DEFINISI Psikologi ilmu tentang perilaku Sosial interaksi antarindividu

DEFINISI �Psikologi : ilmu tentang perilaku �Sosial : interaksi antar-individu atau antarkelompok dalam masyarakat ALLPORT (1968) Psikologi Sosial adalah upaya untuk memahami dan menjelaskan bagaimana pikiran, perasaaan dan perilaku individu terpengaruh oleh kehadiran orang lain �aktual, imajinasi dan tidak langsung

SHAW & CONSTANZO (1970) Psikologi Sosial adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari perilaku individual sebagai fungsi stimulus –stimulus sosial (hubungan timbal balik keduanya)

BARON& BYRNE (2006) Psikologi Sosial adalah bidang ilmu yang mencari pemahaman tentang asal mula dan penyebab terjadinya pikiran serta perilaku individu dalam situasi-situasi sosial tertentu

RUANG LINGKUP/ BATASAN PSIKOLOGI SOSIAL 1 Studi tentang proses -proses individual bersama Studi tentang pengaruh sosial terhadap proses individu 2 3 Studi tentang interaksi kelompok

HUBUNGAN PSIKOLOGI DENGAN ILMU LAINNYA

APA YANG MEMBEDAKAN PSIKOLOGI DENGAN ILMU LAINNYA PSIKOLOGI SOSIAL ILMU LAINNYA • Memfoukuskan individu. • Berpusat pada usaha memahami bagaimana seseorang bereaksi terhadap situasi sosial • Memfokuskan kelompok. • Psikologi yang lain berpusat terhadap pengalaman individu yang unik. Mempelajari perbedaan individu dalam bertindak.

TOPIK-TOPIK DALAM PSIKOLOGI SOSIAL • • • Konformitas Persuasi Sikap Pengaruh orang lain Obedience Prasangka Diskriminasi Stereotipe Kategori sosial Konflik sosial • • • Agresi Tingkah laku massa Atribusi Self identity Pro-social behavior Pengambilan keputusan Kepemimpinan Emosi Proses-proses kelompok

TINGKAT ANALISIS PSIKOLOGI SOSIAL Intrapersonal Interpersonal & Situasional fokus pada situasi dan kondisi yang terjadi pada individu Posisiona l Ideologis

SUMBANGAN FILSAFAT DAN TOKOH YANG MELAHIRKAN PSIKOLOGI SOSIAL • Plato • Aristoteles • Descartes • John Locke • David Hume • Wilhelm Wundt

PLATO (427 -347 SM) • Ajaran Plato yang terkenal adalah “Idea” • manusia memiliki kemampuan untuk berfikir (yang membedakan dengan tumbuhan dan hewan) • Masyarakat merupakan “refleksi dari individu/manusia perorangan” • Masyarakat dapat mengalami keguncangan, sama halnya manusia perorangan dapat terganggu keseimbangan jiwa yang terdiri dari tiga unsur (nafsu, semangat, intelegensia)

ARISTOTELES (384 -322 SM) • Buku “De anima” psikologi mempelajari semua gejala hidup (tumbuhan, hewan, dan manusia) • Ide = realitas, bentuk/wujud adalah ekspresi dari jiwa (bertentangan dengan Plato) • Semua benda yang ada didunia ini mempunyai dorongan untuk tumbuh dan berkembang serta mempunyai tujuan tertentu • Manusia merupakan makhluk yang aktif memodifikasi lingkungan –baik lingkungan fisik maupun sosial– untuk kesejahteraannya

RENE DESCARTES (1596 -1650) • Teorinya Psikologi kesadaran (selfawareness) menyatakan bahwa manusia merupakan kesatuan dari dua subtansi yaitu tubuh dan jiwa • Terkenal dengan ungkapan “cogito ergo sum” • Filsuf pertama yang menekankan kekuatan faktor internal manusia sebagai satunya kekuatan yang dapat dipercaya, dibandingkan dengan faktor eksternal • Descartes menjadi filsuf modern pertama yang mendefinisikan obyek studi psikologi adalah pikiran/mind

JHON LOCKE (1632 -1704) • Penganut aliran filsafat Empirisme • Pelopor Ilmu Jiwa Asosiasi • Teori “ Tabula Rasa”, manusia lahir kosong, pengetahuan, tanggapan dan perasaan diperoleh dari pengalaman melalui panca indra • Manusia tidak dipengaruhi oleh faktor bawaan/keturunan tetapi karena lingkungan • Pengalaman : Sensations (rangsang luar) & Reflections (kesadaran/pengetahuan akan pengalaman sensations) • Proses berpikir adalah Asosiasi (gabungan atau hubungan berbagai tanggapan, ingatan dsb)