SE KOL AH T INGGI MAN AJE MEN

  • Slides: 33
Download presentation
SE KOL AH T INGGI MAN AJE MEN INFO RMA TIKA DAN KOMPU TER

SE KOL AH T INGGI MAN AJE MEN INFO RMA TIKA DAN KOMPU TER AMIKOM PURWOKERTO KONSEP DASAR DBMS DAN SQL

KONSEP BASIS DATA • Basisdata (database) adalah kumpulan data yang saling berhubungan satu dengan

KONSEP BASIS DATA • Basisdata (database) adalah kumpulan data yang saling berhubungan satu dengan lainnya yang tersimpan di perangkat keras komputer dan diperlukan suatu perangkat lunak untuk memanipulasi basis data tersebut. • DBMS adalah sistem perangkat lunak yang digunakan untuk mengendalikan data, termasuk penyimpanan data, pengambilan data, keamanan data dan integritas data. SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

KEY • Key adalah elemen record yang dipakai untuk menemukan record pada waktu akses.

KEY • Key adalah elemen record yang dipakai untuk menemukan record pada waktu akses. Untuk secara unik mengenali suatu baris (record), setiap tabel harus memiliki suatu primary key. Dalam konsep database, dikenal beberapa key, antara lain: ü Super Key Suatu atribut atau set dari atribut yang secara unik mengidentifikasikan tuple di dalam suatu relasi. ü Candidate Key Suatu atribut/sekelompok atribut pada suatu relasi yang mempunyai dua sifat (property): • Unik, nilai dari atribut–atribut tersebut secara unik menentukan tuple-tuple di relasi tersebut • Minimality, Jika atribut–atribut tersebut adalah Key gabungan, tidak ada bagian dari kelompok atribut tersebut yang dapat dihilangkan SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

KEY üPrimary Key Suatu candidate key yang dipilih sebagai penentu dari atribut-atribut lain. üAlternate

KEY üPrimary Key Suatu candidate key yang dipilih sebagai penentu dari atribut-atribut lain. üAlternate key. Candidate Key yang tidak terpilih üForeign Key Suatu atribut pada suatu relasi dikatakan suatu Foreign Key bila: • Setiap nilai atribut foreign key tersebut adalah Non Null. • Terdapat suatu relasi lain yang mempunyai Primary Key yang mempunyai nilai yang sama dengan atribut foreign key tersebut. SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

KEY SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

KEY SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

DATABASE RELATIONAL • suatu model database yang disajikan dalam bentuk tabel. Model ini diperkenalkan

DATABASE RELATIONAL • suatu model database yang disajikan dalam bentuk tabel. Model ini diperkenalkan pertama kali oleh E. F. Codd. • Tujuan dari model data relasional adalah: üUntuk menekankan kemandirian data. üUntuk mengatasi ketidak konsistenan duplikasi data dengan menggunakan konsep normalisasi üUntuk meningkatkan kemampuan akses data SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

PERANCANGAN MODEL DATA RELASIONAL • Perancangan database merupakan salah satu aktifitas yang perlu diperhatikan

PERANCANGAN MODEL DATA RELASIONAL • Perancangan database merupakan salah satu aktifitas yang perlu diperhatikan di dalam pengembangan sistem informasi. • Walaupun perancangan database hanya merupakan sebagian kecil dari pengembangan sistem, tapi perannya sangat besar dalam menciptakan sistem informasi yang handal. • Peranan perancangan database diantaranya adalah: ü Mengekspresikan permintaan pemakai ü Mengantisipasi anomali-anomali dalam Memanipulasi Data ü Menyederhanakan pemrograman ü Mengurangi biaya pengeluaran ü Mempermudah pemahaman informasi ü Meningkatkan performance SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

PROSES PERANCANGAN DATABASE • Empat Tahap Penting dalam Perancangan Database: 1. Penentuhan kebutuhan 2.

PROSES PERANCANGAN DATABASE • Empat Tahap Penting dalam Perancangan Database: 1. Penentuhan kebutuhan 2. Perancangan secara konseptual o. Model ER-Diagram 3. Perancangan secara logis o Transformasi model ER ke Model Relasional 4. Perancangan secara fisik o Penciptaan basisdata, relasi & hal-hal terkait ke dalam bentuk fisik SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

PEMODELAN DGN ER-DIAGRAM • ER-Diagram berupa model data konseptual, yg merepresentasikan data dlm suatu

PEMODELAN DGN ER-DIAGRAM • ER-Diagram berupa model data konseptual, yg merepresentasikan data dlm suatu organisasi. • ER-Diagram tidak bergantung kepada software yg akan dipakai untuk mengimplementasikan database. • Sejauh ini banyak sekali model notasi yang dipakai untuk membuat ER-Diagram. SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

KOMPONEN UTAMA ERD • Entitas Merupakan sebuah objek yg keberadaannya dapat dibedakan terhadap objek

