AKUNTANSI DAN LINGKUNGANNYA AINUN JARIAH SE MM LINGKUNGAN

  • Slides: 20
Download presentation
AKUNTANSI DAN LINGKUNGANNYA AINUN JARIAH, SE. , MM.

AKUNTANSI DAN LINGKUNGANNYA AINUN JARIAH, SE. , MM.

LINGKUNGAN PERUSAHAAN. . . . Perusahaan atau organisasi komersial merupakan bagian dari kehidupan masyarakat.

LINGKUNGAN PERUSAHAAN. . . . Perusahaan atau organisasi komersial merupakan bagian dari kehidupan masyarakat. Tujuan didirikan perusahaan adalah untuk melipatgandakan kekayaan pemilik. Kekayaan pemilik dapat berlipat ganda jika perusahaan mampu menghasilkan laba. Laba adalah selisih antara penghasilan penjualan produk perusahaan dengan pengorbanan ekonomis (biaya) Produk dapat berupa produk non fisik, barang jadi siap pakai, atau bahan baku yang harus diproses lebih lanjut. Tiga (3) kegiatan yang mampu melipatgandakan kekayaan pemilik, yakni (1) mendesain; (2) membuat produk yang efisien biaya; (3) memasarkan produk secara efektif.

MACAM PERUSAHAAN. . . . Perusahaan Perseorangan Jasa Perusahaan (segi kegiatan) Dagang Perusahaan Manufaktur

MACAM PERUSAHAAN. . . . Perusahaan Perseorangan Jasa Perusahaan (segi kegiatan) Dagang Perusahaan Manufaktur Perusahaan (segi Legalitas) Persekutuan Firma Perseroan Terbatas

PENGGERAK RODA ORGANISASI Pemegang Saham Calon Investor Serikat Pekerja Kreditur Pemerintah Perusahaan Supplier §

PENGGERAK RODA ORGANISASI Pemegang Saham Calon Investor Serikat Pekerja Kreditur Pemerintah Perusahaan Supplier § Perusahaan harus memberikan informasi menyangkut kinerja dan posisi keuangannya pd berbagai pihak yang berkepentingan. § Pemberian informasi keuangan merupakan bagian dari komunikasi bisnis. § Untuk berkomunikasi dibutuhkan bahasa bisnis yang mudah dipahami yakni AKUNTANSI

DEFINISI AKUNTANSI Sudut Pemakai • Suatu disiplin yang menyediakan informasi yang diperlukan untuk melaksanakan

DEFINISI AKUNTANSI Sudut Pemakai • Suatu disiplin yang menyediakan informasi yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan secara efisien dan mengevaluasi kegiatan-kegiatan organisasi Sudut Kegiatan • Proses Pencatatan, penggolongan, peringkasan, pelaporan dan penganalisisan data keuangan suatu organisasi

PEMAKAI INFORMASI AKUNTANSI Eksternal Perusahaan Internal Perusahaan Kreditur Direktur Pemerintah Manager Produksi Pemegang Saham

PEMAKAI INFORMASI AKUNTANSI Eksternal Perusahaan Internal Perusahaan Kreditur Direktur Pemerintah Manager Produksi Pemegang Saham Manager Keuangan Calon Investor Manager Pemasaran Supplier Manager Personalia

PEMBIDANGAN AKUNTANSI Akuntansi Keuangan Akuntansi Manajemen PROFESI AKUNTANSI Akuntan Perusahaan Akuntan Publik Akuntan Pemerintah

PEMBIDANGAN AKUNTANSI Akuntansi Keuangan Akuntansi Manajemen PROFESI AKUNTANSI Akuntan Perusahaan Akuntan Publik Akuntan Pemerintah Akuntan Pendidik SPESIALISASI BIDANG AKUNTANSI Akuntansi Manajemen Akuntansi Perpajakan Akuntansi Biaya Sistem Akuntansi Keuangan Akuntansi Anggaran Auditing Akuntansi Internasional Akuntansi Sektor Publik

