PERKEMBANGAN KEHIDUPAN POLITIK SEJAK PROKLAMASI HINGGA DEMOKRASI TERPIMPIN
PERKEMBANGAN KEHIDUPAN POLITIK SEJAK PROKLAMASI HINGGA DEMOKRASI TERPIMPIN
kedaulat pemerintahan Indonesia (27 Des 1949) 1. Belanda Ratu Yuliana, PM Dr. Willem Drees, dan Menteri seberang Lautan Mr. A. M. J. A. Sassen ke Drs. Moh. Hatta 2. Jakarta A. J. H. Loving ke Sultan Hamengku Buwono IX Tanggal 28 Desember 1949 presiden dan para pejabat tinggi negara lainnya kembali ke Jakarta Tanggal 17 Agustus 1950 Indonesia kembali menjadi NKRI
Masa Demokrasi Liberal Parlementer l Kedaulatan rakyat di salurkan lewat partai-partai l Berlaku UUDS l PM dan menteri bertanggung jawab kpd DPR l Partai yang memiliki wakil dalam pemerintahan partai pemerintah l Partai yang tidak punya wakil dalam pemerintahan partai oposisi
Akibat sistim demokrasi liberal 1. 2. 3. 4. Pemerintahan tidak stabil Program pemerintah tidak bisa terlaksana Pembangunan nasional tidak dapat dilaksanakan Sering terjadi pergantian kabinet, seperti : a. Kabinet Natsir Moh. Natsir b. Kabinet Soekiman c. Kabinet Wilopo Mr. Wilopo d. Kabinet Ali I Mr. Ali Sostroamidjoyo Konfrensi Asia – Afrika e. Kabinet Burhanuddin Harahap Berhasil melaksanakan Pemilu I ( 1955 )
Dekrit Presiden 5 Juli 1959 l Kegagalan Dewan Konstituante dalam membuat UUD Isi Dekrit Presiden 1. Pembubaran Dewan Konstituante 2. Di berlakukannya kembali UUD 1945 3. UUDS dinyatakan tidak berlaku lagi 4. Pembentukan MPRS dan DPAS
- Slides: 5