KOMPONEN UTAMA ERD • Entitas Merupakan sebuah objek yg keberadaannya dapat dibedakan terhadap objek lain. Entitas dapat berupa: orang, benda, tempat, kejadian, konsep. • Contoh Entitas: Orang : MAHASISWA, DOSEN, PEGAWAI, PENERBIT Benda : MOBIL, MESIN Tempat : PROPINSI, NEGARA Kejadian : PENJUALAN, REGISTRASI Konsep : MATA KULIAH, KURIKULUM SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

KOMPONEN UTAMA ERD • Entitas kuat adalah entitas yg keberadaannya tidak bergantung pada tipe

KOMPONEN UTAMA ERD • Entitas kuat adalah entitas yg keberadaannya tidak bergantung pada tipe entitas lain. • Entitas lemah adalah entitas yg keberadaannya bergantung pada tipe entitas lain. SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

KOMPONEN UTAMA ERD • Atribut Properti/karakteristik yg melekat dlm suatu entitas, dimana properti itu

KOMPONEN UTAMA ERD • Atribut Properti/karakteristik yg melekat dlm suatu entitas, dimana properti itu bermakna bagi organisasi/perusahaan. • Atribut sederhana tidak bisa dipecah menjadi bagian yg lebih kecil lagi. • Atribut komposit adalah atribut yg dapat dipecah menjadi komponen yg lain. • Atribut nilai berganda adalah atribut yg berkemungkinan memiliki nilai lebih dari satu. • Atribut tersimpan adalah atribut yg nilainya secara eksplisit tersimpan dlm tabel. • Atribut turunan adalah atribut yg nilainya dapat dikalkulasi dari nilai atribut tersimpan. SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

KOMPONEN UTAMA ERD • Relasi Hubungan antara beberapa tipe entitas. Derajat relasi yang biasa

KOMPONEN UTAMA ERD • Relasi Hubungan antara beberapa tipe entitas. Derajat relasi yang biasa digunakan dam ER-Diagram adalah: • Unary Relationship yakni model relationship yang terjadi diantara entity yang berasal dari entity set yang sama. Sering juga disebut recursive relationship. Contoh unary relationship: SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

KOMPONEN UTAMA ERD MATA_KULIAH kuliah_prasyarat DOSEN SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

KOMPONEN UTAMA ERD MATA_KULIAH kuliah_prasyarat DOSEN SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO MHS mendampingi berteman

KOMPONEN UTAMA ERD • Binary Relationship adalah model relationship antara instance-instance dari suatu tipe

KOMPONEN UTAMA ERD • Binary Relationship adalah model relationship antara instance-instance dari suatu tipe entitas. Contoh binary relationship: DOSEN MAHASISWA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO mengepalai Mengambil JURUSAN MATA KULIAH

KOMPONEN UTAMA ERD • Ternary Relationship merupakan model relationship antara instance-instance dari tiga tipe

KOMPONEN UTAMA ERD • Ternary Relationship merupakan model relationship antara instance-instance dari tiga tipe entitas secara serentak. Contoh ternary relationship: SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

KOMPONEN UTAMA ERD • Derajat Hubungan/Kardinalitas Menyatakan jumlah tipe entitas yg terkait dlm sebuah

KOMPONEN UTAMA ERD • Derajat Hubungan/Kardinalitas Menyatakan jumlah tipe entitas yg terkait dlm sebuah hubungan. Jenis hubungan antara 2 tipe entitas: • One to One Setiap tupel pada entitas A berhubungan dengan paling banyak satu tupel pada entitas B, dan begitu juga sebaliknya. • One to Many Setiap tupel pada entitas A berhubungan dengan banyak tupel pada entitas B, tetapi tidak sebaliknya, dimana setiap tupel pada entitas B berhubungan dengan paling banyak satu tupel pada entitas A. SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

KOMPONEN UTAMA ERD • Many to One Setiap tupel pada entitas A berhubungan dengan

KOMPONEN UTAMA ERD • Many to One Setiap tupel pada entitas A berhubungan dengan paling banyak satu tupel pada entitas B, tetapi tidak sebaliknya, dimana setiap tupel pada entitas B berhubungan dengan banyak tupel pada entitas A. • Many to Many Setiap tupel pada entitas A berhubungan dengan banyak tupel pada entitas B, dan begitu juga sebaliknya. SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

SIMBOL/NOTASI ERD SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

SIMBOL/NOTASI ERD SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

Contoh ERD dengan Atribut Komposit, Atribut Nilai Berganda & Atribut Turunan SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN

Contoh ERD dengan Atribut Komposit, Atribut Nilai Berganda & Atribut Turunan SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

LANGKAH PEMBUATAN ERD üPermasalahan: Membuat database yang sederhana untuk suatu sistem informasi akademis. üTahap

LANGKAH PEMBUATAN ERD üPermasalahan: Membuat database yang sederhana untuk suatu sistem informasi akademis. üTahap 1: Penentuan Entitas dan atribut Mahasiswa, Dosen, Matakuliah, Ruang üTahap 2: Penentuan relationship dan kardinalitas üTahap 3: Pembuatan ERD SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

