ALGORITMA LOGIKA PEMROGRAMAN Andi Christian Definisi Algoritma yaitu
![ALGORITMA & LOGIKA PEMROGRAMAN Andi Christian ALGORITMA & LOGIKA PEMROGRAMAN Andi Christian](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-1.jpg)
![Definisi �Algoritma yaitu urutan langkah-langkah logis untuk menyelesaikan sebuah masalah yang disusun dengan sistematis. Definisi �Algoritma yaitu urutan langkah-langkah logis untuk menyelesaikan sebuah masalah yang disusun dengan sistematis.](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-2.jpg)
![Kriteria - - Setiap langkah/step harus jelas dan pasti Boleh tidak ada inputan tetapi Kriteria - - Setiap langkah/step harus jelas dan pasti Boleh tidak ada inputan tetapi](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-3.jpg)
![Langkah-langkah program �Mendefinisaikan dalam masalah �Menentukan solusi �Memilih algoritma �Menulis program �Menguji program �Menulis Langkah-langkah program �Mendefinisaikan dalam masalah �Menentukan solusi �Memilih algoritma �Menulis program �Menguji program �Menulis](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-4.jpg)
![Penulisan algoritma Kalimat Deskriptif Flow Chart (bagan alir) Pseudo Code (kode semu) Penulisan algoritma Kalimat Deskriptif Flow Chart (bagan alir) Pseudo Code (kode semu)](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-5.jpg)
![Kalimat deskriptif �Menggunakan untaian kalimat untuk menjelaskan langkah – langkah �Contoh PROGRAM Ganjil. Genap Kalimat deskriptif �Menggunakan untaian kalimat untuk menjelaskan langkah – langkah �Contoh PROGRAM Ganjil. Genap](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-6.jpg)
![Flowchart �Menggunakan simbol – simbol untuk menggambarkan aliran atau langkah – langkah mulai �Contoh Flowchart �Menggunakan simbol – simbol untuk menggambarkan aliran atau langkah – langkah mulai �Contoh](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-7.jpg)
![Pseudo code �Menggunakan kode – kode untuk menyatakan langkah – langkah �Mirip bahasa pemrograman Pseudo code �Menggunakan kode – kode untuk menyatakan langkah – langkah �Mirip bahasa pemrograman](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-8.jpg)
![Lambang-lambang flowchart KETERANGAN Mulai / Selesai (Terminator) Aliran Data Input / Output Proses Percabangan Lambang-lambang flowchart KETERANGAN Mulai / Selesai (Terminator) Aliran Data Input / Output Proses Percabangan](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-9.jpg)
![Connector (di halaman yang sama) Connector (di halaman lain) Sequence process Perulangan Connector (di halaman yang sama) Connector (di halaman lain) Sequence process Perulangan](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-10.jpg)
![CONTOH : - Kasus : menghitung luas segitiga - Algoritma : § Masukkan alas CONTOH : - Kasus : menghitung luas segitiga - Algoritma : § Masukkan alas](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-11.jpg)
![](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-12.jpg)
![Beda antara algoritma dan pseudo-code untuk kasus mencari luas persegi panjang : Algoritma Pseudo-code Beda antara algoritma dan pseudo-code untuk kasus mencari luas persegi panjang : Algoritma Pseudo-code](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-13.jpg)
![Contoh lain: Algoritma Pseudo-code Jika sudah selesai, cetak invoice IF KONDISI_SELESAI = “DONE” THEN Contoh lain: Algoritma Pseudo-code Jika sudah selesai, cetak invoice IF KONDISI_SELESAI = “DONE” THEN](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-14.jpg)
![� Sebenarnya tidak ada aturan mengikat tentang penulisan algoritma dan pseudo-code, karena fungsi kedua � Sebenarnya tidak ada aturan mengikat tentang penulisan algoritma dan pseudo-code, karena fungsi kedua](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-15.jpg)
