TEKNIK SATUAN ACARA PENYULUHAN SAP Richa Noprianty richa

  • Slides: 21
Download presentation
TEKNIK SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) Richa Noprianty richa. noprianty@gmail. com

TEKNIK SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) Richa Noprianty richa. noprianty@gmail. com

SATUAN ACARA PENYULUHAN DEFINISI: adalah seperangkat acara penyuluhan yang akan diselenggarakan termasuk topik, tempat,

SATUAN ACARA PENYULUHAN DEFINISI: adalah seperangkat acara penyuluhan yang akan diselenggarakan termasuk topik, tempat, sasaran, pemateri, dan konsep acara. TAHAPAN : 1. Tahap Pendahuluan (introduction) 2. Tahap Penyajian (presentation) 3. Tahap Penutup (test and follow up) Richa N

TAHAP-TAHAP PENYUSUNAN SAP Kegiatan penyuluhan adalah tahap yang dilakukan penyuluh atau pemateri dan peserta

TAHAP-TAHAP PENYUSUNAN SAP Kegiatan penyuluhan adalah tahap yang dilakukan penyuluh atau pemateri dan peserta penyuluhan atau masyarakat untuk mengetahui perkembangan kesehatan di lingkungan mereka. Materi penyuluhan tersebut dibatasi oleh pokok bahasan dan subpokok bahasan yang ada pada suatu SAP. Richa N

PENDAHULUAN 5% Tahap persiapan / awal Berisi ttg materi yg akan disampaikan, manfaat, hub

PENDAHULUAN 5% Tahap persiapan / awal Berisi ttg materi yg akan disampaikan, manfaat, hub materi dgn pengetahuan, & tujuan prtemuan TAHAPAN SAP Uraian (explanation) : dlm bntuk verbal / non verbal. Cth: penggunaan grafik, gambar, benda sebenarnya, model, & demonstrasi gerak. PENYAJIAN 80 % Contoh dan non-contoh yang praktis serta konkret dari uraian konsep Latihan: praktik bagi masy u/ menerapkan konsep yg dipelajari dalam bentuk keg fisik Test hasil penyuluhan. Contoh : l dengan lisan, ujian tertulis, demonstrasi / memperagakan PENUTUP 15% Umpan balik: berupa informasi atau hasil tes Rencana tindak lanjut (RTL): petunjuk ttg apa yg wajib dilakukan/dipelajari peserta selanjutnya

KOMPONEN SAP 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Terdiri dari: Topik: pokok

KOMPONEN SAP 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Terdiri dari: Topik: pokok bahasan maupun sub pokok bahasan Hari/Tanggal Waktu Tempat Sasaran Metode Materi Penyuluh/ Penyaji

ISI 1. 2. 3. 4. Latar Belakang Tujuan Umum Tujuan Khusus Setting Tempat: Pengaturan

ISI 1. 2. 3. 4. Latar Belakang Tujuan Umum Tujuan Khusus Setting Tempat: Pengaturan Posisi

PELAKSANAAN NO Tahap Kegiatan Materi 1 Pencairan Suasana 2 Isi Kegiatan para peserta mendengarkan

PELAKSANAAN NO Tahap Kegiatan Materi 1 Pencairan Suasana 2 Isi Kegiatan para peserta mendengarkan Penyaji Waktu Keterangan Pengantar Moderator materi, tujuan, dan lain 5 menit Diskusi terbuka Pengertia n Asi Esklusif 7 menit Ceramah Sdr. Laksmono

PENYAJIAN MATERI • Materi yang diberikan sesuai dengan topik. • Terdiri dari pemaparan sub

PENYAJIAN MATERI • Materi yang diberikan sesuai dengan topik. • Terdiri dari pemaparan sub topik

Penutup • Pemberian kesimpulan secara menyeluruh dengan dibuka sebelumnya sesi tanya jawab atau diskusi

Penutup • Pemberian kesimpulan secara menyeluruh dengan dibuka sebelumnya sesi tanya jawab atau diskusi peserta.

