Materi Perilaku Organisasi PERILAKU INDIVIDU DALAM ORGANISASI MEMAHAMI

  • Slides: 24
Download presentation
Materi Perilaku Organisasi PERILAKU INDIVIDU DALAM ORGANISASI

Materi Perilaku Organisasi PERILAKU INDIVIDU DALAM ORGANISASI

MEMAHAMI SIFAT-SIFAT MANUSIA Human n Manusia adalah pusat dan ukuran semua hal n Apabila

MEMAHAMI SIFAT-SIFAT MANUSIA Human n Manusia adalah pusat dan ukuran semua hal n Apabila Anda menggali jauh ke dalam setiap masalah, Anda akan menemukan “orang-orang” (J. Warson Wilson)

Introducion n Organisasi adalah sistem sosial disamping sistem teknis-ekonomis Perilaku organisasi adalah telaah dan

Introducion n Organisasi adalah sistem sosial disamping sistem teknis-ekonomis Perilaku organisasi adalah telaah dan penerapan pengetahuan tentang bagaimana orang bertindak di dalam organisasi Kajian perilaku organisasi mencakup berbagai jenis organisasi: publik, bisnis, sosial dll…

Unsur Pokok Perilaku Organisasi Orang Organisasi Struktur Lingkungan luar Teknologi

Unsur Pokok Perilaku Organisasi Orang Organisasi Struktur Lingkungan luar Teknologi

Unsur Perilaku Organisasi: Orang n n Orang-orang membentuk sistem sosial intern organisasi Terdiri dari

Unsur Perilaku Organisasi: Orang n n Orang-orang membentuk sistem sosial intern organisasi Terdiri dari orang-orang dan kelompok: n n n Kelompok besar -- kecil Kelompok formal – informal Kelompok bersifat dinamis: terbentuk– berubah— berceraiberai Orang dalam organisasi: makhluk hidup yg berjiwa, berpikiran dan berperasaan Organisasi dibentuk untuk melayani manusia, bukan sebaliknya orang hidup untuk melayani organisasi

Unsur Perilaku Organisasi: Struktur n n n Menentukan hubungan resmi orang di dalam organisasi

Unsur Perilaku Organisasi: Struktur n n n Menentukan hubungan resmi orang di dalam organisasi Perbedaan struktur: perbedaan tugas dan wewenang Perilaku orang dalam organisasi dibatasi dan ditentukan oleh struktur

Konsep Dasar n Hakikat manusia: n n n Hakikat organisasi: n n n Perbedaan

Konsep Dasar n Hakikat manusia: n n n Hakikat organisasi: n n n Perbedaan individu Orang seutuhnya Perilaku termotivasi Nilai orang (martabat) Sistem sosial Kepentingan bersama Hasil: n Perilaku organisasi holistik

Hakikat Manusia: Perbedaan Individu n n Punya banyak kesamaan (sedih kehilangan sesuatu, senang dapat

Hakikat Manusia: Perbedaan Individu n n Punya banyak kesamaan (sedih kehilangan sesuatu, senang dapat anugerah)– tetapi setiap orang tetap berbeda secara individual Milyaran manusia hidup…masing-masing memiliki perbedaan satu sama lain Seseorang di dalam organisasi dipandang sebagai manusia yang mempunyai segenap karakteristik tersendiri Hukum perbedaan individu: Masing-masing orang berbeda satu sama lain secara khas

Hakikat Manusia: Orang Seutuhnya n n n Pandang manusia secara utuh, tidak hanya penampilan

Hakikat Manusia: Orang Seutuhnya n n n Pandang manusia secara utuh, tidak hanya penampilan fisik tapi juga psikososial Taraf kemampuan seseorang tak dapat dipisahkan dari latar belakang dan pengetahuannya Kehidupan di rumah tak dapat dipisahkan seluruhnya dari kehidupan tempat kerja Kondisi emosional tak dapat dipisahkan dari kondisi fisik Misal: Kerja lembur dengan bayaran mahal dapat dikalahkan oleh kepentingan keluarga

Hakikat Manusia: Perilaku Termotivasi n n Perilaku tertentu karena sebab tertentu Stimulus respon Daya

Hakikat Manusia: Perilaku Termotivasi n n Perilaku tertentu karena sebab tertentu Stimulus respon Daya dorong suatu aktivitas Motivasi merupakan hal penting bagi penyelenggaraan organisasi betapa pun lengkap dan canggihnya infrastruktur

Hakikat Manusia: Nilai Orang (Martabat Manusia) n n n Orang-orang perlu dibedakan dari faktor

Hakikat Manusia: Nilai Orang (Martabat Manusia) n n n Orang-orang perlu dibedakan dari faktor produksi lainnya karena derajatnya lebih tinggi dari semua hal di alam semesta Anggota organisasi ingin selalu dihormati sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai manusia Menolak pendekatan tradisional bahwa manusia sebagai alat produksi

Hakikat Organisasi: Sistem sosial n n n Organisasi adalah sistem sosial aktivitas organisasi diatur

Hakikat Organisasi: Sistem sosial n n n Organisasi adalah sistem sosial aktivitas organisasi diatur oleh kaidah sosial dan psikologi Perilaku organisasi dipengaruhi oleh dorongan kelompok dan individu di dalam organisasi Perlakuan terhadap seseorang berdampak pada lingkungan sosialnya penolakan terhadap keputusan karena kelompok sosial

