PENGANTAR ILMU SEJARAH REDEFINISI SEJARAH OLEH HERI EFFENDI

  • Slides: 9
Download presentation
PENGANTAR ILMU SEJARAH REDEFINISI SEJARAH OLEH: HERI EFFENDI, S. Pd. I. , M. Pd

PENGANTAR ILMU SEJARAH REDEFINISI SEJARAH OLEH: HERI EFFENDI, S. Pd. I. , M. Pd Website: herieffendi. weebly. com Email : effendiheri 550@gmail. com HP: 085274159122

1. Sejarah Commonsense Pengetahuan sejarah commonsense adalah pengetahuan sejarah yg paling tua umurnya dan

1. Sejarah Commonsense Pengetahuan sejarah commonsense adalah pengetahuan sejarah yg paling tua umurnya dan ia dapat ditemukan dlm kehidupan sehari-hari, ia timbul bukan hanya karena minat yg kebetulan melainkan karena manusia adalah mahkluk bersejarah (homo historicus). Sejarawan Amerika Carl Backer pernah mengatakan, bahwa tiap manusia pada dasarnya menjadi sejarawan dirinya sendiri (everi man his own historian). Atau dalam istilah Charles Beard sejarah adalah bagian dari keyakinan (an act of faith). Tentu saja maksudnya ialah pada dasarnya setiap orang dewasa normal mengetahui lewat mendengar membaca dan bahkan menulis ttg pengalaman pribadinya dan lingkungan sekitarnya

Lanjutan……. Dengan kata lain tiap manusia, tiap kebudayaan, tiap masyarakat bukan saja memiliki kisah

Lanjutan……. Dengan kata lain tiap manusia, tiap kebudayaan, tiap masyarakat bukan saja memiliki kisah sejarah pribadi sendiri paling tidak dlm ingatan, memiliki gambaran sejarah masing 2, ini biasanya recermin dlm mitos 2 tentang nenek moyang, cerita 2 rakyat (folklore) Balada dan nyanyian rakyat (foksong) tradisional ini merupakan pantulan kesadaran sejarah pribadi/ kelompok masyarakat

Beberapa Ciri Sejarah Commonsense Diterima lewat tardisi (warisan bersama) Bersifat dogmatis (berkaitan langsung dg

Beberapa Ciri Sejarah Commonsense Diterima lewat tardisi (warisan bersama) Bersifat dogmatis (berkaitan langsung dg keyakinan agama) Identik dg urusan tukang cerita (story teller) Cendrung kurang diterima oleh cara fikir modern (spt taklid dg hal yg sudah diterima umum dan tdk kritis thp tradisi, menyerah kpd nasib, membuat penilaian tergesa-gesa, segan mengakui keterbatasan Lebih mrpkan karya sastra disusun dlm bentuk prosa literer (mengutamakan unsur seni)

2. Sejarah Ilmiah ialah Suatu telaah kritis tentang kehidupan masa lampau manusia dan lingkungannya

2. Sejarah Ilmiah ialah Suatu telaah kritis tentang kehidupan masa lampau manusia dan lingkungannya berdasarkan standar metode 2 ilmiah. Seperti halnya dg tiap pengetahuan ilmiah umumnya yg diperoleh dg menggunakan metode ilmiah guna menjelaskan bagaimana sesuatu (gejala) berproses, maka demikian halnya dg pengetahuan sejarah ilmiah science goes with the mothod, not with the subject-matter (ilmu berangkat dg metode) bukan dg objek

Beberapa Ciri Sejarah Ilmiah 1. Penggunaan metode sejarah kritis (a. menemukan dan mengelolah data

Beberapa Ciri Sejarah Ilmiah 1. Penggunaan metode sejarah kritis (a. menemukan dan mengelolah data sumber sejarah b. penysunan dan penyajian data menurut kerangkan kerja terbuka diperiksa olh sipapun 2. Tidak memihak (impartiality) dan berlaku adil (fairness) yaitu suatu keterusterangan dlm artian ttt bersikap obyektif 3. Selalu mengutamakan akurasi yakni ketepatan, dalaam artian tidak menyampaikan informasi sejarah selain dari kebenaran ilmiah 4. Ketelitian dan kecermatan (menggunakan sumber 2 sej selengkap mungkin dan seluas mungkin, melewati semua tahap dan aturan penyelidikan scr seksama dan konsisten 5. Teruji kebenarannya (verifiablity) dg berpijak pada konvensi sejarah ilmiah termasuk pengecekan referensi pengarang buku/sumber yg digunakan

Sejarah Folosofis Berbeda dg sejarah commonsese dan sejarah ilmiah, pengetahuan sejarah filosofis adalah apa

Sejarah Folosofis Berbeda dg sejarah commonsese dan sejarah ilmiah, pengetahuan sejarah filosofis adalah apa yg lazim yg dipelajarai dlm filsafst sejarah. Pengetahuan sejarah filosofis dalah hasil renungan pemikiran yg dilahirkan oleh filosofis spt yg dikembangkan voltaire (1694 -1778). Karena itu definisi sejarah filosifis harus dipahami dalam kerangka pemikiran tokoh filosofis yg mengemukakannya. Herder bisa mengatakan bahwa sejarah adalah proses ke arah tercapainya kemanusian (menscheit) tertinggi. Hegel mendefinisikan sejarah sbg “suatu rangkaian perubahan dialektis atas kemenangan akal budi (roh tuhan)di dunia, tetapi sebaliknya bagi marx sejarah tidak lain merupakan “sejarah pententangan kelas yg ditimbulkan oleh faktor materi dan ekonomi.

Beberapa Ciri Sejarah Filosofis Hasil renungan pemikiran filosof sej ttg kondisi historis umat manusia

Beberapa Ciri Sejarah Filosofis Hasil renungan pemikiran filosof sej ttg kondisi historis umat manusia tanpa di batasi rung dan waktu Deterministik bersifat a priori dan tdk selau didukung oleh bukti 2 empirik Sebjek-matter berkenaan dg hukum 2 umum ttg proses sejarah

Perbedaan antara commonsense dan berpikir ilmiah Fikiran awam (commonsense) Berfikir Ilmiah( scientific Thingking) 1.

Perbedaan antara commonsense dan berpikir ilmiah Fikiran awam (commonsense) Berfikir Ilmiah( scientific Thingking) 1. Memiliki pandangan yg terbatas dan pasial ttg fakta 2 Berusaha menyuji fakta 2 dan peristiwa dlm konstek seluas mungkin 2. Bersifat dogmatis dan tidak kritis Menolak dogma dan berusaha berfikir kritis 3. Terikat dengan ide ttg sebab yg tunggal Mengenal ide ttg sebab yg bersifat komplek 4. Cendrung mengacaukan anatara penilaian dan penjelasan Mengenal perbedaan antara penilaian dan [enjelasan dan berusaha memisahlannya 5. Seringkali dikuasai oleh khayalan/ angan 2 Berusaha untuk memilahkan antar khayalan dan rill