KEBUDAYAAN INDONESIA NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA KELOMPOK 3
KEBUDAYAAN INDONESIA NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA
KELOMPOK 3 • Nama Anggota : 1. 2. 3. 4. 5. Aldi Bprijansyah Daniel Alvin Rajis Franschoise Wahyu Sulaiman Zuan Bangkit (10518444) (11518642) (15518856) (17518628) (17518602)
LETAK GEOGRAFIS INDONESIA BENUA ASIA SAMUDRA PASIFIK SAMUDRA HINDIA BENUA ASUTRALIA
TEKTONISME DI INDONESIA • • • HITAM: LEMPENG EURASIA UNGU: LEMPENG FILIPINA BIRU: LEMPENG PASIFIK
NEGARA TETANGA INDONESIA -UNGU: FEDERASI MALAYSIA -HITAM: KESULTANAN BRUNEI DARUSSALAM -HIJAU: REPUBLIK FILIPINA -BIRU: NEGARA PERSEMAKMURAN PAPUA NUGINI -ORANYE: NEGARA PERSEMAKMURAN AUSTRALIA -MERAH MUDA: REPUBLIK TIMOR LESTE
INFORMASI TAMBAHAN • INDONESIA MERUPAKAN NEGARA ARCHIPELAGIS TERBESAR DI DUNIA DAN MEMPUNYAI 17. 500 LEBIH PULAU(PERLU RUJUKAN) YANG TERBAGI LAGI KEDALAM KEPULAUAN SUNDA BESAR, SUNDA KECIL, CELEBES, BORNEO, PAPUA DAN LAIN SEBAGAINYA. • INDONESIA MEMPUYAI KERAGAMAN GEOGRAFIS BERBEDA DARI SETIAP PEMBAGIAN WILAYAH PULAU YANG DI AKIBATKAN OLEH ISOLASI WILAYAH, IKLIM, DAN FAKTOR GEOLOGIS ITU SENDIRI
MASYRAKAT Indonesia adalah entitas sosial yang satuan pembentuknya berbeda secara fundamental baik itu dilihat dari segi etnografis, religi, kultur, maupun linguistika. Indonesia juga terdiri atas kelompok masyrakat etnis majemuk yang terbagi kedalam beberapa konstrasi pulau yaitu suku, jawa, sumatra, kalimantan sulawesi dan papua Kesemua kelompok etnis tersebut masih juga dapat diabgi-bagi lagi kedalam beberapa kelompok yang nantinya dapat disamakan oleh ciri fisik khusus, warna kulit, tinggi badan, dan bentuk rambut
MASYARAKAT • Yang jika dijelaskan secara ringkas Masyrakat indonesia terdiri lebih dari 300 kelompok etnik atau suku bangsa di Indonesia. atau tepatnya 1. 340 suku bangsa menurut sensus BPS tahun 2010. • Suku Jawa adalahkelompok suku terbesar di Indonesia dengan jumlah mencapai 41% dari total populasi. Diikuti suku sunda dan suku pulau dengan kepadatan tinggi
ADAT ISTIADAT • Adat istiadat adalah manifestasi kebudayaan, adat istiadat adalah kaidah dan kebiasaan yang ada didalam suatu masyarakat. • Jika suatu adat itu dilanggar ataupun dilupakan maka akan ada kehancuran bagi suatu masyrakat adat itu sendiri • Adat istiadat di indonesia erat kaitannya dengan norma dan kearifan lokal yang ada didalam budayanya, yang muncul sebagai akibat daripada hidup dalam waktu yang lama disuatu daerah. • Dikarenakan hal tersebut suatu Adat istidat di indonesia sangatlah berbeda dan kental dibandingkan dengan negara lain, karena masyrakat indonesia masih bergantung terhadap alam dalam skala besar, yaitu masyarakat indonesia masih sangat tradisional
Contoh Adat Istiadat Di Indonesia • • • 1. Upacara Ngaben Dan Makepung Di Bali 2. Upacara Kasada Bromo 3. Upacara Karapaan Sapi Di Madura 4. Atraksi Debus Di Banten 5. Tabuik Di Pariaman 6. Upacara Dugderan Di Semarang 7. Pasola Di Sumba 8. Rambu Solo Dan Adu Kerbau Toraja 9. Kebo - Keboan Di Banyuwangi 10. Serta Upacara Adat Seren Taun Di Kuningan
Adat Istiadat Di Indonesia : • • • 11. Tradisi Potong Jari Dari Papua 12. Karapan Sapi Dari Madura 13. Ritual Tiwah Dari Jawa 14. Keboan Dari Banyuwangi 15. Bakar Tongkang Dari Riau, DST.
