PUPUK ORGANIK CAIR Teknologi Pupuk dan Pemupukan Ratih

  • Slides: 18
Download presentation
PUPUK ORGANIK CAIR Teknologi Pupuk dan Pemupukan| Ratih Kurniasih

PUPUK ORGANIK CAIR Teknologi Pupuk dan Pemupukan| Ratih Kurniasih

PENGERTIAN PUPUK ORGANIK CAIR Ø Pupuk organik cair merupakan larutan yang berasal dari pembusukan

PENGERTIAN PUPUK ORGANIK CAIR Ø Pupuk organik cair merupakan larutan yang berasal dari pembusukan bahan-bahan organik. Ø Pupuk organik cair kebanyakan diaplikasikan melalui daun atau disebut sebagai pupuk cair foliar yang mengandung hara makro dan mikro esensial (N, P, K, S, Ca, Mg, B, Mo, Cu, Fe, Mn, dan bahan organik). Teknologi Pupuk dan Pemupukan| Ratih Kurniasih

MACAM-MACAM POC Ø Pupuk cair dapat diproduksi dari limbah industri peternakan (limbah cair dan

MACAM-MACAM POC Ø Pupuk cair dapat diproduksi dari limbah industri peternakan (limbah cair dan setengah padat atau slurry) yaitu melalui pengomposan dan aerasi (Haga, 1999). Ø Pupuk organik cair dapat diklasifikasikan atas pupuk kandang cair, biogas, pupuk cair dari limbah organik, pupuk cair dari limbah kotoran manusia, dan mikroorganisme efektif (Parnata, 2005). Teknologi Pupuk dan Pemupukan| Ratih Kurniasih

SUMBER BAHAN BAKU POC • Menurut hasil penelitian Prasetya (2015) pupuk cair dapat dibuat

SUMBER BAHAN BAKU POC • Menurut hasil penelitian Prasetya (2015) pupuk cair dapat dibuat dari kulit kacang tanah dan rumen sapi dan menambahkan jamur Trichoderma sp. Hasil penelitian menunjukan bahwa kandungan N, P, dan K pupuk organik cair yang besar adalah dari perlakuan P 311 dengan 10% kulit kacang tanah dan 90% rumen sapi dengan penambahan 50 ml inoculum jamur didapatkan nilai sebesar 0, 19% dengan nilai P 649, 34 ppm, dan K 377, 76 ppm. Teknologi Pupuk dan Pemupukan| Ratih Kurniasih

 • Pada penelitian Sinaga (2009) bahwa pupuk cair dapat dibuat dari sampah organik

• Pada penelitian Sinaga (2009) bahwa pupuk cair dapat dibuat dari sampah organik pasar. Pada penelitian tersebut menunjukan bahwa pemberian dosis strarter (Boisca) berpengaruh sangat nyata terhadap C/N. Hasil yang terbaik diperoleh pada kombinasi dosis boisca 10 ml dengan lama perendaman 21 hari. • Urine sapi dapat diolah menjadi pupuk organik cair, karena mengandung unsur hara yaitu : N=0, 12% P=0, 042% dan K=1, 124%, C-organik=10, 54% (Ni’am, 2015). Teknologi Pupuk dan Pemupukan| Ratih Kurniasih

 • Tanaman yang sering digunakan sebagai pupuk organik cair adalah jenis kacang-kacangan (Leguminose)

• Tanaman yang sering digunakan sebagai pupuk organik cair adalah jenis kacang-kacangan (Leguminose) seperti lamtoro karena banyak mengandung bahan organik yang tinggi. • Lamtoro merupakan tanaman pagar yang hanya 2 digunakan sebagai makanan ternak, karena mengandung protein, lemak, kalsium, dan vitamin. Daun lamtoro digunakan sebagai pupuk organik cair karena mengandung 3, 84% N; 0, 20% K; 1, 31% Ca; 0, 33% Mg (Palimbungan dkk, 2006). Teknologi Pupuk dan Pemupukan| Ratih Kurniasih

