyusunan Laporan Keuangan Siklus Akuntansi Tahap Penyusunan Laporan Keuangan](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-1.jpg)
![Siklus Akuntansi Tahap Penyusunan Laporan Keuangan Pada Akhir Periode 5. 1. Pembuatan Neraca Saldo Siklus Akuntansi Tahap Penyusunan Laporan Keuangan Pada Akhir Periode 5. 1. Pembuatan Neraca Saldo](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-2.jpg)
![Siklus akuntansi tahap penyusunan laporan keuangan (1) 1. 2. 3. 4. 5. Pengertian jurnal Siklus akuntansi tahap penyusunan laporan keuangan (1) 1. 2. 3. 4. 5. Pengertian jurnal](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-3.jpg)
![Pengertian Jurnal Penyesuaian Merupakan pencatatan pada akhir periode terhadap transaksi-transaksi tertentu dalam rangka penyajian Pengertian Jurnal Penyesuaian Merupakan pencatatan pada akhir periode terhadap transaksi-transaksi tertentu dalam rangka penyajian](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-4.jpg)
![Perlunya Jurnal Penyesuaian Terdapat 2 alasan: Karena ketentuan PABU; Beberapa jenis transaksi tertentu dicatat Perlunya Jurnal Penyesuaian Terdapat 2 alasan: Karena ketentuan PABU; Beberapa jenis transaksi tertentu dicatat](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-5.jpg)
![Jurnal Penyesuaian Ketentuan PABU Beberapa ketentuan PABU: A. Akrual (accrual) B. Alokasi Kos (Cost Jurnal Penyesuaian Ketentuan PABU Beberapa ketentuan PABU: A. Akrual (accrual) B. Alokasi Kos (Cost](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-6.jpg)
![Akrual (accrual) Artinya: Pengakuan biaya dan pendapatan berdasar waktu, bukan berdasar kas. Terdapat 2 Akrual (accrual) Artinya: Pengakuan biaya dan pendapatan berdasar waktu, bukan berdasar kas. Terdapat 2](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-7.jpg)
![Pembayaran Kas Di muka (Pengakuan Biaya) Contoh a: 1 Oktober ‘ 07 menyewa gedung Pembayaran Kas Di muka (Pengakuan Biaya) Contoh a: 1 Oktober ‘ 07 menyewa gedung](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-8.jpg)
![Pembayaran Kas Di muka (Pengakuan Biaya) Jurnal Pada Saat Terjadinya. Transaksi: 01/10 Sewa gedung Pembayaran Kas Di muka (Pengakuan Biaya) Jurnal Pada Saat Terjadinya. Transaksi: 01/10 Sewa gedung](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-9.jpg)
![Pembayaran Kas Di Belakang (Pengakuan Biaya) Contoh b: 01 Juli ‘ 07 menyewa kendaraan Pembayaran Kas Di Belakang (Pengakuan Biaya) Contoh b: 01 Juli ‘ 07 menyewa kendaraan](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-10.jpg)
![Pembayaran Kas Di Belakang (Pengakuan Biaya) Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi: 01/07 TIDAK ADA Pembayaran Kas Di Belakang (Pengakuan Biaya) Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi: 01/07 TIDAK ADA](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-11.jpg)
![Penerimaan Kas Dimuka (Pengakuan Pendapatan) Contoh c: 01 Desember ‘ 07 diterima pembayaran dimuka Penerimaan Kas Dimuka (Pengakuan Pendapatan) Contoh c: 01 Desember ‘ 07 diterima pembayaran dimuka](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-12.jpg)
![Penerimaan Kas Dimuka (Pengakuan Pendapatan) Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi : 01/12 Kas Rp Penerimaan Kas Dimuka (Pengakuan Pendapatan) Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi : 01/12 Kas Rp](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-13.jpg)
