PELAYANAN GAWAT DARURAT OLEH MULYO WIHARTO TUJUAN o
- Slides: 17
PELAYANAN GAWAT DARURAT OLEH : MULYO WIHARTO
TUJUAN o Pelayanan harus diselenggarakan selama 24 jam o Pelayanan pasien yang tidak darurat tidak boleh mengganggu pelayanan pasien gawat darurat o UGD harus membatasi diri dalam pelayanan gawat darurat saja, perawatan selanjutnya diatur oleh unit lain
o UGD menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan penanggulangan keadaan gawat darurat untuk perawat, pegawai RS dan masyarakat sekitar o UGD harus menyelenggarakan penelitian yang berhubungan dengan fungsi unit dan masyarakat
PROSEDUR PELAYANAN PASIEN GAWAT DARURAT o Dapatkan identitasnya, jika pasien sudah sadar dan dapat diwawancarai o Identitas dicek ke bagian RM untuk mengetahui apakah pasien pernah berobat atau dirawat o Bila pernah berobat/dirawat, rekam medisnya segera dikirim ke ruang perawatan
o Bila belum pernah berobat/dirawat, berikan nomor rekam medis o Pasien yang sudah diseleksi dan membawa surat pengantar dibawa ke ruaang perawatan atau ruang penampungan sementara o Situasi perawatan selalu diberitahukan ke ruang penampungan sementara
ADMINISTRASI DAN PENGELOLAAN o Harus ada dokter yang bertanggung jawab pada pelayanan o Harus ada perawat senior dengan ijazah khusus yang mengepalai perawatan gawat darurat o Kerjasama yang erat diperlukan dengan unit internal, pelayanan ambulans, dokter sekitar dan instansi kesehatan setempat
o UGD harus mempunyai peran utama dalam perencanaan penanggulangan bencana, kebakaran, dan henti jantung o Semua staf harus menyadari dan mengetahui kebijakan dan tujuan UGD o Identifikasi pasien pada saat masuk harus cermat o Semua pasien yang masuk harus melalui triase
o RS yang memberi pelayanan terbatas pada pasien gawat darurat harus dapat mengatur rujukan ke RS lain o Pasien dengan kegawatan yang mengancam nyawa harus selalu diobservasi dan dipantau oleh tenaga terampil dan mampu o Tenaga dan cadangan tenaga untuk unit harus diatur dan disesuaikan dengan kebutuhan
o Pasien yang dipulangkan harus mendapat petunjuk dan penerangan mengenai penyakitnya dan pengobatan selanjutnya o Rekam medis harus disediakan untuk setiap kunjungan o UGD harus mempunyai struktur organisasi dan pembagian tugas untuk semua petugas. Bila perlu dilakukan penilaian setiap 3 tahun
STAF DAN PIMPINAN o Tenaga yang bekerja di unit harus sesuai jumlah dan kemampuannya o Unit harus mempunyai bagan organisasi yang menunjukkan hubungan antara staf medis, paramedis non medis serta garis otoritas dan tanggung jawabnya o Rapat staf secara teratur harus diadakan untuk penilaian pelayanan dan agar komunikasi berjalan baik
o Rincian tugas secara tertulis sejak penugasan harus selalu ada bagi tiap petugas o Pada saat diterima sebagai tenaga kerja harus diberikan orientasi dan pengenalan lapangan o Harus ada penilaian unjuk kerja sebagai umpan balik untuk seluruh staf
FASILITAS DAN PERALATAN o Susuan ruangan dan arsitektur bangunan harus dapat menjamin efisiensi pelayanan kegawatan o Harus ada pelayanan radiologi yang diorganisasi dengan baik serta lokasinya berdekatan dengan UGD o Alat dan instrumen harus berkualitas baik dan selalu tersedia untuk dipakai, termasuk untuk peralatan anak
KEBIJAKAN DAN PROSEDUR o Mempunyai buku petunjuk tentang organisasi, prosedur penerimaan pasien, penanganan henti jantung, prosedur penanganan bencana, kasus kriminal, cedera karena kejahatan, kasus pasien tak dikenal, pasien mati, permintaan pihak berwajib, cara pembayaran, dsb o Prosedur medis tertulis disesuaikan kebijakan unit terkait dan kebijakan RS
PENGEMBANGAN STAF o UGD sebagai tempat praktik untuk kebutuhan pendidikan dan mahasiswa kedokteran, spesialis, perawat dan tenaga paramedis lain o Perlu ada program orientasi bagi setiap dokter, perawat dan non medis sebelum mereka mulai bekerja di UGD
o Bila memungkinkan unit mengusahakan agar staf dapat menghadiri pertemuan ilmiah yang ada hubungannya dengan fungsi unit o Bila memungkinkan unit akan membantu penelitian kedokteran dan keperawatan o Semua paramedis harus mampu dalam pertolongan hidup dasar (basic life support)
EVALUASI DAN PENGENDALIAN MUTU o Harus tersedia data dan informasi untuk upaya penilaian secara berkala o Pelaporan mengenai kecelakaan harus ditelaah dan dibahas o Unit menyelenggarakan pertemuan berkala o Penilaian terhadap hasil pelayanan medis harus diusahakan
Sekian dan Terima Kasih
- Makalah gawat darurat
- Pengertian keperawatan gawat darurat
- Bambang wiharto
- Pengkajian gawat darurat abcdefghi
- Transportasi pasien gawat darurat
- Peran dan fungsi perawat gawat darurat
- Ruang lingkup keperawatan gawat darurat
- Jangkung handoyo mulyo
- Agung mulyo widodo
- Jangkung handoyo mulyo
- Folders aksioma
- Standarisasi data kesehatan adalah
- Tujuan pelayanan kolateral
- Persamaan operasi hammer dan rancangan briggs
- Emergency response plan meaning
- Contoh rencana tanggap darurat
- Sebutkan shalat yang bisa diqashar
- Standar mutu pelayanan kebidanan