PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG PARKIR 5 LANTAI UNISNU JEPARA

PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG PARKIR 5 LANTAI UNISNU JEPARA DENGAN SAP 2000 ARIE IRVANTO ADHI SAPUTRA NIM. 141230000053 PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NAHDLATUL ULAMA

LATAR BELAKANG BAB 1 PENDAHULUAN LATAR BELAKANG BAB 2 STUDI LITERATURE BAB 3 METODOLOGI PERENCANAAN UNISNU Jepara merupakan satunya Universitas di Jepara Ada lima (5) fakultas di UNISNU Jepara; Fakultas Sains dan Teknologi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Syariah, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, serta Fakultas Dakwah dan Komunikasi. UNISNU Jepara memiliki sembilan lahan parkir yang berada di depan fakultas-fakultas, di depan kantin, dan juga di basement sebuah gedung BAB 4 PERENCANAAN STRUKTUR BAB 5 PENUTUP Kapasitas parkir yang tersedia di UNISNU Jepara sudah tidak mampu lagi menampung semua kendaraan yang datang dan akan parkir Mahasiswa ataupun pengunjung terpaksa memarkir kendaraannya di badan jalan di sekitar kampus UNISNU Jepara

LATAR BELAKANG TUJUAN & MANFAAT BAB 1 PENDAHULUAN TUJUAN MANFAAT BAB 2 STUDI LITERATURE BAB 3 METODOLOGI PERENCANAAN BAB 4 PERENCANAAN STRUKTUR BAB 5 PENUTUP • Membantu pihak Yayasan UNISNU Jepara dalam menata area parkir di UNISNU Jepara. • Membantu UNISNU Jepara dalam hal pengembangan sarana dan prasarana untuk penunjang perkuliahan. • Membantu meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengguna tempat parkir. • Menerapkan dan mengembangkan ilmu yang diperoleh di bangku perkuliahan untuk merencanakan suatu struktur gedung bertingkat. • Agar kendaraan-kendaraan di area kampus UNISNU Jepara lebih tertata rapi. • Agar pengguna tempat parkir mendapatkan keamanan dan kenyamanan dalam memarkirkan kendaraannya.

LATAR BELAKANG TUJUAN & MANFAAT RUANG LINGKUP BAB 1 PENDAHULUAN RUANG LINGKUP BAB 2 STUDI LITERATURE BAB 3 METODOLOGI PERENCANAAN BAB 4 PERENCANAAN STRUKTUR BAB 5 PENUTUP • Perencanaan struktur portal beton bertulang • Perencanaan pelat lantai beton bertulang • Perencanaan komponen non-struktural seperti tangga dan ramp • Perencanaan pondasi • Gambar Kerja

LATAR BELAKANG TUJUAN & MANFAAT RUANG LINGKUP BATASAN MASALAH BAB 1 PENDAHULUAN BATASAN MASALAH BAB 2 STUDI LITERATURE BAB 3 METODOLOGI PERENCANAAN BAB 4 PERENCANAAN STRUKTUR BAB 5 PENUTUP Tugas akhir ini dititik beratkan pada perencanaan struktur dengan dibantu menggunakan program SAP 2000. Perhitungan struktur dimulai dengan analisa beban sampai dengan pendimensian.

STUDI LITERATURE BAB 1 PENDAHULUAN STUDI LITERATURE BAB 2 STUDI LITERATURE • SNI 03 -2847 -2002 (Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung ‘Beta Version’). BAB 3 METODOLOGI PERENCANAAN • SNI 03 -1726 -2002 (Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Bangunan Gedung). • SNI 03 -1726 -2003 (Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Bangunan Gedung ‘Beta Version’). BAB 4 PERENCANAAN STRUKTUR • SNI 07 -2052 -2002 (Baja Tulangan Beton). • PPIUG 1983 (Peraturan Pembebanan Indonesia Untuk Gedung). BAB 5 PENUTUP

BAB 1 METODE PENGUMPULAN DATA PENDAHULUAN DATA PRIMER DATA SEKUNDER BAB 2 STUDI LITERATURE BAB 3 METODOLOGI PERENCANAAN BAB 4 PERENCANAAN STRUKTUR BAB 5 PENUTUP Data primer merupakan data yang didapat secara langsung di lapangan, seperti pengukuran lokasi perencanaan dan juga foto kondisi lokasi perencanaan. Data sekunder merupakan data yang diperoleh dari instansi terkait dan juga literatur yang berhubungan dengan perencanaan, seperti data tanah yang nantinya akan digunakan sebagai acuan dalam perencanaan pondasi.

