PENGANTAR ILMU POLITIK M YAHYA ARWIYAH KULIAH 6

  • Slides: 36
Download presentation
PENGANTAR ILMU POLITIK M YAHYA ARWIYAH KULIAH 6 & 7 2018

PENGANTAR ILMU POLITIK M YAHYA ARWIYAH KULIAH 6 & 7 2018

Kondisi real suatu daerah/negara dalam berkehidupan sosial, politik dan bermasyarakat. APAKAH HUBUNGAN DARI KATA

Kondisi real suatu daerah/negara dalam berkehidupan sosial, politik dan bermasyarakat. APAKAH HUBUNGAN DARI KATA “SOSIAL” DAN “POLITIK”?

HUBUNGAN KATA “SOSIAL” DAN “POLITIK” Kata “sosial” dan “politik” adalah dua kata yang sangat

HUBUNGAN KATA “SOSIAL” DAN “POLITIK” Kata “sosial” dan “politik” adalah dua kata yang sangat familiar bagi kita semua. Dalam hal ini, sosial dan politik mempunyai kedudukan yang saling berkaitan satu dengan lainnya.

DEFINISI KATA ‘SOSIAL’ Sosial adalah keadaan dimana terdapat kehadiran orang lain. Jadi, memang benar

DEFINISI KATA ‘SOSIAL’ Sosial adalah keadaan dimana terdapat kehadiran orang lain. Jadi, memang benar kata Aristoteles, sang filsuf Yunani, tatkala mengatakan bahwa manusia adalah mahluk sosial, karena hampir semua aspek kehidupan manusia berada dalam situasi sosial.

MENDALAMI ‘SITUASI SOSIAL’ Apakah tindakan sosial? Tindakan sosial adalah bagian dari perilaku sosial. Perilaku

MENDALAMI ‘SITUASI SOSIAL’ Apakah tindakan sosial? Tindakan sosial adalah bagian dari perilaku sosial. Perilaku sosial adalah perilaku yang terjadi dalam situasi sosial, yakni bagaimana orang berpikir, merasa dan bertindak karena kehadiran orang lain.

MENDALAMI ‘SITUASI SOSIAL’ (CONT’D) • Pertama, Berpikir dalam situasi sosial. Apa yang anda pikirkan

MENDALAMI ‘SITUASI SOSIAL’ (CONT’D) • Pertama, Berpikir dalam situasi sosial. Apa yang anda pikirkan ketika bertemu seseorang bertubuh tinggi besar, berewokan, berkulit hitam legam, bermantel tebal? Apa yang anda pikirkan saat kekasih anda mengingkari janji? Apa yang anda pikirkan saat teman anda mendapatkan promosi kenaikan jabatan? Apapun yang ada dalam benak anda, anda pasti memikirkannya!

MENDALAMI ‘SITUASI SOSIAL’ (CONT’D) • Kedua, Merasa dalam situasi sosial. Harus diakui, sebagian besar

MENDALAMI ‘SITUASI SOSIAL’ (CONT’D) • Kedua, Merasa dalam situasi sosial. Harus diakui, sebagian besar situasi sosial melibatkan perasaan. Coba anda bayangkan kembali perasaan anda saat berada dalam situasi sosial tertentu. Apa yang anda rasakan saat membayangkan sang kekasih? Apa yang anda rasakan saat menyaksikan pembunuhan sadis? Apa yang anda rasakan saat bertemu dengan orang yang pernah mencelakai anda?

MENDALAMI ‘SITUASI SOSIAL’ (CONT’D) • Ketiga, Bertindak dalam situasi sosial. Inilah langkah kongkret anda

MENDALAMI ‘SITUASI SOSIAL’ (CONT’D) • Ketiga, Bertindak dalam situasi sosial. Inilah langkah kongkret anda yang bisa dilihat orang lain dalam situasi sosial. Mungkin anda menolong orang yang jatuh dari sepeda motor. Mungkin anda mengajak bersalaman dan berkenalan dengan orang yang baru anda temui. Mungkin anda memaki orang yang menyusahkan anda. Mungkin anda menyebarkan kebohongan. Mungkin anda mendatangi undangan pernikahan, atau yang lainnya. Sangat beragam bentuk-bentuk tindakan sosial manusia. Tindakan sosial sangat dipengaruhi oleh pikiran dan perasaan atau emosi. Tidak ada tindakan sosial yang terjadi tanpa pengaruh keduanya.

