Konsep Dasar Penelitian Kualitatif Isnaini Pengantar Penelitian merupakan

  • Slides: 21
Download presentation
Konsep Dasar Penelitian Kualitatif Isnaini

Konsep Dasar Penelitian Kualitatif Isnaini

Pengantar Penelitian merupakan proses yang digunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis informasi guna meningkatkan pemahaman

Pengantar Penelitian merupakan proses yang digunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis informasi guna meningkatkan pemahaman pada suatu tajuk. 3 utama penelitian • Menambah pengetahuan • Meningkatkan ide-ide baru (praktik) • Menginformasikan isu-isu penting tentang kebijakan

Penelitian kualitatif merupakan penelitian yang dilakukan berdasarkan paradigm, strategi, dan implementasi model secara kualitatif.

Penelitian kualitatif merupakan penelitian yang dilakukan berdasarkan paradigm, strategi, dan implementasi model secara kualitatif. Perspektif, strategi, dan model yang dikembangkan sangat beragam. Penelitian dengan pemndekatan kualitatif lebih menekankan analisis proses berpikir induktif yang berkaitkan dengan dinamika hubungan antar fenomena yang diamati yang senantiasa menggunakan logika ilmiah.

Penelitian kualitatif sifatnya deskriptif analitik. Data yang diperoleh seperti: 1. Hasil pengamatan 2. Hasil

Penelitian kualitatif sifatnya deskriptif analitik. Data yang diperoleh seperti: 1. Hasil pengamatan 2. Hasil wawancara 3. Hasil pemotretan 4. Analisis dokumen 5. Catatan lapangan tidak dituangkan dalam angka-angka, hasil analisis data berupa pemaparan mengenai situasi yang diteliti disajikan dalam bentuk uraian naratif.

Karakteristik Penelitian Kualitatif 1. Kajian naturalistik: melihat situasi nyata yang berubah secara alamiah, terbuka,

Karakteristik Penelitian Kualitatif 1. Kajian naturalistik: melihat situasi nyata yang berubah secara alamiah, terbuka, tidak ada rekayasa pengontrolan variabel. 2. Analisis induktif: mengungkap data khusus, detil, untuk menemukan kategori, dimensi, hubungan penting dan asli, dengan pertanyaan terbuka. 3. Holistik: totalitas fenomena dipahami sebagai sistem yang kompleks, keterkaitan menyeluruh tidak dipotong padahal terpisah, sebab-akibat.

Lanjutan 4. Data kualitatif: deskripsi rinci-dalam, persepsi-pengalaman orang. 5. Hubungan dan persepsi pribadi: hubungan

Lanjutan 4. Data kualitatif: deskripsi rinci-dalam, persepsi-pengalaman orang. 5. Hubungan dan persepsi pribadi: hubungan akrab penelitiinforman, persepsi dan pengalaman pribadi peneliti penting untuk pemahaman fenomena-fenomena. 6. Dinamis: perubahan terjadi terus, lihat proses desain fleksibel. 7. Orientasi keunikan: tiap situasi khas, pahami sifat khusus dan dalam konteks sosial historis, analisis silang kasus, hubungan waktu-tempat. 8. Empati netral: subjektif murni, tidak dibuat-buat. Patton (2001)

Tujuan dan Pertanyaan Penelitian Secara umum penelitian kualitatif mempunyai 2 tujuan, yaitu : 1.

Tujuan dan Pertanyaan Penelitian Secara umum penelitian kualitatif mempunyai 2 tujuan, yaitu : 1. Menggambarkan dan mengunggkapkan (to describe and explore). 2. Menggambarkan dan menjelaskan (to describe and explain).

Kebanyakan pertanyaan penelitian kualitatif berfokus pada topik-topik yang bersifat analitis. Dengan mengajukan pertanyaan “bagaimana”

Kebanyakan pertanyaan penelitian kualitatif berfokus pada topik-topik yang bersifat analitis. Dengan mengajukan pertanyaan “bagaimana” dan “mengapa” (how and why) dari fenomena. Untuk kemudian diikuti secara lebih terurai dengan pertanyaan “siapa, dimana, dan kapan” (who, what, where, and when).

