ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN Disusun oleh JULI WARTONO ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN

  • Slides: 14
Download presentation
ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN Disusun oleh : JULI WARTONO

ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN Disusun oleh : JULI WARTONO

ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN Analisis pekerjaan adalah proses pengumpulan informasi mengenai suatu pekerjaan yang dilaksanakan dengan

ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN Analisis pekerjaan adalah proses pengumpulan informasi mengenai suatu pekerjaan yang dilaksanakan dengan cara mengamati atau mengadakan interview terhadap pekerja, dengan bukti yang benar.

Langkah-langkah Pekerjaan Jabatan / Pekerjaan Tugas-Tugas Kegiatan Kerja Langkah-langkah Kerja

Langkah-langkah Pekerjaan Jabatan / Pekerjaan Tugas-Tugas Kegiatan Kerja Langkah-langkah Kerja

Uraian Jabatan / Pekerjaan (Job Description ) • Job Description berfungsi untuk menguraikan fungsi,

Uraian Jabatan / Pekerjaan (Job Description ) • Job Description berfungsi untuk menguraikan fungsi, tugas, tanggung jawab, wewenan, kondisi kerja dan segi-segi yang berkaitan dengan pekerjaaan yang melekat pada suatu jabatan tertentu. • Job description berisikan tentang : nama jabatan /pekerjaan, uraian singkat tentang fungsi pekerjaan, tugas-tugas, wewenang, tanggung jawab, hubungan pelaksanaan kerja, syarat-syarat pendidikan, besarnya upah, lamanya jam kerja, latihan yang hdibutuhkan dan lain-lain.

Sumber-sumber pegawai. . . Sumber Internal yaitu penarikan tenaga kerja diambil dari dalam perusahaan.

Sumber-sumber pegawai. . . Sumber Internal yaitu penarikan tenaga kerja diambil dari dalam perusahaan. Pengangkatan pegawai melalui sumber internalini, selain sudah diketahui sifat dan kecakapan dari pegawai, juga moral pegawai dapat dipertinggi. Pengangkatn seperti ini dikenal dengan istilah promotion From Within.

Sumber Eksternal adalah. . . Adalah penarikan tenaga kerja yang sumbernya diambil dari luar

Sumber Eksternal adalah. . . Adalah penarikan tenaga kerja yang sumbernya diambil dari luar perusahaan. Sumber-sumber diluar perusahaan meliputi : § Teman-teman pegawai perusahaan ; § Badan penempatan tenaga kerja ; § Lembaga-lembaga pendidikan; § Melalui iklan atau masyarakat umum.

Pelatihan. . . . Pelatihan adalah proses penggambaran pada peserta latihan dalam satu cara

Pelatihan. . . . Pelatihan adalah proses penggambaran pada peserta latihan dalam satu cara sistematis melalui urutan peristiwa, pengalaman, dan materi yang memberikan kesempatan. Tujuan pelatihan adalah Menyediakan pelatihan awal, menyediakan pelatihan pengembangan bagi pegawai lama untukmeningkatkan pengetahuan dan keahlian kerjanya, menyediakan pelatihan promosi dan pengembangan karir untuk pegawai berprestasi.

Beberapa Prinsip Pelatihan Kantor • Prinsip Komitmen: Manajemen harus berkomitmen untuk Amenyediakan ilmu kerja

Beberapa Prinsip Pelatihan Kantor • Prinsip Komitmen: Manajemen harus berkomitmen untuk Amenyediakan ilmu kerja yang kondusif untuk melanjutkanpembelajaran dan pertumbuhan • Prinsip Tanggung Jawab: Manajer departemen harus diberikan tanggung jawab untuk pengorganisasian dan pengadministrasian program pelatihan kantor di departemennya. • Prinsip Perencanaan: Program pelatihan kantor harus ditetapkan untuk memenuhi kebutuhan yang telah diidentifikasi dan tujuan pelatihan harus ditetapkan sebelumnya. • Prinsip Evaluasi: Program pelatihan kantor menyertakan pengevaluasian periodik dan pengukuran efektifitasnya.