APAKAH YANG DIMAKSUD DENGAN SITUASI-SITUASI SOSIAL MANUSIA?

APAKAH YANG DIMAKSUD DENGAN SITUASI-SITUASI SOSIAL MANUSIA?

SITUASI-SITUASI SOSIAL MANUSIA Apakah situasi-situasi sosial manusia? Adanya kehadiran orang lain baik secara nyata

SITUASI-SITUASI SOSIAL MANUSIA Apakah situasi-situasi sosial manusia? Adanya kehadiran orang lain baik secara nyata maupun imajiner. Jika lebih diperinci, maka terdapat sekurangnya empat bentuk situasi sosial.

BENTUK-BENTUK SITUASI SOSIAL • Pertama, Adanya kehadiran orang lain yang dapat diindra namun tanpa

BENTUK-BENTUK SITUASI SOSIAL • Pertama, Adanya kehadiran orang lain yang dapat diindra namun tanpa interaksi. Misalnya anda pergi ke perpustakaan, disana duduk seseorang yang sedang membaca sendirian. Pada saat itu tidak ada interaksi apapun, bahkan mungkin tidak menyadari kalau anda ada disana. Namun sepanjang anda menyadari kehadirannya, maka itu disebut situasi sosial karena kehadiran orang itu secara otomatis telah mempengaruhi anda. Sebelumnya anda merasa sendirian, lalu anda tidak lagi merasa sendirian. Boleh jadi anda juga membuat penilaian tentangnya berdasarkan penampilannya. Mungkin anda menilainya kutu buku jika berkacamata tebal dan tekun di depan buku. Banyak situasi sosial terjadi tanpa interaksi seperti diatas, namun pengaruhnya nyata bagi anda. Contoh lain misalnya, anda melihat orang naik mobil ngebut di jalan raya, anda lantas memaki dalam hati. Anda melihat pengemis di kejauhan, anda lantas merasa kasihan padanya. Anda mendengar ada suami istri bertengkar dijalan, lantas anda menyimpulkan mereka bukan pasangan berbahagia.

BENTUK-BENTUK SITUASI SOSIAL (CONT’D) • Kedua, Kehadiran orang lain yang dapat diindra dan ada

BENTUK-BENTUK SITUASI SOSIAL (CONT’D) • Kedua, Kehadiran orang lain yang dapat diindra dan ada interaksi sosial. Misalnya anda saling melambaikan tangan atau mengklakson pada seseorang yang naik motor berplat daerah sama. Anda mengobrol bersama orang lain. Anda bermain sepak bola bersama tim. Anda menghadiri pesta, dan lainnya. Umumnya orang menganggap yang dimaksud situasi sosial adalah hanya interaksi sosial ini, meski tentu saja interaksi sosial hanyalah bagian dari situasi sosial.

BENTUK-BENTUK SITUASI SOSIAL (CONT’D) • Ketiga, Imajinasi akan adanya kehadiran orang lain. Termasuk dalam

BENTUK-BENTUK SITUASI SOSIAL (CONT’D) • Ketiga, Imajinasi akan adanya kehadiran orang lain. Termasuk dalam tipe ini adalah jika anda melamunkan kekasih, membayangkan sedang berada dirumah bersama saudara, atau mengingat kenangan-kenangan anda bersama seseorang atau kelompok orang. Pendek kata, semua lamunan, khayalan dan ingatan tentang orang lain yang mempengaruhi anda tercakup didalamnya. Bagaimana dengan mimpi? Dalam mimpi seseorang mengingat atau mengkhayalkan seseorang. Namun demikian, mimpi tidak bisa dimasukkan dalam kategori sosial karena merupakan keadaan tidak sadar. Anda tidak bisa memprogram untuk mimpi persis seperti yang anda inginkan layaknya memutar video.

