KPJM AUSTRALIA CIRINYA DAN INSTITUSISISTEM PENDUKUNGNYA Disajikan oleh

  • Slides: 23
Download presentation
KPJM AUSTRALIA CIRINYA DAN INSTITUSI/SISTEM PENDUKUNGNYA Disajikan oleh Pat Mc. Mahon Penasehat Anggaran, Department

KPJM AUSTRALIA CIRINYA DAN INSTITUSI/SISTEM PENDUKUNGNYA Disajikan oleh Pat Mc. Mahon Penasehat Anggaran, Department Keuangan dan Deregulasi Australia

Tujuan dari dua sesi berikutnya adalah: 1. Memperoleh pemahaman yang lebih baik mengenai KPJM

Tujuan dari dua sesi berikutnya adalah: 1. Memperoleh pemahaman yang lebih baik mengenai KPJM dan perbedaannya dengan pendekatan tradisional; 2. Memberi gambaran institusi utama dan sistem yang dibutuhkan untuk mendukung KPJM; dan 3. Melihat contoh-contoh praktis mengenai bagaimana KPJM dapat diaplikasikan pada beberapa instansi percontohan (pilot)

Tiga ciri dari sebuah KPJM 1. Penganggaran untuk lebih dari satu tahun – prakiraan

Tiga ciri dari sebuah KPJM 1. Penganggaran untuk lebih dari satu tahun – prakiraan tahun-tahun maju merepresentasikan keberlanjutan kebijakan-kebijakan pemerintah; 2. Penyesuaian yang diperbolehkan hanya untuk i) perubahan harga atau biaya diluar kendali manajer, ii) keputusan pemerintah, and iii) variasi permintaan pada program yang digerakkan oleh permintaan; dan 3. KPJM tidak berarti bahwa appropriasi adalah untuk beberapa tahun. Di Australia, appropriasi hanya untuk satu tahun saja.

Manfaat dari sebuah KPJM “Sebenarnya” (Penganggaran multi-year)

Manfaat dari sebuah KPJM “Sebenarnya” (Penganggaran multi-year)

Ciri 1. Penganggaran untuk lebih dari satu tahun – Anggaran 2008 -09

Ciri 1. Penganggaran untuk lebih dari satu tahun – Anggaran 2008 -09

Ciri 2. Prakiraan Maju dihubungkan dengan Anggaran (tidak ada penganggaran baru /zero-based budgeting setiap

Ciri 2. Prakiraan Maju dihubungkan dengan Anggaran (tidak ada penganggaran baru /zero-based budgeting setiap tahun)

Beberapa contoh dari Variasi “lain” (dari Dokumen Anggaran No. 1 2008 -09) • “Pengurangan

Beberapa contoh dari Variasi “lain” (dari Dokumen Anggaran No. 1 2008 -09) • “Pengurangan $318 juta pada prakiraan belanja untuk Parenting Payment menunjukkan adanya kenaikan jumlah orang yang tidak lagi berhak untuk pembayaran tersebut berdasarkan penghasilan terlapor yang lebih tinggi” • “Pengurangan $178 juta pada prakiraan belanja untuk Farmasi dan Jasa Farmasi didorong oleh kenaikan penggunaan sejumlah obat yang lebih rendah dari yang diekpektasikan dalam Skema Tunjangan Farmasi” • “Pengurangan $128 juta pada prakiraan belanja untuk Tunjangan Pajak Keluarga didorong oleh penurunan jumlah penerima berdasarkan penghasilan terlapor yang lebih tinggi”

Feature 3. Penganggaran Tahun Jamak tetapi appropriasi tahunan!

Feature 3. Penganggaran Tahun Jamak tetapi appropriasi tahunan!

Arencana Pembangunan Jangka Panjang – yang akan diimplementasikan Ciri 3. Penganggaran Tahun Jamak dan

Arencana Pembangunan Jangka Panjang – yang akan diimplementasikan Ciri 3. Penganggaran Tahun Jamak dan Appropriasi tahunan dibawah KPJM U T K Proses Kebijakan Baru Melanjutkan Kebijakan KPJM ini (sudah diimplementasikan MTEF - –Saat Current (already implemented) 20 yrs thn 54 yrs Long Term Development Plan - – Rencana Pembangunan Jangka Menengah yang akan diimplementasikan Agenda Pemerintah/ Medium Term Development Rencana Strategis Plan/Strategic Plan Kebijakan Baru Pemerintah/Kebijakan Baru Kemernterian Review of Continuing Policy using PBB Activity Kegiatan Program Output Keluaran Outcome Hasile Perubahan Changes to untuk Continuing Kebijakan Policy. Berlanjut from dari PBB PBK PB MTEF – Revised APPROPRIASI SATU New. TAHUN State Budget Plan Melanjutkan Kebijakan Continuing Policy Tpada ahun Anggaran over 5 years Kebijakan Baru New Policy over 5 Pada Tahun Anggaran years M E N C A P A I – 5 Years Total Appropriasi over 5 years A N G G A R A N 4 T A H U N A N B A R U

