PENGENDALIAN VEKTOR PENGERTIAN PENGENDALIAN VEKTOR Pengendalian vektor adalah

  • Slides: 8
Download presentation
PENGENDALIAN VEKTOR

PENGENDALIAN VEKTOR

PENGERTIAN PENGENDALIAN VEKTOR Pengendalian vektor adalah usaha yang dilakukan untuk menekan hewan pembawa penyakit.

PENGERTIAN PENGENDALIAN VEKTOR Pengendalian vektor adalah usaha yang dilakukan untuk menekan hewan pembawa penyakit. Vektor adalah anthropoda yang dapat menimbulkan dan menularkan suatu Infectious agent dari sumber Infeksi kepada induk semang yang rentan.

DEFINISI PENGENDALIAN VEKTOR 1. Menurut Kusnoputranto dalam Simanjuntak (2005) yang dimaksud dengan pengendalian vektor

DEFINISI PENGENDALIAN VEKTOR 1. Menurut Kusnoputranto dalam Simanjuntak (2005) yang dimaksud dengan pengendalian vektor adalah semua usaha yang dilakukan untuk menurunkan atau menekan populasi vektor pada tingkat yang tidak membahayakan kesehatan masyarakat. 2. (Slamet JS, 1994) Pengendalian vektor juga dapat diartikan sebagai suatu kegiatan untuk menurunkan kepadatan pupolasi vektor pada tingkat yang tidak lagi membahayakan bagi kesehatan manusia.

DEFINISI PENGENDALIAN VEKTOR 3. Menurut WHO (Juli Soemirat, 2009: 180), pengendalian vektor penyakit sangat

DEFINISI PENGENDALIAN VEKTOR 3. Menurut WHO (Juli Soemirat, 2009: 180), pengendalian vektor penyakit sangat diperlukan bagi beberapa macam penyakit karena berbagai alasan : a. Penyakit tadi belum ada obatnya ataupun vaksinnya, seperti hamper semua penyakit yang disebabkan oleh virus. b. Bila ada obat ataupun vaksinnya sudah ada, tetapi kerja obat tadi belum efektif, terutama untuk penyakit parasiter. c. Berbagai penyakit di dapat pada banyak hewan selain manusia, sehingga sulit dikendalikan. d. Sering menimbulkan cacat, seperti filariasis dan malaria. e. Penyakit cepat menjalar, karena vektornya dapat bergerak cepat seperti insekta yang bersayap

DEFINISI PENGENDALIAN VEKTOR 4. Pengendalian vektor berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor :

DEFINISI PENGENDALIAN VEKTOR 4. Pengendalian vektor berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 374/MENKES/PER/III/2010 Tentang Pengendalian Vektor Beberapa pertimbangan diterbitkannya Permenkes ini diantaranya: a. bahwa penyakit yang ditularkan melalui vektor masih menjadi penyakit endemis yang dapat menimbulkan wabah atau kejadian luar biasa serta dapat menimbulkan gangguan kesehatan masyarakat sehingga perlu dilakukan upaya pengendalian atas penyebaran vektor; b. bahwa upaya pengendalian vector lebih dititikberatkan pada kebijakan pengendalian vektor terpadu melalui suatu pendekatan pengendalian vektor dengan menggunakan satu atau kombinasi beberapa metode

TUJUAN PENGENDALIAN VEKTOR 1. Menurunkan populasi vektor serendah mungkin secara cepat sehingga keberadaannya tidak

TUJUAN PENGENDALIAN VEKTOR 1. Menurunkan populasi vektor serendah mungkin secara cepat sehingga keberadaannya tidak lagi berisiko untuk terjadinya penularan penyakit tular vektor di suatu wilayah. 2. Menghindari kontak dengan vektor sehingga penularan penyakit tular vektor dapat dicegah. 3. Meminimalkan gangguan yang disebabkan oleh binatang atau serangga pengganggu

Jadi pada dasarnya pengendalian vektor adalah semua upaya yang dilakukan untuk menekan, mengurangi, atau

Jadi pada dasarnya pengendalian vektor adalah semua upaya yang dilakukan untuk menekan, mengurangi, atau menurunkan tingkat populasi vektor sampai serendahnya sehigga tidak membahayakan kehidupan manusia.

TERIMA KASIH

TERIMA KASIH