BENTUK-BENTUK SITUASI SOSIAL (CONT’D) • Keempat, Adanya kehadiran orang lain melalui media tertentu yang

BENTUK-BENTUK SITUASI SOSIAL (CONT’D) • Keempat, Adanya kehadiran orang lain melalui media tertentu yang anda ketahui dan kehadirannya mempengaruhi anda. Misalnya anda membaca surat dari ayah anda, lantas anda menangis. Anda melihat berita pesawat terbang terbakar hebat di Jogja, lalu berpendapat naik pesawat tidak aman. Anda mendengar berita pemerkosaan lantas anda mengira -ngira pelakunya.

APAKAH YANG DIMAKSUD DENGAN INTERAKSI SOSIAL?

APAKAH YANG DIMAKSUD DENGAN INTERAKSI SOSIAL?

DEFINISI INTERAKSI SOSIAL Interaksi sosial adalah keadaan dimana seseorang melakukan hubungan saling berbalas respon

DEFINISI INTERAKSI SOSIAL Interaksi sosial adalah keadaan dimana seseorang melakukan hubungan saling berbalas respon dengan orang lain. Aktivitas interaksinya beragam, mulai dari saling melempar senyum, saling melambaikan tangan dan berjabat tangan, mengobrol, sampai bersaing dalam olahraga. Termasuk dalam interaksi sosial adalah chatting di internet dan bertelpon atau saling sms karena ada balas respon antara minimal dua orang didalamnya.

INTERAKSI SOSIAL BERDASARKAN SIFAT INTERAKSINYA Berdasarkan sifat interaksi antara pelakunya, interaksi sosial dibedakan menjadi

INTERAKSI SOSIAL BERDASARKAN SIFAT INTERAKSINYA Berdasarkan sifat interaksi antara pelakunya, interaksi sosial dibedakan menjadi dua : a. Interaksi yang bersifat akrab atau pribadi Dalam interaksi sosial akrab terdapat derajat keakraban yang tinggi Adanya ikatan erat antar pelakunya. Hal itu mencakup interaksi antara orangtua dan anaknya yang saling menyayangi.

INTERAKSI SOSIAL BERDASARKAN SIFAT INTERAKSINYA (CONT’D) b. Interaksi yang bersifat non-personal atau tidak akrab.

INTERAKSI SOSIAL BERDASARKAN SIFAT INTERAKSINYA (CONT’D) b. Interaksi yang bersifat non-personal atau tidak akrab. Sebagian besar interaksi sosial manusia adalah interaksi sosial tidak akrab. Umumnya interaksi dalam situasi kerja adalah interaksi tidak akrab. Termasuk juga ketika anda mengobrol dengan orang yang baru saja anda kenal, interaksi antar sesama penonton sepakbola di stadion, wawancara kerja, interaksi antara penjual dan pembeli.

INTERAKSI SEBAGAI PROSES SOSIAL Interaksi sosial adalah hubungan timbal balik antara individu dengan individu,

INTERAKSI SEBAGAI PROSES SOSIAL Interaksi sosial adalah hubungan timbal balik antara individu dengan individu, individu dengan kelompok dan antara kelompok dengan kelompok. Interaksi sosial merupakan proses komunikasi diantara orang untuk saling mempengaruhi perasaan, pikiran dan tindakan. Interaksi sosial akan berlangsung apabila seorang individu melakukan tindakan dari tindakan tersebut menimbulkan reaksi individu yang lain. Interaksi sosial terjadi jika dua orang atau lebih saling berhadapan, bekerja sama, berbicara, berjabat tangan atau bahkan terjadi persaingan dan pertikaian

APAKAH FAKTOR-FAKTOR YANG MENDASARI PROSES TERBENTUKNYA INTERAKSI SOSIAL?

APAKAH FAKTOR-FAKTOR YANG MENDASARI PROSES TERBENTUKNYA INTERAKSI SOSIAL?

