KERANGKA KARYA TULIS ILMIAH 1 Penulisan Karya Ilmiah
![KERANGKA KARYA TULIS ILMIAH 1 KERANGKA KARYA TULIS ILMIAH 1](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-1.jpg)
![Penulisan Karya Ilmiah q Pengertian/Hakekat Penulisan Karya Ilmiah Penulisan laporan menyangkut segi bahasa, bagaimana Penulisan Karya Ilmiah q Pengertian/Hakekat Penulisan Karya Ilmiah Penulisan laporan menyangkut segi bahasa, bagaimana](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-2.jpg)
![• Utuh dan Tuntas Artinya ketelitian dalam tulis-menulis ilmu yang menyangkut data, penerapan • Utuh dan Tuntas Artinya ketelitian dalam tulis-menulis ilmu yang menyangkut data, penerapan](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-3.jpg)
![• Padu/Menyatu Semua uraian tertuju ke sasaran tanpa ada pencampuran pokok atau unsur • Padu/Menyatu Semua uraian tertuju ke sasaran tanpa ada pencampuran pokok atau unsur](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-4.jpg)
![KARYA TULIS ILMIAH bentuk tulisan yang menyajikan data-data yang dianalisis berdasarkan teori-teori tertentu. Contoh KARYA TULIS ILMIAH bentuk tulisan yang menyajikan data-data yang dianalisis berdasarkan teori-teori tertentu. Contoh](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-5.jpg)
![TAHAP PENYUSUNAN KARYA ILMIAH 1. Tahap persiapan • Mempersiapkan topik. Pemilihan topik memenuhi kriteria TAHAP PENYUSUNAN KARYA ILMIAH 1. Tahap persiapan • Mempersiapkan topik. Pemilihan topik memenuhi kriteria](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-6.jpg)
![e. Topik tidak terlalu luas atau terlalu sempit. • Menentukan judul dapat dengan melontarkan e. Topik tidak terlalu luas atau terlalu sempit. • Menentukan judul dapat dengan melontarkan](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-7.jpg)
![3. Tahap pengonsepan 4. Tahap penyuntingan 5. Penyajian TATA TULIS DALAM KARYA ILMIAH 1. 3. Tahap pengonsepan 4. Tahap penyuntingan 5. Penyajian TATA TULIS DALAM KARYA ILMIAH 1.](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-8.jpg)
![2. Pola ukuran kertas: margin atas 4 cm, margin bawah 3 cm, margin kiri 2. Pola ukuran kertas: margin atas 4 cm, margin bawah 3 cm, margin kiri](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-9.jpg)
![4. Penulisan judul bab, subbab, dan anak subbab a. Judul bab diketik dengan huruf 4. Penulisan judul bab, subbab, dan anak subbab a. Judul bab diketik dengan huruf](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-10.jpg)
![b. Judul subbab, huruf pertama setiap kata ditulis dengan huruf kapital (kecuali kata depan b. Judul subbab, huruf pertama setiap kata ditulis dengan huruf kapital (kecuali kata depan](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-11.jpg)
![5. Penulisan Kutipan a. Kurang dari 40 kata ditulis di antara tanda kutip sebagai 5. Penulisan Kutipan a. Kurang dari 40 kata ditulis di antara tanda kutip sebagai](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-12.jpg)
![c. Merujuk kutipan tidak langsung ditulis tanpa tanda kutip dan terpadu dalam teks. Misal c. Merujuk kutipan tidak langsung ditulis tanpa tanda kutip dan terpadu dalam teks. Misal](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-13.jpg)