![Contoh Terdapat 2 buah ember A dan B masing – masing memiliki isi yang Contoh Terdapat 2 buah ember A dan B masing – masing memiliki isi yang](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-16.jpg)
![Jawaban - - ALGORITMA untuk menukar air dari ember A ke ember B, dibutuhkan Jawaban - - ALGORITMA untuk menukar air dari ember A ke ember B, dibutuhkan](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-17.jpg)
![FLOWCHART mulai baca A, B, C C=A A=B B=C Tampilkan A, B selesai FLOWCHART mulai baca A, B, C C=A A=B B=C Tampilkan A, B selesai](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-18.jpg)
![Pseudo code DEKLARASI A, B, C : integer ALGORITMA A = 2 B Pseudo code DEKLARASI A, B, C : integer ALGORITMA A = 2 B](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-19.jpg)
- Slides: 19
![ALGORITMA LOGIKA PEMROGRAMAN Andi Christian ALGORITMA & LOGIKA PEMROGRAMAN Andi Christian](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-1.jpg)
ALGORITMA & LOGIKA PEMROGRAMAN Andi Christian
![Definisi Algoritma yaitu urutan langkahlangkah logis untuk menyelesaikan sebuah masalah yang disusun dengan sistematis Definisi �Algoritma yaitu urutan langkah-langkah logis untuk menyelesaikan sebuah masalah yang disusun dengan sistematis.](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-2.jpg)
Definisi �Algoritma yaitu urutan langkah-langkah logis untuk menyelesaikan sebuah masalah yang disusun dengan sistematis. �Program yaitu kumpulan instruksi/perintah komputer dengan bahasa tertentu yang berfungsi menghubungan user dengan komputer. Atau bisa juga disebut implementasi dari bahasa pemrograman
![Kriteria Setiap langkahstep harus jelas dan pasti Boleh tidak ada inputan tetapi Kriteria - - Setiap langkah/step harus jelas dan pasti Boleh tidak ada inputan tetapi](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-3.jpg)
Kriteria - - Setiap langkah/step harus jelas dan pasti Boleh tidak ada inputan tetapi harus memiliki output minimal 1 output, output ini merupakan solusi akhir dari penyelesaian masalah Efektif/tepat guna dan efisien/membutuhkan waktu singkat dan memori sedikit Jumlah langkah/step harus ada batasannya, baik ada solusi ataupun tidak Terstruktur/runtun, jelas (ipo)
![Langkahlangkah program Mendefinisaikan dalam masalah Menentukan solusi Memilih algoritma Menulis program Menguji program Menulis Langkah-langkah program �Mendefinisaikan dalam masalah �Menentukan solusi �Memilih algoritma �Menulis program �Menguji program �Menulis](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-4.jpg)
Langkah-langkah program �Mendefinisaikan dalam masalah �Menentukan solusi �Memilih algoritma �Menulis program �Menguji program �Menulis dokumentasi �Merawat program membuat
![Penulisan algoritma Kalimat Deskriptif Flow Chart bagan alir Pseudo Code kode semu Penulisan algoritma Kalimat Deskriptif Flow Chart (bagan alir) Pseudo Code (kode semu)](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-5.jpg)
Penulisan algoritma Kalimat Deskriptif Flow Chart (bagan alir) Pseudo Code (kode semu)
![Kalimat deskriptif Menggunakan untaian kalimat untuk menjelaskan langkah langkah Contoh PROGRAM Ganjil Genap Kalimat deskriptif �Menggunakan untaian kalimat untuk menjelaskan langkah – langkah �Contoh PROGRAM Ganjil. Genap](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-6.jpg)
Kalimat deskriptif �Menggunakan untaian kalimat untuk menjelaskan langkah – langkah �Contoh PROGRAM Ganjil. Genap Diberikan sebuah bilangan bulat positif X untuk dicek apakah termasuk ganjil atau genap ALGORITMA 1. Jika X habis dibagi 2 maka tulis “Genap”, jika tidak maka tulis “Ganjil”
![Flowchart Menggunakan simbol simbol untuk menggambarkan aliran atau langkah langkah mulai Contoh Flowchart �Menggunakan simbol – simbol untuk menggambarkan aliran atau langkah – langkah mulai �Contoh](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-7.jpg)
Flowchart �Menggunakan simbol – simbol untuk menggambarkan aliran atau langkah – langkah mulai �Contoh baca X X mod 2 = 0 ya Tulis “Genap selesai tidak Tulis “Ganjil”
