Pemikiran Konsep Ekonomi NeoKeynesian dan NewKeynesian Tentang neo

  • Slides: 9
Download presentation
Pemikiran & Konsep Ekonomi Neo-Keynesian dan New-Keynesian

Pemikiran & Konsep Ekonomi Neo-Keynesian dan New-Keynesian

Tentang neo keynes Aliran Keynes muncul akibat adanya depresi besar tahun 1930 dimana Keynes

Tentang neo keynes Aliran Keynes muncul akibat adanya depresi besar tahun 1930 dimana Keynes mengritik pemikiran kaum klasik. perekonomian yang dilandaskan pada kekuatan mekanisme pasar akan selalu menuju keseimbangan, jumlah tabungan akan selalu sama dengan jumlah investsi, dan ada mekanisme penyesuaian otomatis yang menjamin bahwa perekonomian akan mencapai keseimbanga pada tingkat penggunaan kerja penuh (fullemployment) pemikiran-pemikiran klasik tersebutlah yang dikritik oleh Keynes.

Fluktuasi Ekonomi (Business cycle) Pada masa sebelumnya, masalah fluktuasi ekonomi ini telah dibicarakan, namun

Fluktuasi Ekonomi (Business cycle) Pada masa sebelumnya, masalah fluktuasi ekonomi ini telah dibicarakan, namun pembahasannya hanya sepintas dikarenakan sudah begitu melekatnnya kepercayaan orang terhadap pemikiran klasik Pembahasan tentang fluktuasi ekonomi ini mendapatkan perhatian yang lebih serius pada era sesudah Keynes (Neo-Keynes). Mereka membahas teori fluktuasi ekonomi secara mendalam karena mereka memerlukan teori-teori yang mampu menjelaskan apa yang menyebabkan perekonomian tidak stabil

. Alvin Hansen dengan jelas menujukkan hal-hal pokok pada sistem pemikirannya dalam ramifikasinya terhadap

. Alvin Hansen dengan jelas menujukkan hal-hal pokok pada sistem pemikirannya dalam ramifikasinya terhadap kebijakan negara secara langsung dan tidak langsung. Hansen juga menjelaskan permasalahan mengenai pendapatan nasional, investasi, dan kesempatan kerja, yang ditempatkan dalam suatu pola perkembangan ekonomi yang ditandai gerak gelombang kegiatan yang menaik dan menurun (dalam hal ini Hansen juga dipengaruhi oleh pemikiran Joseph Schumpeter,

Joseph Schumpeter Bagi dia, pelaku utama pertumbuhan ekonomi adalah adanya entepreneur. Entrepreneur Menurutnya, pertumbuhan

Joseph Schumpeter Bagi dia, pelaku utama pertumbuhan ekonomi adalah adanya entepreneur. Entrepreneur Menurutnya, pertumbuhan ekonomi akan berkembang pesat dalam lingkungan, masyarakat yang menghargai dan merangsang orang untuk menggali penemuan baru, seperti lingkungan masyarakat penganut laissez faire.

. Paul Samuelson hubungan timbal-balik antara faktor multiplier dan asas accelerator, yang berimplikasi bahwa

. Paul Samuelson hubungan timbal-balik antara faktor multiplier dan asas accelerator, yang berimplikasi bahwa multiplier dan accelerator saling memperkuat perannya dalam jalannya perekonomian secara agregat. Permintaan efektif dari masyarakat dipengaruhi oleh investasi langsung (autonomous investment

New-Keynesian Nicholas Gregory Mankiw adalah Professor Ekonomi di Harvard University Dalam konsep makroekonominya yang

New-Keynesian Nicholas Gregory Mankiw adalah Professor Ekonomi di Harvard University Dalam konsep makroekonominya yang sangat terkenal dan merupakan bidang ahlinya, Mankiw menawarkan keseimbangan makroekonomi jangka pendek dan jangka panjang, mengintegrasikan wawasan teori klasik dan teori Keynes, menyajikan teori ekonomi dengan beberapa variasi model sederhana, dan memberikan penekanan bahwa makroekonomi adalah disiplin ilmu empiris yang banyak berkaitan dengan bidang-bidang ilmu lainnya.

Dynamic Stochastic General Equlibrium (DSGE) Model ini adalah cabang dari teori keseimbangan umum terapan

Dynamic Stochastic General Equlibrium (DSGE) Model ini adalah cabang dari teori keseimbangan umum terapan yang berpengaruh dalam makroekonomi kontemporer. Metodologi DSGE berupaya menjelaskan fenomena ekonomi agregat, seperti pertumbuhan ekonomi, siklus bisnis, dan dampak kebijakan moneter dan fiskal

kesimpulan Aliran Keynes muncul akibat adanya depresi besar tahun 1930 dimana Keynes mengritik pemikiran

kesimpulan Aliran Keynes muncul akibat adanya depresi besar tahun 1930 dimana Keynes mengritik pemikiran kaum klasik. perekonomian yang dilandaskan pada kekuatan mekanisme pasar akan selalu menuju keseimbangan, jumlah tabungan akan selalu sama dengan jumlah investsi, dan ada mekanisme penyesuaian otomatis yang menjamin bahwa perekonomian akan mencapai keseimbanga pada tingkat penggunaan kerja penuh (full-employment) pemikiran-pemikiran klasik tersebutlah yang dikritik oleh Keynes