KEBIJAKAN GARIS BESAR HALUAN NEGARA • • POLITIK MENCARI KAWAN POLITIK LUAR NEGERI BEBAS AKTIF ANTI-PENJAJAHAN SEGALA BENTUK NON-ALIGNED MOVEMENT(GNB) MENJUNJUNG TINGGI HAM MUTUAL BENEFIT ECONOMICS IKUT MENERTIBKAN KETERTIBAN DUNIA
Kebijakan-kebijakan pemerintahan I. Ir. Soekarno Kebijakan : • Nasionalisasi Bank Java menjadi Bank Indonesia. • Mengamankan usaha-usaha yang menyangkut harkat hidup orang banyak, sehingga dapat di manfaatkan oleh rakyat • Berusaha memutuskan kontrol Belanda dalam bidang perdagangan ekspor-impor Serta beberapa kebijakan lainya yang ditujukan untuk memajukan perekonomian indonesia.
Kebijakan-kebijakan pemerintahan II. Soeharto Kebijakan : • bantuan luar negeri yang mulai terjamin dengan adanya IGGI. . Maka sejak tahun 1969, Indonesia dapat memulai membentuk rancangan pembangunan yang disebut Rencana Pembangunan Lima Tahun (REPELITA). • menyukseskan swasembada pangan. • Meminimumkan pengangguran
Kebijakan-kebijakan pemerintahan III. B. J Habibie Kebijakan : • menaikan nilai tukar rupiah • menerapkan interdependensi BI • menstabilkan kondisi umum IV. K. H Abdurrahman Wahid Kebijakan : • penerapan pajak, dan pemerataan pembangunan. • Meneruskan kehidupan yang lebih demokratis seperti pemerintahan selanjutnya. • Merestrukturisasi lembaga pemerintah.
Kebijakan-kebijakan pemerintahan V. Megawati Kebijakan : • menekan laju inflasi, • pemberlakuan PDB per-Kapita VI. SBY Kebijakan : • menurunkan Harga BBM • memberantas KKN • Mengaktifkan kembali peran Indonesia dalam menjaga permaian dunia • Mengstabilkan pertumbuhan ekonomi
IDEOLOGI • Ideologi yang digunakan di Indonesia adalah Pancasila, Karena sila-sila dalam Pancasila telah mencakup nilai-nilai luhur bangsa Indonesia. Pancasila secara etimologis berati 5 nilai (five principles), Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila tersebut, ialah: ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan. Ideologi itu sendiri dicetuskan oleh para pendiri negara yaitu : 1. Ir Soekarno. Presiden pertama indonesia adalah satu tokoh perumusan pancasila dari 5 tokoh yang berperan dalam perumusan pancasila. 2. M. Hatta 3. Soepomo 4. Mohammad Yamin 5. K. H. Abdul Wachid Hasyim
Makna sila-sila dalam ideologi pancasila • 1. Arti dan Makna Sila Ketuhanan yang Maha Esa - Mengandung arti pengakuan adanya kuasa prima (sebab pertama) yaitu Tuhan yang Maha Esa - Menjamin penduduk untuk memeluk agama masing-masing dan beribadah menurut agamanya. - Tidak memaksa warga negara untuk beragama. - Menjamin berkembang dan tumbuh suburnya kehidupan beragama. - Bertoleransi dalam beragama, dalam hal ini toleransi ditekankan dalam beribadah menurut agamanya masing-masing. - Negara memberi fasilitator bagi tumbuh kembangnya agama dan iman warga negara dan mediator ketika terjadi konflik agama. • 2. Arti dan Makna Sila Kemanusiaan yang Adil dan Beradab - Menempatkan manusia sesuai dengan hakikatnya sebagai makhluk Tuhan - Menjunjung tinggi kemerdekaan sebagai hak segala bangsa. - Mewujudkan keadilan dan peradaban yang tidak lemah.