FAKTOR-FAKTOR YANG MENDASARI PROSES TERBENTUKNYA INTERAKSI SOSIAL • Imitasi yaitu proses sosial atau tindakan

FAKTOR-FAKTOR YANG MENDASARI PROSES TERBENTUKNYA INTERAKSI SOSIAL • Imitasi yaitu proses sosial atau tindakan seseorang untuk meniru orang lain, baik sikap penampilan, gaya hidupnya, bahkan apa-apa yang dimilikinya. Imitasi pertama kali muncul di lungkungan keluarga, kemudian lingkungan tetangga dan lingkungan masyarakat. • Indentifikasi adalah upaya yang dilakukan oleh seorang individu untuk menjadi sama (identik) dengan individu lain yang ditirunya. Proses identifikasi tidak hanya terjadi melalui serangkain proses peniruan pola perilaku saja, tetapi juga melalui proses kejiwaan yang sangat mendalam.

FAKTOR-FAKTOR YANG MENDASARI PROSES TERBENTUKNYA INTERAKSI SOSIAL (CONT’D) • Sugesti adalah rangsangan, pengaruh, stimulus

FAKTOR-FAKTOR YANG MENDASARI PROSES TERBENTUKNYA INTERAKSI SOSIAL (CONT’D) • Sugesti adalah rangsangan, pengaruh, stimulus yang diberikan sesorang individu kepada individu lain sehingga orang yang diberi sugesti menuruti atau melaksanakan tanpa berpikir kritis dan rasional. • Motivasi yaitu rangsangan pengaruh, stimulus yang diberikan seorang individu kepada individu lain, sehingga orang yang diberi motivasi menuruti tau melaksanakan apa yang dimotivasikan secara kritis, rasional dan penuh rasa tanggung jawab. Motivasi biasanya diberikan oleh orang yang memiliki status yang lebih tinggi dan berwibawa, misalnya dari seorang ayah kepada anak, seorang guru kepada siswa.

FAKTOR-FAKTOR YANG MENDASARI PROSES TERBENTUKNYA INTERAKSI SOSIAL (CONT’D) • Simpati adalah proses kejiwaan ,

FAKTOR-FAKTOR YANG MENDASARI PROSES TERBENTUKNYA INTERAKSI SOSIAL (CONT’D) • Simpati adalah proses kejiwaan , dimana seorang individu merasa tertarik kepada seseorang atau kelompok orang, karena sikapnya, penampilannya, wibawanya atau perbuatannya yang sedemikian rupa. • Empati yaitu mirip dengan simpati, akan tetapi tidak semata-mata perasaan kejiwaan saja. Empati dibarengi dengan perasaan organisme tubuh yang sangat intens/dalam.

APA YANG DIMAKSUD DENGAN NILAI SOSIAL?

APA YANG DIMAKSUD DENGAN NILAI SOSIAL?

DEFINISI NILAI SOSIAL Nilai sosial adalah nilai yang dianut oleh suatu masyarakat mengenai apa

DEFINISI NILAI SOSIAL Nilai sosial adalah nilai yang dianut oleh suatu masyarakat mengenai apa yang dianggap baik dan apa yang dianggap buruk oleh masyarakat. Sebagai contoh, orang menganggap menolong memiliki nilai baik, sedangkan mencuri bernilai buruk. Untuk menentukan sesuatu itu dikatakan baik atau buruk, pantas atau tidak pantas harus melalui proses menimbang. Hal ini tentu sangat dipengaruhi oleh kebudayaan yang dianut masyarakat. Tak heran apabila antara masyarakat yang satu dan masyarakat yang lain terdapat perbedaan tata nilai. Nilai sosial dapat memotivasi seseorang untuk mewujudkan harapan sesuai dengan peranannya. Contohnya ketika menghadapi konflik, biasanya keputusan akan diambil berdasarkan pertimbangan nilai sosial yang lebih tinggi. Nilai sosial juga berfungsi sebagai alat solidaritas di kalangan anggota kelompok masyarakat. Dengan nilai tertentu anggota kelompok akan merasa sebagai satu kesatuan.

CIRI-CIRI NILAI SOSIAL • • • Merupakan konstruksi masyarakat sebagai hasil interaksi antarwarga masyarakat.