![Pseudo code Menggunakan kode kode untuk menyatakan langkah langkah Mirip bahasa pemrograman Pseudo code �Menggunakan kode – kode untuk menyatakan langkah – langkah �Mirip bahasa pemrograman](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-8.jpg)
Pseudo code �Menggunakan kode – kode untuk menyatakan langkah – langkah �Mirip bahasa pemrograman �Contoh DEKLARASI X : integer ALGORITMA read(X) if X mod 2 = 0 then {apakah X habis dibagi 2} write(“Genap”) {jika ya} else write(“Ganjil) {jika tidak}
![Lambanglambang flowchart KETERANGAN Mulai Selesai Terminator Aliran Data Input Output Proses Percabangan Lambang-lambang flowchart KETERANGAN Mulai / Selesai (Terminator) Aliran Data Input / Output Proses Percabangan](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-9.jpg)
Lambang-lambang flowchart KETERANGAN Mulai / Selesai (Terminator) Aliran Data Input / Output Proses Percabangan (Decision) Pemberian nilai awal suatu variabel (Preparation) Memangggil prosedur / fungsi (Call) SIMBOL
![Connector di halaman yang sama Connector di halaman lain Sequence process Perulangan Connector (di halaman yang sama) Connector (di halaman lain) Sequence process Perulangan](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-10.jpg)
Connector (di halaman yang sama) Connector (di halaman lain) Sequence process Perulangan
![CONTOH Kasus menghitung luas segitiga Algoritma Masukkan alas CONTOH : - Kasus : menghitung luas segitiga - Algoritma : § Masukkan alas](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-11.jpg)
CONTOH : - Kasus : menghitung luas segitiga - Algoritma : § Masukkan alas (a) § Masukkan tinggi (t) § Hitung luas (L), yaitu 0. 5 * alas * tinggi § Cetak luas (L)
![](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-12.jpg)
![Beda antara algoritma dan pseudocode untuk kasus mencari luas persegi panjang Algoritma Pseudocode Beda antara algoritma dan pseudo-code untuk kasus mencari luas persegi panjang : Algoritma Pseudo-code](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-13.jpg)
Beda antara algoritma dan pseudo-code untuk kasus mencari luas persegi panjang : Algoritma Pseudo-code Masukkan panjang Input panjang Masukkan lebar Input lebar Nilai luas adalah panjang x lebar Luas panjang x lebar Tampilkan luas Print luas
![Contoh lain Algoritma Pseudocode Jika sudah selesai cetak invoice IF KONDISISELESAI DONE THEN Contoh lain: Algoritma Pseudo-code Jika sudah selesai, cetak invoice IF KONDISI_SELESAI = “DONE” THEN](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-14.jpg)
Contoh lain: Algoritma Pseudo-code Jika sudah selesai, cetak invoice IF KONDISI_SELESAI = “DONE” THEN PRINT INVOICE Nilai A dibagi dengan 2 A←A/2 Jika nilai A lebih besar dari 2 maka nilai A dikalikan 3 IF A > 2 THEN A ← A x 3 Dari dua bilangan A dan B, cari bilangan yang terbesar IF A > B THEN PRINT A ELSE PRINT B Masukkan semua mata kuliah yang ingin diambil pada semester ini DARI MATKUL = 0 SAMPAI MATKUL <= MATKUL_DIINGINKAN, MASUKAN DATA MATKUL
![Sebenarnya tidak ada aturan mengikat tentang penulisan algoritma dan pseudocode karena fungsi kedua � Sebenarnya tidak ada aturan mengikat tentang penulisan algoritma dan pseudo-code, karena fungsi kedua](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-15.jpg)
� Sebenarnya tidak ada aturan mengikat tentang penulisan algoritma dan pseudo-code, karena fungsi kedua hal ini adalah untuk memudahkan seseorang untuk menggambarkan urutan suatu kejadian. Sedangkan untuk para programmer, kedua hal ini berfungsi sebagai dasar alur pembuatan program. Di mana dapat merepresentasikan alur cerita dari client tentang kebutuhan dasar dari sebuah program, sehingga lebih mudah untuk dipahami. � Jadi pseudo-code bisa dikatakan juga sebagai algortima yang sudah sedikit digabungkan dengan bahasa pemrograman yang akan digunakan.