![Penerimaan Kas Di Belakang (Pengakuan Pendapatan) Contoh d: 01 Agustus ‘ 07 menyewakan ruko Penerimaan Kas Di Belakang (Pengakuan Pendapatan) Contoh d: 01 Agustus ‘ 07 menyewakan ruko](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-14.jpg)
![Penerimaan Kas Di Belakang (Pengakuan Pendapatan) Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi : 01/08 TIDAK Penerimaan Kas Di Belakang (Pengakuan Pendapatan) Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi : 01/08 TIDAK](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-15.jpg)
![Pengalokasian Kos (Cost Allocation) Kos (harga perolehan) aktiva yang memberi manfaat lebih dari 1 Pengalokasian Kos (Cost Allocation) Kos (harga perolehan) aktiva yang memberi manfaat lebih dari 1](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-16.jpg)
![Pengalokasian Kos Contoh e: 01 Jan ‘ 07 membeli mesin Rp 100. 000 yang Pengalokasian Kos Contoh e: 01 Jan ‘ 07 membeli mesin Rp 100. 000 yang](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-17.jpg)
![Pengalokasian Kos Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi (2007): 01/01 Mesin Rp 100. 000 Kas Pengalokasian Kos Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi (2007): 01/01 Mesin Rp 100. 000 Kas](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-18.jpg)
![Konservatisme (Conservatism) Lazim diterjemahkan “Prinsip kehati-hatian” “. . . Akuntansi akan segera mengakui biaya Konservatisme (Conservatism) Lazim diterjemahkan “Prinsip kehati-hatian” “. . . Akuntansi akan segera mengakui biaya](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-19.jpg)
![Konservatisme Contoh f: 31 Desember ‘ 07 ditetapkan bahwa dari saldo piutang Rp 50. Konservatisme Contoh f: 31 Desember ‘ 07 ditetapkan bahwa dari saldo piutang Rp 50.](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-20.jpg)
![Analisis Biaya vs. Manfaat (Cost vs. Benefit Analisis) Pencatatan akuntansi dilakukan sepanjang manfaat yang Analisis Biaya vs. Manfaat (Cost vs. Benefit Analisis) Pencatatan akuntansi dilakukan sepanjang manfaat yang](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-21.jpg)
![Analisis Biaya vs. Manfaat (Cost vs. Benefit Analisis) Contoh g: 31 Desember ‘ 07 Analisis Biaya vs. Manfaat (Cost vs. Benefit Analisis) Contoh g: 31 Desember ‘ 07](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-22.jpg)
![Jurnal Penyesuaian Karena Kesalahan Pencatatan dilakukan hanya jika terjadi kesalahan penjurnalan yang baru diketahui Jurnal Penyesuaian Karena Kesalahan Pencatatan dilakukan hanya jika terjadi kesalahan penjurnalan yang baru diketahui](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-23.jpg)
![Kesalahan Pencatatan Contoh h: 31 Desember ‘ 07 diketahui transaksi pembelian supplies Rp 3. Kesalahan Pencatatan Contoh h: 31 Desember ‘ 07 diketahui transaksi pembelian supplies Rp 3.](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-24.jpg)
![Salah Penulisan Nilai Rupiah Contoh i: 31 Desember ‘ 07 diketahui transaksi pembelian kredit Salah Penulisan Nilai Rupiah Contoh i: 31 Desember ‘ 07 diketahui transaksi pembelian kredit](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-25.jpg)
![Salah Akun Contoh j: 31 Desember ‘ 07 diketahui transaksi penerimaan pendapatan tunai Rp Salah Akun Contoh j: 31 Desember ‘ 07 diketahui transaksi penerimaan pendapatan tunai Rp](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-26.jpg)
![Salah Akun – Pencatatan Alternatif 1 Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi (Salah): 20/12 Kas Salah Akun – Pencatatan Alternatif 1 Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi (Salah): 20/12 Kas](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-27.jpg)
