TEKNIK PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH 1 I PENDAHULUAN

TEKNIK PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH 1

I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG - PERMENPAN No. Per/60/M. PAN/G/2005 - Peraturan Kepalam BKN No. 28 tahun 2005 - Pusat Pelatihan pegawai dan tenaga Program BKKN perlu membuat petunjuk penulisa KTI 2

B. KOMPETENSI DASAR Setelah mmpelajari bahan ajar ini, peseerta diharapkan akan dapat membuat KTI C. INDIKATOR KEBERHASILAN Setelah mempelajari bahan ajar ini, peserta dapat: 1. Menjelaskan kriteria KTI 2. Menentukan Judul KTI 3. Membjuat kerangka isi materi KTI 4. Mempraktikkan penulisan KTI 3

II. TOPIK KARYA TULIS ILMIAH - Sebelum memilih topik, hal yang utama adalah memilih ISSU - Kemudian direnungkan - Merumuskan tema yang lebih fokus untuk dikaji atau diteliti - Tema yang telah terfokus, dipertajam lagi untuk memperoleh topik/judul karya tulis Karya tulis harus singkat, jelas, tidak beretele-tele, mudah dipahami, memotovasi, menantang dan memikat 4

A. RUANG LINGKUP TOPIK 1. Aspek Pelayanan - Adalah manajemen mutu pelayanan dan layanan mutu yang sesuai dengan standard - Pelayanan yang dimaksud adalah pelayanan KB, Pelayanan KS dan pemberdayaanj Keluarga serta pelayanan pendukung/administrasi - Indikator peningkatan pelayanan • Makin baik, bermutu dan bervariasi • Makin baru • Makin cepat • Makin murah • Makin sedeeraha 5

2. Aspek organisasi - Adalah organisasi Pel Kontrasepsi, UPPKS, Binakeluarga, Pos KB, Kelurahan/Desa dan mitra kerja - Karya tulis ini dapat diartikan sebagai upaya yang dapat menginterpensi sehingga ada perobahan untuk meningkatkan efektifitas organisasi 3. Aspek SDM Adalah tenaga pel. Kontraepsi PPKBD, Sub PPKBD, Kader Poktan, tenaga di Kelurahan dan mitra kerja 6

B. MENGANDUNG POKOK-POKOK PIKIRAN - Karya seseorang adalah berupa hasil pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang diperoleh melalui kepustakaan, kumpulan pengalaman, penelitian dan pengetahuan orang lain - Agar gagasan penulis karya ilmiah dapat dipelajari, didukung atau ditolak pembacanya, maka harus mudah dicerna dan disimpulkan berupa beberapa pokok pikiran 7

C. AKTUAL Aktual memiliki beberapa makna antara lain: benar terjadi atau akan terjadi, menjadi perhatian orang banyak dan merupakan berita hangat. Maka issu aktual berarti “ masalah pokok” 8

Kriteria Issu Aktual 1. Terjadi/akan terjadi Sedang terjadi atau dalam proses, hangat dibicarakan 2. Mempunyai nilai kekhalayakan Secara langsung menyangkut orang banyak 3. Mempunyai nilai problematik Mendesak dan memerlukan pemecahan (urgen dan serius) 4. Kelayakan Logis, pantas, realistis bdan dapat dibahas 9

Narasi/peryataan Issu harus jelas dan sebaiknya mengandunga unsur: subyek, predikat, obyek dan keterangan CONTOH: - Rendahnya kualitas pelayanan kontrasepsi oleh tenaga pelayanan kepada masyarakat (pelayanan) subyek: tenaga pelayanan predikat: pelayanan kontrasepsi obyek: masyarakat keterangan: rendahnya 10

Subyek, Obyek, Predikat, Keterangan - Berkurangnya PLKB dilapangan (organisasi). . . ? - Rendahnya kualitas kader (SDM). . . . ? - Tidak semua keluarga miskin mendapat kontasepsi gratis oleh tenaga pelayanan (organisasi) S. Tenaga pelayanan P. Kontrasepsi gratis O. Keluarga miskin K. Tidak semua 11

Contoh penentuan Judul 1. Identifikasi Issu (USG untuk memilih Issu) 2. Perumusan Issu 3. Perumusan tujuan 4. Perumusan sasaran 5. Penentuan judul ( fokus dan lokus) 12

Contoh Judul: 1. Peningkatan kualitas pelayanan kontrasepsi (fokus) di Puskesmas pembantu Sukajadi Desa Karangsari (lokus). . Pelayanan 2. Peningkatan kualitas kader BKB (fokus) di Kelurahan Mekarjaya (lokus). . SDM 3. Peningkatan kualitas pengelolaan UPPKS Sejati di Kelurahan Sidomulyo. . . . Organisasi 4. Peningkatan kualitas pengelola PIK Remaaja di Kecamatan Ujung Kulon. . SDM 13