ETIKA PROFESI AKUNTAN Akuntan harus selalu memperhatikan nama baik profesi, menjunjung tinggi aturan dan

ETIKA PROFESI AKUNTAN Akuntan harus selalu memperhatikan nama baik profesi, menjunjung tinggi aturan dan etika profesi serta hukum negara dimana ia melaksanakan pekerjaannya Akuntan harus mempertahankan integritas dan obyektivitas dalam melaksanakan tugasnya Akuntan harus melaksanakan tugasnya sesuai dengan standar teknis dan professional yang relevan Akuntan harus meningkatkan kecakapan profesionalnya agar mampu memberikan manfaat optimal dalam melaksanakan tugasnya Akuntan harus menjaga kerahasiaan informasi yang diperoleh dalam tugasnya Akuntan harus bisa mempertanggungjawabkan mutu pekerjaan atau pelaksanaan tugasnya.

SIKLUS AKUNTANSI Transaksi Dokumen Buku Dasar Jurnal Besar Laporan Keuangan Ø Dalam proses pencatatan

SIKLUS AKUNTANSI Transaksi Dokumen Buku Dasar Jurnal Besar Laporan Keuangan Ø Dalam proses pencatatan hingga penyusunan laporan keuangan, akuntansi didasarkan pada beberapa prinsip dasar akuntansi, salah satunya adalah matching principle (prinsip penandingan), menandingkan pendapatan dengan beban yang timbul. Ø Dalam upaya menandingkan antara pendapatan dan beban, ada dua kelompok besar akuntansi, yakni: (1) Cash Basic Accounting dan (2) Accrual Basic Accounting.

Laporan Keuangan Laporan Laba Rugi Komprehensif • Pendapatan • Beban usaha • Laba (rugi)

Laporan Keuangan Laporan Laba Rugi Komprehensif • Pendapatan • Beban usaha • Laba (rugi) usaha Laporan Perubahan Ekuitas • Modal Saham • Dividen Laporan Posisi Keuangan (Neraca) Laporan Arus Kas Catatan Atas Laporan Keuangan Laporan Posisi Keuangan pada awal periode komparatif • Aset • Kewajiban • • • Modal Saham Laba Ditahan Aktivitas Operasi Aktivitas Investasi Aktivitas Pembiayaan Informasi Tambahanyang harus diberikan menyangkut berbagai hal yang terkait secara langsung dengan laporan keuangan yang dilaporkan oleh perusahaan tertentu. Laporan ini disajikan pada saat perusahaan menerapkan kebijakan akuntansi secara retrospektif. .

Tujuan Umum Laporan Keuangan 1 2 3 4 5 6 • Memberikan informasi keuangan

Tujuan Umum Laporan Keuangan 1 2 3 4 5 6 • Memberikan informasi keuangan yang dapat dipercaya mengenai sumber-sumber ekonomi dan kewajiban serta modal perusahaan • Memberikan informasi keuangan yang dapat dipercaya mengenai perubahan sumber-sumber ekonomi perusahaan yang timbul dalam aktivitas usaha demi memperoleh laba • Memberikan informasi keuangan yang membantu para pemakai laporan untuk mengestimasi potensi perusahaan dalam menghasilkan laba dimasa depan • Untuk memberikan informasi keuangan yang membantu para pemakai laporan ketika mengestimasi potensi perusahaan dalam menghasilkan laba • Untuk memberikan informasi penting lainnya mengenai perubahan sumber-sumber ekonomi dan kewajiban • Untuk mengungkap sejauh mungkin informasi lain yang berhubungan dengan laporan keuangan yang relevan untuk kebutuhan pemakai laporan.