CIRI-CIRI NILAI SOSIAL • • • Merupakan konstruksi masyarakat sebagai hasil interaksi antarwarga masyarakat. Disebarkan diantara warga masyarakat (bukan bawaan lahir). Terbentuk melalui sosialisasi (proses belajar) Merupakan bagian dari usaha pemenuhan kebutuhan dan kepuasan sosial manusia. Bervariasi antara kebudayaan yang satu dengan kebudayaan yang lain. Dapat mempengaruhi pengembangan diri sosial Memiliki pengaruh yang berbeda antarwarga masyarakat. Cenderung berkaitan satu sama lain. Berdasarkan ciri-cirinya, nilai sosial dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu nilai dominan dan nilai mendarah daging (internalized value).

NILAI DOMAIN Nilai dominan adalah nilai yang dianggap lebih penting daripada nilai lainnya. Ukuran

NILAI DOMAIN Nilai dominan adalah nilai yang dianggap lebih penting daripada nilai lainnya. Ukuran dominan tidaknya suatu nilai didasarkan pada hal-hal berikut: • Banyak orang yang menganut nilai tersebut. • Contoh, sebagian besar anggota masyarakat menghendaki perubahan ke arah yang lebih baik di segala bidang, seperti politik, ekonomi, hukum, dan sosial. • Berapa lama nilai tersebut telah dianut oleh anggota masyarakat. • Tinggi rendahnya usaha orang untuk dapat melaksanakan nilai tersebut. • Contoh, orang Indonesia pada umumnya berusaha pulang kampung (mudik) di hari-hari besar keagamaan, seperti Lebaran atau Natal. • Prestise atau kebanggaan bagi orang yang melaksanakan nilai tersebut. • Contoh, memiliki mobil dengan merek terkenal dapat memberikan kebanggaan atau prestise tersendiri.

NILAI MENDARAH DAGING (INTERNALIZED VALUE) Nilai mendarah daging adalah nilai yang telah menjadi kepribadian

NILAI MENDARAH DAGING (INTERNALIZED VALUE) Nilai mendarah daging adalah nilai yang telah menjadi kepribadian dan kebiasaan sehingga ketika seseorang melakukannya kadang tidak melalui proses berpikir atau pertimbangan lagi (bawah sadar). Biasanya nilai ini telah tersosialisasi sejak seseorang masih kecil. Umumnya bila nilai ini tidak dilakukan, ia akan merasa malu, bahkan merasa sangat bersalah. Contoh, seorang kepala keluarga yang belum mampu memberi nafkah kepada keluarganya akan merasa sebagai kepala keluarga yang tidak bertanggung jawab. Bagi manusia, nilai berfungsi sebagai landasan, alasan, atau motivasi dalam segala tingkah laku dan perbuatannya. Nilai mencerminkan kualitas pilihan tindakan dan pandangan hidup seseorang dalam masyarakat.

APA YANG DIMAKSUD DENGAN POLITIK?

APA YANG DIMAKSUD DENGAN POLITIK?

DEFINISI POLITIK Politik adalah proses pembentukan dan pembagian kekuasaan dalam masyarakat yang antara lain

DEFINISI POLITIK Politik adalah proses pembentukan dan pembagian kekuasaan dalam masyarakat yang antara lain berwujud proses pembuatan keputusan, khususnya dalam negara. Pengertian ini merupakan upaya penggabungan antara berbagai definisi yang berbeda mengenai hakikat politik yang dikenal dalam ilmu politik. Politik adalah seni dan ilmu untuk meraih kekuasaan secara konstitusional maupun nonkonstitusional. Di samping itu politik juga dapat ditilik dari sudut pandang berbeda, yaitu antara lain: • politik adalah usaha yang ditempuh warga negara untuk mewujudkan kebaikan bersama (teori klasik Aristoteles) • politik adalah hal yang berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintahan dan negara • politik merupakan kegiatan yang diarahkan untuk mendapatkan dan mempertahankan kekuasaan di masyarakat • politik adalah segala sesuatu tentang proses perumusan dan pelaksanaan kebijakan publik. • Dalam konteks memahami politik perlu dipahami beberapa kunci, antara lain: kekuasaan politik, legitimasi, sistem politik, perilaku politik, partisipasi politik, proses politik, dan juga tidak kalah pentingnya untuk mengetahui seluk beluk tentang partai politik.