III. PENYUSUNAN KARYA TULIS ILMIAH - Apa yang akan ditulis harus direncanakan - Outline sebagai pagar pembatas agar penulisan selalu dalam rambu yang benar dan mempermudah untuk memulai penulisan - Penulisan bukan harus dimulai dari BAB I, bisa dimulai dari mana saja - Apabila tidak mampu memulai dari kalimat pertama, mulailah dari kalimat kedua, apabila itupun sulit tulislah apa yang terpikir saat itu - KTI mempunyai fungsi penjelasan, ramalan dan kontrol 14

Empat syarat KTI: 1. Memberikan motivasi dan kontrol tinggi 2. Kemampuan mengolah data 3. Kemampuan berfikir logis (urut), dan terpadu (sistematis) 4. Kemampuan berbahasa 15

Jenis-jenis Karya Tulis Ilmiah: 1. Makalah 2. Kertas Kerja 3. Skripsi 4. Tesis 5. Disertasi Untuk PKB lebih tepat dalam bentuk Kertas Kerja 16

MANFAAT PENULISAN KTI 1. Terlatih mengembangkan keterampilan membaca yang efektif 2. Terlatih menggabungkan hasil bacaan, mengambil sarinya dan mengembangkannya ketingkat pemikiran yang lebih matang 3. Penulis akan lebih kenal dengan kegiatan perpustakaan 4. Terampil dalam mengorgnisasikan dan menyajikan data dan fakta secara jelas dan sistematis 5. Penulis memperoleh kepuasan intelektual 6. Penulis ikut memperluas cakrawala ilmu pengetahuan masyarakat 17

TAHAPAN PENULISAN KTI 1. Persiapan - Pemilihan Topik/Masalah - Penentuan judul - Pembuatan kerangka/Outline 2. Pengumpulan bahan/data - Pencarian keterangan dari bahan bacaan - Pengumpulan keteraangan - Pengamatan langsung - Percobaan dan pengujian dilapangan/laboratorium 18

3. Pengorganisasian dan pembuatan konsep - Pengelompokan bahan - Pembuatan konsep 4. Pemeriksaan/penyuntingan konsep Pengecekan dan membaca kembali semua konsep 5. Penyajian/pengetikan Pengetikan semua hasil 19

IV. TEKNIK PENULISAN A. SAMPUL MUKA - Judul KTI - Nama penulis - Nama Institusi B. PENULISAN BAB, SUB BAB DAN TATA URUT 1. Judul ditempatkan ditengah-tengah dibawah tulisan BAB, semua huruf besar 2. Judul Sub Bab ditepi kiri, huruf awal huruf besar 3. Urutan a. BAB. . . . . I, III dst b. Sub Bab. . . A, B, C dst c. Anak Sub Bab. . . . 1, 2, 3 dst d. Anag dari pecahan. . . 1), 2), 3). . . . a), b), dst 20

d. Anak Sub-sub. . . . a, b, c dst e. Anak Sub-sub. . . 1), 2), 3), dst f. Anak dari e. . . . a), b), c) dst g. Anak dari f. . . (1), (2) dst 21

c. Petunjuk pengetikan 1. Kertas putih, kwarto ukuran A 4 2. Ruang tepi - Lebar ruang tepi kiri 3, 5 cm - Lebar ruang btepi kanan 2, 5 cm - Lebar ruang atas 4 cm - lebar ruang bawah 3, 5 cm 3. Jarak tiap baris 1, 5 spasi 4 Jumlah kata: Minimal 3000 kata 5. Huruf Arial 12 (standard) 22

CONTOH ISI DAN OUTLINE KTI KATA PENGANTAR ABSTRAK DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang masalah B. Identifikasi dan perumusan masalah C. Tujuan penulisan (manfaat) D. Metoda pengumpulan data E. Sistematika penulisan 23

BAB II LANDASAN TEORI 1. Tinjauan teoritis 2. Variabel yang berpengaruh BAB III GAMBARAN KEADAAN SEKARANG DAN YANG DIINGINKAN A. Gambaran umum yang relevan dengan masalah B. Tugas pokok dan fungsi penulis C. Tujuan dan sasaran sekarang D. Tujuan dan sasarn yang diinginkan E. Rencana kegiatan BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN BAB V PENUTUP DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN 24

Abstrak: adalah deskripsi singkat tentang isi KTI secara keseluruhandengan memperhatikan sistematika tulisan yang memuat judul, tujuan, metode penelitian/kajian, analisis data, temuan penelitian/kajian, kesimpulan dan saran Abstrak ditulis 200 -250 kata 25

Contoh formulir penentuan judul 1. Nama 2. Jabatan 3. Tugas pokok 4. Fungsi/uraian tugas 5. Identifikasi masalah/Issu 6. Perumusan masalah/Issu (hasil USG) 7. Perumusan Tujuan 8. Perumusan Sasaran 9. Judul yang dibuat : : : : : 26