Lima “Unsur” institusional terkait KPJM Australian A. Proses kabinet yang mencatat keputusan berbasis tahun

Lima “Unsur” institusional terkait KPJM Australian A. Proses kabinet yang mencatat keputusan berbasis tahun jamak; B. Parameter – Penyesuaian ekonomi (cth. harga) dan spesifik (terkait) program untuk faktor-faktor diluar kendali pemerintah; C. Menetapkan kerangka program dan biaya operasional (“running costs” vs “non running costs”) (berhubungan erat dengan manfaat PBK dan menselaraskan KPJM dan PBK; D. Sistem biaya yang membutuhkan persetujuan Departemen Keuangan; dan E. Sistem Informasi Manajemen Keuangan yang Handal

Unsur A. Contoh Keputusan Anggaran oleh Pemerintah

Unsur A. Contoh Keputusan Anggaran oleh Pemerintah

Unsur B. Parameter untuk variabel ekonomi dan spesifik (terkait) program • Parameter adalah variabel

Unsur B. Parameter untuk variabel ekonomi dan spesifik (terkait) program • Parameter adalah variabel ekonomi atau spesifik (terkait) program dimanajer & pemerintah tidak memiliki kendali untuk mempengaruhi harga atau biaya dari keluaran. • Kesepakatan dibutuhkan untuk menghasilkan dan mengaplikasikan perkiraan parameter untuk prakiraan maju – Adalah sangat penting bahwa penyesuaian tersebut terjadi pada Prakiraan Maju, jika tidak pendanaan yang disediakan tidak akan mencukupi untuk melaksanakan program sesuai dengan yang direncanakan oleh pemerintah

Contoh dari beberapa parameter ekonomi dari Dokumen Anggaran 2008 -09

Contoh dari beberapa parameter ekonomi dari Dokumen Anggaran 2008 -09

Contoh yang menyoroti beberapa parameter spesifik program (dari Dokumen Anggaran 2008 -09) • “Kenaikan

Contoh yang menyoroti beberapa parameter spesifik program (dari Dokumen Anggaran 2008 -09) • “Kenaikan $207 juta pada perkiraan belanja untuk Jasa Perawatan Medis/Medicare menunjukkan kenaikan pada permintaan pada sejumlah jasa medis termasuk jasa yang disediakan oleh praktisi umum, jasa patologi dan jasa diagnosa gambar (diagnostic imaging services)” • “ Kenaikan $240 juta pada perkiraan belanja untuk subsidi tingkat bunga dibawah bantuan Kondisi Pengecualian (Exceptional Circumstances), utamanya dikarenakan lebih banyak petani yang berhak dibandingkan dengan perkiraan”

Menyusun perkiraan parameter ekonomi & variabel spesifik (terkait) program Parameter ekonomi • Parameter ekonomi

Menyusun perkiraan parameter ekonomi & variabel spesifik (terkait) program Parameter ekonomi • Parameter ekonomi berdasarkan dari perkiraan Kelompok Peramalan Ekonomi Bersama (Joint Economic Forecasting Group). • Parameter ekonomi diperbaharui setiap interval waktu yang teratur, biasanya tiga atau empat kali setahun. Parameter spesifik program • Model yang disetujui oleh Departemen Keuangan dan Kementerian/Lembaga biasanya digunakan untuk menyusun prakiraaan maju program yang kompleks dan besar.

Unsur C. Menyelaraskan KPJM & PBK dan menetapkan sebuah kerangka untuk “fleksibilitas biaya operasional”

Unsur C. Menyelaraskan KPJM & PBK dan menetapkan sebuah kerangka untuk “fleksibilitas biaya operasional” FUEL SUBSIDY Inputs Processes/ activities Outputs / programs Outcomes Subsidy Payment to oil refiners. Affordable Fuel for Indonesian citizens Subsidy Payment to oil refiners Affordable Fuel for Indonesian citizens Departmental (running) costs Salaries Goods and Services Program Management Property Expenses Office Expenditure Program Management Administered costs (non running costs ) Subsidy Paymentset by Subsidy Government

Unsur D. Pembiayaan (Costing) yang Akurat & Independen • Pemerintah mensyaratkan bahwa setiap instansi

Unsur D. Pembiayaan (Costing) yang Akurat & Independen • Pemerintah mensyaratkan bahwa setiap instansi harus membuat persetujuan atas pembiayaan (costings) mereka dengan Departemen Keuangan. Catatan: – Departemen Keuangan menyetujui biayanya bukan berarti mendukung nilai-nilai kebijakan dari proposal kebijakan baru. – Melalui analisa biaya secara menyeluruh, Departemen Keuangan sering memperoleh pemahaman yang lebih baik mengenai kebijakan tersebut dan nilai-nilainya.