Tabel 1. Bahan pembuatan pupuk organik cair dan peruntukkannya Teknologi Pupuk dan Pemupukan| Ratih

Tabel 1. Bahan pembuatan pupuk organik cair dan peruntukkannya Teknologi Pupuk dan Pemupukan| Ratih Kurniasih

PROSES PEMBUATAN POC 1. POC dibuat dengan melarutkan pupuk yang telah jadi atau setengah

PROSES PEMBUATAN POC 1. POC dibuat dengan melarutkan pupuk yang telah jadi atau setengah jadi dengan air. Salah satu jenis pupuk atau campuran semuanya dapat dijadikan pupuk organik cair. Pupuk organik cair (POC) yang dibuat dengan cara ini memiliki karakteristik yang mirip dengan pupuk organik padat, hanya saja berwujud cairan. Jenis POC yang dibuat dengan cara ini cenderung kurang stabil dan mudah mengendap, sehingga tidak dapat disimpan dalam waktu yang lama. Begitu dibuat, pupuk ini harus segera digunakan, dengan cara menyiramkannya pada permukaan tanah. Teknologi Pupuk dan Pemupukan| Ratih Kurniasih

2. Dengan memfermentasikan bahan-bahan organik dalam kondisi anaerob dengan bantuan organisme hidup. Kondisi anaerob

2. Dengan memfermentasikan bahan-bahan organik dalam kondisi anaerob dengan bantuan organisme hidup. Kondisi anaerob berarti dikondisikan dalam keadaan tidak ada udara. Untuk membuat POC jenis ini, dibuat dari material organik yang belum terkomposkan. Berbeda dengan POC jenis pertama dimana pupuk padat didispersikan dalam larutan, POC yang dibuat dengan metode ini benar-benar menyerupai larutan, tanpa adanya butiran-butiran atau padatan yang terdispersi, sehingga menghasilkan POC yang lebih stabil, dan tidak ada endapan material. Teknologi Pupuk dan Pemupukan| Ratih Kurniasih

MANFAAT POC Pupuk organik cair mempunyai beberapa manfaat diantaranya adalah (Nur Fitri, Erlina Ambarwati,

MANFAAT POC Pupuk organik cair mempunyai beberapa manfaat diantaranya adalah (Nur Fitri, Erlina Ambarwati, dan Nasih Widya, 2007) : 1) dapat mendorong dan meningkatkan pembentukan klorofil daun dan pembentukan bintil akar pada tanaman leguminosae sehingga meningkatkan kemampuan fotosintesis tanaman dan penyerapan nitrogen dari udara. 2) dapat meningkatkan vigor tanaman sehingga tanaman menjadi kokoh dan kuat, meningkatkan daya tahan tanaman terhadap kekeringan, cekaman cuaca dan serangan patogen penyebab penyakit. Teknologi Pupuk dan Pemupukan| Ratih Kurniasih

3) merangsang pertumbuhan cabang produksi. 4) meningkatkan pembentukan bunga dan bakal buah, serta 5)

3) merangsang pertumbuhan cabang produksi. 4) meningkatkan pembentukan bunga dan bakal buah, serta 5) mengurangi gugurnya daun, bunga dan bakal buah. Teknologi Pupuk dan Pemupukan| Ratih Kurniasih

Tabel 2. Standar Kualitas Mutu Pupuk Organik Parameter Total N C Organik Rasio C/N

Tabel 2. Standar Kualitas Mutu Pupuk Organik Parameter Total N C Organik Rasio C/N P 2 O 5 K 2 O p. H Standar < 2% > 4% 15 -25% < 2% 4 -8 Sumber: (Peraturan Menteri Pertanian No. 28/Permentan/OT. 140/2/2009) Teknologi Pupuk dan Pemupukan| Ratih Kurniasih