Jenis Pelatihan. . . Pada dasarnya terdiri dari dua tipe yaitu 1. Pelatihan awal

Jenis Pelatihan. . . Pada dasarnya terdiri dari dua tipe yaitu 1. Pelatihan awal untuk pegawai baru 2. Pelatihan promosi

Promosi. . Perencanaan promosi harus jelas, sistematis, jujur dan diterapkan secara seragam. Setiap pegawai

Promosi. . Perencanaan promosi harus jelas, sistematis, jujur dan diterapkan secara seragam. Setiap pegawai harus memahami posisi, garis promosi, kebutuhan untuk pekerjaan selanjutnya, dan gajinya.

Senioritas Sebagai Dasar Promosi Senioritas adalah dasar umum untuk promosi dan mungkin harus karena

Senioritas Sebagai Dasar Promosi Senioritas adalah dasar umum untuk promosi dan mungkin harus karena ia didasarkan atas prinsip bahwa mereka yang telah bekerja secara loyal untuk periode panjang pantas diakui.

Mutasi Dan Penilaian Kecakapan q Pengertian Mutasi adalah Pemindahan transfer, dan Job Rotation karyawan.

Mutasi Dan Penilaian Kecakapan q Pengertian Mutasi adalah Pemindahan transfer, dan Job Rotation karyawan. Mutasi adalah Suatu perubahan posisi/jabatan/tempat/pekerjaan yang dilakukan baik secara horizontal maupun vertikal (promosi/demosi) di dalam satu organisasi. Pada dasarnya Mutasi termasuk dalam fungsi pengembangan karyawan, karena tujuannya adalah untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas kerja dalam perusahaan tersebut.

Motivasi dan Upah… Motivasi (motivation) kata dasarnya adalah motif (dorongan). Teori motivasi bertolak dari

Motivasi dan Upah… Motivasi (motivation) kata dasarnya adalah motif (dorongan). Teori motivasi bertolak dari prinsip utama bahwa : “manusia(seseorang)hanya melakukan suatu kegiatan yang menyenangkan untuk dilakukan. Prinsip utama tersebut telah dikembangkan enam teori motivasi dari sudut psikologi, yang dapat diimplementasikan dalam Manajemen MSDM dilingkungan suatu organisasi/perusahaan. Keenam teori itu adalah: 1) Teori kebutuhan (Need) dari Abraham Maslow 2) Teori Dua faktor dari Frederick Herzberg 3) Teori Prestasi (Achievment)dari David Mc. Vleland 4) Teori Penguatan (Reinforcement) 5) Teori Harapan (Expectency) 6) Teori Tujuan sebagai motivasi

PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) PHK adalah pengakhiran hubungan kerja karena suatu hal tertentu yang

PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) PHK adalah pengakhiran hubungan kerja karena suatu hal tertentu yang mengakibatkan berakhirnya hak dan kewajiban antara pekerja dan pengusaha. Alasan/ssebab PHK Terdapat bermacam-macam alasan PHK, dari mulai psekerja mengundurkan dir, tidak lulus masa percobaan hingga perusahaan pailit. Selain itu : ü Selesainya PKWT ü Pekerja melakukan kesalahan berat ü Pekerja melanggar perjanjian kerja, perjanjian kerja bersama, atau peraturan perusahaan ü Pekerja mengajukan PHK karena pelanggaran pengusaha ü Pekerja menerima PHK meski bukan karene kesalahannya ü Pernikahan antar pekerja (jika diatur oleh perusahaan) ü PHK massal, karena perusahaan rugi. force majeure, atau melakukan efisiensi ü Peleburan, penggabungan, perubahan status ü Perusahaan pailit ü Pekerja meninggal dunia ü Pekerja mangkir 5 hari atau lebih dan telah dipanggil 2 kali secara patut ü Pekerja sakit berkepanjangan ü Pekerja memasuki usia pensiun