Pasar Uang Dan Kurva LM Danang Wijayanto SE

  • Slides: 21
Download presentation
Pasar Uang Dan Kurva LM Danang Wijayanto, SE. , MM. Danang Wijayanto 1

Pasar Uang Dan Kurva LM Danang Wijayanto, SE. , MM. Danang Wijayanto 1

Permintaan Dan Penawaran Uang Segala sesuatu yg dapat dipakai sebagai alat pembayaran yg sah.

Permintaan Dan Penawaran Uang Segala sesuatu yg dapat dipakai sebagai alat pembayaran yg sah. Fungsi uang Sebagai satuan pengukur nilai, alat tukar dan penimbun kekayaan. Danang Wijayanto 2

Ciri-ciri Pasar Uang • Menekankan pada pemenuhan dana jangka pendek. • Mekanisme pasar uang

Ciri-ciri Pasar Uang • Menekankan pada pemenuhan dana jangka pendek. • Mekanisme pasar uang ditekankan untuk mempertemukan pihak yang mempunyai kelebihan dana dan yang membutuhkan dana. • Tidak terikat pada tempat tertentu seperti halnya pasar modal. Danang Wijayanto 3

v INSTRUMEN PASAR UANG YANG ADA DI INDONESIA • • Sertifikat Bank Indonesia (SBI)

v INSTRUMEN PASAR UANG YANG ADA DI INDONESIA • • Sertifikat Bank Indonesia (SBI) ∙ Call Money Surat Berharga Pasar Uang (SBPU) ∙ Repurchase Agreement Sertifikat Deposit ∙ Banker’s Acceptence Commeresial Paper v INDIKATOR PASAR UANG • • • Suku bunga Pasar Uang Antar Bank (Rp) ∙ Suku bunga deposito US$ (%/Th) Volume transaksi Pasar Uang Antar Bank (Rp) ∙ Nilai Tukar Rupiah (Kurs) Suku bunga Pasar Uang Antar Bank (US$) ∙ Suku bunga kredit Volume transaksi Pasar Uang Antar Bank (US$) ∙ Inflasi J 1 BOR (Jakarta Interbank Offered) ∙ Indeks Harga Konsumen (IHK) Suku bunga deposito Rupiah (%/Th) ∙ Sertifikat Bank Indonesi (SBI) v PELAKU PASAR UANG • Bank, Yayasan, Dana Pensiun, Perusahaan Asuransi, Perusahaan-perusahaan besar, Lembaga Pemerintah, Lembaga Keuangan lain, Individu Masyarakat Danang Wijayanto 4

q Fungsi Pasar Uang • Sebagai perantara dalam perdagangan surat-surat berharga berjangkan pendek •

q Fungsi Pasar Uang • Sebagai perantara dalam perdagangan surat-surat berharga berjangkan pendek • Sebagai penghimpun dana berupa surat-surat berharga jangka pendek • Sebagai sumber pembiayaan bagi perusahaan untuk melakukan investasi • Sebagai perantara bagi investor luar negeri dlm menyalurkan kredit jangka pendek kepada perusahaan di Indonesia q Manfaat Pasar Uang § Memacu suksesnya pembangunan ekonomi § Menyerap tenaga kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat yang semakin berkualitas § Terpenuhinya kebutuhan kredit jangka pendek untuk membiayai kebutuhan modal kerja perusahaan, seperti bahan dasar, bahan pembantu untuk kelancaran proses produksinya § Terpenuhinya kebutuhan barang dan jasa bagi masyarakat yang semakin berkualitas Danang Wijayanto 5

Ø Permintaan Uang v. Permintaan uang menunjukkan keseluruhan uang yang diminta oleh sebuah perekonomian

Ø Permintaan Uang v. Permintaan uang menunjukkan keseluruhan uang yang diminta oleh sebuah perekonomian pada periode tertentu. v. Permintaan uang untuk motif transaksi dan berjaga-jaga sangat dipengaruhi oleh pendapatan. v. Permintaan uang untuk spekulasi sangat dipengaruhi oleh suku bunga. Danang Wijayanto 6

KUANTITAS PERMINTAAN UANG • Kuantitas Permintaan Uang Ada beberapa hal yang mempengaruhi permintaan uang,

KUANTITAS PERMINTAAN UANG • Kuantitas Permintaan Uang Ada beberapa hal yang mempengaruhi permintaan uang, diantaranya : • Tingkat harga. Semakin tinggi tingkat harga umum, permintaan akan uang akan semakin bertambah. Ini karena harga barang/jasa bertambah mahal, sehingga dibutuhkan lebih banyak uang untuk membelinya. • Pendapatan riil. Semakin tinggi pendapatan, permintaan akan uang akan semakin besar. Ini karena konsumsi dan tabungan akan bertambah seiring dengan meningkatnya pendapatan. • Tingkat suku bunga. Semakin tinggi suku bunga, permintan uang untuk motif spekulasi akan berkurang. Tingginya suku bunga akan membuat biaya pinjaman uang untuk berspekulasi bertambah mahal. Selain itu, jika tingkat suku bunga tinggi, orang akan lebih baik menabung di bank dengan jaminan suku bunga yang ada daripada berspekulasi. Danang Wijayanto 7