Kualitas Laporan Keuangan q. Dapat dipahami q. Relevan q. Materialitas q. Keandalan/Reliabilitas q. Substansi

Kualitas Laporan Keuangan q. Dapat dipahami q. Relevan q. Materialitas q. Keandalan/Reliabilitas q. Substansi mengungguli bentuk q. Pertimbangan yang sehat q. Kelengkapan q. Dapat dibandingkan/komparabilitas q. Tepat waktu q. Keseimbangan antara biaya dan manfaat

Asumsi Dasar Akuntansi Kesatuan Usaha Khusus (Economic Entity) Kontinuitas Usaha (Going Concern) Penggunaan Unit

Asumsi Dasar Akuntansi Kesatuan Usaha Khusus (Economic Entity) Kontinuitas Usaha (Going Concern) Penggunaan Unit Moneter (Monetary Unit) Periode Waktu (Time-Period)

IFRS dan ETAP SAK-IFRS SAK-ETAP Ø Adaptasi International Financial Reporting Standard Ø Diperuntukkan bagi

IFRS dan ETAP SAK-IFRS SAK-ETAP Ø Adaptasi International Financial Reporting Standard Ø Diperuntukkan bagi organisasi yang memiliki akuntabilitas publik Ø Ciri-ciri entitas dianggap memiliki akuntabilitas publik adalah sebagai berikut: (1) entitas tersebut telah mengajukan pendaftaran atau proses pengajuan pernyataan pendafataran kepada otoritas pasar modal untuk tujuan penerbitan sekuritas (efek) di pasar modal dan (2) entitas tersebut menguasai asset dalam kapasitas sebagai fidusia bagi sekelompok besar masyarakat. Ø Untuk Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik Ø Entitas tanpa akuntabilitas publik adalah entitas dengan ciri: (1) tidak memiliki akuntabilitas publik yang signifikan dan (2) menerbitkan laporan keuangan untuk tujuan umum [general purpose financial statement] bagi pengguna eksternal. Ø Badan usaha yang tergolong sebagai entitas tanpa akuntabilitas publik adalah: (1) Entitas Perseorangan; (2) Persekutuan perdata; (3) Firma; (4) CV [commanditaire vonnotschap); (5) Perseroan Terbatas yang tidak memiliki akuntabilitas publik yg signifikan; dan (6) Koperasi.

Terminologi dalam Akuntansi. . . v v v v Kas (Cash) Piutang Usaha (Account

Terminologi dalam Akuntansi. . . v v v v Kas (Cash) Piutang Usaha (Account Receivable) Perlengkapan Kantor (Office Supplies) Peralatan Kantor (Office Equipment) Kendaraan (Vehicles) Bangunan (Buildings) Tanah (Land) Utang usaha (Account Payable) Modal Saham (Share Capital) Laba Ditahan (Retained Earning) Dividen (Dividens) Pendapatan (Revenues) Biaya (Cost) Beban (Expenses)

Persamaan Akuntansi DEBIT Laporan Posisi Keuangan KREDIT LIABILITAS/KEWAJIBAN HARTA KEKAYAAN PERUSAHAAN SUMBER DAYA EKUITAS:

Persamaan Akuntansi DEBIT Laporan Posisi Keuangan KREDIT LIABILITAS/KEWAJIBAN HARTA KEKAYAAN PERUSAHAAN SUMBER DAYA EKUITAS: MODAL SAHAM LABA DITAHAN ASAL SUMBER DANA PERUSAHAAN q Jumlah total asset akan selalu sama dengan jumlah total liabilitas/kewajiban dan ekuitas q Nilai total asset yang selalu sama dengan nilai total kewajiban dan ekuitas itulah yang disebut dengan Persamaan akuntansi q Persamaan akuntansi adalah persamaan yang menunjukkan jumlah harta kekayaan perusahaan yang selalu sama dengan jumlah liabilitas dan ekuitas.