LANDASAN TEORITIS PENELITIAN KUALITATIF Pada dasarnya Landasan Teoritis dari Penelian Kualitatif bertumpu secara mendasar

LANDASAN TEORITIS PENELITIAN KUALITATIF Pada dasarnya Landasan Teoritis dari Penelian Kualitatif bertumpu secara mendasar pada fenomenologi. Oleh Karena itu Fenomenologi dijadikan sebagai dasar teoritis utama. Sedangkan yag lainnya yaitu: Interaksi Simbolik, Kebudayaan & Etnometodologi Dijadikan sebagai Dasar Tambahan Yang Melatar Belakangi secara teoritis Penelitian Kualitatif

BIASANYA SECARA KLASIK PENELITI KUALITATIF 1. Berorientasi pada teori yang sudah ada 2. Teori

BIASANYA SECARA KLASIK PENELITI KUALITATIF 1. Berorientasi pada teori yang sudah ada 2. Teori dibatasi pada pengertian: Suatu pernyataan sistematis yang berkaitan dengan seperangkat proposisi yang berasal dari data & Diuji Kembali secara empiris Dalam Uraian tentang Dasar Teori, Bogdan & Biklen (1982) menggunakan istilah Paradigma

Tujuan dan Pertanyaan Penelitian Kualitatif Tujuan Penelitian • Deskriptif Eksploratori 1. Menguji fenomena baru

Tujuan dan Pertanyaan Penelitian Kualitatif Tujuan Penelitian • Deskriptif Eksploratori 1. Menguji fenomena baru diketahui 2. Menemukan tema-tema yang bermakna menurut partisan 3. Mengembangkan konsep, model atau hipotesis lebih detail, yang berguna bagi penelitian lebih lanjut • Deskriptif Eksplanatori 1. Menggambarkan dan menjelaskan pola-pola yang terkait dengan fenomena 2. Mengidentifikasi hubungan yang mempengaruhi fenomena • Emansipatori 1. Menciptakan kesempatan dan kemauan untuk berinisiatif dalam kegaitan sosial Pertanyaan • Apa yang terjadi dalam situasi sosial? • Apa kategori dan tema-tema yang bermakna menurut partisipan? • Bagaimana pola-pola tersebut berhubungan sehingga membentuk proposisi atau memberikan penjelasan. • Peristiwa, kepercayaan, sikap dan atau kebijakan apa yang mempengaruhi fenomena tersebut? • Bagaimana partispan menjelaskan fenomena? • Bagaimana partisipan menggambarkan dan menjelaskan masalah yang mereka hadapi dan mengambil tindakan positif

Desain Studi Kasus • Penelitian kualitatif menggunakan desain penelitian studi kasus dalam arti penelitian

Desain Studi Kasus • Penelitian kualitatif menggunakan desain penelitian studi kasus dalam arti penelitian difokuskan pada satu fenomena saja yg dipilih dan ingin dipahami secara mendalam. • Satu fenomena tersebut bisa berupa seorang pimpinan sekolah atau pimpinan pendidikan, sekelompok siswa, suatu program, suatu proses, satu penerapan kebijakan, atau satu konsep.

Kegunaan Penelitian Kualitatif 1. 2. 3. 4. 5. Sumbangan bagi penegembangan teori. Sumbangan bagi

Kegunaan Penelitian Kualitatif 1. 2. 3. 4. 5. Sumbangan bagi penegembangan teori. Sumbangan bagi penyempurnaan praktik. Sumbangan bagi penentuan kebijakan. Sumbangan bagi klarifikasi isu-isu dan tindakan sosial. Sumbangan bagi studi-studi khusus, yang tidak mungkin diteliti dengan penelitian biasa.

Sampel Purposif • Sampel purposif (purposive sample) memfokuskan pada informan-informan terpilih yang kaya dengan

Sampel Purposif • Sampel purposif (purposive sample) memfokuskan pada informan-informan terpilih yang kaya dengan kasus untuk studi yang bersifat mendalam.