![Sistematika penulisan karya tulis ilmiah Bab I Pendahuluan 1. Latar Belakang Masalah Latar belakang Sistematika penulisan karya tulis ilmiah Bab I Pendahuluan 1. Latar Belakang Masalah Latar belakang](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-14.jpg)
![3. Tujuan Penulisan Tujuan penulisan menguraikan maksud penulisan tersebut dan hendaknya diuraikan secara singkat. 3. Tujuan Penulisan Tujuan penulisan menguraikan maksud penulisan tersebut dan hendaknya diuraikan secara singkat.](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-15.jpg)
![Bab II. Tinjauan Pustaka Bab III. Metode Penulisan Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data Bab II. Tinjauan Pustaka Bab III. Metode Penulisan Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-16.jpg)
![Sebuah karya tulis ilmiah yang lengkap terdapat : 1. Halaman judul 2. Halaman persetujuan Sebuah karya tulis ilmiah yang lengkap terdapat : 1. Halaman judul 2. Halaman persetujuan](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-17.jpg)
- Slides: 17
![KERANGKA KARYA TULIS ILMIAH 1 KERANGKA KARYA TULIS ILMIAH 1](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-1.jpg)
KERANGKA KARYA TULIS ILMIAH 1
![Penulisan Karya Ilmiah q PengertianHakekat Penulisan Karya Ilmiah Penulisan laporan menyangkut segi bahasa bagaimana Penulisan Karya Ilmiah q Pengertian/Hakekat Penulisan Karya Ilmiah Penulisan laporan menyangkut segi bahasa, bagaimana](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-2.jpg)
Penulisan Karya Ilmiah q Pengertian/Hakekat Penulisan Karya Ilmiah Penulisan laporan menyangkut segi bahasa, bagaimana kita menyusun kalimat-kalimat dalam suatu paragraf, bagaimana kita menggunakan istilah dan sebagainya. Bahasa yang digunakan dalam laporan ialah bahasa baku, lebih khusus lagi adalah bahasa ilmiah, yang berfungsi menyampaikan informasi dengan cacat yang sekecil-kecilnya. Penuturan bahasa ilmiah harus utuh dan tuntas, lengkap, padu, jelas, ringkas, dan kuat/mengesankan.
![Utuh dan Tuntas Artinya ketelitian dalam tulismenulis ilmu yang menyangkut data penerapan • Utuh dan Tuntas Artinya ketelitian dalam tulis-menulis ilmu yang menyangkut data, penerapan](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-3.jpg)
• Utuh dan Tuntas Artinya ketelitian dalam tulis-menulis ilmu yang menyangkut data, penerapan rumus, nama orang, nama tempat, dan alat hingga ejaan dan tanda baca, juga penulisan lambang dan satuan. • Lengkap berarti tulisan ilmiah tidak membiarkan pembaca bertanya-tanya tentang maksud suatu pernyataan. Sebaliknya, pernyataan yang sudah jelas dan wajar tidak perlu diulangi atau diberi tekanan khusus.
![PaduMenyatu Semua uraian tertuju ke sasaran tanpa ada pencampuran pokok atau unsur • Padu/Menyatu Semua uraian tertuju ke sasaran tanpa ada pencampuran pokok atau unsur](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-4.jpg)
• Padu/Menyatu Semua uraian tertuju ke sasaran tanpa ada pencampuran pokok atau unsur di luar masalah. • Lugas dan Jelas Ungkapan yang dipakai sedapat mungkin sederhana tanpa basa-basi. • Kuat dan Mengesankan Dapat dilihat pada pemikiran bersistem yang akan menghasilkan penuturan/pengungkapan yang bersistem pula. Naskah keilmuan mengharuskan adanya penyusunan gagasan yang paling wajar menurut penting tidaknya pokok pembicaraan, menurutan kronologis, klimaks, alasan tertentu, dsbnya.