Daftar Pustaka • Daftar pustaka di tulis sesuai dengan materi yang disajikan • Penulisan

Daftar Pustaka • Daftar pustaka di tulis sesuai dengan materi yang disajikan • Penulisan dengan menggunakan APA Style atau MLA Style

SATUAN ACARA PENYULUHAN …………………. . • • Pokok Bahasan : Ggg Kekurangan Yodium Sasaran

SATUAN ACARA PENYULUHAN …………………. . • • Pokok Bahasan : Ggg Kekurangan Yodium Sasaran : masyarakat Desa Tanjungsari Target : Ibu-Ibu RT Desa Tanjungsari Hari/Tanggal : Kamis, 9 Mei 2019 Waktu : 10. 00 – 11. 30 WIB (90 menit) Tempat : Balai pertemuan Desa Penyuluh/ Penyaji: Richa Noprianty

A. Latar Belakang • Ada empat masalah Utama gizi di Indonesia, yaitu Kekurangan Energi,

A. Latar Belakang • Ada empat masalah Utama gizi di Indonesia, yaitu Kekurangan Energi, Kekurangan Protein, Kekurangan Vitamin A, dan Kekurangan Yodium. Selain itu masalah yang akhir-akhir ini terjadi adalah masalah kependekan dan kegemukan yang berasal dari perubahan pola makan dari status sosial-ekonomi.

B. TUJUAN UMUM • Setelah dilakukannya penyuluhan diharapkan masyarakat dapat meningkatkan konsumsi yodium dengan

B. TUJUAN UMUM • Setelah dilakukannya penyuluhan diharapkan masyarakat dapat meningkatkan konsumsi yodium dengan memilih garam yang beryodium. C. TUJUAN KHUSUS • Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan masyarakat mampu: 1. Mendeskripsikan/Menjelaskan pengertian garam beryodium 2. Mendeskripsikan manfaat garam beryodium 3. Menilai jumlah konsumsi yang aman dianjurkan 4. Mengidentifikasi kekurangan dan kelebihan yodium 5. Menjelaskan cara penggunaan garam yang baik 6. Menjelaskan cara penyimpanan garam yang baik 7. Membedakan garam yodium yang baik dan tidak

D. Materi: TERLAMPIR n Berisi tentang materi yg akan disampaikan kepada masyarakat

D. Materi: TERLAMPIR n Berisi tentang materi yg akan disampaikan kepada masyarakat

E. Metode • Metode: Ceramah dan Diskusi, FGD, Demonstrasi, studi kasus, dll………. . F.

E. Metode • Metode: Ceramah dan Diskusi, FGD, Demonstrasi, studi kasus, dll………. . F. Media • Poster, Baliho, Booklet, flipchart, alat peraga

G. Kegiatan penyuluhan No Tahap Waktu Kegiatan Penyuluh Kegiatan peserta

G. Kegiatan penyuluhan No Tahap Waktu Kegiatan Penyuluh Kegiatan peserta

H. Evaluasi 1. 2. 3. Evaluasi struktur Evaluasi proses Evaluasi hasil

H. Evaluasi 1. 2. 3. Evaluasi struktur Evaluasi proses Evaluasi hasil

I. Setting Tempat Fasilitator peserta Penyaji Peserta Fasilitator

I. Setting Tempat Fasilitator peserta Penyaji Peserta Fasilitator

Daftar Pustaka • Noprianty, R. 2018. Nursing Education. Bandung : STIKes Dharma Husada.

Daftar Pustaka • Noprianty, R. 2018. Nursing Education. Bandung : STIKes Dharma Husada.

Tugas • • Kel 1 : kesehatan gigi dan mulut Kel 2 : bahaya

Tugas • • Kel 1 : kesehatan gigi dan mulut Kel 2 : bahaya merokok Kel 3 : jajanan sehat Kel 4 : cegah DBD dengan 3 M

21

21