Sifat Hakekat Negara kamil Ilmu Negara1 UIEU 1

  • Slides: 11
Download presentation
Sifat Hakekat Negara @kamil "Ilmu Negara-1 UIEU" 1

Sifat Hakekat Negara @kamil "Ilmu Negara-1 UIEU" 1

Sifat Hakekat Negara o Penjelasannya tentang arti negara o Pembahasannya meliputi: o Historis o

Sifat Hakekat Negara o Penjelasannya tentang arti negara o Pembahasannya meliputi: o Historis o Sosiologis o Yuridis @kamil "Ilmu Negara-1 UIEU" 2

Historis (1) o Istilah yang digunakan untuk negara dalam setiap perkembangan zaman o Perkembangan

Historis (1) o Istilah yang digunakan untuk negara dalam setiap perkembangan zaman o Perkembangan zamannya terdiri dari: Zaman Yunani Kunopolis (city state) demokrasi langsung n Zaman pertengahan civitas dei dan civitas terena Augustinus n @kamil "Ilmu Negara-1 UIEU" 3

Historis (2) n Awal Abad modern Rijk/Reich kekayaan milik suatu dinasti/imperium @kamil "Ilmu Negara-1

Historis (2) n Awal Abad modern Rijk/Reich kekayaan milik suatu dinasti/imperium @kamil "Ilmu Negara-1 UIEU" 4

Sosiologis (1) o Pembahasannya berdasarkan keadaan manusia pada suatu organisasi masyarakat/kelompok tertentu o Tujuan

Sosiologis (1) o Pembahasannya berdasarkan keadaan manusia pada suatu organisasi masyarakat/kelompok tertentu o Tujuan negara membentuk suatu organisasi adalah untuk mengatur dirinya sendiri @kamil "Ilmu Negara-1 UIEU" 5

Sosiologis (2) o Teori-teorinya: 1. Von Jhering dan Leon Duguit yang memandang negara sebagai

Sosiologis (2) o Teori-teorinya: 1. Von Jhering dan Leon Duguit yang memandang negara sebagai monopoli kekuasaan jasmani (monopolie der physischen Gewald) dan organisasi kekuatan (dwang organisatie) yang mampu memaksakan kekuatan dan kekuasaannya. @kamil "Ilmu Negara-1 UIEU" 6

Sosiologis (3) 2. Mc Dougall, yang menyatakan tentang dasar pembentukan kelompok manusia. Pengelompokan manusia

Sosiologis (3) 2. Mc Dougall, yang menyatakan tentang dasar pembentukan kelompok manusia. Pengelompokan manusia terjadi karena: a. secara alamiah, misalnya pertalian darah dan faktor alam b. secara sengaja yang dibuat oleh manusia, yaitu: b. 1. Kelompok yang betul-betul sengaja dibuat b. 2. Kelompok yang terjadi karena kebiasaan b. 3. Kelompok yang terjadi secara campuran @kamil "Ilmu Negara-1 UIEU" 7

Sosiologis (4) 3. Kranenburg, yang memandang negara sebagai suatu sistem yang berdasarkan tidak berada

Sosiologis (4) 3. Kranenburg, yang memandang negara sebagai suatu sistem yang berdasarkan tidak berada pada satu tempat tertentu tetapi teratur. 4. Herman Heller dan Logeman, yang memandang negara berdasar fungsinya sebagai organisasi kewibawaan (gezag organisatie). Kewibawaan yang berasal dari teorinya Max Weber, yaitu kewibawaan karismatis, kewibawaan tradisional. , dan kewibawaan rasional @kamil "Ilmu Negara-1 UIEU" 8

Sosiologis (5) o Kemudian teori weber disempurnakan oleh Logemann, menjadi: Kewibawaan karismatis p Kewibawaan

Sosiologis (5) o Kemudian teori weber disempurnakan oleh Logemann, menjadi: Kewibawaan karismatis p Kewibawaan magis p Kewibawaan tradisional p Kewibawaan rasional berdasarkan mythe p Kewibawaan yang berdasar mythe abad ke-20 p @kamil "Ilmu Negara-1 UIEU" 9

Yuridis (1) Terutama berkaitan dengan status kewarganegaraan (status civilis) o Teori-teorinya: o 1. 2.

Yuridis (1) Terutama berkaitan dengan status kewarganegaraan (status civilis) o Teori-teorinya: o 1. 2. Patrimonial, kepemilikan atas benda atau tanah Perjanjian: a. berdasar hukum perdata, yaitu hasil perjanjian yang bersifat timbal balik @kamil "Ilmu Negara-1 UIEU" 10

Yuridis (2) antara dua pihak yang mempunyai dua kepentingan yang berbeda. Dengan demikian sifatnya

Yuridis (2) antara dua pihak yang mempunyai dua kepentingan yang berbeda. Dengan demikian sifatnya dualistis (vertrag). b. Berdasarkan hukum publik, negara merupakan hasil perjanjian seluruh rakyat yang mempunyai satu tujuan/kepentingan yang sama. Dikenal juga dengan perjanjian masyarakat. @kamil "Ilmu Negara-1 UIEU" 11