Senyawa penyusun tubuh mahluk hidup Senyawa anorganik Air
Senyawa penyusun tubuh mahluk hidup Senyawa anorganik Air (65%) Mineral (1%) Protein (18%) Organic Substances Lipids (10%) Karbohidrat (5%) Asam Nukleat (1%) 21/05/2021 1
Air ] Komponen paling banyak pada organisme hidup ] Pelarut yang bagus (cakep) ] Media untuk reaksi ] Media transport ] Membantu menjaga temperatur tubuh konstan ] Terlibat dalam reaksi-reaksi kimia 21/05/2021 2
Protein Molekul organik yang paling banyak di dalam sel Komponen struktur utama sel Berfungsi sebagai enzym dan beberapa sebagai hormon Sumber energi 21/05/2021 3
Lipid (Lemak & Minyak ) Ë Cadangan energi pada tumbuhan & binatang Ë Komponen struktur membran sel Ë Beberapa berfungsi sebagai hormon 21/05/2021 4
Karbohidrat v Gula : Sumber energi v Amilum: Cadangan makanan pada tumbuhan v Glikogen: Cadangan makanan pada hewan Komponen penyusun v Sellulosa: dinding sel 21/05/2021 5
Asam Nukleat Ö Termasuk DNA & RNA Ö Menyimpan informasi yang mengontrol aktivitas sel Ö DNA: Terutama terdapat dalam Nucleus Ö RNA: Pada sitoplasma & nukleus 21/05/2021 6
Mineral ± Dalam sel dalam bentuk ion ± Untuk kesehatan organisme ± Mempengaruhi reaksi-reaksi kimia dalam sel ± Tumbuhan: Mendapatkan mineral dari tanah Hewan : dari makanan 21/05/2021 ± 7
METABOLISME 21/05/2021 8
Konsep metabolisme • Metabolisme = semua reaksi kimia yang terjadi di dalam mahluk hidup • Contoh : – Fotosintesis – Respirasi – Pergerakan – Pertumbuhan – Reproduksi 21/05/2021 9
Jenis- jenis metabolisme • Katabolisme: – Penguraian senyawa organik komplek menjadi molekul 2 yang lebih sederhana – Contoh: respirasi: menghasilkan energi 21/05/2021 10
Jenis metabolisme • Anabolisme: – Pembentukan molekul organik komplek dari molekul sederhana – mis. Photosynthesis: memerlukan energi 21/05/2021 11
Kontrol metabolisme enzym A+B C • Reaksi metabolisme dapat dikontrol dan dipercepat oleh – Reaksi metabolisme akan lebih lambat jika tidak ada enzim! 21/05/2021 12
Jenis –Jenis Enzim Extracellular - Keluar dari sel dan bekerja di luar sel Enzim Intracellular - Bekerja di dalam sel 21/05/2021 13
Sifat-sifat dan ciri-ciri enzim Biological-Didapat dalam organisme hidup >Katalis Biologi Katalist- Senyawa yang dapat mempercepat reaksi kimia in d Bekerja Specifik Prote – Satu jenis enzim hanya mengkatalisa satu jenis reaksi kimia 21/05/2021 14
Mekanisme kerja enzim • Tiap enzim memiliki satu sisi aktif 21/05/2021 15
Mekanisme kerja enzim • Sisi aktif : tempat dimana substrat berikatan dengan enzim • Setiap sisi aktif hanya dapat fit pada satu substrat. 21/05/2021 16
Mekanisme kerja enzim • Enzim dan substrat bergabung disebut enzymesubstrate complex 21/05/2021 17
Action of enzyme (Anabolic reaction) enzyme-substrate complex substrate enzyme 21/05/2021 enzyme-product complex product enzyme 18
Kerja enzim (Reaksi katabolisme ) enzyme-product complex products enzyme 21/05/2021 enzyme-substrate complex substrate enzyme 19
Mekanisme kerja enzim • Molekul produk terbentuk dan meninggalkan sisi aktif • Sisi aktif bebas kembali untuk berikatan dengan molekul lain ( dapat digunakan kembali ) 21/05/2021 20
Hipothesis untuk menjelaskan kerja enzim disebut 21/05/2021 21
Hipothesis Gembok dan kunci product Substrate product Enzyme 21/05/2021 22
Hipotesis gembok dan kunci T ’ N O D S E P A H H C S T A M 21/05/2021 23
Sifat dan ciri-ciri enzim * Menkatalisa kedua arah (bolak balik) reaksi reversible * Aktifitas enzim dipengaruhi temperatur dan p. H – Temperatur tinggi dan p. H extrim dapat mengakibatkan enzim mengalami denaturasi p. H 21/05/2021 24
Pengaruh temperatur terhadap aktivitas enzim • Tempratur rendah : Energi kinetik substrat dan enzim rendah Enzim menjadi tidak aktif Laju reaksi lambat 21/05/2021 25
Pengaruh temperatur terhadap aktivitas enzim 21/05/2021 26
Pengaruh temeperatur terhadap aktivitas enzim • Semakin tinggi temperatur : energi kinetik substrat dan enzim lebih besar Laju reaksi semakin tinggi (dan aktivitas enzym semakin tinggi 21/05/2021 27
Pengaruh temperatur terhadap aktivitas enzim • Temperatur dimana aktivitas enzim paling tinggi disebut temperatur optimum 21/05/2021 28
Pengaruh temperatur terhadap activitas enzym • Bila temperatur lebih tinggi daripada temperatur optimum, bentuk sisi aktif akan berubah Enzym disebut mengalami denaturasi substrat tidak dapat lagi berikatan dengan sisi aktif enzim 21/05/2021 29
Pengaruh tempratur terhadap aktivitas enzym 21/05/2021 30
Pengaruh temperatur terhadap aktivitas enzim • Pada temperatur rendah enzim menjadi tidak aktif akan tetapi dapat kembali aktif bila temperatur naik 21/05/2021 31
Pengaruh temperatur tehadap aktivitas enzim • Denaturasi adalah permanen Bila enzim mengalami denaturasi, fungsi katalitiknya hilang, dan tidak dapat diaktifkan kembali. 21/05/2021 32
Pengaruh temperatur terhadap aktivitas enzim • Enzim yang berbeda dapat memiliki temperatur optimum • Temperatur optimum banyak enzim pada tubuh manusia tidak 37 o. C, meskipun temeperatur tubuh 37 o. C. – Tubuh kita dapat mengatur lingkungan yang lebih baik untuk semua aktivitas enzim. 21/05/2021 33
Pengaruh p. H terhadap aktivitas enzim p. H yang terlalu extrim dapat merusak enzim • p. H medium yang lebih tinggi atau lebih rendah daripada p. H optimum p. H dapat membuat enzim menjadi tidak aktif • p. H Optimum : p. H dimana aktfifitas enzim tertinggi 21/05/2021 34
Enzim yang berbeda memiliki p. H optimum Enzyme 2 Enzyme 1 Rate of reaction Enzyme 3 21/05/2021 p. H 35
u. Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi enzimatis: – – Temperatur p. H Konsentrasi enzym Konsentrasi substrat 21/05/2021 36
Faktor-faktor yang mempengaruhi aktivitas enzim: Konsentrasi substrat 21/05/2021 37
Faktor – faktor yang mempengauhi aktivitas enzim : Konsentrasi substrat Rate of reaction Max. Rate 21/05/2021 Substrate conc. 38
~ TX ~ 21/05/2021 39
- Slides: 39