BAB 1 METODE PENGUMPULAN DATA METODE PERENCANAAN PENDAHULUAN METODE PERENCANAAN BAB 2 STUDI LITERATURE • Menentukan jenis beban yang akan digunakan • Mengidentifikasi jenis tanah dan wilayah gempa yang ada BAB 3 METODOLOGI PERENCANAAN pada lokasi perencanaan • Menghitung gaya-gaya yang terjadi pada setiap komonen struktur • Menentukan dimensi dan bentuk struktur, seperti kolom, BAB 4 PERENCANAAN STRUKTUR BAB 5 PENUTUP balok, dan pelat lantai

BAB 1 METODE PENGUMPULAN DATA METODE PERENCANAAN ALUR PERENCANAAN PENDAHULUAN ALUR PERENCANAAN BAB 2 STUDI LITERATURE Analisis struktur menggunakan program SAP 2000 BAB 3 METODOLOGI PERENCANAAN Pembebanan Desain awal BAB 4 Studi literatur PERENCANAAN STRUKTUR BAB 5 PENUTUP Gambar Kerja Pengumpulan data Latar belakang masalah Mulai - Desain Kolom - Desain Balok - Desain Pelat - Desain Tangga - Desain Ramp - Desain Pondasi Selesai

BAB 1 METODE PENGUMPULAN DATA METODE PERENCANAAN PENDAHULUAN JADWAL PERENCANAAN BAB 2 STUDI LITERATURE BAB 3 METODOLOGI PERENCANAAN BAB 4 PERENCANAAN STRUKTUR BAB 5 PENUTUP ALUR PERENCANAAN JADWAL PERENCANAAN

PELAT BAB 1 PENDAHULUAN PELAT ATAP PELAT LANTAI BAB 2 STUDI LITERATURE BAB 3 METODOLOGI PERENCANAAN • Ketebalan pelat = 10 cm • Ketebalan pelat = 15 cm • Tulangan tumpuan arah x • As perlu = 256, 1 mm 2 • As perlu = 423, 4 mm 2 • As terpasang = 314 mm 2 • As terpasang = 452, 2 mm 2 • D 10 -250 • D 12 -250 • Tulangan tumpuan arah y BAB 4 PERENCANAAN STRUKTUR BAB 5 PENUTUP • Tulangan tumpuan arah y • As perlu = 222 mm 2 • As perlu = 477, 1 mm 2 • As terpasang = 314 mm 2 • As terpasang = 565, 2 mm 2 • D 10 -250 • D 12 -200

PELAT BAB 1 PENDAHULUAN PELAT RAMP BAB 2 STUDI LITERATURE • Ketebalan pelat = 12 cm • Tulangan tumpuan arah x BAB 3 METODOLOGI PERENCANAAN • As perlu = 458, 5 mm 2 • As terpasang = 565, 2 mm 2 • D 12 -200 • Tulangan tumpuan arah y BAB 4 PERENCANAAN STRUKTUR • As perlu = 307, 4 mm 2 • As terpasang = 376, 8 mm 2 • D 12 -300 BAB 5 PENUTUP

PELAT TANGGA BAB 1 PENDAHULUAN PERENCANAAN TANGGA BAB 2 STUDI LITERATURE BAB 3 METODOLOGI PERENCANAAN BAB 4 PERENCANAAN STRUKTUR BAB 5 PENUTUP • Lebar bordes = 100 cm • Panjang bordes = 100 cm • Lebar tangga = 100 cm • Tinggi optrade = 16 cm • Lebar antrade = 30 cm • Tebal pelat bordes = 14 cm • Tebal pelat tangga = 14 cm

PELAT TANGGA BAB 1 PENDAHULUAN PERENCANAAN LIFT BAB 2 STUDI LITERATURE • Hitachi VFI-700 -CO 90 • Balok 50 x 30 cm • Tulangan tumpuan BAB 3 METODOLOGI PERENCANAAN • As perlu = 466, 2 mm 2 • As terpasang = 565, 2 mm 2 • 5 D 12 BAB 4 PERENCANAAN STRUKTUR • Tulangan lapangan • As perlu = 466, 2 mm 2 • As terpasang = 565, 2 mm 2 • 5 D 12 BAB 5 PENUTUP • Sengkang Ø 10 -200 LIFT