Unsur E. Sitem penganggaran terpusat untuk mengendalikan variasi atas prakiraan maju • Catatan perkiraan

Unsur E. Sitem penganggaran terpusat untuk mengendalikan variasi atas prakiraan maju • Catatan perkiraan yang terotorisasi adalah sistem penganggaran terpusat yang dikelola oleh Departemen Keuangan. • Perubahan tidak bisa dibuat tanpa kewenangan cth. – – Keputusan pemerintah; Parameter ekonomi; Parameter spesifik (terkait) program; dan Lainnya (jarang digunakan, tapi dapat termasuk perubahan terkait standar akuntansi, dll)

Rangkuman mengenai apa itu KPJM dan perbedaannya dibandingkan dengan model tradisional • Perkiraan pendapatan

Rangkuman mengenai apa itu KPJM dan perbedaannya dibandingkan dengan model tradisional • Perkiraan pendapatan dan belanja dari kebijakan yang disetujui Pemerintah untuk tahun-tahun ke depan • Dihubungkan dengan Anggaran (yaitu. tidak ada lagi zero based budgeting). Variasi dapat terjadi hanya untuk sejumlah kecil alasan, umumnya: – Keputusan pemerintah – Penyesuaian parameter • KPJM dapat secara langsung dihubungkan ke rencana nasional tahun jamak

Bagan yang Menggambarkan Proses Penganggaran dibawah KPJM di Indonesia Proses Kebijakan Baru Melanjutkan Kebijakan

Bagan yang Menggambarkan Proses Penganggaran dibawah KPJM di Indonesia Proses Kebijakan Baru Melanjutkan Kebijakan KPJM - Saat ini (sudah diimplementasikan) 20 Tahun U T K Rencana Pembangunan Jangka Panjang yang akan diimplementasikan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Rencana Pembangunan Jangka Menengah- yang akan diimplementasikan 5 Tahun Rencana Pembangunan Jangka /Rencana Strategis Menengah / Rencana Strategis Kebijakan Baru Pemerintah/Kebijakan Baru Kemernterian Review of Continuing Policy using PBB Kegiatan Program Keluaran Hasile KPJM - Disesuaikan Melanjutkan Kebijakan selama 5 tahun Perubahan untuk Kebijakan Berlanjut dari PBK M E N C A P A I VISI NASIONAL V I S I P R E RENCANA ANGGARAN PEMERINTAH YANG BARU – 5 TAHUN Kebijakan Baru selama 5 tahun Total selama 5 Tahun S I D E N

Contoh Hipotesis dari “melanjutkan” dan “kebijakan baru” – Keluarga Berencana Rencana Nasional Lima Tahunan

Contoh Hipotesis dari “melanjutkan” dan “kebijakan baru” – Keluarga Berencana Rencana Nasional Lima Tahunan • Rencana Nasiona menyatakan target aspirasional untuk Jasa Keluarga Berancana /BKKBN (Family Planning Services) untuk melayani 25 juta keluarga. Rencana Anggaran 4 tahun yang Ada • Dana yang dialokasikan pada keputusan sebelumnya hanya untuk melayani 10 juta keluarga. Celah fiskal (fiscal space) memperbolehkan pengeluaran baru pada prioritas yang belum diimplementasikan • Pemerintah meminta rencana kebijakan baru sepanjang batas yang tersedia. Kebijakan Baru di Anggaran • Pemerintah mengalokasikan anggaran untuk tambahan 5 juta keluarga. Prakiraan maju yang baru menyediakan pendanaan untuk 15 juta keluarga. Appropriasi untuk bantuan Keluarga Berencana menjadi 15 juta keluarga.

NUMBER OF FAMILIES 2009 2010 2011 2012 2013 Planning Target 25, 000, 000 25,

NUMBER OF FAMILIES 2009 2010 2011 2012 2013 Planning Target 25, 000, 000 25, 000 MTEF - Existing Policy 10, 000, 000 10, 000 New Policy (Addition) 0 5, 000, 000

Ada Pertanyaan?

Ada Pertanyaan?