Tabel 3. Kandungan Unsur Hara Limbah Kulit Nanas Sumber : Hasil analisis di Laboratorium

Tabel 3. Kandungan Unsur Hara Limbah Kulit Nanas Sumber : Hasil analisis di Laboratorium Perusahaan Kelapa Sawit “Mina Mas Research Centre” Teknologi Pupuk dan Pemupukan| Ratih Kurniasih

Tabel 4. Hasil Analisis Kandungan Hara Pupuk Cair dari Limbah Rumah Tangga Teknologi Pupuk

Tabel 4. Hasil Analisis Kandungan Hara Pupuk Cair dari Limbah Rumah Tangga Teknologi Pupuk dan Pemupukan| Ratih Kurniasih

CONTOH IMPLEMENTASI POC PADA TANAMAN 1. Hasil penelitian Haryanto (2000) bahwa kandungan N pupuk

CONTOH IMPLEMENTASI POC PADA TANAMAN 1. Hasil penelitian Haryanto (2000) bahwa kandungan N pupuk organik cair daun lamtoro dapat memperbaiki sifat fisik tanah sehingga mendukung pertumbuhan tanaman ubi jalar. 2. Hasil penelitian Palimbungan (2006) pengaruh ekstrak daun lamtoro sebagai pupuk organik cair memberikan pengaruh nyata pada setiap level dosis yang diberikan. Pada dosis 250 cc/l air memberikan pengaruh paling baik pada pertumbuhan tinggi tanaman sawi Teknologi Pupuk dan Pemupukan| Ratih Kurniasih

3. Menurut hasil penelitian Desiana (2013) menunjukan adanya interaksi antara pemberian urine sapi dan

3. Menurut hasil penelitian Desiana (2013) menunjukan adanya interaksi antara pemberian urine sapi dan limbah cair industri tahu terhadap pertumbuhan bibit kakao dengan tinggi tanaman dan jumlah daun yang terbaik pada dosis 80 ml/kg urine sapi. 4. Menurut hasil penelitian Susetyo (2013) bahwa pemanfaatan urine sapi sebagai pupuk organik cair dengan penambahan akar bambu melalui fermentasi yang efektif yaitu pada perlakuan X 2 KC (menambahkan 2% PGPR akar bambu dan urine sapi melalui proses fermentasi 14 hari) menunjukan hasil terbaik Nitrogen 11, 32, Pospor 406, 31, dan Kalium 4, 00. Teknologi Pupuk dan Pemupukan| Ratih Kurniasih

APLIKASI POC PADA TANAMAN • Proses pengenceran disesuaikan dengan karakteristik tanaman. • Pemberian pupuk

APLIKASI POC PADA TANAMAN • Proses pengenceran disesuaikan dengan karakteristik tanaman. • Pemberian pupuk organik cair diberikan 1 -2 minggu sekali. • Disemprotkan langsung ke daun, terutama untuk tanaman epifit. • Disiram ke sekeliling tanaman, atau dalam larikan. • Diberikan pada saat pengolahan tanah bersamaan dengan pupuk organik padat. Teknologi Pupuk dan Pemupukan| Ratih Kurniasih

 • Bila POC ditujukan untuk menutrisi pertumbuhan daun, maka untuk pengaplikasiannya dapat dilakukan

• Bila POC ditujukan untuk menutrisi pertumbuhan daun, maka untuk pengaplikasiannya dapat dilakukan dengan menyemprotkan pada tanaman yang baru bertunas. Namun, bila ditujukan untuk memaksimalkan pertumbuhan buah, biji atau umbi, maka aplikasikan pada saat peralihan fase vegetatif ke generatif. • POC dapat disemprotkan langsung pada bagian bunga, buah atau daun dengan interval waktu pengaplikasian sekitar seminggu sekali pada musim kering atau 3 hari sekali pada musim hujan. Teknologi Pupuk dan Pemupukan| Ratih Kurniasih