![Salah Akun – Pencatatan Alternatif 2 Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi (Salah): 20/12 Kas Salah Akun – Pencatatan Alternatif 2 Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi (Salah): 20/12 Kas](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-28.jpg)
![Kombinasi Kesalahan Contoh k: 31 Desember ‘ 07 diketahui transaksi penerimaan pendapatan tunai Rp Kombinasi Kesalahan Contoh k: 31 Desember ‘ 07 diketahui transaksi penerimaan pendapatan tunai Rp](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-29.jpg)
![Kombinasi Kesalahan – Pencatatan Alternatif 1 Jurnal Regular (Salah): 20/12 Kas Piutang (Pelunasan piutang) Kombinasi Kesalahan – Pencatatan Alternatif 1 Jurnal Regular (Salah): 20/12 Kas Piutang (Pelunasan piutang)](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-30.jpg)
![Kombinasi Kesalahan – Pencatatan Alternatif 2 Jurnal Regular (Salah): 20/12 Kas Rp 9. 000 Kombinasi Kesalahan – Pencatatan Alternatif 2 Jurnal Regular (Salah): 20/12 Kas Rp 9. 000](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-31.jpg)
![Membuat Jurnal Penyesuaian Pencatatan ditampung di buku jurnal penyesuaian (bentuk buku jurnal umum), dan Membuat Jurnal Penyesuaian Pencatatan ditampung di buku jurnal penyesuaian (bentuk buku jurnal umum), dan](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-32.jpg)
![Latihan menyusun jurnal penyesuaian Kerjakan latihan 4 -5, hal 235 dari buku Pengantar Akuntansi, Latihan menyusun jurnal penyesuaian Kerjakan latihan 4 -5, hal 235 dari buku Pengantar Akuntansi,](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-33.jpg)
- Slides: 33
![Siklus Akuntansi Tahap Penyusunan Laporan Keuangan Siklus Akuntansi Tahap Penyusunan Laporan Keuangan](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-1.jpg)
Siklus Akuntansi Tahap Penyusunan Laporan Keuangan
![Siklus Akuntansi Tahap Penyusunan Laporan Keuangan Pada Akhir Periode 5 1 Pembuatan Neraca Saldo Siklus Akuntansi Tahap Penyusunan Laporan Keuangan Pada Akhir Periode 5. 1. Pembuatan Neraca Saldo](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-2.jpg)
Siklus Akuntansi Tahap Penyusunan Laporan Keuangan Pada Akhir Periode 5. 1. Pembuatan Neraca Saldo 5. 2. Pencatatan Jurnal Penyesuaian 5. 3. Pembuatan Neraca Saldo Setelah Jurnal Penyesuaian 5. 4. Penghitungan L/R dan Pembuatan Laporan L/R 5. 5. Pencatatan Jurnal Penutup 5. 6. Pembuatan Lap. Perubahan Modal, Neraca & Lap. Arus Kas 5. 7. Pencatatan Jurnal Pembalik
![Siklus akuntansi tahap penyusunan laporan keuangan 1 1 2 3 4 5 Pengertian jurnal Siklus akuntansi tahap penyusunan laporan keuangan (1) 1. 2. 3. 4. 5. Pengertian jurnal](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-3.jpg)
Siklus akuntansi tahap penyusunan laporan keuangan (1) 1. 2. 3. 4. 5. Pengertian jurnal penyesuaian Perlunya jurnal penyesuaian Jurnal penyesuaian ketentuan PABU Jurnal penyesuaian karena kesalahan pencatatan Membuat jurnal penyesuaian
![Pengertian Jurnal Penyesuaian Merupakan pencatatan pada akhir periode terhadap transaksitransaksi tertentu dalam rangka penyajian Pengertian Jurnal Penyesuaian Merupakan pencatatan pada akhir periode terhadap transaksi-transaksi tertentu dalam rangka penyajian](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-4.jpg)