Kurva Permintaan Uang Untuk Transaksi i % ˄ M₁=f ( Y ) 0 M*₁

Kurva Permintaan Uang Untuk Transaksi i % ˄ M₁=f ( Y ) 0 M*₁ ˃ M₁ Jumlah uang utk transaksi Danang Wijayanto 8

Ø Semakin tinggi tingkat pendapatan, biasanya makin tinggi mutu barang yang dipakainya dan juga

Ø Semakin tinggi tingkat pendapatan, biasanya makin tinggi mutu barang yang dipakainya dan juga makin mahal harganya sehingga kebutuhan akan uang untuk berjaga-jaga meningkat pula. Permintaan uang tunai untuk transaksi dan berjaga-jaga diberi simbol M₁ dan dapat ditulis M₁=f (Y) dan tidak terpengaruh oleh tingkat bunga. Ø Permintaan Uang Untuk Spekulasi Permintaan uang tunai yg dimaksudkan untuk memperoleh keuntungan atau penghasilan. Faktor yg mempengaruhi adalah tingkat suku bunga. Danang Wijayanto 9

Kurva Permintaan Untuk Spekulasi i % ˄ M₂=f ( i ) - - --

Kurva Permintaan Untuk Spekulasi i % ˄ M₂=f ( i ) - - -- - - - - i₁ - - - - - -- - i₀ M₂₁ M₂₀ ˃ Sumbu horisontal menggambarkan jumlah uang yg diminta utk keperluan spekulasi dan Sumbu vertikal menggambarkan tingkat suku bunga. Pada tingkat bunga i₀, jumlah uang Yg diminta utk spekulasi setinggi M₂₀ dan pd tingkat bunga lebih tinggi pada i₁ jumlah Uang tunai yg diminta utk keperluan spekulasi setinggi M₂₁. Danang Wijayanto 10

Ø Penawaran Uang Sebagai jumlah uang yg beredar ( uang kartal dan uang giral

Ø Penawaran Uang Sebagai jumlah uang yg beredar ( uang kartal dan uang giral ) yg ada di tangan masyarakat bukan bank, atau jumlah uang kartal dan giral di luar sistem moneter yg dimiliki sektor swasta domestik. • Pemerintah dapat mempengaruhi jumlah uang yang beredar melalui kebijakan moneter. Ada 2 cara: • Quantitative credit control yang mencakup: (a) Redicount policy: kebijakan diskonto bank sentral; (b) Open market operation: kebijakan berkenaan dengan obligasi dipasar terbuka; dan (c) Manipulasi legal reserve ratio: kebijakan bank sentral dalam menentukan angka banding minimum antara uang tunai dengan kewajiban bank giral. • Qualitative credit control yakni selective credit control: salah satu pengawasan kredit dengan moral situation (bank sentral secara informal mempengaruhi kebijakan bank-bank umum dalam hal kredit). Danang Wijayanto 11

Menurunkan Kurva LM q Kurva LM adalah singkatan dari likuiditas dan money/uang) memplot hubungan

Menurunkan Kurva LM q Kurva LM adalah singkatan dari likuiditas dan money/uang) memplot hubungan antara tingkat bunga dan tingkat pendapatan yang muncul di pasar uang. q Hubungan antara tingkat bunga dan tingkat pendapatan yang muncul di pasar uang dinyatakan dengan Kurva LM. Teori preferensi likuiditas menyatakan bahwa tingkat bunga menyesuaikan untuk menyeimbangkan penawaran dan permintaan untuk aset perekonomian yang paling likuid, yaitu uang. Jika M menyatakan penawaran uang dan P menyatakan tingkat harga, maka M/P adalah penawaran dari keseimbangan uang riil. Teori preferensi likuisditas mengasumsikan adanya penawaran uang riil tetap. Danang Wijayanto 12

v. Kurva atau fungsi LM adalah kurva atau fungsi yang menunjukkan hubungan tingkat pendapatan

v. Kurva atau fungsi LM adalah kurva atau fungsi yang menunjukkan hubungan tingkat pendapatan nasional dengan berbagai tingkat bunga yang memenuhi syarat ekuilibriumnya pasar uang. v. Syarat ekuilibrium pasar uang, jika permintaan uang = penawaran uang. Danang Wijayanto 13