Makna sila-sila dalam ideologi pancasila • 3. Arti dan Makna Sila Persatuan Indonesia - Nasionalisme. - Cinta bangsa dan tanah air. - Menggalang persatuan dan kesatuan Indonesia. - Menghilangkan penonjolan kekuatan atau kekuasaan, keturunan dan perbedaan warna kulit. - Menumbuhkan rasa senasib dan sepenanggungan. • 4. Arti dan Makna Sila Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan - Hakikat sila ini adalah demokrasi.
Makna sila-sila dalam ideologi pancasila - Permusyawaratan, artinya mengusahakan putusan bersama secara bulat, baru sesudah itu diadakan tindakan bersama. - Dalam melaksanakan keputusan diperlukan kejujuran bersama. • 5. Arti dan Makna Sila Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia - Kemakmuran yang merata bagi seluruh rakyat dalam arti dinamis dan meningkat. - Seluruh kekayaan alam dan sebagainya dipergunakan bagi kebahagiaan bersama menurut potensi masing-masing. - Melindungi yang lemah agar kelompok warga masyarakat
BUDAYA INDONESIA • Keberadaan keragaman budaya Indonesia tidak dapat dipungkiri keberadaannya. Banyak sekali jenis perbedaan yang dimiliki bangsa Indonesia, mulai dari suku, budaya, ras agama, dan masih banyak lainnya. • Dengan jumlah penduduk lebih dari 250 juta jiwa yang tersebar di seluruh wilayah kepulauan di Indonesia. Mereka mendiami wilayah dengan kondisi geografis yang beragam namun dengan iklim yang sama. Asimilasi budaya Indonesia juga sangat dipengaruhi oleh pertemuan kebudayaan lokal dengan kebudayaan luar. Hal tersebut juga menjadi salah satu faktor keragaman budaya Indonesia. • Selain kebudayaan dari luar, perkembangan dan penyebaran agama juga mempengaruhi dan mendukung perkembangan kebudayaan Indonesia dapat dikatakan merupakan salah satu negara yang memiliki tingkat heterogenitasnya tinggi.
CONTOH –CONTOH KERAGAMAN BUDAYA INDONESIA • • • 1. Bahasa yang dimiliki Indonesia secara garis besar memiliki 2 bahasa yaitu bahasa nasional dan bahasa daerah. Di Indonesia terdapat lebih dari 746 bahasa daerah, karena setiap daerahnya memiliki bahasa tersendiri. Sebagai contoh : bahasa Jawa, bahas Aceh, bahasa Madura, bahasa Bali, bahasa Kalimantan, bahasa Papua, dan masih banyak untuk disebutkan. 2. Rumah Adat Tidak hanya bahasa, salah satu keragaman budaya Indonesia adalah dapat dilihat dari rumah adat di setiap daerahnya. Di setiap daerah di Indonesia memiliki menunaikan tersendiri, perbedaan tersebut mencerminkan adaptasi terhadap lingkungan masyarakat setempat. Sebagai contoh : rumah adat joglo, rumah adat gadang, rumah adat panjang, rumah adat panggung, dan masih banyak lagi. 3. Tarian Dan Pertunjukan Tarian yang dimiliki setiap daerah juga menjadi salah satu kekayaan yang dimiliki Indonesia dari sisi kebudayaan kesenian. Sebagai contoh adalah tari Merak dari Jawa, dan tari Reog dari Ponorogo.
