STRATEGI HARGA Peran Strategi dalam Harga Harga dalam

STRATEGI HARGA

Peran Strategi dalam Harga Ø Harga dalam strategi positioning Pemilihan strategi mengenai target pasar, produk dan distribusi menjadi pedoman untuk menetapkan strategi harga. l Jika kualitas produk tinggi mungkin perlu ditetapkan harga yang mahal. l

Peran Strategi dalam Harga Ø Harga dalam strategi positioning l Perusahan memerlukan laba untuk membayar fungsi-fungsi perantara dan menawarkan insentif secukupnya untuk kerja sama dengan perantara.

Peran Strategi dalam Harga Ø Situasi l penetapan harga Strategi penetapan harga perlu dimonitor terus karena perubahan kondisi eksternal, aktifitas pesaing dan kesempatan untuk meraih peluang kompetitif.

MANFAAT HARGA DALAM STRATEGI POSITIONING Isyarat bagi Pembeli • • • Harga merupakan alat untuk komunikasi dengan pembeli. Harga digunakan sebagai dasar perbandingan antar merek atau untuk memposisikan merek sebagai produk bermutu tinggi

MANFAAT HARGA DALAM STRATEGI POSITIONING • Instrumen Persaingan l l Harga merupakan cara untuk menyerang pesaing. Pasar swalayan menetapkan harga murah untuk melawan pasar swalayan lain.

MANFAAT HARGA DALAM STRATEGI POSITIONING Memperbaiki kinerja keuangan Ø l l Harga dan biaya menentukan kinerja keuangan. Pertimbangan keuangan merupakan faktor utama dalam strategi penetapan harga. Misalnya Harga ditetapkan berdasarkan basis titik impas (BEP)

MANFAAT HARGA DALAM STRATEGI POSITIONING Ø Pertimbangan Bauran Pemasaran l Harga merupakan substitusi bagi usaha penjualan, iklan dan kualitas produk. l Harga juga dapat digunakan untuk memperkuat program pemasaran.

Menganalisis Situasi Harga Ø Customer l price sensitivity Elastisitas harga • Angka yang menggambarkan sampai seberapa besar perubahan jumlah yang diminta dibandingkan dengan perubahan harga. % perubahan brg yg diminta • Ed = -------------------% perubahan harga

Menganalisis Situasi Harga Ø Customer l price sensitivity Elastisitas harga (Ed) • Jika Ed > 1, persentase perubahan quantitas lebih besar dari pada persentase perubahan harga. Kita dapat mengatakan Ed elastis. • Jika Ed < 1, persentase perubahan quantitas lebih kecil dari pada persentase perubahan harga. Kita dapat mengatakan Ed inelastis.

Pengaruh Perbedaan Kurva Permintaan thd Harga dan Penjualan Ø P Pergeseran kurva penawaran mengakibatkan harga Po P 1 berubah sedikit, tetapi perubahan kuantitas cukup besar So S 1 D Qo Q 1 Q

Pengaruh Perbedaan Kurva Permintaan thd Harga dan Penjualan Ø P Pergeseran kurva penawaran mengakibat. P 1 kan harga berubah cukup besar, Po tetapi perubahan kuantitas kecil S 1 So D Q 1 Qo Q

Menganalisis Situasi Harga Ø Customer l price sensitivity Faktor-faktor selain harga • Kualitas • Uniqueness • Kenyamanan • Pelayanan, dan • Garansi

Menganalisis Situasi Harga Ø Cost analysis l Menetapkan komponen-komponen biaya variabel dan biaya-biaya tetap. l Analisis kurva pengalaman

The Pricing Game Firm B Harga discount Harga tetap 70 100 Harga tetap Firm A Harga discount A B 60 120 70 80 C D 20 30

Penetapan Harga Dan Kebijakan Khusus Ø Pendekatan Berorientasi pada biaya Ø Volume titik impas (BEP) : Volume BEP = FC ---------Harga - VC

Break-even Analysis Example FC = $ 300. 000 Price per unit = $ 20 Variable Cost = $ 10 Contribution = $ 20 - $ 10 = $ 10 Breakeven Volume = $300. 000 $10 = 30. 0000 units

Break-even Analysis Chart Dollars Total Revenue BE Point PROFIT 20 Total Cost Variable Cost Fixed Cost LOSS 0 30. 000 Unit Volume

Penetapan Harga Mark-up VC per unit : $ 10 Ø FC : $ 300. 000 Ø Penjualan per unit : $ 50. 000 FC Ø Biaya perunit = VC + ------------ = penjualan perunit Ø 300. 000 10 + ------- = 16 50. 000

Penetapan Harga Mark-up Ø Misalkan produsen ingin memperoleh 20% mark-up atas penjualannya, maka harga markupnya = Biaya per unit ----------------------------- = (1 - pengembalian atas penjualan yg diinginkan) 16 ------- = 20 1 – 0, 2

Penetapan harga berdasarkan Nilai yg Dipersepsikan Ø Persepsi nilai pembeli merupakan kunci untuk penetapan harga Ø Mereka menggunakan berbagai variabel non harga dalam bauran pemasaran untuk membentuk nilai yg dipersepsikan.

Penetapan harga berdasarkan Nilai yg Dipersepsikan Contoh : Caterpillar Harga traktor Caterpilar Harga pasar : : $100, 000 vs. $90, 000 sama dgn harga pesaing 7, 000 keunggulan daya tahan 6, 000 keandalan 5, 000 pelayanan 2, 000 garansi 110, 000 harga normal - 10, 000 discount 100. 000 harga akhir

Penetapan Harga Sesuai Harga yg Berlaku Ø Perusahaan mendasarkan harganya terutama pada harga pesaing. Perusahaan dapat menetapkan harga sama, lebih rendah atau lebih tinggi. Ø Dalam pasar oligopoli perusahaan menetapkan harga yg sama

Penetapan Harga Diskriminasi Ø Penetapan l l l harga segmen pelanggan Kelompok pelanggan yg berbeda akan dikenakan harga yg berbeda. Tiket pesawat terbang menggunakan harga yg berbeda bagi manula Museum mengenakan uang masuk yang lebih rendah untuk pelajar dan manula.

Penetapan Harga Diskriminasi Ø Penetapan l l harga lokasi Produk yang sama dikenakan harga yang berbeda di lokasi yang berbeda Tiket bioskop lebih mahal di tengah kota di bandingkan dengan di pinggir kota pada film yang sama.

Penetapan Harga Diskriminasi Ø Penetapan harga waktu Harga dibedakan menurut waktu. l Percakapan telepon jarak jauh lebih mahal pada jam-jam 8 pagi -10 malam dibandingkan dengan jam 10 malam ke atas. l

Strategic Sourching Ø Strategic l Sourcing Low-wage strategy : mengalihkan fasilitas produksinya ke negara-negara yg berpendapatan lebih rendah dan tingkat upahnya lebih rendah.