Aset (Harta) = Kewajiban (Liabilitas) + Ekuitas Aset (Harta) - Kewajiban (Liabilitas) = Ekuitas

Aset (Harta) = Kewajiban (Liabilitas) + Ekuitas Aset (Harta) - Kewajiban (Liabilitas) = Ekuitas ASET = KEWAJIBAN EKUITAS + MODAL SAHAM + PENDAPATAN LABA DITAHAN - BEBAN - DIVIDEN

Pengaruh Transaksi Terhadap Ekuitas JENIS TRANSAKSI PENGARUH TERHADAP EKUITAS Setoran modal oleh pemilik Menambah

Pengaruh Transaksi Terhadap Ekuitas JENIS TRANSAKSI PENGARUH TERHADAP EKUITAS Setoran modal oleh pemilik Menambah Pembayaran dividen Mengurangi Pendapatan Menambah Pengeluaran beban Mengurangi

Contoh Soal. . . . !!! Pada awal Agustus 2012, Karenina mendirikan perusahaan biro

Contoh Soal. . . . !!! Pada awal Agustus 2012, Karenina mendirikan perusahaan biro perjalanan yang diberi nama PT. Nusa Indah. Selama Bulan Agustus 2012, transaksi yang dilakukan berkaitan dengan proses pendirian dan transaksi lain adalah sebagai berikut: 2/8/2012 Karenina menyerahkan uang tunai dan enam kendaraan, masing-masing senilai Rp 80. 000, - dan Rp. 320. 000, sebagai setoran modal saham 4/8/2012 Nusa Indah memperoleh kredit usaha dari BCA sebesar Rp. 200. 000, - dengan jaminan BPKP kendaraan perusahaan 6/8/2012 Dibeli dari Toko Mebelindo sejumlah peralatan kantor (kursi, meja, komputer, dll) bekas seharga Rp. 47. 000, -, dimana sebesar Rp 15. 000 dibayar tunai dan sisanya akan dilunasi secepatnya. 8/8/2012 Dibeli perlengkapan kantor (kertas, tinta, dll) seharga Rp 12. 500. 000, - secara tunai 11/8/201 2 Dijual satu paket wisata ke Bali untuk 20 karyawan PT. Panah Merah senilai Rp. 47. 500. 000, -. Sebesar Rp. 22. 500. 000, - telah dibayar tunai sebagai uang muka dan sisanya akan dilunasi secepatnya. 14/8/201 2 Dijual satu paket wisata ke Jawa Tengah kepada karyawan PT ABC senilai Rp 28. 000, -. PT ABC melunasi seluruh biaya tersebut. 15/8/201 2 Dijual satu paket wisata ke Bandung kepada SMA 789 Surabaya senailai Rp. 22. 000, -. Panitian wisata SMA 789 membayar tunai sebesar Rp. 17. 000, - sisanya akan dilunasi 3 minggu kemudian. 16/8/201 2 Dibeli 1 kendaraan bekas (Pick Up) untuk operasi perusahaan seharga Rp. 48. 000, -, dimana sebesar Rp 27. 000, dibayar tunai sisanya 3 bulan kemudian. 18/8/201 2 Diterima pelunasan utang dari PT. Panah Merah atas kekurangan pembayaran transaksi tanggal 11/8/2012 19/8/201 2 Dibayar biaya telepon, listrik, dan air PAM sebesar Rp. 4. 200. 000, - tunai 22/8/201 2 Dibayar biaya penginapan di Hotel Bali Indah, Kuta, Denpasar sebesar Rp. 8. 000, - tunai 23/8/201 2 Dibayar biaya penginapan di Hotel Nusantara, Malang sebesar Rp. 6. 000, -dan di Hotel Melati, Bandung Rp. 4. 000, tunai 24/8/201 2 Dibayar biaya sewa kantor (sewa ruko) sebesar Rp 6. 000, - untuk biaya sewa kantor selama sebulan. Jika cocok akan diteruskan pembayarannya untuk bulan berikutnya 27/8/201 2 Dibayar gaji dan komisi pegawai sebesar Rp. 9. 500. 000, - tunai 28/8/201 Dibayar utang usaha ke Toko Mebelindo sebesar Rp. 5. 000, -.