KEBIDANAN SEBAGAI PROFESI AFRILI WANTI 122100183 D 3
KEBIDANAN SEBAGAI PROFESI AFRILI WANTI 122100183 D 3 KEBIDANAN
�Profesionalisme bidan dalam pelayanan kebidanan - Profesi : � Suatu pekerjaan yang memerlukan pendidikan yang lebih dalam dan luas serta adanya pengetahuan yang khusus - Terdapat 4 ciri utama profesi : - Pengetahuannya - Kode etik profesi - Terdapat otonomi penuh pendidikan dan penilaian dalam pelayanan, - Memberikan pelayanan yang vital dan unik
� Tahap pencapaian profesionalisme bidan : 1. Sertifikasi (pendidikan) 2. Registrasi (pendaftaran) 3. Lisensi (perizinan) 4. Akreditasi (evaluasi)
Lanjutan. . . - Seorang profesional harus mempunyai : - Kompetensi profesional - Perilaku profesional - Kompetensi profesional : - Konseptual - Teknis - Integratif
Perilaku profesional bidan dalam menjalankan tugas:
�Perilaku profesional : - Menguasai pengetahuan / keterampilan (kompeten) - Bekerja secara efektif - Mengenal masalah sosial - Membangun dan mempertahankan hubungan kerja dengan pihak lain - Kemampuan untuk meneliti - Dedikasi untuk kemanusiaan
�Yang penting bagaimana caranya memperkuat kesan profesional seorang bidan ! �Seorang bidan yang profesional dituntut sikap profesionalismenya, antara lain : - Standar penampilan dan etika - Kompetensi yang terjamin - Pengetahuan yang luas - Pelatihan yang ekstensif
�Mengapa dibutuhkan kesan profesional dari seorang bidan ? �Beberapa bidan yang berkualitas kurang dihargai karena ia menempatkan diri dan membuat keputusan-keputusan yang tidak benar
� Beberapa profesional : cara memperkuat kesan - Jadilah orang yang terbaik dalam pekerjaan anda - Kembangkan reputasi sebagai seorang bidan yang cakap - Jalanilah latihan - Pembelajaran orang dewasa dengan learning by doing - Pembelajaran yang berbeda-beda - Ikutilah seminar - Bersahabat dengan teknologi - Jalanilah pekerjaan anda menyenangkan - Menjadi anggota suatu institusi profesional
Kemitraan antara pendidikan dan pelayanan kebidanan Untuk menghasilkan kelulusan bidan seperti yang diharapkan, perlu adanya kerjasama antara institusi pendidikan dengan tempat pelayanan kebidanan. Tempat pelayanan yang dipergunakan dapat di : -Rumah Sakit -Klinik Bersalin RS Jaringan -Puskesmas dgn / tanpa perawatan
Lanjutan. . . - Perlu adanya supervisor dari tempat-tempat tersebut diatas Manfaatnya untuk memperoleh pengalaman praktek Harus diciptakan sistemnya Pengangkatan dari supervisor (SK) Kewenangan dari supervisor Evaluasi yang dilakukan secara periodik Honorarium dll.
TERIMAKASIH Atas perhatiannya semoga bermanfaat. .
- Slides: 12