Sistem radial silinder T 1 T 2 Q

  • Slides: 15
Download presentation
Sistem radial – silinder T 1 T 2 Q T 2

Sistem radial – silinder T 1 T 2 Q T 2

Sistem silinder lapis rangkap Q

Sistem silinder lapis rangkap Q

Aliran kalor dalam bola

Aliran kalor dalam bola

Perpind. kalor mell silnder berongga yang dikenai konveksi di kedua sisi TA, hi TB

Perpind. kalor mell silnder berongga yang dikenai konveksi di kedua sisi TA, hi TB Ai = luas permk perpind kalor dalam Ao = luas permk perpind kalor luar Q = Ui. Ai. ΔT atau Q = Uo. Ao. ΔT

Perpindahan kalor melalui silnder lapis rangkap yang dikenai konveksi di kedua sisinya

Perpindahan kalor melalui silnder lapis rangkap yang dikenai konveksi di kedua sisinya

r 1 = 5 cm/2 = 2, 5 cm r 2 = 5, 5

r 1 = 5 cm/2 = 2, 5 cm r 2 = 5, 5 cm/2 = 2, 75 cm r 3 = r 2 + 3 cm = 5, 75 cm A 1 = 2 r 1 L = 2 (0, 025 m)(1 m) = 0, 157 m 2 A 3 = 2 r 3 L = 2 (0, 0575 m)(1 m) = 0, 361 m 2 R = Ri + R 1 + R 2 + Ro = = 2, 469 o. C/W = 127, 5 Watt

Cara lain: aliran perpindahan kalor dihitung dengan: Ui = 2, 579 W/m 2. C

Cara lain: aliran perpindahan kalor dihitung dengan: Ui = 2, 579 W/m 2. C Q = 2, 579 W/m 2. C x 0, 157 m 2 x (320 – 5)C = 127, 5 W Bila berdasar Uo, bagaimana hasilnya? ?

Ringkasan dinding: seri: paralel: silinder:

Ringkasan dinding: seri: paralel: silinder:

Perpindahan panas konduksi pada silinder Berongga Sehingga Hukum Fourier Menjadi :

Perpindahan panas konduksi pada silinder Berongga Sehingga Hukum Fourier Menjadi :

Sehingga persamaan aliran panas dapat di tulis

Sehingga persamaan aliran panas dapat di tulis

Perpindahan panas konduksi pada dinding lapis rangkap berbentuk silinder.

Perpindahan panas konduksi pada dinding lapis rangkap berbentuk silinder.

Persamaan aliran panas untuk dinding lapis rangkap berbentuk silinder adalah : Sehingga :

Persamaan aliran panas untuk dinding lapis rangkap berbentuk silinder adalah : Sehingga :

Sehingga :

Sehingga :

1. Air panas mengalir melalui sebuah pipa yang mempunyai r 0 = 25 mm

1. Air panas mengalir melalui sebuah pipa yang mempunyai r 0 = 25 mm dan r 1 = 40 mm seperti terlihat pada gambar dibawah. Temperatur air dalam pipa 300 0 C. Temperatur udara sekeliling pipa 20 0 C. konduktivitas panas pipa adalah 40 (W/m 0 K). Hitunglah laju aliran panas per meter panjang pipa. 2. Sebuah pipa uap panas mempunyai suhu dalam 250 C. Diameter dalam pipa adalah 8 cm dan luar 7, 44 tebalnya 5, 5 mm. Pipa itu dilapisi dengan lapisan isolasi yang mempunyai k = 0, 5 W/m. C setebal 9 cm, diikuti dengan lapisan lain dengan k = 0, 25 W/m. C setebal 4 cm. Suhu luar isolasi adalah 20 o C. Hitunglah kehilangan kalor per satuan panjang andaikan k = 47 o C untuk pipa o W/m.