KEPUASAN DALAM PELAYANAN KESEHATAN PERTEMUAN 8 Drs MULYO

  • Slides: 25
Download presentation
KEPUASAN DALAM PELAYANAN KESEHATAN PERTEMUAN 8 Drs. MULYO WIHARTO, MM PRODI MIK, FIKES

KEPUASAN DALAM PELAYANAN KESEHATAN PERTEMUAN 8 Drs. MULYO WIHARTO, MM PRODI MIK, FIKES

Perusahaan jasa yang ingin berkembang harus dapat memberikan jasa yang berkualitas. Kualitas harus dimulai

Perusahaan jasa yang ingin berkembang harus dapat memberikan jasa yang berkualitas. Kualitas harus dimulai dari kebutuhan pelanggan dan berakhir pada persepsi pelanggan. Kualitas pelayanan kesehatan berpenganruh terhadap perilaku pembelian kepuasan pelanggan

Kepuasan “Satisfaction is a person’s feelings of pleasure or disapointment resulting fromcomparing a product’s

Kepuasan “Satisfaction is a person’s feelings of pleasure or disapointment resulting fromcomparing a product’s percieved performance (or outcome) in relation to his or her expectations. ”

Secara umum pengertian kepuasan konsumen atau ketidakpuasan konsumen merupakan perbedaan antara harapan (expectations) dan

Secara umum pengertian kepuasan konsumen atau ketidakpuasan konsumen merupakan perbedaan antara harapan (expectations) dan kinerja yang dirasakan (perceived performance).

Definisi Lain Kepuasan adalah perbedaan yang dirasakan antara kenyataan dengan harapan (Pascoe). Kepuasan merupakan

Definisi Lain Kepuasan adalah perbedaan yang dirasakan antara kenyataan dengan harapan (Pascoe). Kepuasan merupakan evaluasi positif dari dimensi pelayanan kesehatan yang berbeda dilihat dari sudut pandang pasien. (Linder dan Pelz)

Faktor yang mempengaruhi kepuasan Menurut Lupiyoadi (2015): Kualitas Produk • Pelanggan akan merasa puas

Faktor yang mempengaruhi kepuasan Menurut Lupiyoadi (2015): Kualitas Produk • Pelanggan akan merasa puas jika produk yang digunakan berkualitas Kualitas Pelayanan • Pelanggan akan meruas jika mendapatkan pelayanan yang sesuai degan yang diharapkan Emosional • Pelanggan akan merasa puas jika mendapatkan keyakinan bahwa produk yang mereka gunakan bernilai tinggi dr sudut pandang orang lain (self esteem)

Faktor yang mempengaruhi kepuasan Menurut Lupiyoadi (2015): Harga • Produk dengan kualitas yang sam

Faktor yang mempengaruhi kepuasan Menurut Lupiyoadi (2015): Harga • Produk dengan kualitas yang sam dengan harga relatif murah akan meningkatkan nila kepuasan pada pelanggan Biaya • Pelanggan akan cenderung memilih produk yang tidak memiliki biaya tambahan

MENGAPA TERJADI KETIDAKPUASAN DARI SISI KONSUMEN?

MENGAPA TERJADI KETIDAKPUASAN DARI SISI KONSUMEN?

1. Gap between customer’s expectations and management perceptions

1. Gap between customer’s expectations and management perceptions

Pihak manajemen tidak selalu memiliki pemahaman yang tepat tentang apa yang diinginkan oleh para

Pihak manajemen tidak selalu memiliki pemahaman yang tepat tentang apa yang diinginkan oleh para pelanggan atau bagaimana penilaian pelanggan terhadap usaha pelayanan yang diberikan oleh perusahaan.

Contoh Manajemen menganggap bahwa pelanggan menilai mutu pelayanan rumah sakit dari kualitas (mutu) makanan

Contoh Manajemen menganggap bahwa pelanggan menilai mutu pelayanan rumah sakit dari kualitas (mutu) makanan yang diberikan, tetapi sebenarnya yang diharapkan oleh pelanggan adalah cepat tanggap dan keramahan dari tenaga medis.

