Mengenalkan Literasi Dini Sofie Dewayani Ph D Satgas

Mengenalkan Literasi Dini Sofie Dewayani, Ph. D Satgas Gerakan Literasi Sekolah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Ruang yang Hilang Bercerita dalam suasana yang intim dan penuh kehangatan

Kelisanan Adalah Fondasi Literasi Kemampuan berbahasa dicapai melalui interaksi sosial: Penting mengajak bayi untuk berbicara dalam suasana yang responsif Menarik perhatian bayi dengan berbicara menggunakan intonasi Mengonfirmasi makna dengan mengulang-ulang kata untuk megajarkan kosakata

Prinsip Komunikasi dengan Anak Usia Dini Pelibatan Pemodelan Partisipasi aktif Ekspektasi yang realistis Tanggungjawab Responsif

Mengembangkan Literasi Dini Mengembangkan kemampuan berbicara Menanyakan pertanyaan terbuka Bercerita Membacakan buku bergambar Mengidentifikasi beragam huruf dan angka Menggambar Bermain peran

Semua Bermula dari Cerita Penanaman nilai Pengenalan kekayaan budaya dan jati diri Meningkatnya kecakapan komunikasi verbal Meningkatnya kemampuan menyimak Meningkatnya kreativitas dan daya imajinasi Mengasah ingatan Meluaskan cakrawala pengetahuan Meningkatnya kecakapan literasi visual Meningkatnya kesadaran alfabetik

Kegiatan Bercerita di Rumah Siapkan pojok khusus di rumah Sesuaikan waktu bercerita dengan usia dan karakteristik anak Jauhkan televisi dan gawai elektronik dari pojok cerita Luangkan waktu untuk membaca sebanyak mungkin cerita anak sebagai inspirasi bercerita Variasikan kegiatan: membacakan buku, mendongeng, membuat scrapbook, bercerita dengan foto, bercerita tentang momen istimewa, bercerita sambal menggambar, melipat kertas, atau berkarya dengan lilin/playdough.

Ciptakan Dunia yang Menenangkan Tumbuhkan rasa aman anak melalui kegiatan bercerita: Moderasi penggunaan gawai melalui contoh nyata Batasi jumlah gawai di rumah Tunjukkan kepada anak fungsi gawai yang sesungguhnya Apabila menggunakan gawai bersama anak, gunakan untuk membaca atau bernyanyi bersama. Tidak menggunakan gawai sebagai sarana pengasuhan. Gunakan fitur untuk mengontrol akses terhadap konten digital. Libatkan semua orang dewasa di sekitar anak dalam kegiatan bercerita.

Terima Kasih dan Selamat Bercerita!