BAB I MATA KULIAH METODOLOGI PENELITIAN KOMUNIKASI KUANTITATIF
BAB I - MATA KULIAH METODOLOGI PENELITIAN KOMUNIKASI KUANTITATIF Paradigma Ilmu Sosial dan Beda Antara Riset Kualitatif dan Kuantitatif
PARADIGMA MODEL KLASIK BEHAVIORAL/EMPIRIK HUMANISTIK/RATIONALISTIK
Paradigma dan Perspektif � Positivistik: Paradigma dan perspektif yang menentukan kebenaran dalam hubungan premis positif dan negatif. � Konstruktivistik: Paradigma dan perspektif yang berupaya mengikuti cara berpikir dan budaya dari obyek penelitian fenomena � Kritik: Paradigma dan perspektif yang berusaha membongkar dan memberikan nilai baru dalam fenomena yang dianggap hegemoni Paradigma & Perspektif Positivistik Kon struk tivistik Kritik
Syarat Menjadi Peneliti Kuantitatif �Memiliki Logika berpikir yang tajam �Memahami Ilmu Statistika �Bisa merancang dan mendesain operasionalisasi konseptual (Variabel)
Pemetaan Paradigma Positivistik Epistemologis Observer dan Jauh Ontologis Obyek Tetap dan diam Aksiologis Tidak ada Metodologis Kuantitatif Konstruktivistik Kritik Partisipan dan terlibat Ada Proses Kultural Larut Kualitatif Historical situatedness Menanamkan nilai Kualitatif/ triangulansi
PERBANDINGAN KUANTITATIF & KUALITATIF No 1. Kuantitatif Kualitatif Sistem Register (statistical data) Intepretif subyektif (Kata dan 2. Observer Partisipan terlibat 3. Mikro Makro 4. Bebas nilai Ada keberpihakan 5. Kualitas reliabilitas dan validitasnya (internal) jelas Tidak jelas nilai reliabilitas Kalimat/statement pernyataan)
Perbandingan Kuantitatif dan Kualitatif…(Lanjutan) 6. Obyektivitas dari tidak ada masukan nilai etika Obyektivitas dari masukan nilai etika 7. Berdasarkan kajian teoritik Berdasarkan temuan lapangan/obyek penelitian 8. Terdapat hipotesis Terdapat asumsi 9. Ada uji populasi dan sampel Narasumber dan Key informan 10 Deduktif Induktif
� Mengandalkan Panca Indera dan rasa manusia (empirik). � Penggunaan atas suara terbanyak yang berlaku di masyarakat. � Penggunaan atas sistem random agar bisa berlaku pada semua populasi (melalui sampel) � Didasarkan pada teori yang sudah berlaku.
Kelebihan dari Penelitian Kuantitatif 1. Ada Pengujian validitas dan reliabilitas internal. 2. Ada pengujian validitas dan reliabilitas eksternal 3. Kasus yang ada Bisa digeneralisasikan
Riset Komunikasi Awalnya sangat Kuantitatif � � � Riset Komunikasi di Amerika Serikat dan Inggris didominasi oleh model positivistik – kuantitatif Keliru bila dikatakan bahwa riset komunikasi selalu kualitatif Perkembangan riset kualitatif mulai di Eropa, setelah pecah revolusi kritik oleh Herbert Marcuse dan Hegel yang akan memunculkan Marxisme
1. Riset Kuantitatif atau Kualitatif Tidak ada Yang lebih Unggul atau Lemah… 2. keduanya sama memiliki kelemahan dan kelebihan
Terima Kasih
- Slides: 12