STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG LANTAI BANGUNAN Program S

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG LANTAI BANGUNAN Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 01

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI Di sini hanya ditinjau pelat lantai yang tidak terletak di atas tanah langsung. Pelat lantai tingkat pada bangunan pada umumnya ditumpu oleh balok 2 yang selanjutnya meneruskan beban lantai tsb ke kolom 2. Plat lantai dapat menambah kekakuan bangunan pada arah horisontal. Tebal plat lantai dipengaruhi oleh: - Fungsi bangunan menentukan besar beban yang harus didukung - Lebar bentangan atau jarak balok-balok pendukung - Bahan yang digunakan Plat lantai bangunan dapat dibuat dari bahan: - Kayu - Beton - Baja (mis. untuk pabrik, gudang, bengkel atau bangunan khusus) Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 02

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI KAYU Plat lantai kayu dibuat dari papan kayu yang dirangkai menjadi kesatuan lantai yang kuat. Umumnya digunakan papan dengan lebar 20 – 30 cm, dengan tebal papan 2 – 3 cm dan jarak balok tumpuan antara 60 – 80 cm. Untuk panjang bentang 3 – 3, 5 m umunya digunakan balok kayu berukuran 8/12 atau 8/14. Ujung 2 balok kayu tersebut dapat didukung oleh dinding pasangan bata 1 batu atau ditumpu oleh balok beton. Papan Kayu Balok Kayu Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 03

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI KAYU Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 04

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI KAYU A C B Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 05

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI KAYU DETAIL A I I TAMPAK ATAS POT. I - I Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 06

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI KAYU DETAIL B I I TAMPAK ATAS POT. I - I Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 07

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI KAYU DETAIL C II I I II TAMPAK ATAS POT. I - I Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada POT. II - II STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 08

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI KAYU Keuntungan penggunaan kayu sbg bahan lantai terutama karena merupakan bahan yg ringan, sehingga dapat menghemat struktur pendukung dan fondasi. Tetapi bahan kayu mempunyai beberapa kelemahan a. l. : mudah terbakar, dipengaruhi cuaca, terdapat gangguan serangga, bukan peredam suara yang baik. Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 09

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI BETON Plat lantai pada bangunan gedung bertingkat pada umumnya dibuat dari beton bertulang. Dari cara membuatnya dibedakan antara: - lantai beton cor di tempat (cast in place, cast in situ) - lantai beton pracetak (precast concrete) Plat lantai beton pd umumnya didukung oleh balok 2 lantai. Namun demikian terdapat juga jenis lantai beton tanpa balok yg disebut plat datar (flat plate), atau jika dengan perkuatan (disebut drop panel, kepala kolom) di sekitar kolom disebut sbg flat slab. Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 10

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI BETON Keuntungan penggunaan plat lantai beton a. l. : - mampu mendukung beban yang besar - tahan terhadap api/kebakaran - dapat dibuat kedap air - merupakan bahan yg awet (tahan lama) dan tanpa perawatan - lebih kedap suara Kerugian: - berat sendiri plat cukup besar (dapat mencapai 50% beban lantai total) Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 11

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI BETON Beban Lantai: Tegel / Ubin keramik Lapisan Pasir (jika perlu) Spesi Pelat Beton Bertulang Instalasi Langit-langit & Penggantung 1. Beban mati (DL): - Berat sendiri pelat beton - Berat lapisan pasir (optional, dpt diganti bhn peredam lain) - Berat spesi - Berat lapis penutup (tegel, ubin keramik) - Berat langit-langit dan rangka penggantungnya optional - Berat instalasi (kabel 2, ducting AC, sistim fire protection) 2. Beban Hidup (LL) besarnya tgt dari fungsi bangunan, lihat di Peraturan Beban utk Bangunan Gedung. Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 12

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI BETON Plat lantai beton harus dibuat dg mengikuti ketentuan 2 dalam standard/ peraturan struktur beton (SNI 03 -2847 -2002; ACI 318 -2002 etc. ), a. l. : - tebal plat lantai minimum 12 cm (plat atap min. 7 cm) - jarak tulangan plat tidak kurang dari 2, 5 cm dan tdk lebih dari 20 cm p. k. p. atau 2 x tebal plat (pilih yg terkecil) - utk melindungi baja tulangan dari bahaya korosi & kebakaran dan agar berfungsi dg sempurna, maka baja tulangan harus terbungkus/terlindungi beton minimum 1 cm atau sesuai ketentuan yg berlaku dlm standard. Plat lantai beton hendaknya tidak terlalu luas (bentang terlalu panjang), agar supaya tidak membutuhkan ketebalan yang terlalu besar dan membutuhkan baja tulangan yg banyak berat & mahal. Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 13