Pengertian Jurnal Penyesuaian Merupakan pencatatan pada akhir periode terhadap transaksi-transaksi tertentu dalam rangka penyajian laporan keuangan yang senyatanya/sesuai keadaan riil perusahaan Jurnal penyesuaian diperlukan agar laporan keuangan menggambarkan informasi keuangan yang senyatanya /sesuai keadaan riil perusahaan
![Perlunya Jurnal Penyesuaian Terdapat 2 alasan Karena ketentuan PABU Beberapa jenis transaksi tertentu dicatat Perlunya Jurnal Penyesuaian Terdapat 2 alasan: Karena ketentuan PABU; Beberapa jenis transaksi tertentu dicatat](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-5.jpg)
Perlunya Jurnal Penyesuaian Terdapat 2 alasan: Karena ketentuan PABU; Beberapa jenis transaksi tertentu dicatat di akhir periode saja. Karena kesalahan pencatatan; Penjurnalan selama periode berjalan terdapat kesalahan yang baru diketahui pada akhir periode
![Jurnal Penyesuaian Ketentuan PABU Beberapa ketentuan PABU A Akrual accrual B Alokasi Kos Cost Jurnal Penyesuaian Ketentuan PABU Beberapa ketentuan PABU: A. Akrual (accrual) B. Alokasi Kos (Cost](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-6.jpg)
Jurnal Penyesuaian Ketentuan PABU Beberapa ketentuan PABU: A. Akrual (accrual) B. Alokasi Kos (Cost Allocation) C. Konservatisme (conservatism) D. Analisis Biaya vs Manfaat (Cost vs. Benefit Analysis)
![Akrual accrual Artinya Pengakuan biaya dan pendapatan berdasar waktu bukan berdasar kas Terdapat 2 Akrual (accrual) Artinya: Pengakuan biaya dan pendapatan berdasar waktu, bukan berdasar kas. Terdapat 2](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-7.jpg)
Akrual (accrual) Artinya: Pengakuan biaya dan pendapatan berdasar waktu, bukan berdasar kas. Terdapat 2 (dua) peristiwa: 1. Penerimaan dan pembayaran kas dimuka 2. Penerimaan dan pembayaran kas dibelakang
![Pembayaran Kas Di muka Pengakuan Biaya Contoh a 1 Oktober 07 menyewa gedung Pembayaran Kas Di muka (Pengakuan Biaya) Contoh a: 1 Oktober ‘ 07 menyewa gedung](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-8.jpg)
Pembayaran Kas Di muka (Pengakuan Biaya) Contoh a: 1 Oktober ‘ 07 menyewa gedung Rp 12. 000 untuk satu tahun – biaya sewa dibayar di muka (01 Okt ‘ 07). 01 Okt ‘ 07 31 Des ’ 07 30 Sept ’ 08 Biaya sewa gedung 2007: (3/12) X 12. 000 = 3. 000 Biaya sewa gedung 2008: (9/12) X 12. 000 = 9. 000
![Pembayaran Kas Di muka Pengakuan Biaya Jurnal Pada Saat Terjadinya Transaksi 0110 Sewa gedung Pembayaran Kas Di muka (Pengakuan Biaya) Jurnal Pada Saat Terjadinya. Transaksi: 01/10 Sewa gedung](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-9.jpg)
Pembayaran Kas Di muka (Pengakuan Biaya) Jurnal Pada Saat Terjadinya. Transaksi: 01/10 Sewa gedung dibayar dimuka Rp 12. 000 Kas (Pembayaran dimuka biaya sewa gedung) Jurnal Penyesuaian: 31/12 Biaya sewa gedung Rp 3. 000 Sewa gedung dibayar dimuka Rp 3. 000 (Pencatatan biaya sewa gedung untuk 3 bulan) Rp 12. 000
![Pembayaran Kas Di Belakang Pengakuan Biaya Contoh b 01 Juli 07 menyewa kendaraan Pembayaran Kas Di Belakang (Pengakuan Biaya) Contoh b: 01 Juli ‘ 07 menyewa kendaraan](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-10.jpg)
Pembayaran Kas Di Belakang (Pengakuan Biaya) Contoh b: 01 Juli ‘ 07 menyewa kendaraan Rp 18. 000 untuk 1 tahun – dibayar di belakang (30 Juni ‘ 08). 01 Jul ‘ 07 31 Des ’ 07 30 Jun ’ 08 Biaya sewa kendaraan 2007: (6/12) X 18. 000 = 9. 000 Biaya sewa kendaraan 2008: (6/12) X 18. 000 = 9. 000
![Pembayaran Kas Di Belakang Pengakuan Biaya Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi 0107 TIDAK ADA Pembayaran Kas Di Belakang (Pengakuan Biaya) Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi: 01/07 TIDAK ADA](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-11.jpg)