APA YANG DIMAKSUD DENGAN TEORI POLITIK?

APA YANG DIMAKSUD DENGAN TEORI POLITIK?

TEORI POLITIK? • Teori politik merupakan kajian mengenai konsep penentuan tujuan politik, bagaimana mencapai

TEORI POLITIK? • Teori politik merupakan kajian mengenai konsep penentuan tujuan politik, bagaimana mencapai tujuan tersebut serta segala konsekuensinya. • Bahasan dalam Teori Politik antara lain adalah filsafat politik, konsep tentang sistem politik, negara, masyarakat, kedaulatan, kekuasaan, legitimasi, lembaga negara, perubahan sosial, pembangunan politik, perbandingan politik, dsb. • Terdapat banyak sekali sistem politik yang dikembangkan oleh negara di dunia antara lain: • Anarkisme, autoritarian, demokrasi, diktatorisme, fasisme, federalisme, feminisme • Fundamentalkeagamaaan, globalisme, imperalisme, kapitalisme, komunisme , liberalisme, libertarianisme, marxisme, meritokrasi, monarki, nasionalisme rasis me, sosialisme, theokrasi, totaliterisme, oligarki dsb.

APA YANG DIMAKSUD DENGAN LEMBAGA POLITIK?

APA YANG DIMAKSUD DENGAN LEMBAGA POLITIK?

LEMBAGA POLITIK Lembaga politik adalah perilaku politik yang terpola dalam bidang politik. Pemilihan pejabat,

LEMBAGA POLITIK Lembaga politik adalah perilaku politik yang terpola dalam bidang politik. Pemilihan pejabat, yakni proses penentuan siapa yang akan menduduki jabatan tertentu dan kemudian menjalankan fungsi tertentu (sering sebagai pemimpin dalam suatu bidang/masyarakat tertentu) adalah lembaga demokrasi. Bukan terbatas pada lembaga pemilihan umumnya (atau sekarang KPU-nya) melainkan seluruh perilaku yang terpola dalam kita mencari dan menentukan siapa yang akan menjadi pemimpin ataupun wakil kita untuk duduk di parlemen. Persoalan utama dalam negara yang tengah melalui proses transisi menuju demokrasi seperti indonesia saat ini adalah pelembagaan demokrasi. Untuk melembagakan demokrasi diperlukan hukum dan perundang-undangan dan perangkat struktural yang akan terus mendorong terpolanya perilaku demokratis sampai bisa menjadi pandangan hidup karena diyakini bahwa dengan demikian kesejahteraan yang sesungguhnya baru bisa dicapai, saat tiap individu terlindungi hak-haknya bahkan dibantu oleh negara untuk bisa teraktualisasikan, saat tiap individu berhubungan dengan individu lain sesuai dengan norma dan hukum yang berlaku.

HUBUNGAN ANTARA SOSIAL DAN POLITIK Dalam hal hubungan, sosial dan politik mempunyai hubungan dan

HUBUNGAN ANTARA SOSIAL DAN POLITIK Dalam hal hubungan, sosial dan politik mempunyai hubungan dan keterkaitan yang sangat erat. Sama-sama kita ketahui, bahwa dunia politik pastilah langsung berkenaan dengan dunia sosial bermasyarakat. Sosial adalah keadaan dimana terdapat kehadiran orang lain. Kehadiran itu bisa nyata anda lihat dan anda rasakan, namun juga bisa hanya dalam bentuk imajinasi. Sedangkan politik adalah usaha yang ditempuh warga negara untuk mewujudkan kebaikan bersama (teori klasik Aristoteles). Jika kita lihat definisi antara sosial dan politik, maka kita akan menemukan satu kata “masyarakat”. Dalam hal ini, menegaskan bahwa masyarakatlah yang menjadi penghubung antara sosial dan politik itu sendiri

TERIMAKASIH

TERIMAKASIH