Hakikat Organisasi: Kepentingan Bersama n n n Organisasi memerlukan anggota, dan anggota juga memerlukan

Hakikat Organisasi: Kepentingan Bersama n n n Organisasi memerlukan anggota, dan anggota juga memerlukan organisasi Organisasi dibentuk atas dasar kebersamaan kepentingan para anggota Anggota memandang organisasi sebagai sarana untuk mencapai tujuannya, sedangkan organisasi membutuhkan anggota untuk pencapaian tujuan organisasi

Hakikat Organisasi: Kepentingan Bersama Tujuan pegawai Pegawai Tujuan yg timbul dari kepentingan bersama Tujuan

Hakikat Organisasi: Kepentingan Bersama Tujuan pegawai Pegawai Tujuan yg timbul dari kepentingan bersama Tujuan organisasi Pencapaian tujuan bersama Organisasi

Peran Perilaku Organisasi Tujuan individu Sistem administrasi Perilaku Organisasi Hubungan orang dgn organisasi lebih

Peran Perilaku Organisasi Tujuan individu Sistem administrasi Perilaku Organisasi Hubungan orang dgn organisasi lebih baik Tujuan organisasi Tujuan masyarakat

Perilaku Organisasi Holistik n Menafsirkan hubungan orang-organisasi dalam hubungannya dengan: n n Orang seutuhnya

Perilaku Organisasi Holistik n Menafsirkan hubungan orang-organisasi dalam hubungannya dengan: n n Orang seutuhnya Kelompok seutuhnya Organisasi seutuhnya Sistem sosial secara keseluruhan

Iklim Organisasi n n n Lingkungan manusia di mana para pegawai organisasi melakukan pekerjaan

Iklim Organisasi n n n Lingkungan manusia di mana para pegawai organisasi melakukan pekerjaan mereka Bisa mengacu lingkungan suatu departemen, unit, cabang, atau organisasi secara keseluruhan. Organisasi cenderung menarik dan mempertahankan orang-orang yang sesuai dengan iklimnya

Iklim Organisasi n n n Dapat mempengaruhi motivasi, prestasi, dan kepuasaan kerja, produktivitas Dapat

Iklim Organisasi n n n Dapat mempengaruhi motivasi, prestasi, dan kepuasaan kerja, produktivitas Dapat menjadi aset organisasi Pendisiplinan yang tidak bijaksana melalui penekanan produktivitas… tapi mengorbankankan iklim organisasi… produktivitas menurun

Unsur Iklim yang Menyenangkan n n Kualitas kepemimpinan Komunikasi ke atas dan ke bawah

Unsur Iklim yang Menyenangkan n n Kualitas kepemimpinan Komunikasi ke atas dan ke bawah Perasaan melakukan pekerjaan yg bermanfaat Tanggung jawab Keith Davis & John W. Newstrom, 1990 n n n Imbalan yg adil Tekanan pekerjaan yg nalar Adanya kesempatan Pengendalian struktur dan birokrasi yg nalar Keikutsertaan

SIAPA YANG MEMBUTUHKAN PERILAKU ORGANISASI Manager SDM Manajer Top Manajer, Pimpinan Lembaga Supervisor Kadis,

SIAPA YANG MEMBUTUHKAN PERILAKU ORGANISASI Manager SDM Manajer Top Manajer, Pimpinan Lembaga Supervisor Kadis, Kabid Untuk memahami , memprediksi, dan mengelola perilaku manusia dalam organisasi

PENDEKATAN PERILAKU ORGANISASI 1. Pendekatan kognitif menekankan aspek pemikiran manusia dan mengansumsikan bahwa perilaku

PENDEKATAN PERILAKU ORGANISASI 1. Pendekatan kognitif menekankan aspek pemikiran manusia dan mengansumsikan bahwa perilaku adalah purposif yaitu diarahkan dan berorientasi pada tujuan. Proses kognitif seperti harapan dan persepsi membantu menjelaskan perilaku. 2. Pendekatan behavioristik, menekankan aspek perilaku yang dapat diamati (dalam konsteks Stimulus – Respon) dan berbagai aspek lingkungan yg mempengaruhi perilaku. 3. Pendekatan kognitif sosial, menekankan bahwa orang, lingkungan dan perilaku itu berada dalam interaksi konstan satu sama lain dan secara resiprokal saling mempengaruhi. Pendekatan ini merupakan gabungan elemen kognitif dan behavioristik.

INTI DARI PENDEKATAN 1. 2. 3. Pendekatan COGNITIF : Edward Tolman Berdasarkan pemahaman seseorang

INTI DARI PENDEKATAN 1. 2. 3. Pendekatan COGNITIF : Edward Tolman Berdasarkan pemahaman seseorang terhadap informasi Pendekatan BEHAVIORISTIC : I. P. Pavlov dan J. B. Watson Berdasarkan Response yang muncul apabila diberi stimulus tertentu Pendekatan Social Learning : A. Bandura Berdasarkan penggabungan pendekatan Cognitif dan behavioristic

PENDEKATAN LAINNYA n n n Kognitif (struktur, elemen, & fungsi) S - Kognisi -

PENDEKATAN LAINNYA n n n Kognitif (struktur, elemen, & fungsi) S - Kognisi - R Penguatan (pemadaman, & hukuman) S - Reinforcer - R Psikoanalitis (konflik dari perilaku mc) Id - Ego - Superego

TERIMA KASIH

TERIMA KASIH