CONTOH –CONTOH KERAGAMAN BUDAYA INDONESIA • 4. Pakaian Adat Dalam kegiatan adat pada setiap daerahnya, biasanya masyarakat menggunakan pakaian adat setempat. Pakaian tersebut mudah dikenali dari pakaian yang berasal, biasanya digunakan dalam upacara adat setempat. • 5. Senjata Tradisional Dalam setiap kegiatan terkadang juga dipertontonkan senjata daerah masing. Sebagai contoh celurit dari Madura, Kujang dari Jawa Barat, Panah da Papua, dan masih banyak lagi. • 6. Upacara Adat Upacara setiap daerahnya juga menjadi salah satu keragaman budaya Indonesia. Sebagai contoh Mitoni (Jawa), Kasodo (Tengger), Rambu olok (Toraja), Ngaben (Bali), dan masih banyak lainnya. • 7. Lagu Daerah Contoh lagu daerah yang dimiliki adalah : Piso Surit (Aceh), Soleram (Riau), Ki -kicir (Jakarta), Apuse (Papua) dan masih banyak lagi.
BAHASA INDONESIA • Sejarah bahasa Indonesia tidak lepas dari Bahasa Melayu. Ki Hajar Dewantara pernah mengemukakan gagasannya yang berbunyi: “Yang dinamakan ‘Bahasa Indonesia’ yaitu bahasa Melayu yang sungguh pun pokoknya berasal dari ‘Melayu Riau’, akan tetapi yang sudah ditambah, diubah atau dikurangi menurut keperluan zaman dan alam baharu, hingga bahasa itu lalu mudah dipakai oleh rakyat di seluruh Indonesia; pembaharuan bahasa Melayu hingga menjadi bahasa Indonesia itu harus dilakukan oleh kaum ahli yang beralam baharu, ialah alam kebangsaan Indonesia”.
BAHASA INDONESIA • Sejak dulu, bahasa Melayu memang telah digunakan sebagai bahasa perantara (lingua franca) atau bahasa pergaulan. Bahasa Melayu yang menjadi dasar bahasa Indonesia, sebagian besar mirip dengan dialek-dialek bahasa Melayu Kuno. Bahkan menurut sejarahnya, kerajaan Sriwijaya, yang dulu merupakan kerajaan yang maju di wilayah Asia Tenggara menggunakan bahasa Melayu Kuno sebagai bahasa perantara dengan kerajaan-kerajaan dan negara-negara di sekitarnya. • Pada masa kejayaan kerajaan Sriwijaya, bahasa Melayu telah berfungsi sebagai: 1. 2. 3. 4. Bahasa kebudayaan, yaitu bahasa masyarakat dalam kehidupan dan bersastra. Bahasa perhubungan, yaitu bahasa penghubung antarsuku di Nusantara. Bahasa perdagangan, yaitu bahasa antarpedagang dalam transaksi jual beli baik antarpedagang dari dalam ataupun antarpedagang dari luar Nusantara. Bahasa resmi kerajaan, yaitu bahasa yang digunakan di lingkungan kerajaan.
BAHASA INDONESIA • Tulisan yang terdapat pada nisan di Minye Tujoh, Aceh (1380 M). • Prasasti Kedukan Bukit, di Palembang (683). • Prasasti Talang Tuo, di Palembang (684). • Prasasti Kota Kapur, di Bangka Barat (686). • Prasasti Karang Brahi Bangko, Merangi, Jambi (688). • Melalui hasil pemikiran para tokoh pergerakan pada masa penjajahan Belanda tentang bahasa persatuan yang sangat diperlukan sebagai sarana komunikasi dan sarana pergaulan dalam kehidupan sehari-hari, akhirnya dipilih bahasa Melayu dengan pertimbangan bahwa bahasa Melayu telah dikenal dan dipakai sebagian besar rakyat Nusantara pada saat itu. Penggunaan bahasa Melayu sebagai bahasa nasional merupakan usulan dari Mohammad Yamin, seorang politikus, sastrawan, dan ahli sejarah.
Q&A
SEKIAN, TERIMA KASIH MERDEKA !
- Slides: 28