Pembayaran Kas Di Belakang (Pengakuan Biaya) Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi: 01/07 TIDAK ADA PENCATATAN Jurnal Penyesuaian: 31/12 Biaya sewa kendaraan Rp 9. 000 Utang sewa kendaraan Rp 9. 000 (Pencatatan biaya sewa kendaraan yang dibayar dibelakang)
![Penerimaan Kas Dimuka Pengakuan Pendapatan Contoh c 01 Desember 07 diterima pembayaran dimuka Penerimaan Kas Dimuka (Pengakuan Pendapatan) Contoh c: 01 Desember ‘ 07 diterima pembayaran dimuka](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-12.jpg)
Penerimaan Kas Dimuka (Pengakuan Pendapatan) Contoh c: 01 Desember ‘ 07 diterima pembayaran dimuka untuk sewa mesin Rp 4. 000 selama 4 bulan (01 Des ’ 07 s/d 31 Maret ‘ 08). 01 Des ‘ 07 31 Des ’ 07 31 Mar ’ 08 Pendapatan sewa mesin 2007: (1/4) X 4. 000 = 1. 000 Pendapatan sewa mesin 2008: (3/4) X 4. 000 = 3. 000
![Penerimaan Kas Dimuka Pengakuan Pendapatan Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi 0112 Kas Rp Penerimaan Kas Dimuka (Pengakuan Pendapatan) Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi : 01/12 Kas Rp](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-13.jpg)
Penerimaan Kas Dimuka (Pengakuan Pendapatan) Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi : 01/12 Kas Rp 4. 000 Sewa mesin diterima dimuka Rp 4. 000 (Penerimaan dimuka pendapatan sewa mesin) Jurnal Penyesuaian: 31/12 Sewa mesin diterima dimuka Rp 1. 000 Pendapatan sewa mesin Rp 1. 000 (Pencatatan pendapatan sewa mesin untuk 1 bulan)
![Penerimaan Kas Di Belakang Pengakuan Pendapatan Contoh d 01 Agustus 07 menyewakan ruko Penerimaan Kas Di Belakang (Pengakuan Pendapatan) Contoh d: 01 Agustus ‘ 07 menyewakan ruko](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-14.jpg)
Penerimaan Kas Di Belakang (Pengakuan Pendapatan) Contoh d: 01 Agustus ‘ 07 menyewakan ruko Rp 30. 000 untuk 1 tahun. Pembayaran akan diterima di belakang (31 Juli ‘ 08). 01 Agt ‘ 07 31 Des ’ 07 Biaya sewa ruko 2007: (5/12) X 30. 000 = 12. 500. 000 Biaya sewa ruko 2008: (7/12) X 30. 000 = 17. 500. 000 30 Jul ’ 08
![Penerimaan Kas Di Belakang Pengakuan Pendapatan Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi 0108 TIDAK Penerimaan Kas Di Belakang (Pengakuan Pendapatan) Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi : 01/08 TIDAK](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-15.jpg)
Penerimaan Kas Di Belakang (Pengakuan Pendapatan) Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi : 01/08 TIDAK ADA PENCATATAN Jurnal Penyesuaian: 31/12 Piutang sewa ruko Rp 12. 500. 000 Pendapatan sewa ruko Rp 12. 500. 000 (Pencatatan pendapatan sewa ruko 5 bulan)
![Pengalokasian Kos Cost Allocation Kos harga perolehan aktiva yang memberi manfaat lebih dari 1 Pengalokasian Kos (Cost Allocation) Kos (harga perolehan) aktiva yang memberi manfaat lebih dari 1](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-16.jpg)
Pengalokasian Kos (Cost Allocation) Kos (harga perolehan) aktiva yang memberi manfaat lebih dari 1 periode harus dialokasikan ke periode-periode yang menikmati manfaat dari kos tersebut
![Pengalokasian Kos Contoh e 01 Jan 07 membeli mesin Rp 100 000 yang Pengalokasian Kos Contoh e: 01 Jan ‘ 07 membeli mesin Rp 100. 000 yang](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-17.jpg)