![KARYA TULIS ILMIAH bentuk tulisan yang menyajikan datadata yang dianalisis berdasarkan teoriteori tertentu Contoh KARYA TULIS ILMIAH bentuk tulisan yang menyajikan data-data yang dianalisis berdasarkan teori-teori tertentu. Contoh](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-5.jpg)
KARYA TULIS ILMIAH bentuk tulisan yang menyajikan data-data yang dianalisis berdasarkan teori-teori tertentu. Contoh : - laporan siswa tentang suatu penelitian sederhana - artikel dalam surat kabar - karya tulis siswa 5
![TAHAP PENYUSUNAN KARYA ILMIAH 1 Tahap persiapan Mempersiapkan topik Pemilihan topik memenuhi kriteria TAHAP PENYUSUNAN KARYA ILMIAH 1. Tahap persiapan • Mempersiapkan topik. Pemilihan topik memenuhi kriteria](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-6.jpg)
TAHAP PENYUSUNAN KARYA ILMIAH 1. Tahap persiapan • Mempersiapkan topik. Pemilihan topik memenuhi kriteria berikut. a. Topik ada manfaatnya dan layak dibahas b. Topik menarik terutama bagi peneliti c. Topik dikenal baik oleh penulis d. Bahan dapat diperoleh dan cukup memadai
![e Topik tidak terlalu luas atau terlalu sempit Menentukan judul dapat dengan melontarkan e. Topik tidak terlalu luas atau terlalu sempit. • Menentukan judul dapat dengan melontarkan](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-7.jpg)
e. Topik tidak terlalu luas atau terlalu sempit. • Menentukan judul dapat dengan melontarkan pertanyaan masalah apa, mengapa, bagaimana, di mana, kapan. • Pembuatan kerangka karangan • Membuat daftar isi 2. Tahap Pengumpulan Data • Pengamatan peristiwa, wawancara informan, pencatatan dokumen, eksperimen laboratorium, rekaman
![3 Tahap pengonsepan 4 Tahap penyuntingan 5 Penyajian TATA TULIS DALAM KARYA ILMIAH 1 3. Tahap pengonsepan 4. Tahap penyuntingan 5. Penyajian TATA TULIS DALAM KARYA ILMIAH 1.](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-8.jpg)
3. Tahap pengonsepan 4. Tahap penyuntingan 5. Penyajian TATA TULIS DALAM KARYA ILMIAH 1. Bahan dan Jumlah Halaman Kertas HVS kuarto 70 -80 gram. Huruf times new roman 12 point, kecuali judul dapat 14 atau 16 point.
![2 Pola ukuran kertas margin atas 4 cm margin bawah 3 cm margin kiri 2. Pola ukuran kertas: margin atas 4 cm, margin bawah 3 cm, margin kiri](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-9.jpg)
2. Pola ukuran kertas: margin atas 4 cm, margin bawah 3 cm, margin kiri 4 cm, dan margin kanan 3 cm. 3. Penomoran Angka yang lazim digunakan adalah angka Romawi kecil (i, iii, dst) digunakan untuk penomoran judul, daftar isi, daftar tabel. Angka Romawi besar (I, III, dst. ) digunakan untuk penomoran bab pendahuluan, landasan teoretis, metode penelitian, pembahasan, simpulan dan saran.
![4 Penulisan judul bab subbab dan anak subbab a Judul bab diketik dengan huruf 4. Penulisan judul bab, subbab, dan anak subbab a. Judul bab diketik dengan huruf](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-10.jpg)
4. Penulisan judul bab, subbab, dan anak subbab a. Judul bab diketik dengan huruf kapital seluruhnya, letak di tengah halaman, huruf times new roman yang ditebalkan. Misal BAB I PENDAHULUAN
![b Judul subbab huruf pertama setiap kata ditulis dengan huruf kapital kecuali kata depan b. Judul subbab, huruf pertama setiap kata ditulis dengan huruf kapital (kecuali kata depan](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-11.jpg)
b. Judul subbab, huruf pertama setiap kata ditulis dengan huruf kapital (kecuali kata depan atau kata sambung) dan diletakkan di sebelah kiri halaman. Misal 1. 1. Latar Belakang Masalah c. Judul subsubbab, huruf pertama setiap kata ditulis dengan huruf kapital dan diletakkan di sebelah kiri halaman. Misal A. Pengertian Ejaan
![5 Penulisan Kutipan a Kurang dari 40 kata ditulis di antara tanda kutip sebagai 5. Penulisan Kutipan a. Kurang dari 40 kata ditulis di antara tanda kutip sebagai](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-12.jpg)
5. Penulisan Kutipan a. Kurang dari 40 kata ditulis di antara tanda kutip sebagai bagian dari teks utama, diikuti nama penulis, tahun, nomor halaman. Misal Suharno (1998: 124) menyimpulkan “ada hubungan antara faktor sosial ekonomi dengan kemajuan belajar”. b. Kutipan 40 kata atau lebih ditulis terpisah dari teks yang mendahului dan diketik spasi tunggal.