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI BETON Untuk memperoleh bentangan plat yang relatif kecil (misal 3 m x 3 m, 3 m x 4 m, 3 m x 5 m etc. ) dapat diatur jarak 2 balok & kolom portalnya dan jika perlu dapat ditambah balok anak. Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 14

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI BETON Pada plat lantai sebaiknya dihindari adanya beban terpusat yang besar, misalnya dari beban dinding psg bata atau mesin 2 berat. Jika perlu di bawanya harus diberi balok anak. Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 15

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI BETON Untuk plat lantai beton cor ditempat, diperlukan pekerjaan acuan (cetakan, form work, bekisting) dan perancah (tiang/rangka penopang), yang berfungsi untuk menahan adukan beton yang masih basah dan belum mempunyai kekuatan, selain untuk memberi bentuk plat dg ukuran sesuai yang direncanakan. Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 16

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI BETON Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 17

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI BETON Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 Balok Induk Balok Anak Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Balok Anak Balok Induk Gbr. Rencana Balok © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 18

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI BETON Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 19

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG Gbr. Penulangan Plat Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada PLAT LANTAI BETON STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 20

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada 10 -200 8 -250 10 -150 8 -250 10 -200 10 -100 Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil 8 -250 10 -300 8 -250 10 -150 10 -100 Gbr. Penulangan Plat PLAT LANTAI BETON 10 -100 8 -250 STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 21

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI BETON Tumpuan pelat (boundary condition) - tanpa tumpuan (tepi bebas) - tumpuan sederhana (sendi, rol) - tumpuan jepit Tumpuan Jepit Tanpa Tumpuan (Tepi Bebas) Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 Tanpa Tumpuan (Tepi Bebas) Tumpuan Sederhana (Sendi atau Rol) © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 22

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI BETON Plat lantai beton di atas balok/rangka baja Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 23

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI BETON TANPA BALOK Flat Plate (Plat Lantai Beton Tanpa Balok) Plat Lantai Kolom Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 24

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI BETON TANPA BALOK Flat Slab Drop Panel (u/ perkuatan kepala kolom) Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 25

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI BETON TANPA BALOK Waffle Slab perkuatan di daerah kepala kolom Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 26

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI BETON TANPA BALOK Lantai Cendawan (kombinasi dg Pelat Waffle) Colom Capital Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 27

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI BETON PRACETAK Plat beton semi-precast Plat bagian bawah dicetak di pabrik. Setelah di pasang di tempatnya, bagian atas di cor setempat (overtoping) monolit dg balok-baloknya. Terdapat banyak jenis & bentuk penampang (patent). Beton cor ditempat (Overtoping) Elemen pracetak Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 28

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI BETON PRACETAK Hollow Core Slab (HSC): Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 29

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG PLAT LANTAI BETON PRACETAK Hollow Core Slab (HCS): Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 30

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG Plat beton berongga dg teknologi baru (patent) Bubble Deck Link ke Bubble Deck Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 31

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG TANGGA Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 32

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG TANGGA Nama-nama bagian tangga: Anak Tangga Balustrade Bordes a = aantrede (antritt) s = optrede (auftritt) Bahan untuk tangga: kayu, baja, beton atau kombinasinya Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 33

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG TANGGA Jenis 2 tangga menurut strukturnya: Tangga plat: Tangga dengan struktur pendukung berupa plat (biasanya berupa plat beton bertulang). Di atas plat tangga yang miring ini terdapat anaktangga. Tangga balok: Tangga dengan struktur pendukung berupa balok (dapat berupa balok beton bertulang, kayu atau baja profil). Tangga kantilever: Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada Anak 2 tangga berupa kantilever yang terjepit salah satu ujungnya di dalam dinding atau balok STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 34

