PANDANGAN TENTANG HAKEKAT MANUSIA 1 Tujuan Instruksional Umum

  • Slides: 10
Download presentation
PANDANGAN TENTANG HAKEKAT MANUSIA

PANDANGAN TENTANG HAKEKAT MANUSIA

1. Tujuan Instruksional Umum dan Khusus a. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti kuliah

1. Tujuan Instruksional Umum dan Khusus a. Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat memahami tentang hakikat manusia menurut pandangan beberapa aliran b. Tujuan Instruksional Khusus : Setelah mengikuti kuliah ini, mahasiswa dapat menjelaskan tentang hakikat manusia menurut pandangan aliran Psikoanalitik, Humanistik, Behavioristik dan Pancasila

2. Pandangan Aliran Psikoanalitik a. Faktor Pendorong Perilaku Manusia: § Dorongan dalam diri manusia

2. Pandangan Aliran Psikoanalitik a. Faktor Pendorong Perilaku Manusia: § Dorongan dalam diri manusia yang bersifat instinktif, untuk memenuhi kebutuhan biologisnya § Manusia tidak memegang kendali atas nasibnya sendiri b. Tokoh dan teorinya : Freud : § Struktur kepribadian manusia: Id-Ego-Siper Ego. Id sebagai penggerak, Ego sebagai pengatur dan Super Ego sebagai pengawas/ pengontrol § Dua instink paling penting: instink seksual dan instink agresi

c. Kritik : § Bersifat dehumanisasi § Manusia dianggap makhluk tidak rasional yang tidak

c. Kritik : § Bersifat dehumanisasi § Manusia dianggap makhluk tidak rasional yang tidak memiliki kontrol d. Koreksi : Neo-Psikoanalitik - Selain tenaga dalam (innate energy), manusia mempunyai kemampuan merespon berbagai jenis rangsangan

3. Pandangan Aliran Humanistik a. Faktor Pendorong Perilaku Manusia: Dorongan dalam diri manusia untuk

3. Pandangan Aliran Humanistik a. Faktor Pendorong Perilaku Manusia: Dorongan dalam diri manusia untuk mengatur, mengarahkan dan mengontrol diri sendiri b. Tokoh dan Teorinya: Rogers: Manusia memiliki dorongan yang mengarahkannya ke tujuan yang positif, rasional, dapat menentukan nasibnya sendiri Adler: Manusia digerakkan dalam hidupnya sebagian oleh rasa tanggung jawab sosial, sebagian lagi oleh kebutuhan pribadinya

c. Kritik : Terlalu mengagungkan rasio manusia d. Koreksi : Rogers : Individu merupakan

c. Kritik : Terlalu mengagungkan rasio manusia d. Koreksi : Rogers : Individu merupakan arus perubahan yang mengalir terus. Manusia pada hakikatnya dalam proses menjadi (on becoming), tidak pernah selesai, tidak pernah sempurna

4. Pandangan Aliran Behavioristik a. Faktor yang mendorong perilaku manusia: ¯ Lingkungan sebagai penentu

4. Pandangan Aliran Behavioristik a. Faktor yang mendorong perilaku manusia: ¯ Lingkungan sebagai penentu tunggal perilaku manusia ¯ Manusia sebagai makhluk reaktif yang perilakunya dikontrol faktor luar/ lingkungan b. Tokoh dan Teorinya: Kurt Lewin: B = ƒ (0 ↔ E)

c. Kritik: ¯ Bersifat dehumanisasi ¯ Manusia hanya dianggap makhluk reaktif yang perilakunya dikontrol

c. Kritik: ¯ Bersifat dehumanisasi ¯ Manusia hanya dianggap makhluk reaktif yang perilakunya dikontrol faktor luar/ lingkungan d. Koreksi: ¯ Pandangan Behavioristik tidak mendehumanisasi manusia, justru mendehumunkulisasi manusia. ¯ Kemampuan memilih, menetapkan tujuan, mencipta justru diperoleh sebagai hasil belajar berkat pengaruh lingkungan

5. Pandangan Pancasila § Manusia mempunyai keinginan untuk mempertahankan dan mengejar kehidupan yang lebih

5. Pandangan Pancasila § Manusia mempunyai keinginan untuk mempertahankan dan mengejar kehidupan yang lebih baik § Manusia makhluk Tuhan yang memiliki kemampuan dan keterbatasan, kebaikan dan keburukan § Manusia adalah makhluk pribadi dan makhluk sosial § Manusia hanya mempunyai arti dan dapat hidup layak dalam hubungannya dengan manusia lain

6. Latihan Soal 5 1. Mengapa aliran Psikoanalitik berpandangan bahwa manusia tidak dapat memegang

6. Latihan Soal 5 1. Mengapa aliran Psikoanalitik berpandangan bahwa manusia tidak dapat memegang kendali atas dirinya sendiri 2. Jelaskan fungsi dari Id, Ego dan Super Ego menurut Freud 3. Jelaskan kritik terhadap aliran Humanistik 4. Dalam membela aliran Behavioristik, Skinner menyatakan bahwa aliran ini tidak mendehumanisasi manusia tetapi justru mendehomunkulisasi manusia. Jelaskan maksudnya 5. Menurut pandangan Pancasila, manusia adalah makhluk pribadi dan makhluk sosial. Jelaskan maksudnya