FUNGSI LM Syarat keseimbangan di pasar uang adalah L sama dengan M (L =

FUNGSI LM Syarat keseimbangan di pasar uang adalah L sama dengan M (L = M), maka: k. Y + Mo – m. i = M k. Y = M – Mo + m. i, maka fungsi LM atau Y: LM atau Y = (M – Mo) / k + (m/k)i Y 0 100 L 1 0 20 i 0 0, 05 L 2 40 15 1. 000 2. 000 dst 200 400 dst 0, 08 0 Danang Wijayanto 14

VARIABEL PENDUKUNG LM 1. k = (∆L 1 / ∆Y) = 20 / 100

VARIABEL PENDUKUNG LM 1. k = (∆L 1 / ∆Y) = 20 / 100 atau 180/1. 000 = 0, 2 maka L 1 = 0, 2 Y 2. Mo = 40 3. m = (∆L 2/ ∆i) = (15– 40)/(0, 05 – 0) = -500 4. Sehingga L = 0, 25 Y + 40 – 500 i 5. Seandainya nilai M (yang merupakan variabel eksogen) ditentukan sebesar 200 maka temukan fungsi LM dan buatlah kurvanya! Danang Wijayanto 15

MENEMUKAN FUNGSI LM 1. Diketahui L = 0, 2 Y + 40 – 500

MENEMUKAN FUNGSI LM 1. Diketahui L = 0, 2 Y + 40 – 500 i dan M = 200 2. L = M 0, 2 Y + 40 – 500 i = 200 0, 2 Y = 200 – 40 + 500 i 0, 2 Y = 160 + 500 i Y = 800 + 2. 500 i, maka fungsi LM LM atau Y = 800 + 2. 500 i Danang Wijayanto 16

Membuat Kurva LM i LM atau Y = 800 + 2. 500 i 0,

Membuat Kurva LM i LM atau Y = 800 + 2. 500 i 0, 2 0, 1 Y 0 800 1. 050 1. 300 Danang Wijayanto 17

INTERPRETASI KURVA LM Berdasarkan kurva LM di atas dapat diinterpretasikan bahwa besarnya pendapatan nasional

INTERPRETASI KURVA LM Berdasarkan kurva LM di atas dapat diinterpretasikan bahwa besarnya pendapatan nasional (Y) yang memenuhi syarat keseimbangan pasar uang pada tingkat bunga 10% adalah sebesar 1. 050 milyar, 20% adalah 1. 300 milyar. Pada pasar uang, semakin tinggi tingkat bunga (i) maka akan diikuti peningkatan pendapatan nasional (Y) Danang Wijayanto 18

 Kurva LM menggambarkan hubungan di antara tingkat pendapatan dan tingkat bunga. Semakin tinggi

Kurva LM menggambarkan hubungan di antara tingkat pendapatan dan tingkat bunga. Semakin tinggi tingkat pendapatan semakin tinggi permintaan terhadap keseimbangan uang riil, dan semakin tinggi tingkat bunga keseimbangan. Karena itu, kurva LM miring ke atas. Penurunan dalam penawaran dari keseimbangan riil menaikkan tingkat bunga yang menyeimbangkan pasar uang. Maka penurunan dalam keseimbangan riil menggeser kurva LM ke atas. Jadi kurva LM menunjukkan kombinasi tingkat bunga dan tingkat pendapatan yang konsisten dengan keseimbangan dalam pasar untuk keseimbangan uang riil. Danang Wijayanto 19

Contoh pasar LM = JUB Ms = 200 milyar JU yg diminta utk transaksi

Contoh pasar LM = JUB Ms = 200 milyar JU yg diminta utk transaksi M₁= 0, 25 Y JU yg diminta utk sekulasi M₂= 135 – 600 i Ditanya fungsi LM ? Jawab : LM Ms = Md 200 = 0, 25 Y + 135 – 600 i Y = 4 (65 + 600 i) = 260 + 2400 i Jadi fungsi LM adalah Y = 260 + 2400 i Danang Wijayanto 20

Contoh pasar IS : Fungsi Konsumsi: C=100 + 0, 75 Yd Fungsi Investasi :

Contoh pasar IS : Fungsi Konsumsi: C=100 + 0, 75 Yd Fungsi Investasi : I =125 – 600 i Fungsi pajak : Tᵪ=20 + 0, 2 Y Pengeluaran pemerintah: G=50 Dimana Yd= Y – Tᵪ ; S=-a + (1 -b)Y Injeksi total ( I + G ) ; Kebocoran total ( S + Tᵪ ) Sehingga I + G = S + Tᵪ Maka 125 - 600 i + 50 = - 100+0, 25(Y-20 -0, 2 Y)+20+0, 2 Y 175 + 600 i = -80+0, 25(0, 8 Y-20) + 0, 2 Y 175 + 600 i = -85+0, 4 Y Y = 650 – 1500 i Danang Wijayanto 21