Pengalokasian Kos Contoh e: 01 Jan ‘ 07 membeli mesin Rp 100. 000 yang memiliki masa manfaat 5 tahun. Penyusutan per tahun adalah 20% dari biaya yang dikeluarkan untuk membeli mesin. 01 Jan ’ 07 31 Des’ 08 31 Des ‘ 09 31 Des ‘ 10 31 Des ‘ 11 Biaya penyusutan mesin 2007: (20%) X 100. 000 = 20. 000
![Pengalokasian Kos Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi 2007 0101 Mesin Rp 100 000 Kas Pengalokasian Kos Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi (2007): 01/01 Mesin Rp 100. 000 Kas](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-18.jpg)
Pengalokasian Kos Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi (2007): 01/01 Mesin Rp 100. 000 Kas Rp 100. 000 (Pembelian tunai mesin) Jurnal Penyesuaian (2007): 31/12 Biaya penyusutan mesin Rp 20. 000 Akumulasi penyusutan mesin Rp 20. 000 (Pencatatan biaya penyusutan)
![Konservatisme Conservatism Lazim diterjemahkan Prinsip kehatihatian Akuntansi akan segera mengakui biaya Konservatisme (Conservatism) Lazim diterjemahkan “Prinsip kehati-hatian” “. . . Akuntansi akan segera mengakui biaya](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-19.jpg)
Konservatisme (Conservatism) Lazim diterjemahkan “Prinsip kehati-hatian” “. . . Akuntansi akan segera mengakui biaya atau rugi yang kemungkinan besar terjadi. . . ” (Suwardjono, 1989)
![Konservatisme Contoh f 31 Desember 07 ditetapkan bahwa dari saldo piutang Rp 50 Konservatisme Contoh f: 31 Desember ‘ 07 ditetapkan bahwa dari saldo piutang Rp 50.](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-20.jpg)
Konservatisme Contoh f: 31 Desember ‘ 07 ditetapkan bahwa dari saldo piutang Rp 50. 000 diperkirakan terdapat piutang yang tidak tertagih 1%. Biaya Kerugian Piutang Tak Tertagih: (1%) X 50. 000 = 500. 000* Jurnal Penyesuaian (2007): 31/12 Biaya Kerugian piutang tak tertagih Rp 500. 000 Cad. kerugian piut. tak tertagih Rp 500. 000 (Pencatatan biaya kerugian dari piutang tak tertagih) * Di bisnis, adalah lazim terdapat sebagian kecil pelanggan yang pada akhirnya tidak mampu melunasi utangnya.
![Analisis Biaya vs Manfaat Cost vs Benefit Analisis Pencatatan akuntansi dilakukan sepanjang manfaat yang Analisis Biaya vs. Manfaat (Cost vs. Benefit Analisis) Pencatatan akuntansi dilakukan sepanjang manfaat yang](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-21.jpg)
Analisis Biaya vs. Manfaat (Cost vs. Benefit Analisis) Pencatatan akuntansi dilakukan sepanjang manfaat yang diperoleh lebih besar dibanding biaya yang harus ditanggung. Transaksi tertentu dianggap tidak praktis jika dicatat setiap terjadi transaksi tersebut: Karena transaksi tersebut sangat sering terjadi, DAN, Transaksi tersebut terjadi di dalam (internal) perusahaan sehingga dapat dikendalikan oleh perusahaan
![Analisis Biaya vs Manfaat Cost vs Benefit Analisis Contoh g 31 Desember 07 Analisis Biaya vs. Manfaat (Cost vs. Benefit Analisis) Contoh g: 31 Desember ‘ 07](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-22.jpg)
Analisis Biaya vs. Manfaat (Cost vs. Benefit Analisis) Contoh g: 31 Desember ‘ 07 penghitungan fisik menunjukkan saldo supplies (Perlengkapan) Rp 5. 000. Saldo akun supplies di neraca saldo Rp 9. 000 Biaya Supplies 2007: 9. 000 – 5. 000 = 4. 000 Jurnal Penyesuaian (2007): 31/12 Biaya supplies/perlengkapan Rp 4. 000 Supplies/perlengkapan Rp 4. 000 (Pencatatan biaya supplies)
![Jurnal Penyesuaian Karena Kesalahan Pencatatan dilakukan hanya jika terjadi kesalahan penjurnalan yang baru diketahui Jurnal Penyesuaian Karena Kesalahan Pencatatan dilakukan hanya jika terjadi kesalahan penjurnalan yang baru diketahui](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-23.jpg)