2. Gap between management perceptions and service quality specification

2. Gap between management perceptions and service quality specification

Manajemen mungkin tidak membuat standar kualitas yang jelas, atau standar kualitas sudah jelas tetapi

Manajemen mungkin tidak membuat standar kualitas yang jelas, atau standar kualitas sudah jelas tetapi tidak realistik, atau standar kualitas sudah jelas dan realistik namun manajemen tidak berusaha untuk melaksanakan standar kualitas tersebut. Hal ini akan mengakibatkan karyawan tidak memahami tentang kebijakan perusahaan dan ketidak percayaan terhadap sikap manajemen

Contoh Manajemen menganggap bahwa pelanggan menilai mutu pelayanan rumah sakit dari kualitas (mutu) makanan

Contoh Manajemen menganggap bahwa pelanggan menilai mutu pelayanan rumah sakit dari kualitas (mutu) makanan yang diberikan, tetapi sebenarnya yang diharapkan oleh pelanggan adalah cepat tanggap dan keramahan dari tenaga medis.

1. Gap between customer’s expectations and management perceptions

1. Gap between customer’s expectations and management perceptions

Pihak manajemen tidak selalu memiliki pemahaman yang tepat tentang apa yang diinginkan oleh para

Pihak manajemen tidak selalu memiliki pemahaman yang tepat tentang apa yang diinginkan oleh para pelanggan atau bagaimana penilaian pelanggan terhadap usaha pelayanan yang diberikan oleh perusahaan.

Contoh Adanya keinginan manajemen untuk memberikan jawaban yang cepat terhadap telepon yang masuk, namun

Contoh Adanya keinginan manajemen untuk memberikan jawaban yang cepat terhadap telepon yang masuk, namun tidak mempersiapkan operator telepon dalam jumlah yang cukup; adanya kebijakan – kebijakan yang tidak jelas, dikomunikasikan dengan buruk kepada karyawan.

3. Gap between service quality specifications and service delivery

3. Gap between service quality specifications and service delivery

Standar-standar yang tinggi harus didukung oleh sumber-sumber daya, program-program dan imbalan yang diperlukan untuk

Standar-standar yang tinggi harus didukung oleh sumber-sumber daya, program-program dan imbalan yang diperlukan untuk mendorong karyawaan dalam memberikan pelayanan yang baik kepada pelanggan. Banyak faktor yang mempengaruhi pemberian pelayanan, seperti ketrampilan dan kompetensi karyawan, moral karyawan, peralataan yang digunakan, pemberian penghargaan.

4. Gap between service delivery and external communications

4. Gap between service delivery and external communications

Harapan pelanggan dipengaruhi oleh janji-janji yang disampaikan penyedia jasa melalui komunikasi eksternal seperti para

Harapan pelanggan dipengaruhi oleh janji-janji yang disampaikan penyedia jasa melalui komunikasi eksternal seperti para wiraniaga, brosur- brosur, iklan, dan lain-lain. Hasil pelayanan yang baik dapat mengecewakan pelanggan jika komunikasi pemasaran perusahaan menyebabkan mereka memiliki harapan yang terlalu tinggi sehingga tidak realistis lagi.

Contoh Brosur hotel memperlihatkan ruangan yang indah dan kenyataannya pada saat tamu datang ke

Contoh Brosur hotel memperlihatkan ruangan yang indah dan kenyataannya pada saat tamu datang ke hotel tersebut, mereka menemukan ruangan yang sederhana

5. Gap between perceived service and expected service

5. Gap between perceived service and expected service

Perbedaan ini terjadi jika pihak manajemen gagal menutup salah satu atau lebih dari empat

Perbedaan ini terjadi jika pihak manajemen gagal menutup salah satu atau lebih dari empat kesenjangan tersebut di atas. Perbedaan inilah yang menimbulkan rasa ketidak puasan pelanggan