Enterprise Management Information Systems Enterprise Management Information Systems

  • Slides: 18
Download presentation
Enterprise Management Information Systems

Enterprise Management Information Systems

Enterprise Management Information Systems Enterprise adalah sebuah sistem dari manusia, peralatan, material, data, kebijakan

Enterprise Management Information Systems Enterprise adalah sebuah sistem dari manusia, peralatan, material, data, kebijakan dan prosedur yang muncul untuk menyediakan sebuah produk atau pelayanan , dengan tujuan mendapatkan keuntungan.

Interdepartmental MIS Pengembangan dari Workgroup MIS untuk menyediakan dukungan terintegrasi untuk departemen perusahaan. •

Interdepartmental MIS Pengembangan dari Workgroup MIS untuk menyediakan dukungan terintegrasi untuk departemen perusahaan. • Contoh Interdepartmental MIS Account receivable payment customer pembayaran Billing invoice Shipping invoice Sales meterial Generate sales Sales materials Sales report marketing approved Order Annotated Create shipment operations sales Picking slip penyimpanan Warehouse

Interdepartmental MIS • Karakteristik dari Interdepertmental MIS – Standarisasi • Setiap transaksi yang sama

Interdepartmental MIS • Karakteristik dari Interdepertmental MIS – Standarisasi • Setiap transaksi yang sama harus diproses pada jalan yang sama. – Perubahan harus dikontrol dengan hati-hati • Sebab melayani orang yang berbeda – Memerlukan manajemen sistem – Support untuk beberapa user dan aplikasi – Mempunyai data yang hiterogen

Interdepartmental MIS • Perbandingan antara workgroup dan enterprise MIS Workgroup Enterprise User kenal dan

Interdepartmental MIS • Perbandingan antara workgroup dan enterprise MIS Workgroup Enterprise User kenal dan bekerja sama dengan lainnya User saling asing dengan lainnya Kebanyakan, hanya 12 user Bisa ratusan atau ribuan Media penyimpanan terbatas Tak terbatas Beberapa entitas Banyak entitas Satu atau beberapa aplikasi Beberapa aplikasi yang berbeda Sub fungsi dari perusahaan Fungsi Pusat bisnis

Interdepartmental MIS dan Fungsi Interprise • • Revenue generation Purchasing Personnel dan payroll Kontrol

Interdepartmental MIS dan Fungsi Interprise • • Revenue generation Purchasing Personnel dan payroll Kontrol aset Pengembangan dan perencanaan produk Manufacturing Accounting

Komponen Interprise Information Systems • • • Perangkat Keras Program Data Prosedur Orang

Komponen Interprise Information Systems • • • Perangkat Keras Program Data Prosedur Orang

Perangkat Keras • LAN Goods transmital Issue request Department with Need for goods Make

Perangkat Keras • LAN Goods transmital Issue request Department with Need for goods Make purchase Receive goods purchasing receiving Po data po invoice Vendor payment Pay Vendor Accounts payable Packing list

Perangkat Keras • LAN Users in purchasing DB server PC LAN User in receiving

Perangkat Keras • LAN Users in purchasing DB server PC LAN User in receiving User in accounting payable Purchasing DB

Perangkat Keras • Teleprocessing Purchasing database Purchasing application User in purchasing OS Receiving application

Perangkat Keras • Teleprocessing Purchasing database Purchasing application User in purchasing OS Receiving application Centralized computer User in receiving Accounts Payable application Transmission media User in accounts payable

Perangkat Keras • Linked LAN in purchasing DB server PC Purchasing DB Bridge PC

Perangkat Keras • Linked LAN in purchasing DB server PC Purchasing DB Bridge PC Gateway PC Bridge/gateway PC LAN in accounting payable LAN in receiving

Perangkat Keras • Backbone Jaringan Node komunikasi Node komuni kasi = terminal = PC

Perangkat Keras • Backbone Jaringan Node komunikasi Node komuni kasi = terminal = PC Node komuni kasi

Pengembangan Enterprise Information Systems • Tantangan didalam pengembangan Enterprise MIS • Perencanaan Enterprise MIS

Pengembangan Enterprise Information Systems • Tantangan didalam pengembangan Enterprise MIS • Perencanaan Enterprise MIS • Perubahan alami MIS

Tantangan Didalam Pengembangan Enterprise MIS • Pengembangan dari dalam sistem • Perbedaan data •

Tantangan Didalam Pengembangan Enterprise MIS • Pengembangan dari dalam sistem • Perbedaan data • Perbedaan jalan dari data prosesing • Perbedaan terminologi • Perbedaan tujuan • Perbedaan tipe keinginan sistem • Perbedaaan tingkat kepentingan • Kompetisi antar departemen

Tantangan Didalam Pengembangan Enterprise MIS • Pengembangan dari luar sistem • Kemungkinan kejanggalan interface

Tantangan Didalam Pengembangan Enterprise MIS • Pengembangan dari luar sistem • Kemungkinan kejanggalan interface sistem • Data yang diperlukan dari sistem yang lain mungkin tidak tersedia • Kompetisi proyek untuk pengembangan uang dan personal • Pengembangan khusus mungkin diperlukan • Kompetisi antar depertemen • Konfliks dengan depertemen MIS

Tantangan Didalam Pengembangan Enterprise MIS • Tantangan dari keaslian (alami) sistem enterprise – Kekomplek-an

Tantangan Didalam Pengembangan Enterprise MIS • Tantangan dari keaslian (alami) sistem enterprise – Kekomplek-an , beberapa gambaran dan fungsi – Ukuran /besarnya user dan banyaknya data – Perbedaan integrasi, kemungkinan inkonsistensi dan inkompatible dari departemen – Kesungguhan kerja dan panjang periode yang diperlukan – Besarnya pengembangan staff – Kemungkinan perubahan peralatan selama pengembangan – Kesulitan untuk memahami sistem

Perencanaan Enterprise MIS • Steering Committee – Pengadaan prioritas diantara proyek sistem informasi –

Perencanaan Enterprise MIS • Steering Committee – Pengadaan prioritas diantara proyek sistem informasi – Persetujuan perencanaan proyek, jadwal, budget – Reveiw kemajuan pada keputusan untuk go atau nogo – Persetujuan perangkat keras utama dan akuisisi program – Membantu memilih – Mengatur kebijakan tingkat tinggi dan standar – Menyediakan nasihat dan bantuan untuk CEO, board of derector dan senior execitive lainnya

Perencanaan Enterprise MIS • Perencanaan top-down vs bottom-up – Top down • Mulai dengan

Perencanaan Enterprise MIS • Perencanaan top-down vs bottom-up – Top down • Mulai dengan sebuah analisis dari semua kegiatan bisnis umum dan menurun ke sistem yang lebih kusus. – Bottom-up • Mulai dengan keperluan sistem khusus, mengembangkan keperluan untuk sistem dan sistem lain pada level yang sama dan bekerja naik ke sebuah sistem yang terintregrasi.