Jurnal Penyesuaian Karena Kesalahan Pencatatan dilakukan hanya jika terjadi kesalahan penjurnalan yang baru diketahui pada akhir periode. Jenis-jenis Kesalahan: a. Lupa pencatatan b. Salah penulisan nilai rupiah c. Salah akun d. Kombinasi kesalahan
![Kesalahan Pencatatan Contoh h 31 Desember 07 diketahui transaksi pembelian supplies Rp 3 Kesalahan Pencatatan Contoh h: 31 Desember ‘ 07 diketahui transaksi pembelian supplies Rp 3.](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-24.jpg)
Kesalahan Pencatatan Contoh h: 31 Desember ‘ 07 diketahui transaksi pembelian supplies Rp 3. 000 tertanggal 5 Desember ‘ 07 belum dicatat. Jurnal Koreksi : 31/12 Supplies Rp 3. 000 Kas Rp 3. 000 (Jurnal Koreksi karena lupa pencatatan)
![Salah Penulisan Nilai Rupiah Contoh i 31 Desember 07 diketahui transaksi pembelian kredit Salah Penulisan Nilai Rupiah Contoh i: 31 Desember ‘ 07 diketahui transaksi pembelian kredit](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-25.jpg)
Salah Penulisan Nilai Rupiah Contoh i: 31 Desember ‘ 07 diketahui transaksi pembelian kredit komputer Rp 6. 000 tertanggal 16 Desember ‘ 07 ditulis sebesar Rp 9. 000. Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi (Salah): 16/12 Peralatan kantor Utang (Pembelian kredit komputer) Rp 9. 000 Jurnal Koreksi: 31/12 Utang Rp 3. 000 Peralatan kantor Rp 3. 000 (Koreksi karena salah penulisan nilai rupiah (Kelebihan))
![Salah Akun Contoh j 31 Desember 07 diketahui transaksi penerimaan pendapatan tunai Rp Salah Akun Contoh j: 31 Desember ‘ 07 diketahui transaksi penerimaan pendapatan tunai Rp](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-26.jpg)
Salah Akun Contoh j: 31 Desember ‘ 07 diketahui transaksi penerimaan pendapatan tunai Rp 5. 000 tertanggal 25 Desember ‘ 07 dicatat sebagai pelunasan piutang oleh pelanggan sebesar Rp 5. 000
![Salah Akun Pencatatan Alternatif 1 Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi Salah 2012 Kas Salah Akun – Pencatatan Alternatif 1 Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi (Salah): 20/12 Kas](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-27.jpg)
Salah Akun – Pencatatan Alternatif 1 Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi (Salah): 20/12 Kas Piutang (Pelunasan piutang) Jurnal Koreksi: 31/12 Piutang 31/12 Rp 5. 000 Kas (Pembatalan pencatatan yang salah) Kas Rp 5. 000 Pendapatan Rp 5. 000 (Pencatatan secara benar transaksi penerimaan pendapatan)
![Salah Akun Pencatatan Alternatif 2 Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi Salah 2012 Kas Salah Akun – Pencatatan Alternatif 2 Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi (Salah): 20/12 Kas](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-28.jpg)
Salah Akun – Pencatatan Alternatif 2 Jurnal Pada Saat Terjadi Transaksi (Salah): 20/12 Kas Rp 5. 000 Piutang (Pelunasan piutang) Jurnal Koreksi: 31/12 Piutang Rp 5. 000 Pendapatan (Koreksi kesalahan akun) Rp 5. 000
![Kombinasi Kesalahan Contoh k 31 Desember 07 diketahui transaksi penerimaan pendapatan tunai Rp Kombinasi Kesalahan Contoh k: 31 Desember ‘ 07 diketahui transaksi penerimaan pendapatan tunai Rp](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-29.jpg)
Kombinasi Kesalahan Contoh k: 31 Desember ‘ 07 diketahui transaksi penerimaan pendapatan tunai Rp 6. 000 tertanggal 25 Desember ‘ 07 dicatat sebagai pelunasan piutang oleh pelanggan sebesar Rp 9. 000.