![c Merujuk kutipan tidak langsung ditulis tanpa tanda kutip dan terpadu dalam teks Misal c. Merujuk kutipan tidak langsung ditulis tanpa tanda kutip dan terpadu dalam teks. Misal](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-13.jpg)
c. Merujuk kutipan tidak langsung ditulis tanpa tanda kutip dan terpadu dalam teks. Misal Scmid (2005: 6) mengatakan bahwa kegiatan olah tubuh akan menyebabkan seseorang mengekspresikan gagasan dan emosi melalui gerakan. d. Menulis daftar pustaka berupa buku Keraf, Gorys. 2005. Komposisi. Flores: Nusa Indah
![Sistematika penulisan karya tulis ilmiah Bab I Pendahuluan 1 Latar Belakang Masalah Latar belakang Sistematika penulisan karya tulis ilmiah Bab I Pendahuluan 1. Latar Belakang Masalah Latar belakang](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-14.jpg)
Sistematika penulisan karya tulis ilmiah Bab I Pendahuluan 1. Latar Belakang Masalah Latar belakang masalah menguraikan permasalahan yang melatarbelakangi dipilihnya permasalahan tertentu. 2. Rumusan Masalah Bagian ini menguraikan permasalahan yang berkenaan dengan penelitian yang dilaksanakan. 14
![3 Tujuan Penulisan Tujuan penulisan menguraikan maksud penulisan tersebut dan hendaknya diuraikan secara singkat 3. Tujuan Penulisan Tujuan penulisan menguraikan maksud penulisan tersebut dan hendaknya diuraikan secara singkat.](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-15.jpg)
3. Tujuan Penulisan Tujuan penulisan menguraikan maksud penulisan tersebut dan hendaknya diuraikan secara singkat. 4. Kegunaan Penelitian Pada bagian ini diuraikan kegunaan penulisan bagi pihak-pihak terkait. 15
![Bab II Tinjauan Pustaka Bab III Metode Penulisan Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data Bab II. Tinjauan Pustaka Bab III. Metode Penulisan Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-16.jpg)
Bab II. Tinjauan Pustaka Bab III. Metode Penulisan Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data dan menganalisisnya. Bab IV. Pembahasan Pada bagian ini dibahas hasil laporan penelitian yang telah dilakukan. Bab V. Penutup Pada bagian ini diuraikan kesimpulan dan saran. Daftar Pustaka 16
![Sebuah karya tulis ilmiah yang lengkap terdapat 1 Halaman judul 2 Halaman persetujuan Sebuah karya tulis ilmiah yang lengkap terdapat : 1. Halaman judul 2. Halaman persetujuan](https://slidetodoc.com/presentation_image_h/2e2bb9a191089e823603ebbdaf28049e/image-17.jpg)
Sebuah karya tulis ilmiah yang lengkap terdapat : 1. Halaman judul 2. Halaman persetujuan 3. Halaman persembahan 4. Kata pengantar 5. Daftar isi 17
Kerangka kti
Contoh outline makalah ilmiah
Contoh karangan non ilmiah
Karya ilmiah merupakan karya tulis dari rangkaian kegiatan
Kerangka pendahuluan karya tulis
Manfaat kerangka dalam penyusunan karya ilmiah
Bagian awal karya tulis ilmiah
K outline
Aspek kebahasaan karya tulis ilmiah
Isi pendahuluan dalam laporan
Karya tulis ilmiah tentang komputer
Modul 4 komponen-komponen karya tulis ilmiah
Ketentuan penulisan karya ilmiah secara garis besar
Karya tulis ilmiah kedokteran
Karya ilmiah adalah
Karya tulis ilmiah hubungan internasional
Hakikat karangan ilmiah
Sifat karya ilmiah