SIKAP KERJA Perasaan terhadap Pekerjaan Organisasi dan Orang

  • Slides: 13
Download presentation
SIKAP KERJA: Perasaan terhadap Pekerjaan, Organisasi dan Orang

SIKAP KERJA: Perasaan terhadap Pekerjaan, Organisasi dan Orang

SIKAP

SIKAP

Sikap kerja adalah sekumpulan perasaan, keyakinan, dan tujuan perilaku terhadap obyek, orang atau lembaga

Sikap kerja adalah sekumpulan perasaan, keyakinan, dan tujuan perilaku terhadap obyek, orang atau lembaga tertentu l Komponen sikap: l – Evaluasi, penilaian suka atau tidak suka terhadap beberapa bagian dari seseorang, sesuatu atau peristiwa – Kognitif, apa yang kita yakini (apakah itu benar atau salah) mengenai obyek sikap – Perilaku, kecenderungan berperilaku yg konsisten dg keyakinan dan perasaan kita terhadap obyek sikap

Sikap kerja adalah sikap yang terkait dengan berbagai aspek kerja atau situasi kerja seperti:

Sikap kerja adalah sikap yang terkait dengan berbagai aspek kerja atau situasi kerja seperti: l Kepuasan kerja l Komitmen organisasional l Prasangka

Kepuasan Kerja §Kepuasan kerja adalah sikap positif atau negatif dari individu terhadap pekerjaannya §KP

Kepuasan Kerja §Kepuasan kerja adalah sikap positif atau negatif dari individu terhadap pekerjaannya §KP merupakan suatu kecenderungan personal yang relatif stabil, jadi belum tentu sama antar individu §Teori Kepuasan Kerja §T. 2 Faktor (T. motivator- hygiene), yakni teori yg menyatakan bhw kepuasan dan ketidakpuasan bersumber dari vaktor yg berbeda §T. Nilai, teori yg menyatakan bhw pada dasarnya kepuasan kerja tergantung pada kesesuaian nilai outcome kerja individual dengan persepsi individual mengenai ketersediaan outcome tersebut

Tapi jika diberi kesempatan S 2. . . itu baru buat saya semangat. .

Tapi jika diberi kesempatan S 2. . . itu baru buat saya semangat. . Gaji? Itu hak saya Jadi diberi gaji tdk akan meningkatkan motivasi kerja saya

Konsekuensi Kepuasan Kerja – Penarikan diri (melalui absensi, keluar ), yakni tindakan individu yg

Konsekuensi Kepuasan Kerja – Penarikan diri (melalui absensi, keluar ), yakni tindakan individu yg memungkinkan tenaga kerja melarikan diri dari situasi organisasional yg merugikan – Kinerja

§ Komitmen Organisasional §Komitmen organisasional adalah sejauh mana individu mengidentifikasikan dirinya dengan, merasa terlibat

§ Komitmen Organisasional §Komitmen organisasional adalah sejauh mana individu mengidentifikasikan dirinya dengan, merasa terlibat dengan, dan atau tidak memiliki keinginan utk meninggalkan organisasi § 3 bentuk komitmen: §Continuance commitment, §Affective commitment, § Normative commitment,

Saya senang kerja di sini soalnya sama sih. . sama Islamnya dengan saya Di

Saya senang kerja di sini soalnya sama sih. . sama Islamnya dengan saya Di tempat lain belum tentu saya di terima, jd saya setia di sini. . . Krn hutang budi saya setia ma organisasi ini

Konsekuensi Komitmen Organisasional: – Tenaga kerja yg komit sedikit kecenderungannya utk melakukan withdrawal –

Konsekuensi Komitmen Organisasional: – Tenaga kerja yg komit sedikit kecenderungannya utk melakukan withdrawal – Tenaga kerja yg komit cendeung mau bekorban utk organisasi

Prasangka §Prasangka adalah sikap negatif terhadap anggota kelompok tertentu hanya dikarenakan “keanggotaan dalam kelompok

Prasangka §Prasangka adalah sikap negatif terhadap anggota kelompok tertentu hanya dikarenakan “keanggotaan dalam kelompok tersebut” §Tindakan yg mencerminkan prasangka ini dikenal dg istilah diskriminasi §Konsekuensi dari prasangka: §Akan menciptakan perpecahan dan konflok serius §Berpengaruh negatif pd karir orang yang diprasangkai §Efek psikologis menghancurkan pd korban diskrmns §Sumber prasangka §Usia §Kondisi fisik §Ras dan asal §Jenis kelamin Orangnya brewok Pasti galak. .

Diversitas Tenaga Kerja § Prasangka adalah tindakan yg tidak realistik, karena lingkunganlah yang menjadikan

Diversitas Tenaga Kerja § Prasangka adalah tindakan yg tidak realistik, karena lingkunganlah yang menjadikan diversitas organisasi. Jadi mau tidak mau gharus diterima dan direspon §Apa tindakan organisasi untuk merespon diversitas? §Rencana tindakan afirmatif (affirmative actions), seperti kebijakan kesempatan kerja yg sama §Program manajemen diversitas, misal dg pelatihan kesadaran dan keahlian dalam mengelola diversitas.

– Contoh karakteristik organisasi yg sudah merespon diversitas adalah: • menyediakan kemudahan “bergerak” bg

– Contoh karakteristik organisasi yg sudah merespon diversitas adalah: • menyediakan kemudahan “bergerak” bg tenaga kerja yg cacat, • kebijakan yg mengurangi adanya pelecehan seksual, • program waktu kerja yg fleksibel, • kebijakan libur di hari raya dll