Konsep Dasar Penelitian Kualitatif • Penggunaan pendekatan kualitatif sebagai metode penelitian dalam menjawab fenomena-fenomena

Konsep Dasar Penelitian Kualitatif • Penggunaan pendekatan kualitatif sebagai metode penelitian dalam menjawab fenomena-fenomena pendidikan, sosial, manajemen, ekonomi, hukum, politik, sebagai kerja ilmiah sudah banyak dilakukan bahkan di semua bidang kehidupan. • Penelitian kualitatif merupakan proses kegiatan mengungkapkan secara logis, sistematis, dan empiris terhadap fenomena-fenomena sosial yang terjadi di sekitar kita untuk direkonstruksi guna mengungkapkan kebenaran bermanfaat bagi kehidupan masyarakat dan ilmu pengetahuan.

 • Penelitian kualitatif mendasari kegiatan ilmiah yang berupaya mencari kebenaran hakiki dari setiap

• Penelitian kualitatif mendasari kegiatan ilmiah yang berupaya mencari kebenaran hakiki dari setiap fenomena sosial yang ada. Kegiatan intelektuat yang logis, sistematis, dan empiris secara refleksi menangkap makna yang hakiki dari keseluruhan yang ada

Berdasarkan pandangan tersebut dapat dilihat unsur dan ciri penelitian kualitatif sbb: Unsur-unsur penting yang

Berdasarkan pandangan tersebut dapat dilihat unsur dan ciri penelitian kualitatif sbb: Unsur-unsur penting yang mendasari penelitian kualitatif sebagai kegiatan ilmiah, yaitu: 1. 2. 3. 4. 5. kegiatan intelektual (pemikiran); mencari makna yang hakiki (interpretasi); segala fakta dan gejala{objek); dengan cara refleksi, metodis, sistematis (metode); untuk kebahagiaan masyarakat (tujuan).

Penelitian kualitatif memiliki ciri-ciri sebagaimana berikut: 1. Sistematis artinya bahasan tersusun secara teratur, berurutan

Penelitian kualitatif memiliki ciri-ciri sebagaimana berikut: 1. Sistematis artinya bahasan tersusun secara teratur, berurutan menurut sistem 2. Logis artinya sesuai dengan logika, masuk akal, benar menurut penalaran 3. Empiris artinya diperoleh dari pengalaman, penemuan, pengamatan 4. ldetodis artinya berdasarkan metode yang kebenarannya diakui oleh penalaran 5. Umum artinya mengeneralisasi, meliputi keseluruhan tidak menyangkut yang khusus saja 6. Akumulatif artinya bertambah terus, makin berkembang, dinamis

Perbedaan Kuantitatif dan Kualitatif Kuantitatif 1. 2. 3. 4. 5. 6. Langkah penelitian: Direncanakan

Perbedaan Kuantitatif dan Kualitatif Kuantitatif 1. 2. 3. 4. 5. 6. Langkah penelitian: Direncanakan secara rinci dan jelas Dapat mengguanakan sampel dan hasil penelitiannya diberlakukan untuk populasi Hipotesis (jika diperlukan): Mengajukan hipotesis yang akan diuji dalam penelitian. Hipotesis menentukan hasil yang diramalkan (apriori) Desain: langkah dan hasil penelitian yang diharapkan jelas Pengumpulan data: memungkinkan untuk diwakilkan Analisis data: dilakukan sesudah semua data terkumpul

Kualitatif 1. Langkah penelitian: Baru diketahui secara jelas setelah penelitian selesai 2. Tidak menggunakan

Kualitatif 1. Langkah penelitian: Baru diketahui secara jelas setelah penelitian selesai 2. Tidak menggunakan (istilah) sampel dan populasi. Istilah yang digunakan adalah setting/subyek penelitian. Hasil penelitian hanya berlaku bagi seting yang bersangkutan 3. Hipotesis: tidak menggunakan hipotesis sebelumnya, tetapi dapat lahir selama penelitian berlangsung (tentatif). Hasil penelitian terbuka 4. Desain: langkah penelitian fleksibel, hasil penelitian tidak bisa dipastikan sebelumnya 5. Pengumpulan data: dilakukan sendiri oleh peneliti 6. Analisis data dilakukan bersamaan dengan pengumpulan data