PELAT TANGGA LIFT BAB 1 PENDAHULUAN PERENCANAAN GEMPA BAB 2 STUDI LITERATURE Menggunakan desain respon spektrum pada tanah sedang berpasir dengan BAB 3 METODOLOGI PERENCANAAN periode getar 0, 4 detik dengan analisa nilai respon dinamik arah y dan x sudah melebihi nilai yang di ijinkan dan BAB 4 PERENCANAAN STRUKTUR BAB 5 PENUTUP dinyatakan sudah cukup baku GEMPA

PELAT TANGGA BAB 1 PENDAHULUAN BALOK INDUK 80 X 40 CM BAB 2 STUDI LITERATURE BAB 3 METODOLOGI PERENCANAAN BAB 4 PERENCANAAN STRUKTUR BAB 5 PENUTUP LIFT GEMPA BALOK

PELAT TANGGA LIFT BAB 1 PENDAHULUAN BALOK INDUK 80 X 40 CM BAB 2 STUDI LITERATURE • Tulangan tumpuan • As perlu = 1995, 2 mm 2 • As terpasang = 2267, 08 mm 2 BAB 3 METODOLOGI PERENCANAAN • 8 D 19 • Tulangan lapangan • As perlu = 1392, 9 mm 2 • As terpasang = 1416, 9 mm 2 BAB 4 PERENCANAAN STRUKTUR • 5 D 19 • Sengkang tumpuan • D 10 -200 BAB 5 PENUTUP • Sengkang lapangan • D 10 -350 GEMPA BALOK

PELAT TANGGA BAB 1 PENDAHULUAN BALOK ANAK 50 X 30 CM BAB 2 STUDI LITERATURE BAB 3 METODOLOGI PERENCANAAN BAB 4 PERENCANAAN STRUKTUR BAB 5 PENUTUP LIFT GEMPA BALOK

PELAT TANGGA BAB 1 PENDAHULUAN BALOK ANAK 50 X 30 CM BAB 2 STUDI LITERATURE • Tulangan tumpuan • As perlu = 1320, 4 mm 2 • As terpasang = 1416, 9 mm 2 BAB 3 METODOLOGI PERENCANAAN • 5 D 19 • Tulangan lapangan • As perlu = 592, 7 mm 2 • As terpasang = 850, 1 mm 2 BAB 4 PERENCANAAN STRUKTUR • 3 D 19 • Sengkang tumpuan • D 10 -200 BAB 5 PENUTUP • Sengkang lapangan • D 10 -350 LIFT GEMPA BALOK

PELAT TANGGA LIFT BAB 1 PENDAHULUAN KOLOM 80 X 80 CM BAB 2 STUDI LITERATURE BAB 3 METODOLOGI PERENCANAAN BAB 4 PERENCANAAN STRUKTUR BAB 5 PENUTUP GEMPA BALOK KOLOM

PELAT TANGGA LIFT GEMPA BAB 1 PENDAHULUAN KOLOM 80 X 80 CM BAB 2 STUDI LITERATURE • Tulangan • As perlu BAB 3 METODOLOGI PERENCANAAN = 9216 mm 2 • As terpasang = 9878, 4 mm 2 • 26 D 19 • Sengkang • Av perlu BAB 4 PERENCANAAN STRUKTUR BAB 5 PENUTUP = 1111, 1 mm 2 • Av terpasang = 1134, 4 mm 2 • Ø 12 -100 BALOK KOLOM

PELAT TANGGA LIFT GEMPA BALOK KOLOM PONDASI BAB 1 PENDAHULUAN PILE CAP PANCANG BAB 2 STUDI LITERATURE • 6 tiang pancang kedalaman 6 • P 1 320 x 220 tulangan D 16 - BAB 3 METODOLOGI PERENCANAAN 200 • P 2 220 x 220 tulangan D 16200 BAB 4 PERENCANAAN STRUKTUR BAB 5 PENUTUP meter, diameter 40 cm tulangan 16 D 16 • 4 tiang pancang kedalaman 6 meter, diameter 40 cm tulangan 16 D 16

SEKIAN & TERIMAKASIH

TAMPAK DEPAN

TAMPAK KANAN

TAMPAK KIRI

TAMPAK BELAKANG