LANGKAH PEMBUATAN ERD SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

LANGKAH PEMBUATAN ERD SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

TRANSFORMASI ERD KE DB SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

TRANSFORMASI ERD KE DB SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

Structured Query Language (SQL) üAda dua jenis perintah SQL, yaitu perintah pendefinisian data yakni

Structured Query Language (SQL) üAda dua jenis perintah SQL, yaitu perintah pendefinisian data yakni Data Definition Language (DDL) dan perintah untuk manipulasi data yaitu Data Manipulation Language (DML). üBerikut ini termasuk perintah pendefinisian data (DDL) • CREATE - ALTER • DROP - GRANT • REVOKE, dll üBerikut ini termasuk perintah manipulasi data (DML) - INSERT - UPDATE - DELETE - SELECT - COMMIT - ROLLBACK, dll SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

CREATE • Digunakan untuk membuat database dan objek-objek di dalam database. • Berikut sintaks

CREATE • Digunakan untuk membuat database dan objek-objek di dalam database. • Berikut sintaks yang termasuk dalam DDL: Perintah Keterangan CREATE DATABASE Untuk membuat database CREATE TABLE Untuk membuat tabel CREATE VIEW Untuk membuat View CREATE PROCEDURE Untuk membuat Stored Procedure ALTER DATABASE Untuk mengubah database ALTER TABLE Untuk mengubah struktur tabel DROP TABLE Untuk menghapus tabel SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

CREATE TABLE • Sintak SQL pembuatan tabel: CREATE TABLE nama_tabel ( Nama field ke-1

CREATE TABLE • Sintak SQL pembuatan tabel: CREATE TABLE nama_tabel ( Nama field ke-1 tipe data (lebar_field), . . . Nama field ke-n tipe data (lebar_field) ); Untuk menambah acuan (reference) sebelum tanda ‘)’ tambahkan sintak: Contraint nama_contraint Primary key (nama_field_pk) not null ) ; SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

CREATE TABLE • Untuk membuat tabel mengacu pada tabel lain (tabel relasi) sebelum tanda

CREATE TABLE • Untuk membuat tabel mengacu pada tabel lain (tabel relasi) sebelum tanda ‘)’ tambahkan sintak: Contraint nama_contraint Fereign key (nama_field_fk) references nama_tabel_acuan (nama_field_pk) ; SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

ALTER • ALTER digunakan untuk menambah kolom, mengubah kolom atau menghapus kolom dari sebuah

ALTER • ALTER digunakan untuk menambah kolom, mengubah kolom atau menghapus kolom dari sebuah tabel. • ALTER juga bisa digunakan untuk mengubah sebuah database. • Sintak menambah kolom/field: ALTER TABLE nama_tabel ADD nama field (lebar_field); tipe data • Sintak modifikasi/merubah kolom/field: ALTER TABLE nama_tabel ALTER COLUMN nama field data (lebar_field); • Sintak menghapus kolom/field: ALTER TABLE nama_tabel DROP COLUMN nama field; SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO tipe

DROP • Digunakan untuk menghapus database dan objek di dalam database. • Perintah drop

DROP • Digunakan untuk menghapus database dan objek di dalam database. • Perintah drop table akan berhasil jika tabel yang dihapus adalah tabel yang tidak ada relasi dengan tabel lain. Jika anda menghapus tabel acuan atau tabel reference, maka perintah drop table ini tidak akan berhasil. • Sintak menghapus kolom/field: DROP TABLE nama_tabel; SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

INSERT Digunakan untuk menambah data dalam satu tabel Insert Into Nama_Table (namafield 1, namafield

INSERT Digunakan untuk menambah data dalam satu tabel Insert Into Nama_Table (namafield 1, namafield 2, …) Values (‘nilaifield 1’, ’nilaifield 2’, …); Contoh: Insert Into mahasiswa(nim, nama) values (’ 12. 11. 0101’, ’andika’); Atau bisa juga bila kita mengingat seluruh bentuk field dalam tabel dengan sintaks: Insert Into Nama. Table Values (‘nilaifield 1’, ’nilaifield 2’, …); SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

UPDATE Berfungsi untuk mengubah satu atau lebih data yang terdapat pada satu atau lebih

UPDATE Berfungsi untuk mengubah satu atau lebih data yang terdapat pada satu atau lebih kolom tabel Update namatabel set namafield=nilai where kondisi; Contoh: Update mahasiswa set alamat=‘Purwokerto’ where nim=’ 12. 11. 0102’; SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

DELETE Berfungsi untuk menghapus satu beberapa record dalam suatu tabel. atau Delete from namatabel

DELETE Berfungsi untuk menghapus satu beberapa record dalam suatu tabel. atau Delete from namatabel where kondisi; Contoh: Delete from mahasiswa where nim=’ 12. 11. 0105’; SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO

SELECT Berfungsi untuk Menampilkan record data yang ada dalam tabel Select * from namatabel;

SELECT Berfungsi untuk Menampilkan record data yang ada dalam tabel Select * from namatabel; Contoh: Select * from mahasiswa; Simbol * bermaksud ‘all’ atau ‘semua’, dan digunakan untuk mewakili semua atribut dalam satu tabel SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM PURWOKERTO