TEMU11 TUJUAN Diakhir kuliah mahasiswa memiliki kemampuan dasar

  • Slides: 14
Download presentation
TEMU-11 TUJUAN Diakhir kuliah mahasiswa memiliki kemampuan dasar tentang COHORT STUDY

TEMU-11 TUJUAN Diakhir kuliah mahasiswa memiliki kemampuan dasar tentang COHORT STUDY

IV. COHORT STUDY • Mempelajari eksposur faktor risiko ‘E’ sekarang dan penyakit ‘D’ dimasa

IV. COHORT STUDY • Mempelajari eksposur faktor risiko ‘E’ sekarang dan penyakit ‘D’ dimasa datang, • Unit studi adalah individu • Sekumpulan orang sehat dengan faktor risiko ‘E’ dan dipelajari kejadian penyakit ‘D’ dimasa datang • Memberikan informasi besar risiko relatif faktor risiko ‘E’ sebagai penyebab penyakit ‘D’ • Analisis menggunakan RELATIVE RISK = RR = Risiko Relatif • Rancangan studi

MASA LALU SEKARANG PILIH COHORT KELOMPOKKAN MENURUT EKSPOSUR MASA DATANG Studi Prospektif AMATI FREKUENSI

MASA LALU SEKARANG PILIH COHORT KELOMPOKKAN MENURUT EKSPOSUR MASA DATANG Studi Prospektif AMATI FREKUENSI OUTCOME

MASA LALU MENGAMATI EKSPOSUR FAKTOR RISIKO KELOMPOK KASUS DAN KONTROL SEKARANG Studi Retro spektif

MASA LALU MENGAMATI EKSPOSUR FAKTOR RISIKO KELOMPOK KASUS DAN KONTROL SEKARANG Studi Retro spektif MASA DATANG PILIH KASUS DAN KONTROL PILIH COHORT KELOMPOKKAN MENURUT EKSPOSUR Studi Prospektif AMATI FREKUENSI OUTCOME

W a k t u Sakit Terpapar P Sehat orang sehat Sakit Tidak terpapar

W a k t u Sakit Terpapar P Sehat orang sehat Sakit Tidak terpapar Sehat

RETROSPEKTIF (CASE CONTROL) PENYAKIT TERKENA PROSPEKTIF (COHORT) TERPAPAR a TIDAK TERPAPAR c BEBAS b

RETROSPEKTIF (CASE CONTROL) PENYAKIT TERKENA PROSPEKTIF (COHORT) TERPAPAR a TIDAK TERPAPAR c BEBAS b FAKTOR RISIKO d

Insidens rate pada kelompok terekpos/terpapar RR = -----------------------------Insidens rate pada kelompok tak terekpos/terpapar SAKIT

Insidens rate pada kelompok terekpos/terpapar RR = -----------------------------Insidens rate pada kelompok tak terekpos/terpapar SAKIT (D) YA (+) TIDAK (-) Faktor YA (+) a b a+b Risiko c d c+d a+c b+d TIDAK (-) Total Risiko Relatif = (a/a+b) / (c / c+d) Nilai RR artinya: orang yang terekspos (terpapar) faktor risiko ‘E’ mempunyai risiko relatif terkena penyakit ‘D’ sebanyak (nilai RR) kali dibanding yang tidak terekspos (terpapar) faktor risiko ‘E’

Faktor Risiko YA (+) TIDAK (-) Sakit YA (+) a b a+b (D) TIDAK

Faktor Risiko YA (+) TIDAK (-) Sakit YA (+) a b a+b (D) TIDAK (-) c d c+d a+c b+d Total RR = (a/a+c) / (b/b+d)

SAKIT (D) YA (+) TIDAK (-) Faktor YA (+) 40 80 120 Risiko 60

SAKIT (D) YA (+) TIDAK (-) Faktor YA (+) 40 80 120 Risiko 60 320 380 100 400 500 TIDAK (-) Total RR = (40/(40+80)) / (60/(60+320) =2. 11 Artinya: individu yang terekpos faktor risiko ‘E’ mempunyai risiko relatif terkena penyakit ‘D’ sebanyak (2. 11) kali dibanding individu yang tidak terekpos faktor risiko ‘E’

Faktor Risiko YA (+) TIDAK (-) Sakit YA (+) 40 60 100 (D) TIDAK

Faktor Risiko YA (+) TIDAK (-) Sakit YA (+) 40 60 100 (D) TIDAK (-) 80 320 400 120 380 500 Total RR = (a/a+c) / (b/b+d) = (40/(40+80)) / (60/(60+320)) = 2. 11

Uji statistik untuk menilai tingkat kemaknaan (signifikansi) didasarkan pada “confidence limit” sebesar 95% dengan

Uji statistik untuk menilai tingkat kemaknaan (signifikansi) didasarkan pada “confidence limit” sebesar 95% dengan rumus: Eksponensial (ln RR) + 1, 96 V (var ln RR) Dimana var ln RR = 1/a + 1/(a+b) + 1/c + 1/(c+d) Hasilnya: e (ln 2. 11) + 1. 96 V (1/40 + 1/120 + 1/60 + 1/380) e (ln 2. 11) + 1. 96 V (0. 025+0. 008+0. 016+0. 0026) e (ln 2. 11) + 1. 96 * 0. 227 e (0. 747 + 0. 445) e 0. 30 - e 1. 19 1. 35 - 3. 29 Bila ‘lower limit’ > 1 maka nilai RR bermakna

RR = 2. 11 dan 95% confidence limit: 1. 37 - 3. 25 Artinya:

RR = 2. 11 dan 95% confidence limit: 1. 37 - 3. 25 Artinya: individu yang terekpos (terpapar) faktor risiko ‘E’ mempunyai risiko relatif 2. 11 kali terkena penyakit ‘D’ diban-ding individu yang tidak terekpos (terpapar) faktor risiko ‘E’; namun hasilnya bermakna secara statistik. Karena nilai RR tersebut mempunyai nilai ‘lower limit’ >1.

Nilai 95% confidence limit: 1. 37 - 3. 25, artinya bila dilaku-kan penelitian yang

Nilai 95% confidence limit: 1. 37 - 3. 25, artinya bila dilaku-kan penelitian yang sama ber-ulang 2 sebanyak 100 kali maka sebanyak 95 kali nilai RR yang diperoleh berada diantara 1. 37 hingga 3. 25 RR 2. 11 1. 37

LATIHAN Penelitian yang dilakukan antara tahun 1947 sampai dengan tahun 1977 pada wanita yang

LATIHAN Penelitian yang dilakukan antara tahun 1947 sampai dengan tahun 1977 pada wanita yang bekerja dipabrik pengecatan lempeng-lempeng uranium dan wanita yang bekerja sebagai operator telepon. Jumlah sample yang dipilih secara acak, diketahui insiden kanker tulang dipabrik pengecatan lempeng uranium adalah dua-ratus persepuluh-ribu, sedang insidens pada kelompok operator telepon adalah empat perseribu. Jumlah wanita yang bekerja dipabrik pengecatan adalah 5000 orang sedangkan yang bekerja sebagai operator telepon sebanyak 2500 orang. Dapatkah kita menyatakan bahwa bekerja dipabrik pengecatan lempeng uranium bukan merupakan penyebab kanker tulang?