Prinsip Faktor dalam Perancangan Kontrak Prinsip dalam perancangan

  • Slides: 9
Download presentation
Prinsip & Faktor dalam Perancangan Kontrak

Prinsip & Faktor dalam Perancangan Kontrak

Prinsip dalam perancangan kontrak adalah dasar atau prinsip yang harus diperhatikan di dalam merancang

Prinsip dalam perancangan kontrak adalah dasar atau prinsip yang harus diperhatikan di dalam merancang suatu kontrak.

Prinsip-prinsip hukum sesungguhnya sudah lahir jauh sebelum adanya perjanjian ataupun kebiasaan internasional. Prinsip hukum

Prinsip-prinsip hukum sesungguhnya sudah lahir jauh sebelum adanya perjanjian ataupun kebiasaan internasional. Prinsip hukum umum ini untuk mencegah terjadinya kekosongan hukum, apabila kita tidak dapat menemui suatu acuan baik dari kebiasaan, perjanjian, keputusan pengadilan maupun pendapat para sarjana, dapat ditarik atau dicari di prinsip-prinsip hukum umum ini. Prinsip hukum ini kedudukannya lebih tinggi dari norma atau kaedah hukum, e. g. prinsip pacta sunt servanda, prinsip ganti rugi, prinsip itikad baik, prinsip force majeure dan prinsip non-intervensi.

Di dalam Buku III KUH Perdata dikenal lima macam asas hukum, yaitu 1. asas

Di dalam Buku III KUH Perdata dikenal lima macam asas hukum, yaitu 1. asas kebebasan berkontrak, 2. asas konsensualisme, 3. asas pacta sunt servanda (asas kepastian hukum), 4. asas itikad baik, dan 5. asas kepribadian.

Dari berbagai azas hukum yang terdapat dalam hukum kontrak terdapat empat dasar atau prinsip

Dari berbagai azas hukum yang terdapat dalam hukum kontrak terdapat empat dasar atau prinsip yang dianggap sebagai soko guru hukum kontrak, yaitu: 1. Dasar atau Prinsip kebebasan berkontrak. 2. Dasar atau Prinsip konsensualisme. 3. Dasar atau Prinsip pacta sunt servanda. 4. Dasar atau Prinsip itikad baik.

Faktor yang harus diperhatikan oleh para pihak yang akan mengadakan dan membuat kontrak adalah

Faktor yang harus diperhatikan oleh para pihak yang akan mengadakan dan membuat kontrak adalah : a. kewenangan hukum para pihak, b. perpajakan, c. atas hak yang sah, d. masalah keagrarian, e. pilihan hukum, f. penyelesaian sengketa, g. pengakhiran kontrak, dan h. bentuk perjanjian standar

Terimakasih

Terimakasih