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG TANGGA Jenis 2 tangga menurut strukturnya: (1) Tangga Pelat: Pada jenis (1): Pelat injak akan meneruskan beban ke struktur pelat tangga. Tidak ada perancangan khusus utk pelat injak. Cukup diberi tulangan susut / konstruktif. (2) Tangga Balok: Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 35

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG TANGGA Jenis 2 tangga menurut strukturnya: (3) Tangga dg Balok Tepi: (4) Tangga Kantilever: Dinding beton Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 Pada jenis (2), (3), (4): Beban tangga akan dipikul oleh plat injak sebagai pelat atau balok terlentur yang ditumpu pada kedua sisinya atau salah satu sisinya (sbg kantilever). Selanjutnya beban diteruskan ke balok pendukung atau ke dinding. © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 36

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG Tangga - Plat TANGGA Plat beton bertulang Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 37

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG Tangga - Balok TANGGA Balok beton bertulang Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 38

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG Tangga - Balok TANGGA Balok dari baja profil Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 39

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG Tangga - Balok TANGGA Balok dari kayu Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 40

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG TANGGA Escalator: >2, 0 m Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 41

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG TANGGA Bentuk-bentuk Tangga: Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada Tangga Lurus, tanpa Bordes Tangga Lurus, dengan Bordes Tangga U, dgn Bordes Tangga U, dengan 2 Bordes STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 42

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG TANGGA Bentuk-bentuk Tangga: Tangga Lingkar Tangga L, dgn Bordes Tangga Lengkung Tangga U, dg. Bordes Lengkung Tangga Lengkung Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 43

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG TANGGA Bentuk-bentuk Tangga: Anak tangga bertemu di satu titik (grs. htm) Tidak baik/nyaman ! Sebaiknya dibuat dg pembagian menurut garis biru! Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 44

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG TANGGA Persyaratan Tangga: • Lebar tangga dan bordes memenuhi kebutuhan • Panjang tangga cukup, sehingga dapat memberi aantrede (antritt) dan optrede (auftritt) yang proporsional, aman dan nyaman • Sandaran yang cukup kuat dan aman • Memenuhi persyaratan struktural a = aantrede (antritt) s = optrede (auftritt) Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 45

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG TANGGA Aturan / Pedoman: 1. Ukuran langkah 2. s + a = 59 s/d 65 cm Nilai ideal u. Indonesia: k. l. 60 cm 2. Keamanan s + a 46 cm 3. Kenyamanan a – s 12 cm Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 46

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG TANGGA Aturan / Pedoman: Lebar tangga : minimum 80 cm, (tgt luas bangunan, jml. penghuni) Tinggi optrede (s) : maks. 19 cm (umum) atau 21 cm (rmh. tinggal) Lebar aantrede (a) : min. 26 cm Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 47

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG TANGGA Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 48

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG TANGGA Contoh Hitungan: Elevasi Lantai 1: + 300 cm Elevasi Lantai 2: + 610 cm jadi beda tinggi h = 310 cm Ukuran ruang tangga: 300 cm x 400 cm. Dicoba: Tangga U dengan 1 bordes, dg lebar tangga 100 cm, lebar bordes 100 cm jadi: lebar tangga total = 2 x 100 + 10 (jrk antara) = 210 cm, OK! digunakan: s = 17 cm dan a = 28 cm jadi: 2 s + a = 2. 17 + 28 = 62, OK! Jml anak tangga n = h/s – 1 = 310/17 – 1 = 17, 24 buah Dibulatkan ke atas menjadi 18 buah 14 buah anak tangga dg s = 17 cm 4 buah anak tangga dg s = 18 cm Beda tinggi anak tangga sebesar 1 cm dapat ditolerir dan tdk akan terasa bagi pemakai. Anak tangga dg s = 18 cm tsb di taruh di bagian bawah dan atas tangga. Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 49

STRUKTUR ATAS BANGUNAN GEDUNG 400 + 6. 10 Tangga U dengan 1 bordes: 300 Dibuat jml anak tangga atas = jml anak tangga bawah = 18/2 = 9 buah naik + 4. 55 210 + 3. 00 turun 352 Panjang ruang tangga yg diperlukan = 9 x a + lbr bordes = 9 x 28 + 100 = 352 cm < tersedia = 400 cm OK! Bordes diperpanjang 352 400 Program S 1/Reg. Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG Sem. Genap 2006/2007 © Dr. -Ing. Ir. Djoko Sulistyo 04 - 50