PROSES MULTIPLIER ANGKA PENGGANDA PADA PEREKONOMIAN DUA SEKTOR

  • Slides: 8
Download presentation
PROSES MULTIPLIER (ANGKA PENGGANDA PADA PEREKONOMIAN DUA SEKTOR) Yeni Nur Prilanita yeniprilanita@uny. ac. id

PROSES MULTIPLIER (ANGKA PENGGANDA PADA PEREKONOMIAN DUA SEKTOR) Yeni Nur Prilanita yeniprilanita@uny. ac. id

1. 2. 3. Sampai dimanakah perubahan dalam pengeluaran agregat akan menyebabkan perubahan pendapatan nasional?

1. 2. 3. Sampai dimanakah perubahan dalam pengeluaran agregat akan menyebabkan perubahan pendapatan nasional? Apakah perubahan faktor dalam pengeluaran agregat akan menimbulkan perubahan yang sama besar pada pendapatan nasional? Atau perubahan pada pendapatan nasional, lebih besar atau kecilkah perubahan tersebut terhadap perubahan pengeluaran agregat?

PROSES MULTIPLIER Efek multiplier ini dikarenakan adanya perubahan dalam pengeluaran agregat (AE). Misalnya, para

PROSES MULTIPLIER Efek multiplier ini dikarenakan adanya perubahan dalam pengeluaran agregat (AE). Misalnya, para pengusaha ingin memperluas usahanya. Tentu terjadi penambahan faktor produksi. Penambahan belanja faktor produksi tersebut dinamakan penambahan pengeluaran perusahaan atau Investasi

PROSES MULTIPLIER DALAM GRAFIK C+I, AE, AD, C+I’ AE=AD A 1 AD 2 AD

PROSES MULTIPLIER DALAM GRAFIK C+I, AE, AD, C+I’ AE=AD A 1 AD 2 AD 1 AD A 2 C+I’ C+I A 0 Jadi MULTIPLIER (k) adalah? Perbandingan di antara jumlah pertambahan/pengurangan dalam pendapatan nasional dengan jumlah pertambahan/pengurangan dalam ∆Iyang telah menimbulkan perubahan dalam pendapatan pengeluaran nasional tersebut 0 Y 1 Y 2 Ye Y

CARA MEMNENTUKAN MULTIPLIER Misalkan, terdapat penambahan investasi sebesar Rp 20 Triliun dan MPC sebesar

CARA MEMNENTUKAN MULTIPLIER Misalkan, terdapat penambahan investasi sebesar Rp 20 Triliun dan MPC sebesar 0, 75. Tahap Multiplier Tambahan Pend. Nas Tambahan Konsumsi Tambahan Tabungan 1 20 15 5 2 15 11, 25 3, 75 3 11, 25 8, 44 2, 81 4 8, 44 6, 33 2, 11 5 6, 33 4, 75 1, 58 … … … 80 60 20 Jumlah

FORMULA UNTUK MENENTUKAN MULTIPLIER

FORMULA UNTUK MENENTUKAN MULTIPLIER

PERUBAHAN KESEIMBANGAN PENDAPATAN Pada bab sebelumnya, diketahui C= 90+0, 75 dan INASIONAL = 120.

PERUBAHAN KESEIMBANGAN PENDAPATAN Pada bab sebelumnya, diketahui C= 90+0, 75 dan INASIONAL = 120. Dan telah diketahui bahwa keseimbangan pendapatan nasional sebesar Rp 840 triliun. Apabila terdapat penambahan investasi sebesar Rp 20 triliun, maka berapakah keseimbangan pendapatan nasional yang baru? Cara II

Selanjutnya, KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN TIGA SEKTOR

Selanjutnya, KESEIMBANGAN PEREKONOMIAN TIGA SEKTOR