![Kombinasi Kesalahan Pencatatan Alternatif 1 Jurnal Regular Salah 2012 Kas Piutang Pelunasan piutang Kombinasi Kesalahan – Pencatatan Alternatif 1 Jurnal Regular (Salah): 20/12 Kas Piutang (Pelunasan piutang)](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-30.jpg)
Kombinasi Kesalahan – Pencatatan Alternatif 1 Jurnal Regular (Salah): 20/12 Kas Piutang (Pelunasan piutang) Jurnal Koreksi: 31/12 Piutang Rp 9. 000 Rp 9. 000 Kas (Pembatalan pencatatan yang salah) 31/12 Kas Rp 6. 000 Pendapatan (Pencatatan transaksi dengan benar) Rp 9. 000 Rp 6. 000
![Kombinasi Kesalahan Pencatatan Alternatif 2 Jurnal Regular Salah 2012 Kas Rp 9 000 Kombinasi Kesalahan – Pencatatan Alternatif 2 Jurnal Regular (Salah): 20/12 Kas Rp 9. 000](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-31.jpg)
Kombinasi Kesalahan – Pencatatan Alternatif 2 Jurnal Regular (Salah): 20/12 Kas Rp 9. 000 Piutang Rp 9. 000 (Pelunasan piutang) Jurnal Koreksi: 31/12 Piutang Rp 9. 000 Kas Rp 3. 000 Pendapatan Rp 6. 000 (Koreksi atas kesalahan kombinasi)
![Membuat Jurnal Penyesuaian Pencatatan ditampung di buku jurnal penyesuaian bentuk buku jurnal umum dan Membuat Jurnal Penyesuaian Pencatatan ditampung di buku jurnal penyesuaian (bentuk buku jurnal umum), dan](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-32.jpg)
Membuat Jurnal Penyesuaian Pencatatan ditampung di buku jurnal penyesuaian (bentuk buku jurnal umum), dan kemudian disalin ke neraca lajur Penulisan di neraca lajur diletakkan di kolom “Jurnal Penyesuaian”, dan diberi huruf alphabet sesuai urutannya di jurnal penyesuaian
![Latihan menyusun jurnal penyesuaian Kerjakan latihan 4 5 hal 235 dari buku Pengantar Akuntansi Latihan menyusun jurnal penyesuaian Kerjakan latihan 4 -5, hal 235 dari buku Pengantar Akuntansi,](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/f766fe95868fb2151472e08b75441dd2/image-33.jpg)
Latihan menyusun jurnal penyesuaian Kerjakan latihan 4 -5, hal 235 dari buku Pengantar Akuntansi, Haryono Yusuf, Edisi 7
Laporan laba rugi mikita cookies
Tahap penyusunan laporan
Prosedur penyusunan laporan keuangan proforma
Contoh laporan verifikasi keuangan
Kerangka dasar sak umum
Ciri-ciri perusahaan jasa
Tahap pencatatan siklus akuntansi
Tahap pengikhtisaran akuntansi pada perusahaan jasa
Gambar siklus akuntansi sektor publik
Dua tipe akuntansi
Hubungan akuntansi biaya dengan akuntansi keuangan
Sifat umum akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen
Persamaan antara akuntansi keuangan dan akuntansi manajemen
Teori akuntansi laporan keuangan rugi laba
Siklus pembuatan produk
Contoh pembuatan kurikulum
Tahap penyusunan kontrak
Tahap penyusunan karya ilmiah
Stie pelita nusantara
Statistisi
Ada berapa tahap pencapaian profesionalisme bidan
Prapenulisan
Macam macam personil administrasi
Definisi normalisasi
Tahap-tahap kegiatan dalamperubahan perilaku ( hanlon 1964)
Tahap tahap pengolahan informasi
Pembentukan karakter yang terintegral
Tahap tahap perkembangan anggaran
Tahap tahap perancangan sistem manajemen kinerja
Launching family
Secara garis besar manajemen adalah
Bank lembaga keuangan bukan bank dan otoritas jasa keuangan
Sistematika penulisan laporan observasi
Luaran kkn adalah