Modul 8 Organisasi Pers Struktur organisasi pers pada

Modul 8 Organisasi Pers • Struktur organisasi pers pada prinsipnya tidak jauh berbeda dibanding dengan organisasi lain pada umumnya. • Namun, struktur organisasi pers (cetak) umumnya dibuat lebih ramping (sederhana) karena disesuaikan dengan kebutuhan dan ciri khas dari media massa yang tidak membutuhkan banyak birokrasi.

Struktur organisasi Pers • Struktur tiap lembaga pers berbeda tergantung besar kecilnya kebutuhan media massa tersebut. Semakin banyak personil yang dibutuhkan, maka akan semakin besar struktur yang dibuat. • Namun, pada prinsipnya sama. Mereka tetap menggunakan beberapa istilah yang lazim terdapat di dalam dunia jurnalistik.

Struktur organisasi Pers • Istilah yang selalu digunakan dalam struktur organisasi pers adalah: • Pemimpin redaksi (pemred) • Wakil pemimpin redaksi (Wapemred) bila ada. • Redaktur Pelaksana (managing editor) bila ada. • Redaktur eksekutif (executive editor) bila ada • Redaktur (editor) • Reporter (reporter)

Struktur Organisasi Pers • Di luar struktur tersebut masih terdapat jabatan lain yang berfungsi sebagai pendukung (supporting team). Seperti disain ( penata lay out/artistik/pracetak), riset foto, dan pusat dokumentasi (riset redaksi).

Struktur Organisasi Pers • Pemimpin redaksi: pemegang kekuasaan tertinggi di Redaksi (penanggung jawab) terhadap seluruh kegiatan di redaksi sebuah media massa. Tidak hanya isi yang terdapat di media massa saja melainkan juga kelancaran kegiatan yang terkait dengan bidang redaksi. Pemred juga bertugas menjalin hubungan baik dengan relasi media massa (external relations).

Struktur Organisasi Pers • Wakil pemimpin redaksi: adalah waktu pemimpin redaksi. Tugasnya membantu pekerjaan pemimpin redaksi terutama bila saat pemimpin redaksi tidak berada di tempat. Dalam beberapa struktur organisasi pers, jabatan wapemred seringkali dihilangkan karena efisiensi (Majalah bulanan/mingguan).

Struktur Organisasi Pers • Redaktur pelaksana: bertugas mengawasi kegiatan harian di jajaran redaksi. (penentuan tema berita yang akan diangkat menjadi berita utama, penempatan berita/foto/ iklan di halaman yang telah ditetapkan dsb). • Redaktur eksekutif : Bertugas membantu tugas redaktur pelaksana, mengoreksi hasil tulisan (editing para editor), manajemen redaksional redaksi. Dalam beberapa perusahaan pers jabatan ini kerap ditiadakan karena alasan efisiensi/kebutuhan.

Struktur Organisasi Pers • Editor: Bertugas mengedit/mengoreksi tulisan para reporter yang berada di lapangan. Tulisan yang masuk disusun dengan konsep jurnalistik modern (5 W+1 H) , piramida terbalik dsb. Termasuk gaya menulisan yang disesuaikan dengan kebijakan setiap media massa. Setelah melalui proses editing tulisan segera dikirim ke bagian disain (pracetak) untuk segera disesuaikan dengan tempat yang telah disiapkan sebelumnya.

Struktur Organisasi Pers • Reporter: Bertugas di lapangan mencari (mengumpulkan) berita, melakukan wawancara dan menuliskannya dalam konsep jurnalistik. Reporter juga bertugas mengembangkan berita yang diperolehnya agar memiliki nilai berita (news value) yang tinggi. Pengembangan dapat dilakukan atas instruksi editor atau inisiatif sendiri.

Struktur Organisasi Pers • Disain (pracetak) : Bertugas membuat disain media massa (cetak) agar penempatan berita bisa sesuai dengan tempat yang telah disiapkan sehingga berita berpenampilan menarik dan enak dibaca. • Di era modern ini, tugas bagian disain kian penting karena unsur estetika kini berperan besar dalam mendukung keberhasilan pemasaran media massa cetak.

Struktur Organisasi Pers • Dalam tugasnya bagian disain menggunakan komputer modern yang digunakan khusus membuat disain grafis surat kabar (Imacpro dsb). • Riset foto: Bertugas mengumpulkan dan mendokumentasikan foto-foto yang diperoleh dari para fotografer di lapangan. Foto-foto tersebut diolah agar berpenampilan menarik saat disajikan di media cetak.

Struktur organisasi Pers • Riset foto juga menyimpan arsip foto yang kerap digunakan kembali saat dibutuhkan. Para fotografer yang bertugas di lapangan dibekali sejumlah kamera SLR dan komputer untuk mengirimkan naskah foto mereka. • Dalam menjalankan tugasnya para fotografer hampir sama dengan para reporter. Mereka harus memperoleh momentum dari sebuah peristiwa yang tidak terulang lagi dalam waktu cepat.

Struktur organisasi Pers • Pusat dokumentasi (Riset redaksi) bertugas mengumpulkan bahan tulisan yang telah diterbitkan untuk dibuat sebagai arsip. Hal ini penting untuk digunakan sebagai informasi pendukung di kemudian hari apabila akan dibuat sebuah tulisan mendalam tentang suatu kejadian. • Riset redaksi juga berperan mengolah data hasil survey yang dilakukan redaksi media massa tentang suatu peristiwa yang sedang hangat/dipandang penting.