![Contoh Terdapat 2 buah ember A dan B masing masing memiliki isi yang Contoh Terdapat 2 buah ember A dan B masing – masing memiliki isi yang](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-16.jpg)
Contoh Terdapat 2 buah ember A dan B masing – masing memiliki isi yang berbeda. Tuliskan algoritma untuk menukarkan isi masing – masing ember tersebut.
![Jawaban ALGORITMA untuk menukar air dari ember A ke ember B dibutuhkan Jawaban - - ALGORITMA untuk menukar air dari ember A ke ember B, dibutuhkan](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-17.jpg)
Jawaban - - ALGORITMA untuk menukar air dari ember A ke ember B, dibutuhkan satu ember kosong yaitu C. air yang ada di ember A kita pindah dahulu ke ember C. sekarang ember A kosong, kemudian isi yang ada di ember B kita pindah ke ember A. sekarang ember A terisi dan ember B kosong. kemudian isi yang ada di ember C kita pindah ke ember B. sehingga ember A dan B sudah terisi dan tertukar sedang ember C menjadi kosong.
![FLOWCHART mulai baca A B C CA AB BC Tampilkan A B selesai FLOWCHART mulai baca A, B, C C=A A=B B=C Tampilkan A, B selesai](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-18.jpg)
FLOWCHART mulai baca A, B, C C=A A=B B=C Tampilkan A, B selesai
![Pseudo code DEKLARASI A B C integer ALGORITMA A 2 B Pseudo code DEKLARASI A, B, C : integer ALGORITMA A = 2 B](https://slidetodoc.com/presentation_image_h2/cf7d2aab3446eb3c9cb1125d9f28e52b/image-19.jpg)
Pseudo code DEKLARASI A, B, C : integer ALGORITMA A = 2 B = 5 C A isi di variabel A sudah pindah ke variabel C A B isi yang ada di variabel B sudah pindah ke variabel A B C isi yang ada di variabel C sudah pindah ke variabel B sehingga A B 5 2
Apa yang dimaksud dengan algoritma pemrograman
Yang termasuk bahasa pemrograman konvensional adalah
Bahasa pemrograman konvensional adalah
Persamaan pemrograman visual dan pemrograman konvensional
Perbedaan pemrograman konvensional dan pemrograman visual
Sejarah singkat logika
Definisi struktur kontrol percabangan dalam pemrograman
Logika diperkenalkan pertama kali oleh
Kalkuly
Bahasa pemrograman dibedakan menjadi dua yaitu
Beberapa statement pengulangan dalam bahasa pemrograman
Karakteristik pemrograman berorientasi objek
Ide dasar pemrograman berorientasi objek yaitu
Algoritma dan pemrograman
Algoritma dan pemrograman menggunakan python
Algoritma pemrograman 2
Simbol dalam operator bisa berupa
Kalimat dalam logika matematika ada dua macam yaitu
Logika berasal dari kata (logos) yang bermakna
Jelaskan yang dimaksud dengan logika dan algoritma